------------------------------------------------------------------------------
MODUL II
ISOLASI BAKTERI PENGGUNA
TRIPOFAN
PJ : Danang M. Gumilang - 10415033 (no hp : 081321332018) | Co-PJ : Reiza Mauladi - 10415040
Tanggal Praktikum : Kamis, 1 Februari 2018
------------------------------------------------------------------------------
I. PENDAHULUAN
Mikroba merupakan makhluk hidup yang keberadaannya dapat ditemui di hampir seluruh
permukaan bumi. Sampel alam, seperti tanah dan air, umumnya memilki kelimpahan mikroba yang
tinggi. Oleh karena itu, untuk mendapatkan mikroba dengan spesifikasi metabolisme tertentu dari
alam, dibutuhkan suatu teknik khusus yang disebut sebagai teknik kultur pengaya. Teknik ini
dilakukan dengan memanipulasi kondisi fisik dan kimia dari medium tumbuh mikroba sehingga
secara spesifik mampu mendukung pertumbuhan mikroba tertentu dengan lebih baik daripada
mikroba lainnya. Tujuan akhir dari teknik ini adalah untuk membuat mikroba target dapat tumbuh
dengan lebih dominan daripada mikroba lain sehingga lebih mudah untuk diisolasi. Manipulasi fisika
yang dapat dilakukan adalah dengan manipulasi suhu inkubasi, gelap terang, dan pH, sedangkan
manipulasi kimia dapat dilakkan dengan menambahkan senyawa-senyawa spesifik seperti sulfur,
besi , gula, asam amino, ammonia dan lain-lain.
Pada praktikum ini akan dilakukan isolasi bakteri yang mampu mennggunakan triptofan
sebagai sumber karbon. Isolasi dilakukan dari sampel tanah yang berada di dekat akar tumbuhan.
Medium yang digunakan dalam teknik kultur pengaya di praktikum ini adalah medium ATCC-Y, yaitu
medium yang mengandung berbagai mineral tanpa sumber karbon kecuali triptofan. Bakteri
pengguna triptofan merupakan bakteri yang umum ditemui di tanah yang banyak ditumbuhi dengan
tumbuhan. Bakteri pengguna triptofan umumnya memiliki hubungan simbiosis mutualisme dengan
tumbuhan karena mampu menghasilkan senyawa Indole Acetic Acid (IAA) dari hasil metabolisme
triptofan yang dilakukannya. IAA atau auksin merupakan hormon tumbuhan yang mampu
menginduksi pertumbuhan apikal tumbuhan. Isolat bakteri pengguna triptofan yang diperoleh dapat
digunakan untuk berbagai keperluan dalam berbagai bidang. Salah satunya adalah bidang pertanian,
yaitu sebagai pupuk biologis untuk mendukung pertumbuhan tumbuhan.
Proyek Fisiologi Mikroba 2018
- Diinkubasi selama 1 hari pada suhu ruang dan suasana sesuai tabel
III. MSDS
NH4Cl MgSO4
K2HPO4 Ekstrak yeast
KH2PO4 Reagen kovac
L-Triptofan
1. Tabel hasil Perhitungan TPC (foto yang dimasukkan hanya pengenceran 10-6, tetapi hasil
perhitungan merupakan hasil setelah dirata-rata)
TPC
Kelompok Sampel Tanah Perlakuan Media
Foto Keterangan
Hasil
ATCC
Perhitungan
1
ATCC-Y
Gelap
0-7 cm dari pangkal
ATCC-T
akar
2
ATCC-TY
3
4 Terang
5
6 25-30 cm dari Gelap
7 pangkal akar
8 Terang
Proyek Fisiologi Mikroba 2018
3
4 Terang
5
6 25-30 cm dari Gelap
7 pangkal akar
8 Terang
Note : Keterangan pada kolom pengamatan mikroskopis diisi oleh: karakterisitik mikroba (Gram,
bentuk, dsb)