Anda di halaman 1dari 7

NARASI RINGKASAN KULIAH

BIOKIMIA JANTUNG

Otot jantung mengandung banyak sel-sel (kardiomiosit) dengan jumlah mitokondria lebih dari jaringan
lain kerana harus terus-menerus memompa darah dan juga berfungsi untuk asupan kalsium ke dalam
reticulum sarkoplasma. . Mitokondria berfungsi sebagai energy kimia untuk sel. Sintesis ATP dalam
keadaan aerobic menjadi organic CO2 dan H2O. otot jantung memerlukan asam lemak dan laktat
sebagai sumber energy manakala glukosa diperlukan jika dalam keadaan lapar.

Oksidatif fosforilasi melibatkan enzim dehydrogenase seperti -oks AL, glikolisis, piruvat ,SAS dan
mengonversi koenzim NAD+ NADH + H+ dan FAD FADH2. Koenzim menghantar electron ke rantai
transport electron pada membrane mitokondria. Laju pemecahan da resintesa ATP tergantung pada
- Kebutuhan oksigen miokard
- Pembentukan NADH oleh proses oksidasi substrat karbon

Metabolism karbohidrat yang menjadi substrat terpercaya untuk menghasilkan energy jantung. Glukosa
di transport ke kardiomiosit melalui perbedaan gradient yang besar dan regulasi transporter spesifik.
Supaya jalur glikolitik berjalan terus, NADH yg dihasilkan oleh gliserida 3-fosfat dehydrogenase harus
direoksidasi menjadi NAD+ melalui reaksi yang dikatalisa LDH merubah piruat menjadi laktat dan
electron dapat dipindahkan ke dalam mitokondria denagn system ulang alik gliserol 3-fosfat dan malat
aspartate. System ulang alik ini adalah jarring pengaman terutaman bagi jaringan yang memerlukan ATP
yang tinggi terutaman pada jantung yang iskemik.

Dibawah kondisi sedang aktivitas fisik, metabolism energy miokard adalah karbohidrat intra mitokondria
jantung dan regulator utama metabolism nya adalah laju oksidasi asam lemak. Metabolism energy
miokard abnormal seperti iskemik miokard dapat menimbulkan masalah pembentukan ATP karena
transfer oksigen yang menurun dan mengakibatkan resintesis ATP menurun. Laktat menumpuk dalam
sel otot dalam kondisi iskemik dan merusak dinding sel dan PHnya yang rendah menyebabkan se
terbuka dan mengakibatkan isi sel seperti myoglobin dan troponin I hilang dari nya. Akhirnya senyawa
ini bergabung dengan produk akhir lainnya dan menyebabkan timbul rasa sakit.

Tahap awal sintesa kolesterol adalah 3mol asetil-KoA menjadi mevalonat. Enzim pembatas sintesa
kolesterol HMGKoA reduktase dihambat oleh obat statin, kolesterol, asam hempedu dan mevalonat.
Terjadinya aterosklerosis adlah kadar tinggu kolerterol-LDL, kadar rendah kolerterol-HDL, factor
poligenik dan factor resiko seperti hipertensi, DM dam merokok. Tes-tes penanda jantung adalah
seperti untuk mendeteksi infark miokar digunakan enzim seluler dan protein intraseluler bukan enzim.
Enzim-enzim jantung adalah termasuk creatinin kinase, aspartate amino tranferase, laktat
dehydrogenase dan troponin yang telah digunakan secara meluas. Terdapat 2 tipe gagal jantung
bendungan yaitu atrial natriuretic peptide dan brain natriunetik peptide.
BIOKIMIA IMUN

Respon imunologik terdiri dari selular (limfosit T) dan humoral (limfosit sel B). struktur dasar Ig ada
4rantai polipeptida, 2rantai ringan ,2 rantai berat yang tersusun simetris dan dihubungkan dengan
ikatan disulfide. 2 rantai ringan disatukan dengan 2 rantai H oleh ikatan disulfide berbentuk Y.

Ig G penting secara kuantitatif, terdapat pada darah dan cairan interstitial. Menjadi proteksi utama bayi
selama beberapa minggu post partum dengan menembusi plasenta bantuan reseptor. Terdapat dalam
kolostrum dan menembusi mukosa usus bayi untuk menambah daya kekebalan. Terdapat perbedaan
pada rantai H yang berkaitan dengan beberapa fungsi biologis.

Ig A terdapat di serum terutama sebagai monomer 7S walaupun cenderung membentuk polimer dgn
perantaraan polipeptida khusus dikenal sebagai rantai-J , transport piece terikat pada bagian Fc. Rantai-
J, perlu utk transport mol IgA melintasi sel epitel dari darah ke dalam lumen kelenjar eksokrinnyake
sekret tubuh. Fungsinya adalah mencegah melekatnya mikroorganisme pada sel mukosa dengan
bergabung dengan Ag.

