Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

Kelenjar tiroid adalah salah satu bagian dari sistem endokrin yang
mempunyai banyak efek pada proses metabolik di semua jaringan, terutama di
jantung. Gangguan fungsi kelenjar tiroid dapat menimbulkan efek yang seringkali
menyerupai penyakit jantung primer. Thyroid Heart Disease atau penyakit
jantung tiroid adalah suatu penyakit jantung dengan berbagai manifestasi yang
timbul akibat peningkatan atau penurunan kadar hormon tiroksin bebas dalam
sirkulasi darah.1
Penyakit gangguan tiroid menempati urutan kedua terbanyak dalam daftar
penyakit metabolik setelah diabetes melitus (DM). Perempuan lebih banyak
menderita gangguan tiroid dibandingkan laki-laki. Hasil pemeriksaan TSH pada
Riskesdas 2007 mendapatkan 12,8% laki-laki dan 14,7% perempuan memiliki
kadar TSH rendah yang menunjukkan kecurigaan adanya hipertiroid. Kelebihan
hormin tiroid menyebabkan proses metabolisme dalam tubuh berlangsung lebih
cepat. Hipertiroid dapat terjadi di daerah endemik maupun cukup yodium,
sehingga masyarakat yang mengalami hipertiroid ini memerlukan perawatan dan
pengobatan yang baik.2
Hipertiroid menyebabkan kelainan pada banyak organ salah satunya pada
sistem kardiovaskular. Hipertiroid dapat menyebabkan gagal jantung, atrial
fibrilasi, mitral regurgitasi, trikuspid regurgitasi.1 Gagal jantung merupakan
sindrom klinis yang ditandai dengan sesak nafas dan fatigue (saat istirahat atau
saat aktivitas) yang disebabkan kelainan struktur atau fungsi jantung. Gagal
jantung merupakan tahap akhir dari seluruh penyakit jantung dan merupakan
penyebab peningkatan morbiditas dan mortalitas pasien jantung.3 Berdasarkan
latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk mengangkat laporan kasus
mengenai gagal jantung akibat penyakit jantung tiroid pada pasien yang dirawat di
Instalasi Rawat Inap Penyakit Dalam RSMH Palembang.

Anda mungkin juga menyukai