Makalah kelompok III

RUANG LINGKUP FILSAFAT HUKUM

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas

Mata Kuliah : Filsafat Ilmu

Dosen : Dr. SYARIFUDDIN, M. Ag

Disusun oleh

Ahmad Rizadi
NIM. 1702110570

Ahmad Hidayat
NIM. 1702110572

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGRI PALANGKARAYA

FAKULTAS SYARI’AH
PROGRAM STUDI AL-AHWAL AL-SYAKHSHIYAH
TAHUN 2017

1
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas limpahan rahmat,
taufik, serta hidayah-Nya sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Dan tidak lupa pula shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada keharibaan
junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW yang membawa kita dari zaman
kegelapan menuju zaman yang terang-benderang. Adapun makalah yang akan
dibahas yaitu dengan judul “RUANG LINGKUP FILSAFAT HUKUM”.
Penulis menyadari akan banyaknya kekurangan dalam penyusunan makalah ini,
maka dari itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca sangat di
harapkan guna penyempurnaan makalah ini dan sebagai bahan acuan untuk
kedepannya.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing mata kuliah
Filsafat Ilmu yakni, bapa, Dr. Syarifuddin atas ketersediaan menuntun penulis
dalam penulisan makalah ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah
ikut berpartisipasi dalam penyusunan dan pengumpulan data makalah ini. Tanpa
bantuan dan dukungan dari teman-teman semua maka makalah ini tidak akan
terselesaikan dengan tepat waktu.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Palangkaraya, Oktober 2017

Penulis

2
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................................. 1

KATA PENGANTAR ................................................................................................ 2
DAFTAR ISI ............................................................................................................... 3
BAB I (PENDAHULUAN)
1.1. Latar Belakang ............................................................................................. 4
1.2. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5
1.3. Tujuan .......................................................................................................... 5
1.4. Manfaat ........................................................................................................ 5
1.5. Metode Penulisan ......................................................................................... 5
BAB II (PEMBAHASAN)
2.1. Objek-Objek Filsafat Ilmu ........................................................................... 6
2.2. Pendapat Filosof Tentang Ruang Lingkup Filsafat Ilmu ............................. 8
2.3. Komponen-Komponen Filsifat Ilmu ............................................................ 9
BAB III (PENUTUP)
3.1. Kesimpulan .................................................................................................. 10
3.2. Saran ............................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA

3
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Filsafat dan ilmu adalah dua kata yang saling berkaitan, baik secara
subtansial maupun historis, hal itu dikarenakan bahwa kelahiran ilmu tidak
lepas dari sebuah peranan dari filsafat dan sebaliknya perkembangan
ilmulah yang memperkuat keberadaan dari filsafat itu sendiri. Kelahiran
filsafat di yunani mengubah pola pikir bangsa yunani dari pandangan yang
mitos menjadi rasio. Dengan filsafat pula pola pikir yang selalu tergantung
pada yang ghaib diubah menjadi pola pikir yang tergantung pada rasio.

Perubahan dari pola pikir mitos ke rasio membawa implikasi yang

tidak kecil. Alam dengan segalanya yang selama itu ditakuti sekarang
didekati dan bahkan bisa dikuasai. Perubahan yang mendasar adalah
ditemukannya hukum-hukum alam dan teori-teori ilmiah yang
menjelaskan perubahan yang terjadi, baik alam semesta maupun pada
manusia itu sendiri.

Filsafat ilmu merupakan cabang filsafat yang berusaha

mencerminkan segala sesuatu secara dasar dengan berbagai persoalan
mengenai ilmu pengetahuan, landasan dan hubungan dari segala segi
kehidupan manusia. Filsafat ilmu merupakan penerus dalam
pengembangan filsafat pengetahuan, itu disebabkan pengetahuan tidak lain
adalah tingkatan yang paling tinggi dalam perangkat pengetahuan
manusia.

Oleh karena itu mempelajari ilmu filsafat membuka candela ilmu

pengetahuan untuk lebih mengerti, memahami dan dapat memanfaatkan
ilmu untuk kebaikan diri sendiri, orang lain, alam semesta terutama untuk
allah swt.

