SOP Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal

PENDAHULUAN

Standar Operational dan Prosedur Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa
Mekar Perepat Jati Desa Prapat Tunggal Kec. Bengkalis (SOP) ini merupakan dokumen yang tidak
terpisahkan dari Tugas Pokok dan Fungsi ( Tupoksi ) serta Wewenang dari Penasihat ( Komisaris )
dan Pelaksana Operasional ( Direktur ) dalam membuat Kebijakan dan tidak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BUM-Desa Mekar Perepat Jati Desa Prapat Tunggal
Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis Propinsi Riau serta aturan-aturan yang berlaku.

SOP ini terdiri dari bagian-bagian yang mengatur hal-hal berikut:

1. Ketentuan Umum
2. Tujuan dan Ruang Lingkup
3. Tugas dan Tanggung Jawab
4. Struktur Organisasi dan Pendanaan
5. Pembagian Hasil Usaha
6. Pembekalan Pengelola/Pengurus
7. Masa Kerja Pengelola/Pengurus
8. Pemberhentian Pengelola/Pengurus Unit
9. Mekanisme Kerja Pengelola/Pengurus
10. Mekanisme Perubahan
11. Penutup

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Pengertian dan Istilah
Dalam Standar Operasional dan Prosedur ini Yang dimaksud dengan :
BUM-Desa Mekar : Badan Usaha Milik Pemerintah Desa Prapat Tunggal Kec.
Perepat Jati Bengkalis Kab. Bengkalis.
(BUM-Desa MPJ)

AD/ART BUM- : Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga BUM-Desa Mekar

Desa Mekar Perepat Jati merupakan suatu aturan yang mengatur mekanisme
Perepat Jati Pelaksanaan/Pengembangan kegiatan usaha yang didirikan oleh
(BUM-Desa MPJ) BUM-Desa mekar Perepat Jati dalam menjalankan Unit Usaha.

Standar Opresional : Merupakan acuan/Konsepkuensi dalam mengatur kepengelolaan

Prosedur (SOP) dan kepengurusan unit usaha yang dijalankan oleh
Pengelola/pengurus unit usaha yang didirikan oleh pelaksana
Operasional.

Komisaris : Kepala Desa secara langsung menjabat sebagai komisaris/penasihat

kepada Direktur dalam menjalankan tanggung jawabnya.

Direktur : Pelaksana Operasional bertanggung jawab dalam pelaksanaan

kegiatan usaha/unit usaha yang didirikan sesuai dengan hasil
analisa/kajian yang dibuat oleh Direktur.

Pengawas : Berfungsi sebagai pelaksana dalam memantau kinerja direktur serta

mengevaluasi kinerja direktur secara administrasi.

Unit Pengelolaan : Unit usaha yang menjalankan suatu kegiatan kerja dalam
Taman Wisata mengembangkan usaha dibidang Pariwisata serta pengembangan
Perepat Tunggal sektor wisata lokal Desa bermaksud untuk mencari
BUM-Desa Mekar omset/pendapatan dalam kegiatan ekonomi Desa berdasarkan hasil
perepat Jati analisa/kajian sederhana oleh pelaksana operasional setelah
mendapatkan persetujuan dari Komisaris

1
SOP Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal

Unit Usaha : Nama Unit Usaha Unit Pengelolaan Taman Wisata BUM-Desa
Mekar Perepat Jati di Desa Prapat Tunggal Kec. Bengkalis.

Mekanisme Kerja : Kegiatan yang dijalankan oleh Pengelola Unit Pengelolaan Taman
Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa Mekar Perepat Jati Desa Prapat
Tunggal terdiri dari ;
- Kepala unit Merangkap Ketua lapangan
- Staf Administrasi merangkap Anggota
- Staf Keuangan Merangkap Anggota
- Anggota

BAB II
TUJUAN DAN RUANG LINGKUP

Pasal 2
TUJUAN
SOP ini dibuat untuk mengatur secara jelas aturan dalam menjalankan Unit Pengelolaan Taman
Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa Mekar Perepatjati desa Prapat Tunggal.

