Anda di halaman 1dari 4

MINGGU :X

Topik : Tanggung Jawab Perawat Dalam Pemeriksaan Penunjang

Jawaban :
1. Cara penularan penyakit TBC
Siklus dimulai dari penderita TBC positif yang mengeluarkan droplet ketika batuk
maupun saat bersin, droplet yang mengandung kuman microbacterium tubercolosis
akan tertahan di udara dan dapat bertahan lama jika kondisi lingkungan cocok. Jika
kuman tersebut terhirup oleh orang lain maka orang tersebut juga akan tersebut
terinfeksi TBC. kuman TBC akan cepat berkembang biak pada tubuh seseorang yang
memiliki daya tahan tubuh lemah, dana akan menyebar melalui pembuluh darah dan
juga kelenjar getah bening dan menginfeksi organ dalam tubuh manusia seperti otak,
ginjal, paru-paru, dan tulang.
2. Prinsip control atau pemberantasan pada infeksi Tuberculosis paru dapat dilakukan
terhadap:

 Factor manusia (host)


Dengan mempertinggi daya tahan tubuh dan meningkatkan pengetahuan
masyarakat dalam prinsip-prinsip perorangan.
 Factor pejamu (agent)
a) Memberantas sumber penularan penyakit, baik dengan mengobati
penderita atau carier maupun dengan meniadakan reservoir penyakit
b) Mencegah terjadinya kecelakaan, baik ditempat umum maupun di tempat-
tempat kerja.
c) Meningkatkan taraf hidup sehingga dapat memperbaiki dan memelihara
kesehatan.
 Factor lingkungan
Mengubah atau mempengaruhi lingkungan hidup factor-faktor yang tidak
baik dapat diawasi sedemikian rupa sehingga tidak membahayakan
kesehatan manusia.
3. Sebagai seorang perawat, yang dilakukan untuk melindungi diri dari kuman saat
merawat pasien TB aktif, ialah
 Selalu mengenakan APD saat berhadapan langsung dengan pasien
 Mencuci tangan sebelum dan setelah melakukan tindakan
 Menjaga system kekebalan tubuh
 Selalu mengenakan handschoon setiap ingin melakukan tindakan
4. - Tanggung jawab perawat dalam pengambilan sputum antara lain :
 Perlengkapan
 Persiapan
 Pelaksanaan
 Menjaga privasi klien
 Pastikan klien merasa nyaman
 Beri label dan membawa specimen ke laboratorium
 Dokumentasi
Adapun waktu terbaik dalam pengambilan sputum ialah pada pagi hari agar
mendapat sputum bagian dalam lebih besar.

- Informasi yang diberikan kepada pasien sebelum membatukkan sputum ke wadah


antara lain :
 Jelaskan kepada pasien yang dimaksud dengan sputum agar yang dibatukkan
benar-benar merupakan sputum bukan air liur/saliva ataupun campuran
antara sputum dan saliva.
 Jelaskan cara mengeluarkan sputum/ batuk efektif
 Sebelum mengeluarkan sputum beritahu pasien agar berkumur-kumur
dengan air lebih dahulu dan melepas gigi palsu ( bila ada ).
- Cara penularan penyakit TB dengan situasi rumah ventilasi kurang, dan berhawa
lembab
Lingkungan yang kurang baik sebagai salah satu resevior atau tempat baik
dalam menularkan penyakit menular seperti TB.Seperti sebuah keluarga yang
berdiam dalam suatu rumah yang berhawa lembab dalam daerah yang endemis
terhadap penyakit TB.
Umumnya penularan terjadi dalam ruangan dimana percikan dahak berada
dalam waktu yang lama. Ventilasi dapat mengurangi jumlah percikan, sementara
sinar matahari langsung dapat membunuh kuman.
- Penatalaksanaan pengobatan ( DOT ) dan resiko retensi pada obat
Obat yang digunakan untuk TBC digolongkan atas 2 kelompok yaitu :
 Obat primer
INH, rifampisin, etambutol, streplomisin, firasinamid. Memperlihatkan
efektifitas yang tinggi dengan toksisitas yang masih dapat di tolrir, sebagian
besar penderita dapat disembuhkan dengan obat-obat ini.
 Obat sekunder
Ekslonamid, paraaminosalisilat, sikloserin, arnikasin, kapreomisin, dan
kanamisin.
- Diet
Terapi diet untuk penderiata kasus TB paru adalah :
 Energi diberikan sesuai dengan keadaan penderitauntuk mencapai BBI
 PROTEIN TINGGI UNTUK MENGGANTI SEL-SEL yang rusak meningkatkan kadar
albumin serum yang rendah ( 75-100 gr )
 Lemak cukup 15-25 persen dari KET
 Karbohidrat cukup sisa dari kebutuhan energi total
 Vitamin dan mineral cukup sesuai kebuthan total

- Physioterapi
Prinsip utama dari penangan physioterapi pada kasus ini adalah memperkuat
otot melalui reduksi dan mereduksi regiditas, untuk rehabilitasi penyakit tibi meliputi
streching, balance training, dan latihan untuk kelompok otot menggunakan teknik
PNF.
Daftar Pustaka

Uliyah musrifatul dan A. Azizalimatul hidayat.2008. keterampilan dasar praktik klinik. Jakarta.
Salemba medika ( dikutip 20 April, pukul 15.21 )

www.Qushai-fkm13.web.unair.ac.id ( diakses 21 April, pukul 16.02 )

https://nurrizkyrahmadhani.wordpress.com ( diakses 21 April, puku 16.22 )

www.hukor.depkes.go.id ( diakses 21 April, pukul 16.43 )

ririanitanurulsuci31.blogspot.com ( diakses 21 April, pukul 17.12 )

Makassar, 22 April 2015


Mengetahui,
Dosen Tutor Mahasiswa

NURUL ILMI HAJAR


NIM : PO.71.3.201.14.1.130

Anda mungkin juga menyukai