METODE PENELITIAN
Pengorganisasian
(Organizing)
Penggerakan dan
Pelaksanaan
(Actuating)
Gambar 3.1.
Kerangka Konsep Penelitian
B. Variabel Penelitian
Puskesmas Bantar.
43
44
mini Puskesmas terhadap guru UKS dan dokter kecil, kegiatan penjaringan
gigi masal, cakupan sekolah yang melaksanakan UKGS, cakupan siswa jenjang
C. Definisi Istilah
2. Tenaga dalam hal ini yang dimaksud adalah tenaga di Puskesmas yaitu jumlah
tenaga kesehatan gigi yang tersedia dan yang ditunjuk oleh Kepala
Meliputi:
45
b. Sarana penunjang adalah ketersediaan alat medis dan non medis yang
pembinaan.
seperangkat alat kedokteran gigi untuk perawatan gigi dan mulut yang
UKGS.
46
5. Sasaran UKGS adalah adanya SD/MI dalam wilayah kerja Puskesmas yang
b. Jumlah murid adalah banyaknya murid yang ada di SD/MI dalam wilayah
kerja Puskesmas.
6. Pelayanan UKGS adalah pelayanan dan pembinaan usaha kesehatan gigi dan
mulut oleh Puskesmas terhadap SD/MI yang terdiri dari UKGS tahap l, tahap ll,
pelaksanaan program.
jumlah SD/MI dengan sikat gigi masal, jumlah SD/MI yang dibina , jumlah
a. Cakupan sikat gigi masal adalah jumlah murid SD/MI yang telah
b. Cakupan sekolah yang dibina adalah sekolah yang telah direncanakan dan
mulut adalah kelas yang dipilih dimana pada siswa kelas tersebut
tahun.
11. Pembinaan adalah suatu upaya pengarahan dengan pemberian petunjuk dan
D. Metode Penelitian
Jenis peneilitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus,
yaitu studi yang mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki
Penelitian ini dibatasi oleh waktu dan tempat, serta kasus yang dipelajari berupa
suatu fenomena sosial dan masalah manusia. Pada penelitian ini, peneliti membuat
responden, dan melakukan studi pada situasi yang alami. Metodologi kualitatif
tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku, seperti transkripsi wawancara ,
data dikumpulkan dengan beberapa teknik, sala satunya adalah metode wawancara
penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara
dengan informan atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan
kehidupan sosial yang relatif lebih lama. Materi wawancara adalah tema yang
sebelumnya, metode ini diantaranya: (1). Focus group discussion (FGD) adalah
hasil diskusi yang terpusat pada suatu permasalahan tertentu, serta untuk
menghindari pemaknaan yang salah dari seorang peneliti terhadap fokus masalah
yang sedang diteliti, (2). Triangulasi yang dimaksud pada penelitian ini adalah
triangulasi sumber, yaitu untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara
E. Informan Penelitian
the sample/ disesuaikan dengan kebutuhan, selection to the point of dancy/ dipilih
49
penelitian yaitu:
dokter gigi sebagai penanggung jawab dan pelaksana serta perawat gigi
Tasikmalaya.
2. Sebagai informan focus group discussion (FGD) adalah dokter gigi sebagai
keterbatasan tenaga, waktu dan biaya, dimana FGD memerlukan persiapan dan
(2010), yaitu:
gangguan luar;
yang netral, nyaman, aman, tidak bising, bervetilasi cukup, dan bebas dari
kecil,dan lain-lain);
jumlah yang ideal adalah 7-11 orang, namun ada juga yang menyarankan
50
jumlah FGD lebih kecil, yaitu 4-7 orang (Koentjoro,2005) atau 6-8 orang
(Krueger & Casey, 2004). Terlalu sedikit tidak memberikan variasi yang
mewawancarai satu atau dua orang saja akan memperoleh hasil yang sama,
dan semakin heterogen semakin sulit untuk menganalisis hasil FGD karena
3. Sebagai informan Triangulasi adalah guru UKS dan murid sekolah kelas V yang
F. Instrumen Penelitian
Kota Tasikmalaya.
G. Prosedur Penelitian
1. Persiapan
b. Survey pendahuluan
2. Pelaksanaan
a. pengumpulan data primer, yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara
informan di lapangan.
b. Pengumpulan data sekunder, yaitu data yang sudah ada di Instansi berupa
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan
mengikuti pola pikir induktif, yaitu pengujiannya bertitik tolak dari data yang telah
menunjukkan kualitas atau mutu dari sesuatu yang ada berupa keadaan, proses,
kejadian atau peristiwa dan lain-lain yang dinyatakan dalam bentuk perkataan.
bahwa aktivitas dalam analisa data kualitatif dilakukan secara interaktif dan
berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh.
kesimpulan akhirnya dapat ditarik dan diverifikasi. Dalam tahap ini peneliti
uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan dalam bentuk teks yang
difahami tersebut.
yang valid dan konsisten, maka dapat dijadikan kesimpulan yang kredibel.
I. Uji Validitas
adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain
2004).
metode, penyidik dan teori. Teknik teori yang paling banyak digunakan adalah
Triangulasi sumber, yaitu cross check data dengan fakta dari sumber lainnya, juga
mencari informasi dari sumber/ informan lain. Pada penelitian ini, dari keempat
diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian kualitatif
(Patton,1987).