Ig M adalah antibody pertama yang dibentuk oleh bayi yang baru lahir. Mengandung 5subunit mol 4
peptida yang dihubungkan dengan rantai j.

Ig E dan Ag berinteraksi dan terikat pada permukaan sel mast seterusnya menstimuli sel mast yang
mengakibatkan pengelyaran zat2 amin vasoaktif serotonin dan histamine.

ig berlebihan dapat mengakibatkan multiple myeloma manakala jika penurunan Ig dapat mengakibatkan
imunodefisiensi serta pertahanan tubuh terhadap mikroorganisme terganggu.

System komplemen adalah berfungsi untuk lisis osmotic yang membentuk pori-pori larut di membrane
sel lipid, membentuk fragmen peptide/ polipeptida yang terlibat berbagai aspek peradangan dan juga
membersih kompleks Ag-Ab dari sirkulasi darah.

Sitokin adalah mediator yang dihasilkan oleh sel radang yang berfungsi sebagai isyarat antara sel-sel
untuk mengatur respons setempat secara sistemik. Ia mempengaruhi peradangan dan imunitas melalui
pengaturan pertumbuhan, mobilitas dan diferensiasi lekosit dan sel2 lain. Berdasarkan jenis sel
penghasilnya ia terbagi dua monokin dan limfokin.
BIOKIMIA NEUROPSIKIATRI

Tipe-tipe sel

1. Sel-sel saraf neuron yang bertanggungjawab dalam pengiriman sinyal intrasel dan intersel.
Mempunyai suatu susunan yang khas.
2. Sel-selglia yang terdiri daripada sel Schwann (PNS), astrocyte (CNS,blood brain barrier) dan
oligodendrocyte (CNS,fat) . oligodendrocyte menjadi penunjang neuron dan mensistesis myelin
sheath yang memproteksi sepanjang axon yang keluar dari neuron.

Komposisi kimia otak

Terdiri dari pelbagai komponen seperti air, garan inorganic, senyawa organic, karbohidrat,
protein, lipid sederhana, kolesterol, fosfatida dan serebrosida. Komposisi air adalah lebih banyak di
substansia grisea berbanding substnsia alba. Lipid yang terdiri dari kolestrol, fosfolipid, glikolipid juga
terdapat pada komposisi kimia otak.

Metabolism energy otak

1. Metabolism karbohidrat : dalam keadaan normal, glukosa digunakan sebagai substrat utama
untuk membentuk energy otak secara berterusan. Benda keton dapat menembus bloob brain
barrier dan terjadi metabolism di otak. Otak menggunakan glukosa sebesar 103g/hari.
Kebanyakan energy yang digunakan otak adalah untuk mempertahankan gradient ionic
melewati membrane plasma .
2. Metabolism asam amino : konsentrasi asam amino dalam intraselluler sangat tinggi(glutamate,
aspartate).kedua ini terbentuk melalui transminasi dari zat antara sikls SAS. Pada daerah di otak
terbentuk GABA melalui dekarboksilasi glutamate.
3. Metabolism lipid : asam lemak adlah kunci kestabilan membrane miliaran neuron dan fungsi
integrasi otak yang optimal.

Neurotransmitter dan neurohormon

Substansi sinyal neurotranmiter harus memenuhi kriteria :

a. Produk neuron presinaptik


b. Disimpan dalam sinap
c. Disekresi kedalam celah sinaptik bila ada rangsangan
d. Terikat pada reseptor spesifik membrane pasca sinaptik
e. Pembuangan neurotransmitor dari celah sinaptik (degradasi enzimatik, difusi dan reuptake)
BIOKIMIA REPRODUKSI

Biokimia testosterone

Nama lainnya adalah androgen testikuler. Suatu steroid dengan gugus keton pada atom c5
(dehidroepiandrosten). Terikat dengan protein beta globulin memperkuat proses spermatogenesis dan
maturasi sex hormone laki-laki.

Kalenjar hipofise dan hypothalamus menghasilkan hormone-hormon reproduksi yang dilepaskan ke


organ riproduksi tertentu.

Testosterone, progesterone dan estrogen termasuk dalam hormone gonad. . Testosterone dan
progesterone mendapat perintah dari Luteinizing hormone (LH) . Hormone lain yang berperan dalam
system reproduksi seperti :

Gonadotrophin Releasing Hormone


Follicle Stimulating Hormone
Growth Hormone
Prolactin
Oxytoxin

Hormone seks akan berikatan dengan -globulin didalam darah atau dikenali juga sebagai sex hormone
binding globulin.

