Anda di halaman 1dari 21

 About

 Contact
 Sitemap
 Disclaimer
 Privacy Policy
 Terms of Service



 HOME
 BIOS
 BLOG
 DRIVER
 HARD DISK
 LIVE USB
 SEO
 VIRUS
 YOUTUBE
 ERROR PAGE
?

KoodiPC DLC Boot Flash Disk Hiren's BootCD Windows Cara Membuat Multi Bootable Flashdisk Semua Windows dan DLC Boot
Cara Membuat Multi Bootable Flashdisk Semua Windows dan DLC
Boot
Jafar Luk 1:37 PM DLC Boot Flash Disk Hiren's BootCD Windows 20 Comments
ADVERTISEMENT

Halo sob, ketemu lagi di KoodiPC, kali ini saya akan berbagi tutorial yang sangat bermanfaat untuk
keperluan instalasi windows. Bagi para mastah, tentu tutorial ini adalah hal yang biasa tapi berbeda
dengan kami yang masih newbie. Bagi para pemula seperti ane, Cara Membuat Multi Bootable
Flashdisk adalah hal yang sangat luar biasa.

Apa itu Multi Bootable Flashdisk?


Multi Bootable Flashdisk adalah salah satu cara atau upaya yang digunakan untuk menggabungkan
aplikasi bootable seperti OS Windows, Linux, Anti Virus, Partition Tools, Hirenboot dan bootable
lainnya ke dalam 1 media penyimpanan seperti Flashdisk, Hardisk Eksternal atau CD/DVD.
Untuk membuat Multi Bootable Flashdisk, disini saya tidak menggunakan aplikasi apapun selain
Hiren Boot/DLC Boot itu sendiri. Copy dan Paste, itulah cara yang paling gampang dan mudah
menurut saya. Konsepnya simpel, kita hanya perlu tau membuat Bootable Hiren Boot/DLC Boot di
Flash Disk atau Hardisk Eksternal. Jika sudah tau, maka tinggal Copy dan Paste instalan OS
Windows dan Bootable lainnya ke media yang akan kita gunakan sebagai Multi bootable.

Langkah-Langkah Membuat Multi Bootable Flashdisk


Sebelum kita masuk pada bahasan inti, perlu saya tekankan bahwa dasar dari tutorial ini adalah
Hirenboot/DLC Boot. Jadi, untuk membuat Multiboot USB maka terlebih dahulu kita harus
memahami atau sedikit pengetahuan tentang HirenBoot/DLC Boot. Silahkan dipahami tutorial
dibawah, jika sudah paham maka selanjutnya cara membuat Multiboot HirenBoot/DLC Boot dan
Semua Windows dalam 1 Flashdisk akan sangat mudah bagi anda.

ADVERTISEMENT

Baca juga:

 Cara Convert Hardisk GPT ke MBR tanpa Format Hardisk

 Cara Mengatasi Windows Script Host Access Windows 7

 Penjelasan Lengkap dan Cara Masuk Safe Mode Windows 7

Tutorial video di bawah!!!


Step Pertama
Siapkan bahan-bahannya:

1. Flash disk (minimal 8gb, lebih besar lebih bagus) atau Hardisk Eksternal

2. DLC Boot, HirenBoot, Ultimate BootCD (pilih salah satu, saya menggunakan DLC Boot
2016)

3. Master Instalasi Windows 7, 8, 8.1, 10

4. Linux, jika perlu (opsional)

5. File Boot KoodiPC (jika anda menggunakan DLC Boot), download disini
Jika bahan di atas sudah lengkap, lanjut ke step kedua

Step Kedua
Pada tahap ini, apa saja yang perlu dilakukan?

1. Download dan Ekstrak DLC Boot

2. Copy semua file DLC Boot ke media multiboot yang akan kita gunakan (Flash Disk/Hardisk
Eksternal)

3. Jika sudah copy, buka aplikasi DLCBoot, masuk ke Disk Tools, pilih BootICE

4. Pada program BootICE, pilih USB Flashdisk/hardisk eksternal yang digunakan kemudian,
klik Process MBR kemudian pilih GRUB4DOS pilih install / Config
5. Selanjtnya klik Proses MBR, dan set seperti gambar di bawah

6. Masih di BootICE, klik Parts Manage pilih USB Flashdisk/hardisk yang digunakan kemudian
klik activate

7. Close aplikasi BootICE

Step Ketiga
Lanjut, Okay... Jika sudah copy, terakhir adalah copy dan replace File Boot KoodiPC ke USB
Flashdisk.

Step Keempat
Pada USB Flashdisk/Hardisk Eksternal, buat folder Windows 7, Windows 8, Windows 8.1 dan
Windows 10 kemudian Copy folder "sources" pada master instalasi Windows 7, 8, 8.1, 10 ke
masing-masing folder yang dibuat tadi. Ingat ya.. folder yang di copy hanya folder "SOURCES" saja.
Untuk apa folder-folder yang dibuat ini dan kenapa harus dipisahkan perfolder? Alasannya
sederhana, karena struktur direktori file instalan generasi Windows 7 ke atas adalah sama. jadi, tidak
bisa ditempatkan dalam satu folder yang sama.

