No Keterangan
1 Tujuan
Tujuan senam hamil adalah melalui latihan senam hamil yang teratur dapat dijaga
kondisi otot-otot dan persendian yang berperan dalam mekanisme persalinan,
mempertinggi kesehatan fisik dan psikis serta kepercayaan pada diri sendiri dan
penolong dalam menghadapi persalinan dan membimbing wanita menuju suatu
persalinan yang fisiologis. (Rustam, 2002)
2 Ruang Lingkup
a. Ibu dengan kehamilan normal tanpa kelainan atau tidak terdapat penyulit yang
menyertai kehamilan.
b. Ibu hamil dengan usia kehamilan minimal 22 minggu
3 Definisi
Senam hamil adalah suatu bentuk latihan guna memperkuat dan mempertahankan
elastisitas dinding perut, ligament-ligament, otot-otot dasar panggul yang berhubungan
dengan proses persalinan( Siswosuharjo, 2010)
4 Referensi
http://zietraelmart.multiply.com/journal/item/32
Manuaba. 2010. Ilmu Kebidanan & Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. EGC:
Jakarta
Rustam Mochtar . Sinopsis Obstetri Sosial. 2002
Siswosuharjo, Suwignyo. 2010. Panduan Super Hamil Sehat. Penebar Plus: Jakarta.
Yuliarti, Nurhayati. 2010. Panduan Lengkap Olah Raga Bagi Wanita Hamil dan
Menyusui. Penerbit CV Andi Offset. Yogyakarta
5 Tanggung jawab
Tenaga kesehatan
6 Rincian Prosedur
Persiapan Alat :
Kursi
Bantal
Matras/Karpet
Pakaian yang longgar / pakaian olah raga
Menetapkan terpenuhinya syarat senam hamil :
Senam hamil dimulai sejak usia kehamilan 22 minggu
Sebelum senam harus konsultasi dulu kepada tenaga medis
Kosongkan kandung kemih sebelum melakukan senam hamil
Berpakaian yang longgar dan menyerap keringat
Hentikan senam bila terasa nyeri, sesak nafas, pusing, perdarahan, jantung berdebar-
debar
Gerakan Memutar
8. Latihan Penenangan
Posisi berbaring terlentang dengan
kedua tangan disamping telinga.
Tutuplah mata dengan tenang.