DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 46
Jl. Cigagak Cipadung Tlp.022 7807214 Kota Bandung
KEPUTUSAN
KEPALA SMP NEGERI 46 BANDUNG
KOTA BANDUNG
TENTANG
PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 46 BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Kedua : Prosedur Operasi Standar (POS) Ujian Sekolah SMP Negeri 46 Bandung
Tahun Pelajaran 2015/2016 dijadikan acuan dalam penyelenggaraan
Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2015/2016.
Ketiga : Jika terdapat kekeliruan dalam keputusan ini di kemudian hari akan
diadakan perubahan sebagaimana mestinya
Ditetapkan : di Bandung
Pada tanggal : Pebruari 2016
ENDANG IWAN,S.Pd
Pembina Tk.1
NIP. 19620507 198302 1 004
PEMERINTAH KOTA BANDUNG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 46
Jl. Cigagak Cipadung Tlp.022 7807214 Kota Bandung
LAMPIRAN KEPUTUSAN
KEPALA SMP NEGERI 46 BANDUNG
NOMOR : 421.3 /...../SMPN 46 / 2016
TENTANG
PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
1. PESERTA UJIAN
A. Persyaratan Peserta
a. Setiap peserta didik yang belajar pada tahun terakhir di SMP Negeri 46 Bandung
berhak mengikuti Ujian Sekolah
b. Untuk mengikuti Ujian Sekolah , setiap peserta didik harus :
- Memiliki Ijasah / Surat Tanda Tamat SD/MI atau surat keterangan lain yang
berpenghargaan sama / sederajat
- Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar mulai semester 1 kelas 7
sampai dengan semester I kelas 9
- Menghadiri kegiatan tatap muka minimal 90 % dari hari efektif pada tahun
terakhir.
- Menunjukkan bukti yang sah / dapat dipertanggungjawabkan jika karena alasan
tertentu tidak dapat mengikuti ujian sekolah utama . Bukti tersebut diperlukan
untuk dapat mengikuti ujian sekolah susulan.
B. Pendaftaran Peserta
a. Prosedur pendaftaran Ujian Sekolah sekaligus bersamaan dengan pendaftaran Ujian
Nasional, dilaksanakan pada saat sekolah mengirimkan Daftar Nominasi Peserta
Ujian ( DNS) ke Dinas Pendidikan Kota Bandung
b. Siswa yang namanya tercantum dalam Daftar Nominasi Sementara Peserta Ujian
wajib meneliti kebenaran identitas dirinya dan melaporkan kepada Panitia Ujian di
Sekolah apabila terdapat kekeliruan
c. Sekolah mengusulkan DNS yang telah direvisi kepada Panitia tingkat Kabupaten/
Kota untuk ditetapkan menjadi Daftar Nominasi Tetap. (DNT)
d. Sekolah menerbitkan Kartu Peserta Ujian Sekolah , dengan identitas peserta yang
jelas , disertai pas photo serta dibubuhi stempel dan ditanda tangani Kepala Sekolah.
e. Khusus untuk Ujian Praktik , sekolah menerbitkan tanda peserta untuk digunakan
selama peserta mengikuti semua mata pelajaran yang di uji praktikan.
2. PENYELENGGARA UJIAN
A. Penyelenggaraan
a. SMP Negeri 46 Bandung merupakan Sekolah penyelenggara Ujian Nasional dan
Ujian Sekolah berdasarkan SK Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Nomor :
421/1502-Disdik/ Tahun 2016 tanggal 23 Maret 2016.
