2017 dibawa keluarganya dengan keluhan mengamuk di rumah sejak tadi pagi. Kakak pasien mengatakan pasien tiba tiba mengamuk dan mau memuku kakak dan ibunya dengan batu. Menurut kakak pasien, hal ini terjadi ketika pasien mengetahui bahwa tanah depan rumahnya sudah dibeli oleh orang lain. Menurut kakak pasien sekitar kurang lebih 1 minggu sebelum ke IGD RSJD Amino gondo hutomo pasien jadi suka berbicara dan tertawa sendiri seolah olah sedang berbicara dengan orang banyak. Ketika ditanya oleh kakaknya pasien menjawab sering mendengar bisikkan yang sedang menjelek jelekkan dirinya. Menurut keluarga, pasien tidak pernah mengalami gejala serupa sebelumnya. Pasien juga tidak memiliki riwayat penyakit apapun sebelumnya. Sebelum muncul gejala, pasien termasuk orang yang tertutup dan pendiam. Pasien mengaku merasa kesal ketika mengetahui tanah depan rumahnya dibeli orang. Menurut pasien, tanah depan rumahnya adalah tanah milik om-nya dan pasien ingin membeli tanah tersebut tahun depan. Sehingga pasien merasa di adu domba oleh keluarganya ketika tanah tersebut ingin dibeli oleh tetangganya. Pasien tidak merasa dan menyangkal memukul kakak dan ibunya, pasien merasa mendengar adanya bisikkan yang menyuruh memukuli tetangganya, dan menurut pasien, ibunya yang membisikkan untuk memukul tetangganya supaya tidak dibeli tanahnya. Pasien kadang mendengar bisikkan tanpa wujud yang suka menjelek jelekkan dirinya dan menyuruh untuk melakukan perbuatan buruk. Sekitar seminggu sebelum datang ke IGD RSJD Amino Gondo Hutomo, menurut pasien keluhan menjadi cepat marah dan mendengar bisikkan muncul setelah pasien melakukan hubungan seksual dengan pekerja seks komersial. Semenjak saat itu , pasien merasa selalu ada bisikkan yang mengajak untuk berhubungan badan dan selalu merasa sawan. Pasien juga menyampaikan bahwa semua wanita tertarik dengannya karena ketampanan yang ia miliki dan pasien tidak dapat menahan hasrat seksualnya sehingga bila tidak terpenuhi pasien merasa menjadi tidak dapat menahan emosi. Pasien juga menyampaikan bahwa dulu ia adalah seorang kuli pasir namun berhenti dan bekerjasama dengan temannya membuat ternak ayam , namun pasien memiliki beda pendapat dengan temannya sehingga bertengkar dan akhirnya pasien memutuskan untuk tidak bekerja lagi dan memutuskan untuk melampiaskan emosinya dengan melakukan hubungan seksula dengan pekerja seks komersial. Pasien mengatakan bahwa dirinya sehat dan merasa kecewa ketika dibawa kakaknya ke RSJD Dr.Amino gondo hutomo, menurut pasien sebelum di bawa ke IGD RSJD Dr.Amino Gondo hutomo pasien diberi obat penenang oleh kakak pasien. Pasien mengaku selalu memikirkan tentang sawan yang mengajaknya berhubungan seksual, pikirannya selalu berulang ulang. Pasien mempunyai pikiran curiga kalau ada orang yang mau menjahati dia walaupun tidak kenal dengan orang tersebut. Pasien mengaku mempunyai banyak teman. Pasien mengaku mau makan sendiri 2 3 kali sehari dan tidak malas mandi. Pasien mengaku merokok sejak usia 19 tahun sebanyak empat sampai enam batang sehari. Pasien pernah mengkonsumsi alkohol saat tahun 2012 (Usia 16 tahun) dan sudah tidak pernah mengkonsumsi lagi. Pasien mengaku tidak pernah mengkonsumsi narkoba maupun obat obatan yang terlarang. Saat ditanya perasaannya pasien mengaku sudah lebih tenang, dan merasa dirinya sehat dan tidak semestinya dirawat gabung dengan orang orang yang sakit di ruangan ini. Namun pasien kadang masih mendengar suara bisikkan.