4
1.2. Rumusan Masalah
A. Apa objek-objek filsafat ilmu?
B. Bagaimana pendapat Pater Anggeles tentang ruang lingkup filsafat ilmu?
C. Bagaimana pendapat Cornelius Benjamin tentang ruang lingkup filsafat
ilmu?
D. Bagaimana pendapat Edward Maden tentang ruang lingkup filsafat ilmu?
E. Apa komponen-komponen filsafat ilmu?

1.3. Tujuan

Dibuatnya makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat

Ilmu dari bapak Dr. Syarifuddin. Pembuatan makalah ini pun bertujuan
untuk mengetahui dan memahami tentang ruang lingkup filsafat ilmu.

1.4. Manfaat

Diharapakan adanya makalah ini dapat dijadikan tambahan

pengetahuan bagi pembaca, masyarakat luas, dan utamanya pemakalah.

1.5. Metode Penulisan

Metode penulisan dalam penulisan makalah ini melalui metode

kajian pustaka dan metode penelusuran internet yang diambil dari berbagai
literature agar memberi penjelasan yabg mudah dipahami oleh berbagai
kalangan.

5
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Objek-objek filsafat ilmu

Dalam studi filsafat untuk memahaminya secara baik paling tidak

kita harus mempelajari lima objek, yaitu: Metafisika, Epistemologi, Logik,
Etika, dan Sejarah Filsafat.1

a. Metafisika

Metafisika merupakan cabang filsafat yang memuat suatu bagian

dari persoalan filsafat yang:

- Membicarakan tentang prinsip-prinsip mereka yang paling

universal.

- Membicarakan sesuatu yang bersifat keluarbiasaan (beyond nature)

- Membicarakan karakteristik hal-hal yang sangat mendasar, yang

berada diluar pengalaman manusia (immediater experience)

- Berupaya menyajikan suatu pandangan yang komprehensif tentang

segala sesuatu

- Membicarakan persoalan-persoalan seperti: hubungan akal dengan

benda, hakikat perubahan, pengertian tentang kemerdekaan, wujud
tuhan, kehidupan setelah mati dan lainnya.

Metafisika ini suatu objek filsafat yang paling susah dipahami,

terutama bagi pemuda belajar filsafat.

1
https://rachmatfatahillah.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-dan-ruang-lingkup-
filsafat.html?m=1

6
b. Epistemologi

Epistemologi lazimnya disebut teori pengetahuan yang secara

umum membicarakan mengenai sumber-sumber, karakteristik, dan
kebenaran pengetahuan.

c. Logika

Logika adalah bidng pengetahuan yang mempelajari segenap asas,

aturan, dan tata cara penalaran yang betul (correct reasoning).

d. Etika

Etika atau filsafat perilaku sebagai satu cabang filsafat yang

membicarakan tindakan manusia, dengan penekanan yang baik dan yang
buruk. Terdapat dua hal permasalahan, yaitu yang menyangkut tindakan
maka etika disebut sebagai filsafat praktis. Sedangkan jatuh pada baik-
buruk maka etika disebut filsafat normatif.

e. Sejarah Filsafat

Sejarah filsafat adalah laporan suatu peristiwa yang berkaitan

dengan pemikiran filsafat.

7
2.2. Pendapat Filosof Tentang Ruang Lingkup Filsafat Ilmu

a. Pater Anggeles

Sebagaimana dikutip liang gie, dalam bukuya dictionary of philosophy,

pater anggeles membagi empat konsentrasi utama dalam filsafat ilmu:2

1. Telaah mengenai beberapa konsep, pra anggapan, dan metode ilmu,

berikut analis, perluasan dan penyusunan untuk mendapatkan pengetahuan
yang lebih cermat
2. Telaah dapat pembenaran mengenai proses penalaran dalam ilmu berkut
struktur pelambangannya
3. Telaah mengenai saling keterkaitan antara berbagai macam ilmu.
4. Telaah mengenai berbagai akibat pengetahuan ilmiah bagi hal-hal yang
berkaitan dengan penyerapan dan pemahaman maunusia terhadap realitas,
hubugan logika dan matematika dengan realitas, entitas teoritis, sumber
dan keabsahan pengetahuan, serta sifat dasar manusia.