B. Kepanitiaan
Kepanitiaan Ujian Sekolah SMP Negeri 46 Bandung tahun 2015/2016 adalah sbb :
Ketua : ENDANG IWAN,S.Pd (Kepala SMP Negeri 46 Bandung)
Sekretaris : Asep Saepudin,S.Pd
Bendahara : Karman
Anggota/Seksi : Jamaludin,S.Pdi
Hj.Dra.Suhartini
Ikin Sodikin,S.Pd
Endang Eka D,S.Pd
Lina Susilawati ,S.Pd
Dra.Nining Wahyuningsih,M.MPd ( TU )
1. KETUA
A. Membina dan membimbing semua personil dalam perencanaan, pelaksanaan dan laporan
ujian
B. Menandatangani segala surat keluar, menyimpan informasi rinci hasil masukan dari rapat
pembinaan Kepala Sekolah, mengesahkan pembuatan program kerja untuk diasampaikan
kepada pengawas pembina yang memonitor pelaksaan ujian.
2. SEKRETARIS
A. Menyususn, menata dan merencanakan program kerja yang akan dijadikan acuan.
B. Menata, menyimpan data, dokumentasi untuk pembuatan program kerja sebagai program
dokumen global.
C. Membuat format-format yang terdiri dari : Berita Acara, Kartu Peserta, jadwal dll.
D. Mempesiapkan format surat pernyataan untuk ditandatangani semua anggota pokra yang
terkait langsung.
E. Menginventarisasi peserta ujian
3. BENDAHARA
A. Menentukan biaya penyelenggaraan ujian .
B. Mengatur, merencanakan dan memutuskan pengeluaran-pengeluaran.
C. Merencanakan anggaran untuk kepentingan ujian.
D. Mendokumentasikan segala bukti pengeluaran dan pemasukan yang harus dipertanggung
jawabkan kepada kepala sekolah.
4. ANGGOTA
A. Memnbantu sekretaris dalam pembuatan format-format.
B. Mengetik, menggandakan, mengepak dan mengamankan naskah soal
C. Mempersiapkan perlengkapan ujian.
D. Mempersiapkan peserta ujian.
E. Membagi / mengatur peserta tiap-tiap ruangan.
A. Bahan Ujian
Bahan Ujian sekolah merupakan bahan teori dan praktik seluruh SK/KD sesuai
Permendiknas No.22 Tahun 2006 dari seluruh mata pelajaran yang diajarkan dari kelas
VII sampai dengan kelas IX.
Bahan Ujian Sekolah terdiri dari SKL,kisi-kisi, naskah soal ( utama,
cadangan,susulan), kunci jawaban dan pedoman penilaian disusun oleh MGMP tingkat
Kota Bandung./ Sekolah, yang meliputi teori dan praktek.
Naskah soal ujian sekolah tulis masing-masing dibuat dua paket soal.
C. Penilaian Afektif
Penilaian afektif dilakukan guru melalui pengamatan pada kelompok mata pelajaran :
1. Agama dan Akhlak Mulia
2. Kewarganegaraan dan Kepribadian
3. Estetika
4. Pendidikan Olahraga Jasmani dan Kesehatan
1. Bahan ujian sekolah tulis disusun oleh MGMP Kota Bandung/guru SMPN 46.
Penggandaan soal ujian sekolah tulis dilakukan oleh sekolah
2. Keseluruhan bahan ujian praktik, disusun oleh sekolah.
3. Penyiapan naskah ujian sekolah meliputi standar kompetensi lulusan, kisi-kisi,
penulisan, penelaahan, perakitan dan penggandaan soal.
4. Perangkat bahan ujian sekolah meliputi naskah soal, blangko lembar jawaban, kunci
soal, pedoman penskoran penilaian , blangko berita acara dan daftar hadir.
5. Naskah soal terdiri dari soal utama , cadangan dan susulan. Jumlah paket soal
masing-masing 2 paket.
