ANEKA TERNAK

Ternak-ternak yang ada sekarang bermula dari hewan-hewan yang liar.

Karena adanya kepentingan manusia terhadap hewan-hewan liar tersebut,
maka manusia melakukan penjinakan (domestikasi) agar menjadi hewan
piara (ternak) yang berguna dan bermanfaat bagi manusia.
Seiring dengan berkembangnya jaman kehidupan manusia semakin
berkembang pula,populasi meningkat memaksa manusia harus lebih
melakukan inovasi-inovasi baru untuk kemudahan hidupnya. Pada saat
manusia sudah mencapai tahap konsumerisme tinggi,manusia tidak bisa
lagi mengantungkan hidupnya pada hasil alam semata,tetapi harus
mengadakan pelestarian dan pengembangan hasil alam tersebut agar
mereka tidak kehabisan atau tidak punahnya hasil alam itu. Budidaya
hewan ternak adalah salah satu upaya manusia melestarikan atau
mengembangkan hasil alam.
Ternak-ternak yang dibudidayakan oleh manusia dapat dikelompokkan
menjadi 4 kelompok yaitu ternak potong, ternak unggas, ternak perah dan
aneka ternak.
Aneka ternak adalah hewan yang belum lazim diternakkan, tetapi dapat
dan baru dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan manusia (baik
sebagai sumber pangan maupun untuk tujuan hobi atau kesenangan)
seperti kelinci, puyuh, kijang, lebah, rusa dan burung.
Dibawah ini adalah beberapa contoh aneka ternak :

1. Ternak Kelinci; diternakkan sebagai ternak hias dan penghasil

daging.
2. Ternak Puyuh; diternakkan sebagai penghasil telur dan daging.

3. Ternak Lebah; diternakkan sebagai penghasil madu.

4. Ternak Ayam Petarung; diternakkan untuk menyalurkan

hobby/kesenangan. Ayam ini dijadikan ayam petarung karena
tubuhnya yang gagah,gesit serta suka bertarung.

5. Ternak Burung; diternakkan sebagai ternak hias dan juga untuk

menyalurkan hobby/kesenangan.

6. Ternak Rusa; diternakkan sebagai penghasil daging.

7. Ternak Ayam Hias; diternakkan karema memiliki bulu yang indah

ataupun suara yang unik.