(KKP)
OLEH :
PESERTA
NOMOR : 04/DIKLAT PIM IV/V/2013
1
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
mengatur lebih lanjut masalah jaminan sosial untuk tenaga kerja ini. Di
tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) dan Peraturan Pemerintah (PP)
Tenaga kerja sebagai salah satu elemen warga negara yang memiliki
kerja rentan mengalami risiko, seperti sakit, kecelakaan kerja yang bisa
perlindungan maupun manfaat dari kepesertaan tersebut. Dalam hal ini, sang
dan administrasi lainnya yang bisa dilakukan sendiri dan bersama-sama dengan
tenaga kerjanya.
3
Jaminan Sosial Tenaga Kerja sebagai salah satu bentuk jaminan sosial
sosial bagi tenaga kerja sangat dirasakan terutama bagi tenaga kerja yang
atau anggota keluarga sakit ada biaya untuk pengobatan tanpa mengurangi
Meski demikian, dari sekitar 35 juta tenaga kerja formal yang bekerja
di perusahaan swasta dan badan usaha milik negara (BUMN) saat ini, baru 10
juta tenaga kerja yang menjadi peserta aktif program jaminan sosial yang
Selain itu, masih rendahnya kesadaran pengusaha dan tenaga kerja tentang
Nusa Tenggara Timur dikelola oleh PT Jamsostek kantor wilayah Provinsi Nusa
Berdasarkan data yang ada di Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
B. Isu Aktual
Transmigrasi Kabupaten Manggarai menjadi bagian dari tugas pokok dan fungsi
Jamsostek saat ini dirasakan masih kurang optimal yang antara lain disebabkan
oleh kurangnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam program
Kekhalayakan, Layak) maka penyebab dari isu aktual tersebut dapat dianalisis
Tabel 1.
Analisis APKL Isu Aktual
Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinsosnakertrans Kab. Manggarai
Kriteria
No Penyebab / Dampak Prioritas
A P K L
1. Kurangnya kesadaran pengusaha dan 4 5 4 5 18
tenaga kerja untuk mengikuti program
Jamsostek
2. Kurangnya pemahaman pengusaha 5 5 5 4 19
dan tenaga kerja tentang manfaat
program Jamsostek
3. Lemahnya penegakan hukum di 4 4 4 4 16
bidang jamsostek
Keterangan :
5 : Sangat Tinggi
4 : Tinggi
3 : Sedang
2 : Rendah
1 : Sangat Rendah
5
Dari hasil analisis APKL tersebut maka salah satu penyebab kurangnya
peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam program Jamsostek di Kabupaten
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi dalam organisasi serta berdasarkan tema
Kerja (Jamsostek) Oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas Sosial,
C. Masalah Pokok
Masalah pokok yang akan dibahas dalam Kertas Kerja Perseorangan ini
Kerja pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai
Kertas Kerja Perseorangan ini penyusun membatasi kertas kerja ini ke dalam
ruang lingkup yang merupakan batasan pengertian istilah pokok yaitu sebagai
berikut :
1. Rencana Kerja adalah rancangan kerja dalam rangka pencapaian target atau
2. Peningkatan adalah proses, cara atau perbuatan menaikkan derajat atau taraf
tenaga kerja dalam bentuk santunan berupa uang sebagai pengganti sebagian
dan penghasilan yang hilang atau berkurang dan pelayanan sebagai akibat
peristiwa atau keadaan yang dialami oleh tenaga kerja berupa kecelakaan
kerja, sakit, hamil, bersalin, hari tua dan meninggal dunia (UU No. 3 Tahun
terbagi ke dalam 2 jenis yaitu data primer dan data sekunder. Sedangkan metode
1. Data Primer
a. Observasi
b. Wawancara
2. Data Sekunder
a. Metode Kepustakaan
b. Metode Dokumentasi
F. Alur pikir
dari masalah utama yang dihadapi saat ini oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga
Kerja yaitu Kurangnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam program
Jamsostek. Untuk mewujudkan hal tersebut maka sasaran yang ingin dicapai
(gambar 1) :
KEADAAN
SEKARANG
Kurangnya
pemahaman
pengusaha dan
tenaga kerja
MASALAH tentang manfaat
UTAMA program SASARAN KEGIATAN
Jamsostek
Kurangnya Tersedianya Melaksanakan
peran serta informasi sosialisasi
KEADAAN
pengusaha dan YANG yang memadai program
tenaga kerja DIINGINKAN tentang Jamsostek kepada
dalam program manfaat pengusaha dan
Jamsostek di Terwujudnya program tenaga kerja
Kabupaten pemahaman Jamsostek
Manggarai pengusaha dan
tenaga kerja
tentang manfaat
program
Jamsostek
UMPAN BALIK
Gambar 1.