6. Kemasan naskah soal memperhatikan kelayakan dan keamanan
7. Naskah soal disimpan di tempat yang aman dan dikunci berlapis.
A. Waktu Pelaksanaan
07.30-09.00(90) Pend.Agama 50
Senin, 11
1 Bahasa
April 2016 09.30-11.30 (120) 50
Indonesia
Selasa, 12 07.30-09.00(90) PKn 50
2
April 2016 09.30-11.30 (120) Matematika 40
Rabu, 13 07.30-09.00(90) Seni Budaya 50
3
April 2016 09.30-11.30 (120) Bahasa Inggris 50
Kamis, 14 07.30-09.00(90) Bahasa Sunda 50
4
April 2016 09.30-11.30 (120) IPA 40
Jumat, 15 07.30-09.00(90) TIK 50
5
April 2016 09.30-11.30 (120) IPS 50
*) bersifat draft. menunggu/menyesuaikan keputusan Dinas Pendidikan Kota
Bandung/ Propinsi Jawa Barat
c. UJIAN PRAKTIK
Kls Kamis, Senin, Selasa, Rabu, Kamis
Waktu
. 24 Maret2016 28 Maret2016 29 Maret 2016 30 Maret 2016 31 Maret 2016
07.00 09.30 B.INDO. B.INGGRIS IPA SENBUD
9A PENJAS
10.00 12.30 B.SUNDA KETERAMP AGAMA TIK
07.00 09.30 B.INDO. B.INGGRIS IPA SENBUD
9B PENJAS
10.00 12.30 B.SUNDA KETERAMP AGAMA TIK
07.00 09.30 B.SUNDA. AGAMA KETERAMP TIK
9C PENJAS
10.00 12.30 B.INDO. B.INGGRIS IPA SENBUD
1. Peserta Ujian memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima
belas) menit sebelum Ujian dimulai.
2. Peserta Ujian yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti Ujian setelah
mendapat izin dari ketua Penyelenggara Ujian Tingkat Sekolah/Madrasah, tanpa
diberi perpanjangan waktu.
3. Peserta Ujian dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator ke
sekolah/madrasah.
4. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di
samping pengawas
5. Peserta Ujian membawa pensil 2B, penghapus, penggaris, dan kartu tanda/ peserta
ujian
6. Peserta Ujian mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen yang disediakan
oleh pengawas ruangan.
7. Peserta Ujian mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar.
8. Peserta Ujian yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS
dapat bertanya kepada pengawas ruang Ujian dengan cara mengacungkan tangan
terlebih dahulu
9. Peserta Ujian mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian..
10. Selama Ujian berlangsung, peserta Ujian hanya dapat meninggalkan ruangan
dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang Ujian .
11. Peserta Ujian yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal
tetap dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
12. Peserta Ujian yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak
kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai
menempuh/mengikuti Ujian pada mata pelajaran yang terkait.
13. Peserta Ujian yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu Ujian berakhir
tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian.
14. Peserta Ujian berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu
ujian.
15. Selama Ujian berlangsung, peserta dilarang:
a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
b. bekerjasama dengan peserta lain;
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan
peserta lain;
e. membawa naskah soal Ujian dan LJUS keluar dari ruang ujian;
f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
1) Ujian tulis sekolah diawasi oleh Guru SMPN 46 yang bukan guru mata pelajaran
yang sedang diujikan.
2) Pengawas Ujian adalah guru yang memiliki kejujuran , disiplin, dapat memegang
rahasia , jujur dan teliti
3) Pengawas ruang Ujian , menandatangani surat bersedia menjadi pengawas ruang
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
4) Setiap ruangan diawasi oleh dua orang Pengawas
5) Jika memungkinkan , setiap guru mata pelajaran Ujian Sekolah dilarang
mengawasi mata pelajaran yang sedang diujikan.
