PENGUKURAN BERAT BADAN

DENGAN TIMBANGAN INJAK

No. Dokumen
No. Revisi 00
SOP
Tanggal Terbit 2 Januari 2016
Halaman 1-1
UPTD
PUSKESMAS Hj. Srie Heryani N, S.Kep, M.Si
NIP. 196612181986032003
CISURUPAN
1. Pengertian Penimbangan berat badan dengan timbangan injak adalah untuk
mengetahui berat badan seseorang yang dapat berdiri dan berat badan
ini dapat digunakan dalam menentukan status gizinya. Timbangan injak
ini ditera setiap satu tahun sekali
2. Tujuan Sabagai acuan dalam pengukuran berat badan dengan timbangan
injak dan menentukan status gizi balita atau anak
3. Kebijakan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1995/Menkes/SK/XII/2010
Tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak
4. Referensi Standar Pemantauan pertumbuhan balita Depkes RI 2006
Buku Penilaian Status Gizi Edisi Revisi, Supariasa dkk. 2002
5. Alat dan 1. Alat :
bahan Timbangan Injak, Buku Pencatatan, Alat tulis
2. Bahan :
6. Langkah - Cara menimbang menggunakan dacin:
langkah 1. Petugas mempersiapkan alat tulis
2. Petugas mempersiapkan kartu status POZI (Unit Gizi) atau blangko
rekam medis (pada unit lain)
3. Petugas meletakan timbangan injak di tempat yang rata dan datar
4. Petugas memastikan jarum timbangan menunjukan angka nol
5. Petugas memposisikan tbuh individu yang akan ditimbang di atas
timbangan injak dengan pakaian seminim mungkin
6. Petugas membaca dan mencatat berat badan sesuai dengan angka
yang ditunjuk oleh jarum timbangan
7. Unit Terkait BP, MTBS, KIA, Posyandu
8. Dokumen Kartu rekam medis, buku KIA dan KMS
Terkait
9. Rekaman No Yang Isi Perubahan Tanggal mulai di
historis diubah berlakukan
perubahan - - - -