Pasal 3
RUANG LINGKUP
Isi dari SOP ini berlaku di Lingkungan Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-
Desa Mekar Perepatjati desa Prapat Tunggal.

BAB III
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Pasal 4

1. Menyampaikan dan/atau mengajukan usulan skala prioritas pengembangan unit usaha kepada
Direktur untuk ditetapkan sebagai jenis usaha yang layak didanai
2. Memfasilitasi Direktur dalam melakukan pengkajian/analisa terhadap pengembangan Wisata dan
atau penambahan jenis Usaha didalam Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal.
3. Membuat laporan kegiatan usaha setiap bulan.
4. Membuat Laporan inventaris Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal.
5. Membuat Laporan Keuangan Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal.
6. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan di dalam suatu naskah perjanjian
kerjasama (M.O.U) antara BUM-Desa Mekar Perepat Jati dengan DISBUDPARPORA Kab.
Bengkalis.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI DAN PENDANAAN

Pasal 5
Struktur Organisasi Pendanaan
1. Pendanaan Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal bersumber dari modal yang telah
dipersiapkan oleh BUM-Desa Mekar Perepat jati yang berasal dari pengajuan permintaan
penyertaan modal kepada BUM-Desa Mekar Perepat jati dari Pemerintahan Desa Prapat
Tunggal.
2. Otoritas BUM- Desa Mekar Perepat jati terdiri dari Komisaris dan Direktur
3. Pengelola Unit Usaha terdiri dari Kepala Unit, Staf Administrasi, Staf Keuangan dan Anggota.
4. Pengelola Unit usaha bertanggungjawab terhadap Direktur dan Komisaris BUM Desa
5. Unsur Pengawas terdiri dari Ketua Pengawas, Wakil Ketua Pengawas, Sekretaris Pengawas dan
Anggota Pengawas.
6. Jumlah personil/Karyawan Unit disesuaikan dengan kebutuhan.
7. Struktur Unit terdiri dari Ketua, Staf Administrasi, Staf Keuangan, dan Anggota.

2
SOP Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal

BAB V
PEMBAGIAN HASIL USAHA UNIT PENGELOLAAN TAMAN WISATA PEREPAT
TUNGGAL BUM-DESA MEKAR PEREPAT JATI

Pasal 6
Persentase (%) Dana Bagi Hasil (DBH)
1. Hasil Usaha Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa Mekar Perepat Jati
Desa Prapat Tunggalmerupakan pendapatan sah yang dibagi :
a. 50 % (lima puluh per seratus) diserahkan ke BUM-Desa Mekar Perepat Jati
b. 50% (lima puluh per seratus) adalah penghasilan 100% Untuk Pengelola pengurus Unit
diserahkan kepada pengelola unit usaha, untuk pembagian Insentif kepada Pengelola unit
dan Dana Kas Unit dengan besaran Persentase :
a. Insentif Kepala unit 30%, jika kepala unit langsung dikelola oleh Direktur maka insentif
tersebut sebagai tambahan tunjangan kerja kepada direktur.
b. Insentif Staff Administrasi 22.5%, jika staff Administrasi langsung diperbantu oleh staff
Administrasi BUM Desa MPJ maka insentif tersebut sebagai tambahan tunjangan kerja
kepada dstaff Administrasi.
c. Staff Keuangan 22.5%, jika staff Administrasi langsung diperbantu oleh staff Keuangan
BUM Desa MPJ maka insentif tersebut sebagai tambahan tunjangan kerja kepada dstaff
Keuangan.
d. Insentif 15% Anggota, Jika Unit belum memiliki anggota maka insentif anggota akan
menjadi dana kas unit.
e. 10% untuk Kas Unit Pengelola Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa Mekar
Perepat Jati Desa Prapat Tunggal.

2. Dana Kas Dapat dipergunakan sebagai belanja ATK, Konsumsi, Service Peralatan, Pembelian
Barang, Pembayaran Listrik, Sewa alat penunjang kegiatan Unit dan Biaya tidak terduga lainya
yang masih berhubungan dengan kepentingan pembiayaan pelaksanaan kegiatan Unit.
3. Hasil usaha yang dimaksud pada ayat 1 huruf a dibagi berdasarkan AD/ART BUMDesa setelah
dikurangi Pajak Pendapatan dan Retribusi Daerah (berdasarkan kesepakatan yang tertuang
dalam naskah perjanjian kerjasama anatara BUMDesa dan Dinas Kebudayaan Pariwisata
Pemuda dan Olahrga Kab. Bengkalis).

