Aspek Prasarana wilayah

Prasarana merupakan benda yang bersifat untuk umum atau bagi yang memperoleh manfaat
atau pemakaiannya belum ada unsur kepemilikan pribadi.

Adapun keberadaan prasarana sebagai urat nadi pengontor kegiatan masyarakat di Kelurahan
Batua yang antara lain yaitu jaringan jalan, jaringan drainase, jaringan air bersih, jaringan
persampahan, jaringan listrik, dan jaringan telekomunikasi dapat dijelaskan sebagai berikut.

a. Jaringan Jalan
Jaringan jalan merupakan penghubung antar wilayah atau kawasan dan
berperan penting dalam kegiatan transportasi. Jaringan jalan dapat digunakan sebagai
transportasi aliran barang dan penumpang yang menjadi pembuka keterhubungan antar
kawasan. Untuk menghindari terjadinya tumpeng tindih fungsi setiap jalan, maka
diperlukan pemikiran dan penataan jaringan jalan yang tepat.

Berdasarkan pengamatan, jaringan jalan yang terdapat di kelurahan batua

terdapat beberapa kerusakan dibeberapa ruas jalan. Adapun kerusakan tersebut
disebabkan oleh beberapa faktor, antara lainkurangnya perhatian oleh pemerintah
sehingga menyababkan minimnya perbaikan jalan serta bercampurnya jenis kendaraan
dengan jumlahnya cukup banyak yang melintasi ruas jalan tersebut. Selain itu,
dibeberapa ruas jalan penyebab kerusakan jalan yaitu sering terjadinya banjir yang
dapat mengakibatkan kerusakan pada jalan. Oleh karena itu, ke depannya diharapkan
adanya upaya perbaikan jalan yang mengalami kerusakan dan perlu juga adanya
penambahan jaringan jalan dalam rangka optimalisai pelayanan.
b. Jaringan Drainase

Sistem jaringan drainase yang terdapat di Kelurahan Batua berdasarkan

pengamatan yaitu menggunakan system jaringan terbuka yang mengikuti pola jaringan
jalan. Jenis jaringan drainase yang ada adalah drainase primer, sekunder, dan tersier.
Adapun fungsi dari jaringan drainase yang ada di kelurahan batua selain sebagai
pengontrol kualitas air tanah dan sebagai tempat pembuangan kelebihan air yang tidak
diinginkan juga digunakan sebagai saluran pembuangan air imbah dari sisa-sisa
buangan rumah tangga. Selain itu, ada beberapa masyarakat yang memanfaatkan
jaringan drainase untuk memperoleh air yang digunakan dalam kegiatan pertanian.
Kondisi eksisting jaringan drainase di Kelurahan Batua saat ini bisa dikatakan sangat
 buruk pada beberapa bagian dikarenakan kurangnya perhatian dan pemanfaatan secara
tepat oleh pemerintah maupun masyarakat yang ada seperti membuang sampah
sembarangan. Bukan Cuma itu saja, namun ada beberapa bagian di Kelurahan Batua
yang drainasenya terlalu kecil dan dangkal juga terdapat rumput liar yang tumbuh
didalamnya sehingga air mudah meluap saat terjadi hujan dan menyebabkan banjir. Di
kelurahan batua memang sering terjadi banjir, dan penyebab utamanya yaitu kondisi
jaringan drainase yang buruk.

c. Jaringan Air Bersih

Seperti yang kita ketahui, air bersih merupakan salah satu kebutuhan penting
bagi manusia, begitupun yang ada di Kelurahan Batua, air bersih sangat dibutuhkan
oleh masyarakat setempat dalam kebutuhan sehari-hari. Berdasarkan hasil pengamatan,
masyarakat di Kelurahan Batua ada yang menggunakan air yang bersumber dari PDAM
dan sumur galian. Penyediaan air bersih di kelurahan ini masih belum memadai karena
ada sebagian masyarakat yang masih kekurangan sumber air bersih. Hal ini dikarenakan
masih belum meratanya penyediaan sumber air PDAM oleh pemerintah.

d. Jaringan Persampahan

Pengelolaan sampah di Kelurahan Batua belum cukup baik, karena pelayanan

dan penyediaan angkutan pengangkut sampah oleh pemerintah yang tidak merata dan
belum terkoordinir dengan baik sehingga ada beberapa bagian dimana masyarakatnya
tidak mendapatkan pelayanan tersebut. Adapun masyarakat yang tidak mendapatkan
pelayanan tersebut mengelola sampah dengan cara membakar atau menimbun. Hal ini
terlihat dari keadaan sampah yang berserahkan dibeberapa tempat. Hal ini pastinya
dapat menimbulkan kesemerawutan dan juga sumber-sumber penyakit bagi masyarakat
sekitar.

e. Jaringan Air Limbah/Sanitasi

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan, diketahui bahwa sebagian besar

masyarakat di Kelurahan Batua membuang air limbah rumah tangga mereka langsung
ke saluran drainase. Beberapa masyarakat lainnya membuang air limbah rumah tangga
mereka ke sawah. Adapun untuk tempat pembuangan tinja bisa dikatakan sudah semua
masyarakat memilikinya namun ada yang milik pribadi ada juga yang berupa WC atau
toilet umum.
f. Jaringan Listrik

Berdasarkan pengamatan, masalah energi listrik di Kelurahan Batua sudah

cukup memadai karena masyarakat telah menggunakan jasa PLN. Namun, ada
beberapa masyarakat yang tinggal dilingkungan tertentu yang masih bermasalah
dengan listrik seperti masih sering mengalami pemadaman listrik.