A.

Proses Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam di Indonesia

1. Sekilas tentang Agama Islam

Agama Islam lahir di Mekkah, Saudi Arabia. Agama ini diyakini sebagai agama yang diwahyukan
oleh Allah SWT kepada mahkluk-Nya melalui utusannya yaitu Nabi Muhammad saw. Ketika Nabi
Muhammad saw berumur 40 tahun, ia diangkat sebagai Nabi dan al-Qur’an turun secara
berangsur-angsur. Nabi Muhammad saw mengalami banyak tantangan dari suku Quraisy.
Setelah 13 tahun menyebarkan Islam di Mekkah, Nabi Muhammad saw pindah ke Yatsrib
(Madinah). Hijrah ini memulai penanggalan tahun hijriah. Di Madinah, Islam berkembang pesat.
Pasca perang, para Quraisy mulai memeluk agama Islam dan Ka’bah diubah menjadi kiblat
ibadah umat Islam. Nabi Muhammad wafat pada tanggal 6 Juni tahun 623 M dalam usia 63
tahun.

2. Teori Masuknya Agama Islam di Indonesia

Ada 3 teori, yaitu:

a. Teori Gujarat
Teori ini didukung oleh Snouck Hurgronje, W.F Suttherheim, dan B.H.M Vlekke.
Menurut teori ini, Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-13, dibawa oleh para
pedagang Islam dari Gujarat, India.
Bukti:
 Batu nisan Sultan Malik Al-Saleh, sultan Samudra Pasai yang bercorak Gujarat
(India)
 Tulisan Marcopolo yang menyatakan pernah singgah di Perlak (Peureula) pada
tahun 1292
b. Teori Mekkah
Teori ini didukung oleh Buya Hamka dan J.C. van Leur. Menurut teori, Islam masuk ke
Indonesia pada abad ke-7 dan dibawa oleh pedagang Arab.
Bukti:
 Adanya pemukiman Islam pada tahun 974 di Baros, Pantai sebelah barat
Sumatra
 Makan seorang wanita di Gresik Jawa Timur atas nama Fatimah binti Mimun
dan sejumlah makam Islam di Tralaya (Majapahit), Trowulan, Jawa Timur, yang
menggunakan tahun Sakka.
c. Teori Persia
Teori ini didukung oleh Hosein Djajadiningrat. Menurut teori ini, Islam masuk ke
Indonesia sekitar abad ke-13 oleh orang-orang Persia.
Bukti:
 Adanya upacara Tabot di Bengkulu dan Sumatra Barat pada tanggal 10
Muharam, upacara ini merupakan ritual tahunan di Persia
 Adanya kesamaan antara ajaran sufi yang dianut Syekh Siti Jenar dan sufi Iran
beraliran Al-Hallaj
 B. Saluran-saluran Penyebaran Islam di Indonesia

Proses masuknya islam ke Indonesia berjalan baik karena disambut dengan baik di kalangan
masyarakat.

Faktor pendukungnya:

 Syarat memeluk Islam sangat mudah yaitu mengucap dua kalimat Syahadat
 Tata cara peribadatan Islam sederhana
 Islam tidak mengenal sistem kasta

Cara penyebaran Islam ke Indonesia:

1) Saluran Perdagangan

Menurut Tome Piers, sekitar abad ke-7 sampai abad ke-16, lalu lintas perdagangan yang melintasi
Indonesia sangat ramai.