Spermatogenesis

Diatur oleh FSH dan testosterone. FSH akan menstimulasi sekresi nutrient dan androgen-binding protein
dan akan meningkatkan konsentrasi testosterone yang akan diperlukan untuk spermatogenesis. Inhibin
yang dikeluarkan oleh sel sertoli akan memberi respond feedback kepada adenohipofisis untuk menekan
sintesis dan produksi FSH supaya tidak berlebihan.
BIOKIMIA DARAH

Komponen darah terdiri dari plasma darah dan unsur seluler seperti eritrosit, leukosit dan trombosit.

Eritrosit mempunyai unsur protein yaitu hemoglobin yang mengikat O2 dan CO2. Fungsi utama adalah
untuk tranfor O2 dan CO2 antara paru-paru dan jaringan. Selain itu, eritrosit berperan dalam menjaga
persediaan air dalam system pembuluh darah, intrasel dan extraselluler agar selalu dlam keadaan
seimbang.

Metabolisme antara eritrosit dengan prekursornya (eritroblas dan retikulosit) adalah hilangnya
mitokondria. Mitokondria akan menghilang 24 jam setelah retikulosit memasuki sirkulasi. Sebagai
konsekuensinya, sintesis ATP terjadi melalui jalur anaerobik (glikolisis) sehingga glukosa merupakan
bahan bakar utama bagi sel darah merah yang matur. Eritrosit memiliki ketergatungan yang tinggi pada
glukosa sebagai sumber energinya.

Leukosit terdiri dari

- Granulosit : sel nucleus multiglobuler yang memiliki 3 kelompok


a. Neutrophil= ketahanan dan proteksi pagositosis bakteri, proses inflamasi akut
b. Basophil= histamine dan heparin untuk reaksi sensitivitas
c. Eosinophil=reaksi alergik tertentu & infeksi parasite al. ascariasis
- Limfosit
a. Limfosit b
b. Limfosit t
- Monosit

Saat netrofil dan sel fagosit lainnya menelan bakteri, sel-sel ini menunjukkan peningkatan yang cepat
dalam konsumsi oksigen (respiratory burst). Fenomena ini menunjukkan penggunaan yang cepat akan
oksigen dan produksi derivat reaktif dalam jumlah yang besar seperti O2, H2O2, OH, dan OCl- (ion
hipoklorit). Beberapa produk ini dapat berfungsi sebagai agen mikrobisidal yang poten. Sistem rantai
transport elektron yang bertanggungjawab pada respiratory burst disebut NADPH oksidase.

.
BIOKIMIA PENCERNAAN

Pencernaan adalah serangkai proses penghancuran makanan didalam saluran pencernaan secara
enzimatik di bantu oleh system mekanisme di dalam mulut dengan bantuan gigi dan lidah serta
pergerakan peristalsis usus, sehingga dihasilkan produk cerna yang siap diserap oleh mukosa usus halus.

Enzim-enzim dalam saluran pencernaan memecah polimer nutrient menjadi molekul-molekul


penyusunnya melalui proses hidrolisis.

Pencernaan di mulut melibatkan saliva yang mengubah nutrient menjadi produk yang homogeny selama
berlangsungnya proses mastikasi. Antara enzim yang terdapat dalam saliva adalah -amilase, lisozim
dan lipase.

- -amilase berperan dalam pemecahan pati (tidak pada disakarida dan trisakarida)
- lisozim menghidrolisis ikatan -1,4 glikosidik dinding sel bakteri, polisakarida, peptidoglikan
- lipase lidah berfungsi menghidrolisis asam lemak rantai pendek dan rantai sedang.

Pencernaan di lambung terdiri atas

- pencernaan protein oleh pepsin yang diaktifkan oleh HCL. Produknya pepton terdiri atas
oligopeptida dan asam amino bebas.
- Pencernaan KH dan lemak oleh amylase dan lipase lambung
- Gastrin disintesis dan merupakan stimulus utama sekresi HCL lambung

Pencernaan di usus halus

- Sekretin mengeluarkan getah yang mengandung bikarbonat


- Kolesistokin untuk kontraksi dan pengsongan hempedu
- Pankreazimin
- Enterokrin

Pencernaan di usus besar

- Mengabsorbsi air dan elektrolit

Peran utama hati dalam proses pencernaan adalah memproduksi empedu yang berperan dalam
proses pencernaan lemak. Empedu dihasilkan dari biliverdin, bilirubin (protein heme) dan asam
kolat, kenodeksosisolat (kolesterol).

Bilirubin I (indirect tidak larut lemak) ke hepar dikonjugasi digabung dengan konjugat yaitu
glukoronit acid setelah itu dikeluarkan dalam bentuk bilirubin II yang bekerja jika ada lemak yang
mau dicerna.
biokimia

Anda mungkin juga menyukai