Anda di halaman 1dari 3

KULTUR UDARA RUANGAN

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

0 1/3
RSUD
Dr. ADJIDARMO

DITETAPKAN DIREKTUR
Tanggal Terbit :
SPO 15 September 2017

Drg. ARIEF RAHMATULLAH


NIP : 19780413 200502 1002

PENGERTIAN :
1. Kultur adalah pembiakan mikroorganisme didalam atau pada
medium nutrisi/tertentu.

2. Tabung Media Amies adalah media yang digunakan untuk


melakukan pemeriksaan kultur pada alat.

3. Media agar-agar adalah media yang digunakan untuk melakukan


kultur pada ruangan.

4. Pelaksana adalah petugas sanitasi dan petugas


Laboratorium.Pelaksana adalah perawat, dan petugas Laboratorium.

1. Mengetahui ada atau tidaknya pertumbuhan mikroorganisme


TUJUAN :
2. Mengidentifikasi mikroorganisme yang tumbuh

3. Mencegah terjadinya infeksi silang yang didapat diruangan.

4. Menurunkan tingkat kejadian infeksi nosocomial

Keputusan Direktur RSUD dr. Adjidarmo Kabupaten Lebak Nomor :


KEBIJAKAN :
445/036.1/RSUD/I/2011 Tentang Pelayanan Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi Rumah Sakit di RSUD Dr. Adjidarmo

PROSEDUR : 1. Siapkan alat yang diperlukan :


a. Lampu Bunsen/sumbu
b. Etiket/label
KULTUR SWAB PERALATAN MEDIS

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

0 2/3
RSUD
Dr. ADJIDARMO

c. Media Agar darah dan Mc Conkey


d. Korentang
e. Sarung tangan (steril/bersih)
f. Masker
g. Jas laboratorium
2. Label diisi dengan keterangan : Jenis bahan yang akan dikultur,
nama ruangan, tanggal dan waktu pengambilan, pemeriksaan yang
diinginkan.
3. Proses pengambilan kultur udara :
a. Pada saat akan melakukan kultur udara ruangan harus dalam
keadaan kosong, tidak ada petugas yang bekerja.
b. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan kultur.
c. Gunakan APD (Alat Pelindung Diri), seperti : sarung
tangan,masker, jas laboratorium
d. Letakkan tiga pasang media agar dibawah AC, ditengah-tengah
ruangan, serta di area yang banyak debu.
e. Buka media-media tersebut dan diamkan selama 15 menit
f. Setelah 15 menit, tutup media agar-agar tersebut dan berikan
label.
g. Masukkan media ketempat yang tertutup
h. Lepas sarung tangan dan cuci tangan
i. Bereskan semua alat.
j. Sampel segera kirim ke laboratorium mikrobiologi.
k. Inkubasi agar pada inkubator suhu 30-35C selama 24 jam,
apabila tidak ditemukan pertumbuhan koloni inkubasi 24 jam lagi.
l. Setelah waktu inkubasi selesai, hitung jumlah koloni kuman yang
tumbuh menggunakan colony counter.
4. Kegiatan pengambilan sampel kultur dilakukan setiap 6 bulan sekali
setelah melakukan pembersihan ruangan.
KULTUR SWAB PERALATAN MEDIS

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

0 3/3
RSUD
Dr. ADJIDARMO

5. Indeks angka koloni kuman yang diperkenankan adalah sebagai


berikut:

RUANGAN Konsentrasi Max


Mikroorganisme
Per M3 Udara
10
Ruang Operasi
200
Ruang ICU
200
Ruang bersalin
200
IGD
200-500
Ruang Laboratorium
200-500
Ruang Perawatan
200-500
Dapur

Catatan : Selama proses transportasi, media harus dalam keadaan


tertutup

UNIT TERKAIT Tim PPI-RS, Instalasi Laboratorium Patologi Klinik, Instalasi Sanitasi
RS, Bidang Keperawatan, Bidang Pelayanan Medik, Bidang Penunjang
Medik, Bagian Rumah Tangga.

Anda mungkin juga menyukai