Cara Membuat Multi Bootable Flashdisk Semua Windows dan DLC Boot 2016

Nah, disinilah bagian yang paling sulit. Bagaimana agar master instalan Windows di folder tadi bisa
berfungsi? Sulit kan? Haha.. Sebenarnya sama sekali tidak sulit. Kita hanya butuh kejelian saja.
Sebagaimana apa yang saya jelaskan di atas, bahwa struktur direktori file instalan windows 7, 8, 8.1
dan 10 adalah sama maka kita tidak bisa menempatkan semua Instalan OS Windows dalam satu
folder yang sama. Intinya adalah harus dipisah perfolder setiap master instalasi windows. Jadi, setiap
kali kita akan menginstal OS Windows maka kita hanya perlu mengeluarkan file “sources” windows
yang akan kita gunakan.

Contoh Kasus Penggunaan


Saya akan menginstal windows 7 di laptop Toshiba dan Windows 10 di laptop Acer.

Pertama saya akan menginstal windows 7 di laptop Toshiba. Langkah awal saya akan mengeluarkan
folder “sources” dari dalam folder windows 7 dan melakukan instalasi seperti biasa di laptop
Toshiba. Setelah selesai, saya kembali mamasukan folder “sources” kedalam folder windows 7 dan
kemudian folder “sources” dalam folder windows 10 saya keluarkan untuk melakukan instalasi
windows 10 pada laptop Acer.

Tampilan awal saat pertama boot

Ribet?? Yah begitulah. File instalasi windows 7, 8, 8.1, dan 10 tidak bisa ditempatkan dalam 1 folder
yang sama. Jadi folder “sources” kita tukar-tukar sesuai kebutuhan instalasi.

Demikian tutorial dari KoodiPC tentang cara membuat Cara Membuat Multi Bootable Flashdisk
Semua Windows dalam 1 Flashdisk, semoga bisa bermanfaat buat kita semua. Mohon maaf kepada
pembaca yang kebingungan dengan tulisan diatas karena admin KoodiPC tidak begitu mahir dalam
merangkai kata. Jika ada yang tidak dipahami, silahakan tanyakan di kolom komentar.

ADVERTISEMENT
 SHARE

 SHARE



arrow_backarrow_forwardview_carousel
Related Post

Cara mudah mengembalikan file yang di hidden oleh virus di Flash Disk

Cara Mengatasi Partisi Hardisk Access is Denied

Penjelasan Lengkap dan Cara Masuk Safe Mode Windows 7



Download DLC Boot 2016 3.2 Final Google Drive
20 Comments
Balas

jombang sidoarjocloseAugust 6, 2017 at 1:11 AM

Koodinya tidak bisa di extract broo

Balas

Agung MecloseAugust 7, 2017 at 3:09 PM

:ng

Balas

rokicloseSeptember 30, 2017 at 4:05 AM

kalau mau tambah linux bagaimana ? atau OS Remix ? thx

Balas

Jafar LukcloseOctober 5, 2017 at 9:43 PM


bisa gan tp ane tidak kepikirin utk sertakan pada tutorial di atas.. perlu di tambahin nih kayaknya

Balas
AnonymouscloseOctober 5, 2017 at 12:55 AM

masterfile maksudnya file iso windowsnya ya ?

Balas

Jafar LukcloseOctober 5, 2017 at 9:38 PM

iya gan.. file iso windowsnya di extract yaa

Balas

Umpan Lele Kilo GebruscloseOctober 11, 2017 at 6:49 PM

terimakasih atas informasinya, dan jangan lupa kunjungi kami http://aromaessen.com/umpan-lele-


kilo-gebrus/

Balas

wiarta dikacloseOctober 23, 2017 at 11:10 PM

Gan kalau biosnya uefi kok ga bisa ya? Mau install windows 10 yang uefi kaga bisa, mohon
bantuannya gan,

Balas

Jafar LukcloseOctober 24, 2017 at 8:25 PM

memang laptop skrng kebnyakan pakai uefi. cara instalnya agak ribet. coba kesini gan
http://www.koodipc.com/2016/10/cara-mudah-instal-windows-pada-laptop.html

Balas

deska cittacloseOctober 26, 2017 at 2:30 AM

gambarnya ga jelas
Balas

Jafar LukcloseNovember 6, 2017 at 12:42 AM

ini gegara pindah blog beberapa hari lalu gan.. maaf atas ketidaknyamananya. tunggu video
tutorialnya ya sementara dalam pengerjaan

Balas

Jafar LukcloseNovember 6, 2017 at 1:33 AM

sudah diperbaiki gan.. thanks atas koreksinya

Balas

masxander JrcloseNovember 5, 2017 at 1:31 AM

mau nanya nih bang ini kalau diinstal driver + aplikasi standart nya sudah ada atau belum ya?mohon

pencerahannya bang

Balas

Jafar LukcloseNovember 6, 2017 at 12:45 AM

belum ada gan. cara diatas hanya mengabungkan beberapa windows dalam satu flashdisk. jadi gak
ribet nanti kalau pindah-pindah windows. mengenai driver dan aplikasi standar ada cara tersendiri
gan agar setelah instal windows sudah ada driver dan aplikasi standar

Balas

BLOG JAYA-KARETcloseNovember 27, 2017 at 6:06 PM

mantap! mf masta gimana klo win7 32bit dan win7 64bit apakah bisa satu folder atau masing2?
mkasih sebelumnya...