Bagan Alur Pikir
9
G. Sistematika Penyajian
BAB I. PENDAHULUAN
sistematika penyajian.
dalam matrik rincian kerja beserta paket kerja dan jadwal kegiatan
BAB V. KESIMPULAN
KEADAAN SEKARANG
A. Gambaran Umum
1. Struktur Organisasi
bidang sosial, tenaga kerja, dan transmigrasi yang dipimpin oleh seorang
a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat, membawahi :
10
11
2) Seksi Pengawasan.
orang PNS. Komposisi SDM Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
a. Berdasarkan eselon
b. Berdasarkan pangkat/golongan
1) Golongan IV : 5 orang
3) Golongan II : 2 orang
4) Golongan I : 5 orang
4) SLTA : 12 orang
5) SLTP : 3 orang
6) SD : 3 orang
a. Berdasarkan pangkat/golongan
1) Golongan IV : - orang
3) Golongan II : 2 orang
4) Golongan I : - orang
13
4) SLTA : 2 orang
Adapun sarana dan prasarana yang dimiliki Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
d. Komputer : 14 unit
e. Printer : 9 unit
i. Almari : 8 buah
tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
14
B. Gambaran Khusus
Dalam upaya pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pada Seksi Jaminan
yang dihadapi saat ini oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas Sosial,
program Jamsostek
Saat ini tingkat kesadaran pengusaha dan tenaga kerja untuk mengikuti
program Jamsostek masih rendah. Hal ini terlihat dari masih banyaknya
15
program Jamsostek
Sampai saat ini masih banyak tenaga kerja yang belum masuk menjadi
paradigma yang berkembang yaitu masih banyak tenaga kerja yang belum
juga turut mempengaruhi rendahnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja
Dari ketiga masalah pokok yang sudah dijelaskan di atas, masalah pokok
Tenaga Kerja pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
baik kepada pengusaha dan tenaga kerja di Kabupaten Manggarai. Hal ini
Namun saat ini referensi tentang program Jamsostek dalam bentuk buku
Dari ketiga masalah spesifik tersebut, masalah yang paling dominan yang
dihadapi oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja adalah Kurangnya informasi
A. Gambaran Umum
untuk menetapkan rencana kinerja sebagai penjabaran dari RPJMD. Secara umum
indikator kinerja yang telah ditetapkan oleh Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan
yaitu:
pelaksanaan urusan otonomi daerah di bidang sosial, tenaga kerja dan transmigrasi
maka untuk mencapai kondisi yang diinginkan di masa mendatang, Dinas Sosial,
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai telah merumuskan visi dan
misi organisasi yang ingin dicapai dalam periode 5 (lima) tahun sebagaimana
tertuang dalam Rencana Strategis Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
1. Visi
18
19
2. Misi
kerja;
Berdasarkan visi dan misi tersebut serta dengan melihat kenyataan yang ada
pada saat ini sebagaimana telah diuraikan pada bab terdahulu, perlu adanya upaya
untuk meningkatkan ke arah yang lebih baik agar terwujud hal yang diharapkan di
masa yang akan datang. Adapun keadaan yang diinginkan di masa yang akan
datang adalah meningkatnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam
Untuk mewujudkan hal tersebut maka Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja
pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai telah
B. Gambaran Khusus
akan datang yaitu meningkatnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam
Kerja, Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai telah
program Jamsostek
program Jamsostek
pengusaha dan tenaga kerja tentang manfaat Program Jamsostek adalah dengan
atau melalui asosiasi dan serikat pekerja harus terus dilakukan oleh PT.
Manggarai.
Karena selain masih banyaknya tenaga kerja yang belum menjadi peserta
perusahaan daftar sebagian tenaga kerja (PDS TK). Pihak perusahaan atau
Dari hal-hal yang sudah diuraikan di atas dapat dilihat bahwa sasaran
pokok yang ingin dicapai oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Dinas Sosial,
Dengan adanya koordinasi yang baik dengan PT. Jamsostek untuk mendukung
Manggarai akan lebih optimal. Oleh karena itu perlu adanya dukungan dan
Jamsostek
Untuk mencapai target dan sasaran yang diinginkan di masa yang akan
datang maka perlu dicapai sasaran spesifik yang telah ditetapkan yaitu
kerja.
kerja. Indikator kinerja dari kegiatan tersebut di atas dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Masukan (Input) yaitu tersedianya sumber daya manusia dan dana operasional
yang memadai.