b. Cornelius Benjamin

Filsuf ini memberi pokok soal filsafat ilmu dalam tiga bidang:

1. Telaah mengenai metode ilmu, lambag ilmiah, dan struktur logis dari
sistem perlambangan ilmiah. telaah ini banyak menyangkut logik dan teori
pengetahuan, dan teori umum tentang tanda
2. Penjelasan mengenai konsep dasar pra anggapan, dan pangkal pendirian
ilmuberikut landasan-landasan empiris, rasional, atau pragmatis yang
menjadi tempat tumpuannya

2
The Liang Gie, 1999, Pengantar Filsafat Ilmu, cet. Ke-4, Yogyakarta: Penerbit Liberty

8
 3. Aneka telaah mngenai saling kait diantara berbagai ilmu dan implikasinya
bagi teori alam semesta seprti, idealisme, matrealisme, monisme atau
pluraisme

2.3. Komponen-Komponen Filsafat Ilmu

Ontologi ilmu meliputi apa hakikat ilmu itu, apa hakikat kebenaran dan
kenyataan yang inheren dengan pengetahuan ilmiah, yang tidak terlepas dari
persepsi filsafat tentang apa dan bagaimana (yang) “Ada” itu (being sein,
hetzijn).

Epistemologi ilmu meliputi sumber ilmu, sarana, dan tata cara

menggunakan tata cara tersebut untuk mencapai pengetahuan (ilmiah).

Aksiologi ilmu meliputi nilai-nilai (values) yang bersifat normatif dalam

pemberian makna terhadap kebenaran atau kenyataan sebagaimana kita jumpai
dalam kehidupan kita yang menjelajahi berbagai kawasan, seperti kawasan sosial,
kawasan simbolik matematis atau atau pun fisik/material.

9
 BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Dalam studi filsafat kita harus memahami secara baik paling tidak kita
harus mempelajari lima objek, yaitu: Metafisika, Epistemologi, Logik, Etika, dan
Sejarah Filsafat.

Metafisika merupakan cabang ilmu filsafat yang memuat suatu bagian dari
persoalan yang membicarakantentang prinsip-prinsip, sesuatu yang bersifat
keluarbiasaan, karakteristik hal-hal yang mendasar.

Epistemologi disebut teori pengetahuan yang secara umum membicarakan

sumber-sumber, karakteristik, dan kebenaran pengetahuan.

Logika adalah bidang pengetahuan yang mempelajari segenap asas, aturan,

dan tata cara penalaran yang betul.

Etika merupakan cabang ilmu filsafat yang membicarakan tindakan

manusia, dengan penekanan yang baik dan yang buruk.

Sejarah filsafat adalah laporan suatu peristiwa yang berkaitan dengan

pemikiran filsafat.

3.2. Saran

Dengan terbentuknya makalah ini kami harap dapat memberikan manfaat bagi
kita semua dan juga dalam kehidupan kita mengenai ruang lingkup filsafat ilmu. Juga kita
dapat mengambil hikmah atau nilai yang terkandung dari pembahasan tersebut.Dan juga
saran dari pembaca sekalian untuk menjadi evaluasi serta motivasi bagi kami untuk
membuat makalah yang lebih baik kedepannya lagi.

10
 Dafrat Pustaka

A. Buku

Supriyanto, Stefanus. Filsafat ilmu. 2013. Prestasi Pustaka Publisher.

Jakarta.
Syadali, Ahmad, dkk. Filsafat umum. 2004. Cv Pustaka Setia. Jl. BKR
(Lingkar Selatan).

B. Internet

https://rachmatfatahillah.blogspot.co.id/2014/03/pengertian-dan-ruang-
lingkup-filsafat.html?m=1
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/0923/ruang-lingkup-filsafat-
ilmu-2/

11