6) Pengawasan Ujian Praktik disesuaikan dengan karakteristik dan jenis mata
pelajaran yang diujikan
A. Pemeriksaan / Penilaian
a. Pemeriksaan Ujian Tulis dilakukan secara serentak di sekolah
b. Pemeriksaan dipusatkan dalam satu tempat di sekolah pada hari yang telah
ditentukan.
c. Penilaian menggunakan norma yang ada yang telah ditetapkan oleh MGMP
d. Masing masing peserta dikoreksi oleh dua orang pemeriksa / penilai/korektor
e. Hasil pemeriksaan di rata rata , apabila terdapat selisih lebih dari 2 (dua) maka
akan dilakukan koreksi lagi oleh korektor ke tiga. Hasilnya adalah rata-rata
ketiganya.
f. Mata pelajaran yang ada ujian prakteknya,maka nilai ujian(NUS) merupakan
gabungan nilai ujian praktek dan tulis dibagi dua.NUS = (NT + NP).
g. Untuk mata pelajaran yang diujian nasionalkan,maka nilai ujian sekolah merupakan
bagian dari nilai sekolah ( NS ). NS = 0,7 NR + 0,3 NUS.
(2) Nilai Sekolah sebagaimana yang dimaksud di atas diperoleh dari gabungan
antara nilai Ujian Sekolah dan nilai rata-rata rapor semester 1, 2, 3, 4, dan
semester 5 dengan pembobotan 30% (Tiga puluh persen) untuk nilai Ujian
Sekolah dan 70% (Tujuh puluh persen) untuk nilai rata-rata rapor.
b. Penentuan batas minimal kelulusan harus disosialisasikan kepada siswa , orangtua
dan masyarakat minimal dua bulan (2) sebelum Ujian dilaksanakan.
c. Penentuan kelulusan Ujian Sekolah ditetapkan melalui rapat dewan pendidik.
d. Pengumuman kelulusan ujian sekolah bersamaan dengan waktu pengumuman
kelulusan ujian nasional selambat lambatnya tanggal 11 Juni 2016.
C. Penerbitan SKHU
1. Setiap peserta ujian sekolah berhak mendapatkan Surat Keterangan Hasil Ujian
Sekolah ( SKHUS)
2. Surat Keterangan Hasil Ujian Sekolah , diterbitkan setelah peserta menerima hasil
Nilai Ujian Nasional
Kepala sekolah memantau persiapan , perencanaan dan pelaksanaan Ujian Sekolah serta
mengevaluasi di akhir kegiatan ; untuk perbaikan kegiatan di masa yang akan datang.
13. PELAPORAN
Sekolah melaporkan perencanaan, pelaksanaan dan hasil kegiatan ujian sekolah kepada
Dinas Pendidikan Kota Bandung dengan tembusan kepada Pengawas dan Bidang PSMP
Kepala Sekolah
Dan sebagainya
RINCIAN TUGAS PANITIA
5. KETUA
C. Membina dan membimbing semua personil dalam perencanaan, pelaksanaan dan laporan
ujian
D. Menandatangani segala surat keluar, menyimpan informasi rinci hasil masukan dari rapat
pembinaan Kepala Sekolah, mengesahkan pembuatan program kerja untuk diasampaikan
kepada pengawas pembina yang memonitor pelaksaan ujian.
6. SEKRETARIS
F. Menyususn, menata dan merencanakan program kerja yang akan dijadikan acuan.
G. Menata, menyimpan data, dokumentasi untuk pembuatan program kerja sebagai program
dokumen global.
H. Membuat format-format yang terdiri dari : Berita Acara, Kartu Peserta, jadwal dll.
I. Mempesiapkan format surat pernyataan untuk ditandatangani semua anggota pokra yang
terkait langsung.
J. Menginventarisasi peserta ujian
7. BENDAHARA
E. Menentukan biaya penyelenggaraan ujian .
F. Mengatur, merencanakan dan memutuskan pengeluaran-pengeluaran.
G. Merencanakan anggaran untuk kepentingan ujian.
H. Mendokumentasikan segala bukti pengeluaran dan pemasukan yang harus dipertanggung
jawabkan kepada kepala sekolah.
8. ANGGOTA
F. Memnbantu sekretaris dalam pembuatan format-format.
G. Mengetik, menggandakan, mengepak dan mengamankan naskah soal
H. Mempersiapkan perlengkapan ujian.
I. Mempersiapkan peserta ujian.
J. Membagi / mengatur peserta tiap-tiap ruangan.