METODOLOGI PENELITIAN
kepala di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Tipe C Kota Batam Tahun
2017.
3.2.1 Populasi
terjangkau.
40
41
3.2.2 Sampel
sebagai berikut :
Kota Batam.
kepala.
41
42
ditetapkan peneliti.
2 1 2 (1 )
=
2 ( 1) + 2 1 2 (1 )
Keterangan :
n = Besar sampel
N = Besar Populasi
42
43
Perhitungan :
2 1 2 (1 )
=
2 ( 1) + 2 1 2 (1 )
(, ).,.(,)
n = , .()+ , ., (,)
,.
n = ,+,
,
n= ,
n = 84,14
n = 84 responden
43
44
44
45
penelitian
45
46
3.8.1.1 Editing
46
47
3.8.1.2 Coding
47
48
menggunakan computer.
3.8.1.3 Entry
3.8.1.4 Tabulating
48
49
baik.
= 100%
p : Presentasi
f : Jumlah frekuensi
n : Jumlah responden
49
50
(Notoatmodjo, 2010).
( )2
2 =
2 : chi square
yaitu:
ditolak.
50
51
Tabel 3.1
51
52
tanggung
jawab
keperawatan
secara
profesional
sesuai dengan
kode etik
profesinya.
Variabel Waktu Response Untuk Wawancara Nominal
terikat tanggap time (waktu kepentingan terpimpin
tanggap) penelitian waktu
pada sistem tanggap
realtime, memenuhi
didefinisikan kriteria:
sebagai Menurut Standar
waktu dari IGD sesuai
saat kejadian Keputusan
(internal atau Menteri
eksternal) Kesehatan tahun
sampai 2009 bahwa
instruksi indikator waktu
pertama rutin tanggap di IGD
layanan yang adalah harus 5
dimaksud menit
dieksekusi, (Kepmenkes,
disebut 2009).
dengan event
response
time. Sasaran
dari
penjadwalan
ini adalah
meminimalka
n waktu
tanggap
Angka
keterlambata
n pelayanan
pertama
gawat
darurat/emer
gency
response time
rate (WHO -
Depkes ;
1998 dalam
52
53
Nafri, 2009).
53
54
oleh peneliti.
54