ACARA 4
Andrianto dan Indarto, 2004. Budidaya dan Analisis Usaha Tani Kedelai, Kacang
Hijau, Kacang Panjang. Absolut, Yogyakarta.
Fahmi, Z.I. 2003. Studi Karakteristik Iklim Mikro dan Pengaruhnya terhadap
Pertumbuhan, Produksi, dan Daya Adaptasi Genotipe-Genotipe Kedelai
(Glycine max (L.) Merr.) pada Empat Tingkat Naungan Buatan. Skripsi.
Jurusan Budidaya Pertanian IPB. Bogor.
Gardner, P.F., R.B. Pearche, dan R.L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman
Budidaya. UI-Press. Jakarta.
Hairudin, N. D., S. Umar, dan I. Bachari. 2015. Pengaruh Tingkat Naungan pada
Berbagai Pastura Campuran terhadap Produksi Hijauan. Jurnal Agribisnis
1(3) : 1-8
June, T 1993, The effect of light on growth of cassava and sorghum light
distribution and extinction coefficient, Agromet J., vol. 11, no. 2, pp. 37-42
Kurosaki, H. and S. Yumoto. 2013. Effects of low temperature and shading during
flowering on the yield components in soybeans. Plant Prod. Sci. 6: 17-23.
Nirwan, S. 2007. Produksi Flavonoid Daun Dewa (Gynura pseudochina (L.) DC)
Asal Kultur In Vitro pada Kondisi Naungan dan Pemupukan. Disertasi
Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.
Salisbury, FB & C.W Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan. Jilid 3. Institut Teknologi
Bandung Press. Bandung.
Shen, J., J. Jiang, dan P. Zheng. 2009. Effect of Light and Monosulfuronon
Growth and Photosynthetic Pigments of Anabaena Flos-Aquae Breb. Water
Resourse and Protection, 1(1) : 408-413.
Simarangkir BDAS. 2000. Analisis riap Dryobalanops lanceolata Burk pada lebar
jalur yang berbeda di hutan koleksi Uniersitas Mulawarman Lempake.
Frontir No. 32. Kalimantan Timur.
Sopandie, D., Chozin, MA, Sc., Santrosumarjo, S., Juhaeti, T., & Sahardi. 2003.
Toleran Padi Gogo Terhadap Naungan. Hayati. 10(2): 71-75.
Yang, X., X. Wang, L. Wang, dan M. Wei. 2012. Control of Light Environment : a
Key Technique for High Yield and High Quality Vegetable Production in
Protected Farmland. Agriculture Sciences, 3(7) : 923-928.
ACARA 3
Argenta, G., P. R. F. Silva, and L. Sangoi. 2004. Leaf relative chlorophyll content
as an indicator parameter to predict nitrogen fertilization in maize.Cincia
Rural. Santa Maria. Journal. 34 (5): 1379-1387.
Gani A. 2006. Bagan WarnaDaun. Jakarta. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi.
Gardner, P.F., R.B. Pearche, dan R.L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman
Budidaya. UI-Press. Jakarta.
Mursito, D., dan Kawiji. 2002. Pengaruh kerapatan tanam dan kedalaman olah
tanah terhadap hasil umbi lobak (Raphanus sativus L.). Agrosains. 4(1) :1-6.
Nyakpa, M.Y., Lubis, A.M., Pulung, M.A., Amrah, A.G., Mynawar, A., G. B.
Hong, N. Hakim. 1988. Kesuburan Tanah. Universitas Lampung. Bandar
Lampung.
Setiadi, W., Kasno, dan Noor F. H. 2011. Penggunaan Pupuk Organik untuk
Peningkatan Produktivitas Daun Murbei (Morus sp.) Sebagai Pakan Ulat
Sutera (Bombyx mori L.). Jurnal Silvikultur Tropika. 2(3) : 165-170.
Peterson T.A., Blackmer T.M., Francis D.D., and Schepers J.S. 1996, Using
chlorophyll meter to improve N management, Soil Resource Management,
D13
Piekielek W.P dan R.H. Fox. 1992. Penggunaan klorofil meter untuk
memprediksi persyaratan nitrogen untuk jagung. J. Agron. 84:59-65
ACARA 2
Abdullah, B., Narendra dan Syukur. 2009. Buku Ajar I Tumbuh Kembang Anak
dan Remaja. FKUI : Jakarta.
Campbell, N. A. J. B. Recee & L.G Mitchell. 2010. Biologi. Edisi Kedelapan Jilid
3. Erlangga. Jakarta.
Ferdinand P, Fictor., dan Moekti Ariebowo. 2007. Praktis Belajar Biologi. Visindo
Media Persada. Jakarta.
Gardner, F.R., R.B. Pearce, dan R.L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman
Budidaya. Universitas Indonesia Press, Jakarta.
58-64
Salisbury, FB & C.W Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan. Jilid 3. Institut Teknologi
Bandung Press. Bandung.
Sutarno dan Agus Andoko, 2005. Budi Daya Lada Si Raja RempahRempah. PT
Agro Media Pustaka. Jakarta.
Aquascaping. 2011. Johan Aquascape. 2015. Peran nutrisi bagi tanaman. Pustaka
baru press. Yogyakarta.
Buckman, H.O dan N.C, Brady,1992. Ilmu Tanah. Brata Karya Aksara, Jakarta.
Estiaty, L.M., Suwardi, Isti Yuliana, Dewi Fatimah, Dadan Suherman. 2005.
Pengaruh Zeolit Terhadap Efisiensi Unsur Hara pada Pupuk Kandang dalam
Tanah. Jurnal Zeolit Indonesia. Vol. 4 (2): 62-69.
Gardner, F.B.R. Pearce dan R.L Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. UI
Press. Jakarta.
Hanafiah, K.A, 2005. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. PT. Raja Grafindo Persada.
Jakarta
Hasibuan, Malayu S.P, 2006. Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. Edisi
Revisi, Bumi Aksara. Jakarta.
Kofir, Abdul. 2010. Galery Eksotika Glonema. Yogyakarta : Penerbit Andi
Novizan. 2002. Petunjuk Pemupukan yang Efektif. Tanggerang: PT. Agro Media
Pustaka.
Pahan. 2015. Unsur hara dalam tanah makro dan mikro. Yogyakarta : Pustaka
Belajar.
Portela, E., Carlos, C.P., dan Jose, L. 2010. Magnesium Deficiency in Chestnut
Groves: The Influence of Soil Manganese. Journal of Plant Nutrition. 33
(10): 452-460.
Sunarlim, N., W.H. Adil, F.L. Sahwan, and F. Schuchardt. 2001. The Application
of Compost to Vegetable and Ornamental Crops. [Research Report]. Institute
for Food Crops Biotechnology Bogor, Agency for Assessment and
Application Technology Jakarta, Indonesia and Federal Agricultural
Research Centre (FAL), Braunschweig, Germany
98-107
Suwardi. 2009. Pola pelepasan nitrogen dari pupuk tersedia lambat (Slow Release
Fertilizer) urea-zeolit-asam humat. Prosiding Seminar Nasional Zeolit VI.
Bandung.
Septriani, Lily. 1988. Dasar Nutrisi Tanaman. Jakarta: PT. Rineka Citra