4. Manfaat (Benefit) yaitu meningkatnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja
Kabupaten Manggarai.
BAB IV
A. Identifikasi Masalah
Kendala yang muncul dalam pelaksanaan tugas tentunya perlu dicari bentuk
yang tepat dan sesuai untuk memecahkan masalah tersebut. Untuk mencapai hasil
yang diinginkan dari beberapa masalah yang ada harus diidentifikasi secara cermat
yang paling dianggap dominan dan perlu prioritas penanganan dengan mencari
alternatif pemecahannya.
tugas dan tanggung jawab ditemui beberapa masalah maupun hambatan yang
terjadi dan harus segera diselesaikan demi meningkatkan pelaksanaan tugas pokok
dan fungsi Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai.
satu masalah utama yang dianggap paling mendesak dan diprioritaskan untuk
ditindaklanjuti. Masalah utama yang dihadapi oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga
Kerja adalah Kurangnya peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam program
Jamsostek
Jamsostek
24
25
Tabel 2.
Masalah Pokok yang Dipilih
(Model USG Skala Nilai 1-5)
Prioritas
No Masalah Pokok Total Rangking
U S G
1 Kurangnya kesadaran pengusaha dan 4 4 4 12 II
tenaga kerja untuk mengikuti
program Jamsostek
2 Kurangnya pemahaman pengusaha 5 5 4 14 I
dan tenaga kerja tentang manfaat
program Jamsostek
3 Lemahnya penegakan hukum di 4 3 3 10 III
bidang jamsostek
pengusaha dan tenaga kerja tentang manfaat program Jamsostek, hal ini
disebabkan oleh :
program Jamsostek
Tabel 3.
Masalah Spesifik yang Dipilih
(Model USG Skala Nilai 1-5)
Prioritas
No Masalah Spesifik Total Rangking
U S G
1 Kurangnya koordinasi dengan PT. 4 4 4 12 II
Jamsostek di Provinsi untuk
mendukung program Jamsostek
2 Kurangnya informasi tentang 5 5 4 14 I
manfaat program Jamsostek
3 Kurangnya referensi / buku-buku 4 3 3 10 III
tentang program Jamsostek
POHON MASALAH
AKIBAT
SEBAB
Kurangnya koordinasi
dengan PT. Jamsostek di Kurangnya informasi Kurangnya referensi /
Provinsi untuk tentang manfaat buku-buku tentang
mendukung program program Jamsostek program Jamsostek
Jamsostek
Gambar 2.
Bagan Pohon Masalah
B. Sasaran
Jamsostek
program Jamsostek
Untuk bisa mewujudkan hal di atas, perlu didukung beberapa faktor diantaranya :
Dari ketiga faktor ini yang paling dominan adalah Tersedianya informasi
yang memadai tentang manfaat program Jamsostek dengan alasan bahwa saat ini
informasi program Jamsostek tersebut masih sangat kurang sehingga masih banyak
pengusaha dan tenaga kerja yang kurang memahami tentang manfaat Program
Jamsostek.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada pohon sasaran sebagai berikut
(Gambar 3) :
29
POHON SASARAN
Terlaksananya program
Jamsostek secara optimal di
Kabupaten Manggarai
AKIBAT
SEBAB
Terwujudnya
Terwujudnya kesadaran
pemahaman pengusaha Terwujudnya penegakan
pengusaha dan tenaga
dan tenaga kerja tentang hukum yang optimal di
kerja untuk mengikuti
manfaat program bidang jamsostek
program Jamsostek
Jamsostek
Terwujudnya koordinasi
Tersedianya informasi
yang baik dengan PT. Tersedianya referensi /
yang memadai tentang
Jamsostek di Provinsi buku-buku tentang
manfaat program
untuk mendukung program Jamsostek
Jamsostek
program Jamsostek
Gambar 3.
Bagan Pohon Sasaran
C. Alternatif Kegiatan
Alternatif pemecahan masalah yang ada bermula dari pohon masalah yang
yang ingin dicapai dapat dipilih salah satu yang memiliki hubungan sebab yang
daya yang ada, baik tenaga, biaya, waktu yang disesuaikan dengan tugas
dapat terukur maka hal ini belum menjadi prioritas yang perlu untuk
diwujudkan.
kerja
dilaksanakan oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja pada Dinas Sosial, Tenaga
yaitu Efektifitas (E), Kemudahan (K) dan Biaya (B) dengan skala penilaian dari 1
Tabel 4.
