Anda di halaman 1dari 4

1.

Definisi beserta fungsi kabel staright dan cross


A. pengertian kabel staright
kabel straight merupakan kabel yanng berfungsi untuk menghubungkan 2 device yang
berbeda , sebagai contoh yaitu kabel staright dapat digunakan sebagai penghubung
komputer dan switch , penghubung switch ke router , penghubung router dan hub ,
dan lain sebagainya.
Manfaatnya :

Menghubungkan antara computer dengan switch


Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
Menghubungkan switch ke router
Menghubungkan hub ke router

B. pengertian kabel cross


kabel cross mempunyai pengertian yang berbalikan dengan pengerian kabel straight
dimana kabel cross merupakan kabel yang berfungsi untuk menghubungkan dua
device yang sama , contohnya menghubungkan PC ke PC , menghubungkan dua hub
menghubungkan dua switch.
Manfaatnya :
Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
Menghubungkan 2 buah switch
Menghubungkan 2 buah hub
Menghubungkan switch dengan hub
Menghubungkan komputer dengan router
2. Cara membuat kabel staright dan cross
A. kabel staright
1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm. dengan tang crimping

. tang crimping kabel UTP


2. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.

3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel. dipotong
menggunakan tang crimping

4. Lakukan crimping menggunakan Tang crimping, tekan tang crimping dan pastikan semua
pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah menggigit tiap-tiap kabel. biasanya akan
terdengar suara klik.

Putih Orange Putih Orange

Orange Orange

Putih Hijau Putih Hijau

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Hijau

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat

5. langkah terakhir yang harus kita lakukan adalah


mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan
menggunakan alat Lan Tester, caranya masukan masing-
masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing-masing
port yang tersedia pada Lan Tester, nyalakan dan pastikan
semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel
yang kita buat. Bila ada lampu LED yang tidak menyala
berarti ada kesalahan saat melakukan crimping dengan
tang crimping.
B. kabel cross
1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm. dengan tang crimping

. tang crimping kabel UTP

2. Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.

3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel. dipotong
menggunakan tang crimping

4. Lakukan crimping menggunakan Tang crimping, tekan tang crimping dan pastikan semua
pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah menggigit tiap-tiap kabel. biasanya akan
terdengar suara klik.

Putih Orange Putih Hijau

Orange Hijau

Putih Hijau Putih Orange

Biru Biru

Putih Biru Putih Biru

Hijau Orange

Putih Coklat Putih Coklat

Coklat Coklat
5. langkah terakhir yang harus kita lakukan adalah mengecek
kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan alat Lan
Tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel
(konektor RJ-45) ke masing-masing port yang tersedia pada
Lan Tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala
sesuai dengan urutan kabel yang kita buat. Bila ada lampu LED
yang tidak menyala berarti ada kesalahan saat melakukan
crimping dengan tang crimping

3. Perbedaan beserta kelebihan setiap kabel staright dan cross


A.Perbedaan

Kabel straight
Menghubungkan antara computer dengan switch
Menghubungkan computer dengan LAN
pada modem cable/DSL
Menghubungkan router dengan LAN
pada modem cable/DSL
Menghubungkan switch ke router
Menghubungkan hub ke router
Kabel cross over
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
Menghubungkan 2 buah switch
Menghubungkan 2 buah hub
Menghubungkan switch dengan hub
Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada
kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk
mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.

Anda mungkin juga menyukai