12 Sop Mahasiswa Bermasalah PDF
12 Sop Mahasiswa Bermasalah PDF
1. TUJUAN
Menjamin pelaksanaan pemberhentian mahasiswa bermasalah di lingkungan UNDANA sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
2. RUANG LINGKUP
Ketentuan pelaksanaan pemberhentian mahasiswa bermasalah di lingkungan UNDANA.
3. DEFINISI
3.1. Mahasiswa bermasalah adalah mahasiswa yang melakukan pelanggaran tata tertib
mahasiswa, atau melakukan perbuatan asusila, dan atau yang melakukan perbuatan
kriminal baik ringan maupun berat
3.2. Perbuatan asusila adalah perbuatan yang melanggar norma-norma ke-Islaman dan sosial-
kemasyarakatan
3.3. Perbuatan kriminal ringan adalah perbuatan yang ancaman sanksi pidananya kurang dari
lima tahun
3.4. Perbuatan kriminal berat adalah perbuatan yang ancaman sanksi pidananya lima tahun
ke atas
3.5. Tim Disiplin Mahasiswa adalah pihak yang bertanggung jawab untuk melakukan
pencarian fakta, pemeriksaan, pembuktian, dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan
tentang adanya pelanggaran dan atau kejahatan/perbuatan kriminal oleh mahasiswa
4. REFERENSI
4.1. Pola Pengembangan Mahasiswa (Polbangmawa) UNDANA
4.5. Manual Mutu UNDANA
5. DISTRIBUSI
5.1. Rektor
5.2. Pembantu Rektor 3
5.3. Dekan
5.4. Pembantu Dekan 3
5.5. Ketua Prodi
5.6. Pembimbing Akademik
5.7. Ketua Quality Assurance Center (QAC) Ketua Penjaminan Mutu Prodi (KaPMP)
5.8. Ketua Pusat Peningkatan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional (P3AI)
6. PROSEDUR
Halaman 1 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN MAHASISWA BERMASALAH
6.3. Prosedur
6.3.1. Tim Disiplin Mahasiswa menerima pengaduan dari pihak pengadu (dosen, karyawan,
atau mahasiswa) tentang terjadinya pelanggaran dan atau kejahatan/perbuatan
kriminal oleh mahasiswa
6.3.1.1. Anggota Tim Disiplin Mahasiswa terdiri atas unsur-unsur Bagian Kemahasiswaan
Universitas, perPembantuan Pembantu-Pembantu Dekan III, Pembantu Dekan III dan
perPembantuan mahasiswa fakultas di mana mahasiswa bermasalah berasal
6.3.2. Tim Disiplin Mahasiswa melakukan pencarian fakta, pemeriksaan, pembuktian, dan
pembuatan Berita Acara Pemeriksaan tentang adanya pelanggaran dan atau
kejahatan/perbuatan kriminal oleh mahasiswa
6.3.3. Untuk kepentingan pemeriksaan dan pembuatan Berita Acara Pemeriksaan, Tim
Disiplin Mahasiswa memanggil atau menghadirkan mahasiswa tersangka atau saksi
melalui surat sebanyak-banyaknya 2 (dua) kali
6.3.3.1. Pemanggilan tersangka diperlukan selain untuk memberikan keterangan juga
pembelaan
6.3.3.2. Apabila setelah dipanggil dengan surat resmi sebanyak maksimal dua kali dan
selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sejak tanggal pengiriman surat panggilan terakhir
tidak hadir dan tidak mengajukan pembelaan, maka hak pembelaannya gugur dan
pemeriksaan dapat dilanjutkan
6.3.3.3. Mahasiswa yang karena tindakannya berada dalam tahanan Kepolisian, atau
Kejaksaan, atau Pengadilan, Tim Disiplin Mahasiswa cukup mengecek kebenaran
penahanan dan tuduhan atasnya, dan mahasiswa bersangkutan kehilangan hak
pembelaannya
Halaman 2 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN MAHASISWA BERMASALAH
6.3.6. Dari keterangan dan atau pembelaan mahasiswa tersangka, Tim Disiplin Mahasiswa
menyusun Berita Acara Pemeriksaan beserta rekomendasi sanksi dan mengajukannya
kepada Rektor
6.3.6.1. Jenis pelanggaran dan sanksi yang mungkin diberikan adalah sebagai berikut:
6.3.7. Rektor memberikan keputusan sanksi kepada mahasiswa bermasalah yang disebutkan
dalam Berita Acara Pemeriksaan dan dituangkan dalam Surat Keputusan
Halaman 3 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN MAHASISWA BERMASALAH
Halaman 4 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN MAHASISWA BERMASALAH
Unit
Disiplin
Rektor
Saksi
LBH
Mhs
Mhs
Tim
Tim Disiplin Mahasiswa Tata Tertib
menerima pengaduan dari Mahasiswa
pihak pengadu (dosen,
1 1 Formulir Pengaduan
karyawan, atau mahasiswa)
tentang terjadinya
pelanggaran dan atau
kejahatan oleh mahasiswa
Sebelum mengajukan
pembelaan, mahasiswa
tersangka dapat berkonsultasi
4 4
dengan lembaga bantuan
hukum atau sejenisnya
sebelum masa waktu
pembelaan berakhir
Halaman 5 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN MAHASISWA BERMASALAH
8. LAMPIRAN
8.1. Formulir Pengaduan
Halaman 6 dari 6
PROSEDUR PEMBERHENTIAN
Universitas Nusa Cendana MAHASISWA BERMASALAH
Kepada Yth.
............................................................................
Demikian form permintaan ini dibuat untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam mengambil
keputusan.
.,
Pembuat Permintaan,
(..)
Halaman dari
7 6