Alternatif Pemecahan Masalah yang dipilih
(Model Tapisan Mc. Namara Skala Nilai 1-5)
Penilaian
No Alternatif Total Rangking
E K B
1 Menyebarluaskan brosur tentang 5 4 4 13 II
program Jamsostek
2 Melaksanakan sosialisasi program 5 4 5 14 I
Jamsostek kepada pengusaha dan
tenaga kerja
3 Menyediakan referensi/buku-buku 4 3 3 10 III
tentang program Jamsostek
Terlaksananya program
Jamsostek secara optimal di
Kabupaten Manggarai
Terwujudnya pemahaman
pengusaha dan tenaga kerja
tentang manfaat program
Jamsostek
Menyediakan
Menyebarluaskan brosur Melaksanakan sosialisasi
referensi/buku-buku
tentang program program Jamsostek kepada
tentang program
Jamsostek pengusaha dan tenaga kerja
Jamsostek
Gambar 4
Bagan Pohon Alternatif
D. Langkah-Langkah Tindakan
kegiatan yang sesuai dengan program kerja yang telah ditentukan diperlukan
33
ketepatan atau parameter berupa bagan jadwal kegiatan, apakah tepat waktu atau
sebaliknya dan juga sekaligus sebagai tolok ukur untuk mengevalusi semua
kegiatan yang telah menjadi program. Agar kegiatan ini dapat berjalan dengan
tentang sasaran, kegiatan pokok kerja, serta pokok akhir yang memuat seluruh
fungsi manajemen bahkan termuat kejelasan siapa mengerjakan apa, bila mana,
dimana dan bagaimana. Kegiatan dirinci menjadi kegiatan kecil sampai yang
a. Sasaran Umum
tenaga kerja oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas Sosial, Tenaga
b. Sasaran Khusus
pengusaha dan serikat pekerja selama 1 (satu) hari yaitu tanggal 25 Maret
2014 dengan biaya sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) yang berasal
dari dana APBD tahun 2014 dilaksanakan oleh Seksi Jaminan Sosial
Manggarai.
34
c. Kegiatan
serikat pekerja selama 1 (satu) hari yaitu tanggal 25 Maret 2014 dengan
biaya sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) yang berasal dari dana
APBD tahun 2014 dilaksanakan oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja
d. Pokok Kerja
e. Pokok Akhir
f. Penanggung Jawab
pokok akhir, untuk lebih jelas dapat dilihat dari Matrik Rincian Kerja.
Paket kerja adalah matrik yang memuat rincian kerja, pokok akhir,
yang memuat siapa yang bertanggung jawab dan siapa yang penanggung
35
gugat, apa yang dikerjakan, bila mana (waktunya) akan dilaksanakan, dimana
pekerjaan itu akan dilaksanakan, serta biaya yang diperlukan untuk mencapai
b. Pembentukan panitia
e. Pengiriman undangan
f. Penyiapan tempat
g. Pelaksanaan sosialisasi
h. Pemantauan
i. Penilaian
j. Pelaporan
3. Penjadwalan
selesai.
Matrik Rincian Kerja
Penyelenggaraan Sosialisasi Program Jamsostek
Oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai SIABIDIBA
Kasi Jamsostek
KERJA Penanggung
Kepala Dinas
O
Narasumber
Jawab
Agus Woro
Heribertus
M
Jumlah
Pokok
Yosef
O
Akhir
Melaksanakan R
PERSIAPAN
1. Pelaksanaan rapat PK PK PK PK PK - 5
sosialisasi Program 1 1 1 1 1
persiapan
Jamsostek bagi 40 PK PK PK PK PK -
Tersedianya informasi 2. Pembentukan panitia 5
orang pengusaha 2 2 2 2 2
yang memadai tentang manfaat dan serikat pekerja 3. Penyusunan jadwal dan PK PK - PK - - 3
Program Jamsostek melalui selama 1 (satu) hari 3 3 3
pelaksanaan sosialisasi Program narasumber
yaitu tanggal 25 4. Penyiapan materi - PK PK - - - 2
Jamsostek bagi 40 orang Maret 2014 dengan 4 4
sosialisasi
PELAKSANAAN
pengusaha dan serikat pekerja biaya sebesar Rp 5. Pengiriman undangan PK PK - PK PK - 4
selama 1 (satu) hari yaitu tanggal 5.000.000 (lima juta 5 5 5 5
sosialisasi
25 Maret 2014 dengan biaya rupiah) yang berasal 6. Penyiapan tempat - PK PK PK PK - 4
sebesar Rp 5.000.000 (lima juta dari dana APBD
6 6 6 6
rupiah) yang berasal dari dana 7. Pelaksanaan sosialisasi PK PK PK PK PK PK 6
tahun 2014
APBD tahun 2014 dilaksanakan dilaksanakan oleh
7 7 7 7 7 7
Gambar 5
35
36
Bagan Matrik Rincian Kerja
37
Tabel 5.