Balas
Jafar LukcloseDecember 20, 2017 at 5:06 AM

gak bisa gan tetap hrs beda folder utk 32bit dan 64bit. kecuali agan punya master instalasi windows
all in one yg sudah dipaket menjadi 1 master, dalamnya udah ada won7 32bit dan 64bit

Balas

COMPAC BLOGcloseDecember 15, 2017 at 12:02 PM

Maaf gan, untuk installer windows xp gimana masukin nya ke dlc boot 2016, seperti diatas kan
windows 7 ke atas cuma folder sources nya saja,
untuk windows XP gimana, mohon di bantuannya

Balas

Jafar LukcloseDecember 20, 2017 at 5:03 AM

utk tutor diatas mmng ane gak masukin windows xp krna ane udah jarang make xp. utk xp ada folder
khusus untuk gabungin dng dlc boot tp master instalasi xp hrs ada file image nya gan

Balas
AnonymouscloseJanuary 4, 2018 at 11:35 PM

gan ketika pada step kedua ( klik Process MBR kemudian pilih GRUB4DOS pilih install / Config),
ane gak bisa pilih GRUB4DOS karena ceklistnya grey gak bisa di pilih, hanya ada 2 pilihan UltraISO
dan WindowsNT.
Mohon pencerahannya?

Balas

Jafar LukcloseJanuary 6, 2018 at 9:36 AM

mengenai itu, coba format dlu flash disk ke FAT32 atau NTFS
Jadilah pengunjung yang baik hati, selalu nitip komentar yang sopan..!!
Emoticon

FANS PAGE
EMAIL SUBSCRIPTION BOX
GET MORE GREAT STUFF LIKE THIS DELIVERED TO YOUR
INBOX
Sign Up Now

Copyright © 2018 KoodiPC - Libra Yanada. All Rights Reserved.


Powered by Blogger

Cara Paling Mudah Membuat


Bootable USB Windows Tanpa
Software Tambahan
(DISKPART)
2 years ago
by Niko
8 Comments

Cara Paling Mudah Membuat Bootable USB Windows Tanpa Software


Tambahan – Sekarang ini banyak sekali media yang bisa digunakan bootable installer
sistem operasi, seperti CD/DVD, flashdisk, bahkan hardisk eksternal pun bisa. Untuk
pemanfaatan CD/DVD saya rasa sudah mulai berkurang saat ini, dan digantikan dengan
USB. Terlebih untuk pengguna notebook yang rata-rata tidak include DVD-room. Alhasil
USB menjadi satu-satunya pilihan.
Bagi kamu yang ingin membuat bootable windows di USB flashdisk, ada baiknya ikut
tutorial yang saya bagikan ini. Pada contoh ini, saya coba menerapkannya untuk bootable
windows 10. Namun cara ini juga tetap berlaku untuk versi windows yang lainnya.

Sebelumnya kita siapkan file ISO windows dan flashdisk, usahakan ukuran flashdisk
yang 8GB agar cukup memuat file master windows 10. Setelah itu langsung saja
tancapkan USB ke komputer.

Jika sudah terdeteksi, bukan run (tekan tombol Windows + R) > ketik diskpart > enter.
Akan muncul jendela diskpart. Kemudian ketikan list disk untuk mengecek drive yang
terhubung di komputer kita. Untuk membedakan mana yang flashdisk sangat mudah,
lihat saja kapasitasnya yang kecil. Dalam gambar di bawah ini, flashdisk yang saya
gunakan adalah Disk 1.

Setelah itu pilih disk mana yang akan dijadikan bootable, caranya ketik select disk
1(Ganti nomor 1 dengan ID flashdisk kamu) > tekan Enter.
Kemudian ketikan clean > tekan Enter. Gunakan untuk menghapus partisi, file system
dan data yang ada di dalam flashdisk. Pastikan proses berhasil, lalu lanjut ke langkah
berikutnya.
Kemudian ketikan create partition primary > tekan Enter.

Lalu jadikan status partisinya sebagai active dengan cara ketikan active > tekan Enter.
Kemudian kita format dengan filesystem FAT32. Caranya ketika format fs=fat32
label=PINTAR quick > tekan Enter. Ganti label dengan nama sesukamu.

Oke, setelah semua berhasil, sekarang flashdisk kamu sudah siap digunakan. Sekarang
kamu bisa exit jendela diskpart-nya, lalu tinggal kamu pindahkan saja file-file installer-
nya.

Caranya kamu mount terlebih dahulu file ISO windows nya. Kemudian copy semua
isinya ke flashdisk kamu.
Setelah semuanya berhasil di-copy, berarti flashdisk kamu siap digunakan. Kalo kamu
perhatikan, icon pada drive nya pun berubah, bukan icon storage lagi!

Anda mungkin juga menyukai