BAB VI
PEMBEKALAN PENGELOLA/PENGURUS

Pasal 7
Pembekalan Pengelola/Pengurus
Sebelum menjalankan tugasnya, Pengelola/Pengurus unit mendapat pembekalan terlebih dahulu
yang diberikan oleh Direktur, Perwakilan yang di tunjuk oleh direktur BUM-Desa Mekar Perepat
jati Desa Prapat Tunggal difasilitasi oleh BUM-Desa Mekar Perepat Jati Desa Prapat Tunggal Kec.
Bengkalis.

BAB VII
MASA KERJA PENGELOLA/PENGURUS UNIT

Pasal 8

Masa Kerja Pengelola/Pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata BUM-Desa Mekar Perepat Jati
Desa Prapat Tunggal berdasarkan evaluasi kerja yang dilakukan oleh Direktur bersama Komisaris
secara berkala

BAB VIII
PEMBERHENTIAN PENGELOLA/PENGURUS UNIT

Pasal 9

Pengelola/pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata berhenti karena :

a. Mengundurkan diri
b. Meninggal dunia
c. Diberhentikan oleh Direktur BUMDesa berdasarkan persetujuan Komisaris
Pengelola/pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata dapat diberhentikan oleh Direktur BUMDesa
apabila :

3
SOP Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal

a. Tidak mampu melaksanakan tugas dengan baik berdasarkan evaluasi yang dilakukan oleh
Direktur BUMDesa dan telah mendapatkan persetujuan Komisaris
b. Melakukan tindak pidana dan telah ditetapkan sebagai tersangka
c. Melakukan tindakan yang merugikan BUMDesa
d. Melanggar ketentuan sebagaimana tertuang dalam AD/ART BUMDesa
BAB IX
MEKANISME KERJA PENGELOLA/PENGURUS

Pasal 10

Mekanisme Kerja Pengelola/Pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa
Mekar Perepat Jati Desa Prapat Tunggal.
Mekanisme kerja Pengelola/Pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal BUM-Desa
Mekar Perepat Jati Desa Prapat Tunggal berdasarkan tahapan-tahapan sebagai berikut;
1. Pendataan Aset yang dikelola Unit yang bersumber dari pemerintah maupun swasta
2. Pendataan Aset yang di bersumber dari pemerintah Desa
3. Absensi Kehadiran
4. Dokumentasi dalam bentuk video rekaman CCTV
5. Pengawasan terhadap tenaga kebersihan yang merupakan personil Unit ataupun tenaga yang
diperbantu dari DISBUDPARPORA Kab. Bengkalis.
6. Pencatatan belanja modal unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal
7. Pembukuan besaran pendapatan dan pengeluaran disetiap bulan.
8. Pencatatan hasil pendapatan bersih unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal selama
satu tahun.
BAB X
MEKANISME PERUBAHAN

Pasal 11

Segala keputusan untuk merubah Standar Operasional dan Prosedur ini harus sesuai dengan
peraturan yang berlaku atau petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang mengatur tentang tata
kelola BUM-Desa.

BAB XI
PENUTUP

Pasal 12

Hal-hal yang belum diatur dalam Standard Operational Prosedur (SOP) ini dan/atau apabila
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi akan diatur tersendiri atau/
disesuaikan melalui kesepakatan Musyawarah antara Otoritas BUM-Desa mekar Perepat Jati
bersama Pengelola/Pengurus Unit Pengelolaan Taman Wisata Perepat Tunggal.

Ditetapkan di : Prapat Tunggal

Pada tanggal : 30 Agustus 2017

BUMDESA MEKAR PEREPAT JATI

DESA PRAPAT TUNGGAL
KEC. BENGKALIS

KOMISARIS DIREKTUR

ZAHARI HERI SIBUAN, SE

Pengatur Muda TK I
NIP. 19801202 201001 1011