LAPORAN LENGKAP

PENGAMATAN PROFIL TANAH

NAMA : (NIM)

FAKULTAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN

UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
2017
 LEMBAR PENGESAHAN

Nama :

NIM :

Program Studi :

Laporan Pengamatan Profil Tanah

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk LULUS

Pada

Mata Kuliah Dasar-Dasar Ilmu Tanah

Menyetujui;
Volunter Praktikum Lapang
Pengamatan Profil Tanah

Linda Sari
A0116010

Mengetahui;

Koordinator Praktik Lapang

Fatmawaty D, SP. Msi

NIDN. 0010118803
3.1 Prosedur Kerja
3.1.1 Penentuan lokasi
Menentukan lokasi penggalian profil tanah, sebaiknya yang berada pada sisi yang
menghadap datangnya sinar matahari, pada pengamatan dilakukan pada bekas galian
bukit.
3.1.2 Penentuan kedalaman horison (cm)
Kedalama tiap horison diukur dengan menggunakan meteran.
3.4.3 Penentuan batasan horison tanah
Membedakan tiap-tiap horison dengan melihat perbedaannya melalui warna
(horison O, A, AB dan B). Apabila pada dinding tanah tidak terlihat jelas perbedaan
warna tiap lapisan horison, gunakan cutter garis vertical kebawah dari top tanah hingga
ke dasar galian profil tanah dan rasakan perubahan tiap lapisan tanah. Selanjutnya
memberi garis antar horison.
3.4.4 Penentuan Warna Tanah
Menentukan warna matriks nyata tanah yaitu dengan cara melihat dengan nyata
dan keseluruhan secara visual apa warna tanah tersebut berdasarkan lapisan horison
tanah.
3.4.5 Penentuan karatan tanah
Menentukan karatan pada tanah yaitu dengan mengiris tanah pada dinding tanah,
setelah diiris perhatikan tanah tersebut jika ada bintik-bintik berwarna merah, kuning dan
hitam. Kemudian tentukan apakah tanah tersebut ada karatannya atau tidak berasarkan
bintik-bintik merah atau kuning.
3.4.6 Penentuan tekstur tanah
Menentukan tekstur tanah menggunakan metode perasaan (feeling) yaitu
mengambil sampel dari tiap-tiap horison kemudian tambahkan air sedikit demi sedikit,
jangan terlalu basah dan rasakan tekstur dari tanah ketika dipijit antara ibu jari dan
telunjuk.
3.4.7 Penentuan konsistensi tanah
Menentukan konsistensi tanah dilakukan dengan mengambil tanah pada setiap
horison tanah menggunakan pisau kecil lalu tambahkan air tetapi jangan sampai basah
melainkan lembab. Setelah itu buat gulungan dan diberi sedikit tekanan lalu lihat apakah
tanah tersebut hancur atau tidak.
3.4.8 Penentuan struktur tanah
 Struktur dianalisa dengan mengambil bongkahan tanh kemudian pecahkan hingga
mencapai bongkahan terakhir kemudian tentukan bentuknya
3.4.9 Penentuan fragmen kasar
Fragmen kasar diamati dengan melihat seberapa banyak jumlah batu, kerikil dan
kerakal pada tanah.
3.4.10 Penentuan pori tanah
Pori tanah dapat ditentukan dengan cara memperhatikan penampang profil tanah.