Pelaksanaan Rapat Persiapan
Tabel 6.
Pembentukan Panitia
Tabel 7.
Penyusunan Jadwal dan Narasumber
Tabel 8.
Penyiapan Materi sosialisasi
Tabel 9.
Pengiriman undangan
Paket Kerja No. 5 Pokok Akhir : Pengiriman undangan
Penyelesaian : 3 hari (17 19 Maret 2014) Penanggung Gugat : Kasi Jamsostek
No. Uraian Kerja Penanggung Waktu Biaya
Jawab (Hari) (Rp)
1 Menyusun surat undangan Agus Woro -
peserta sosialisasi
2 Meneliti dan memaraf konsep Kasi Jamsostek -
surat undangan
3 Mengetik dan menggandakan Heribertus 1 hari -
surat undangan
4 Memeriksa dan menandata- Kepala Dinas -
gani surat undangan
5 Memberi cap dinas dan Heribertus -
mengagenda surat undangan
6 Mengirimkan surat undangan Heribertus 200.000
2 hari
Jumlah 4 orang 3 Hari 200.000
Tabel 10.
Penyiapan Tempat
Paket Kerja No. 6 Pokok Akhir : Penyiapan Tempat
Penyelesaian : 2 hari (21-24 Maret 2014) Penanggung Gugat : Kasi Jamsostek
No. Uraian Kerja Penanggung Waktu Biaya
Jawab (Hari) (Rp)
1 Mengkoordinir penyiapan tempat Kasi Jamsostek -
dan bahan pendukung
2 Menyiapkan sarana (LCD, laptop, Heribertus -
sound sistem)
3 Menyiapkan spanduk dan dekorasi Heribertus -
4 Menyiapkan meja dan kursi Agus Woro -
5 Menyiapkan daftar presensi Agus Woro -
sosialisasi 2 hari
6 Menyiapkan daftar honor Heribertus -
narasumber
7 Memesan dan membayar makan Yosef 1.125.000
minum snack kegiatan sosialisasi
Jumlah 4 orang 2 Hari 1.125.000
41
Tabel 11.
Pelaksanaan Sosialisasi
Tabel 12.
Pemantauan
Tabel 13.
Penilaian
Tabel 14.
Pelaporan
Tabel 15.
Rekapitulasi Biaya
10 Pelaporan
44
45
BAB V
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan pada Bab I sampai dengan Bab
IV, maka dalam upaya peningkatan kinerja Program Jamsostek oleh Seksi Jaminan
Sosial Tenaga Kerja pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
1. Peran serta pengusaha dan tenaga kerja dalam program Jamsostek di Kabupaten
Manggarai saat ini masih kurang, hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman
pengusaha dan tenaga kerja tentang manfaat program Jamsostek. Akibatnya adalah
Jamsostek.
40 orang pengusaha dan serikat pekerja selama 1 (satu) hari yaitu tanggal 25 Maret
2014 dengan biaya sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) yang berasal dari dana
APBD tahun 2014 dilaksanakan oleh Seksi Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas
46
47
DAFTAR PUSTAKA
Buku / Literatur :
Pitoyo, Djoenaedi Tamim, 2008, Kertas Kerja Perseorangan, Bahan Ajar Diklatpim IV
LAN-RI.
Pitoyo, Djoenaedi Tamim, 2008, Pola Kerja Terpadu (PKT), Bahan Ajar Diklatpim IV
LAN-RI.
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai, 2011, Rencana
Strategis Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
Manggarai Tahun 2011-2015, Manggarai.
Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai, 2013, Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2012 Dinas
Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manggarai,
Manggarai.
Peraturan-Peraturan :
Pemerintah RI, 1992, Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial
Tenaga Kerja (Jamsostek)
Pemerintah RI, 1995, Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1995 tentang Penetapan
PT Jamsostek (Persero) Sebagai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Untuk Tenaga Kerja.
lampiran