2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Perubahan perfusi jaringan serebral berhubungan dengan gangguan
oklusif, edema serebral
Kurang perawatan diri: aktivitas daili (ADL) berhubungan dengan
kerusakan neuromuskular, penurunan kekuatan atau tahanan, kehilangan
kontrol atau koordinasi otot
Gangguan komunikasi verbal yang berhubungan dengan penurunan
sirkulasi darah otak
3. PERENCANAAN KEPERAWATAN
N Diagnosa Tujuan dan Intervensi Rasional
o Keperawatan Kriteria Hasil
1 Perubahan Setelah diberikan 1. Anjurkan 1. Untuk
perfusi asuhan keperawat kepada klien mencegah
jaringan an selama ….x24 untuk bed rest perdarahan
serebral jam diharapkan total ulang
berhubungan perfusi jaringan 2. Observasi dan 2. Mengetahui
dengan serebral berangsur catat tanda- setiap
gangguan membaik dengan tanda vital dan perubahan yang
oklusif, kriteria hasil : kelainan terjadi pada
edema 1. Warna kulit tekanan klien secara dini
serebral normal. intrakranial tiap dan untuk
2. Suhu kulit dua jam penetapan
hangat. tindakan yang
3. Kekuatan tepat
fungsi otot. 3. Berikan posisi 3. Mengurangi
4. Tidak ada kepala lebih tekanan arteri
nyeri pada tinggi 15-30 dengan
ekstremitas dengan letak meningkatkan
jantung (beri draimage vena
bantal tipis) dan
memperbaiki
sirkulasi
serebral
4. Anjurkan klien 4. Batuk dan
untuk mengejan dapat
menghindari meningkatkan
batuk dan tekanan intra
mengejan kranial dan
berlebihan potensial terjadi
perdarahan
ulang
5. Kaji ting 5. Tingkat
kat kesadaran kesadaran
dengan GCS merupakan
indicator terbaik
adanya
perubahan
neurologi
6. Kolaborasi 6. Memperbaiki
dengan tim sel yang masih
dokter dalam viabel
pemberian obat
neuroprotektor
2 Kurang Setelah diberikan 1. Anjurkan 1. Dengan diseka
perawatan asuhan keperawat keluarga untuk klien merasa
diri: aktivitas an selama ….x24 menyeka. nyaman dan
daili (ADL) jam diharapkan segar.
berhubungan klien kebersihan 2. Anjurkan 2. Klien merasa
dengan diri klien dapat keluarga untuk nyaman dan
kerusakan terpenuhi dengan mengganti tidak lembab.
neuromuskul kriteria hasil : pakaian setelah
ar, penurunan 1. Klien terlihat diseka.
kekuatan atau bersih dan 3. Potong kuku 3. Klien terlihat
tahanan, rapi. klien. bersih.
kehilangan 2. Kulit klien 4. Beri penjelasan 4. Mencegah
kontrol atau lembab dan tentang dekubitus dan
koordinasi bersih. pentingnya infeksi lain
otot 3. Klien terlihat kebersihan. yang bisa
segar dan kuat. terjadi.
4. Mulut klien 5. Kaji penyebab 5. Memudahkan
tidak bau. gangguan intervensi
5. Kuku klien personal selanjutnya.
tampak bersih. hygiene.
3 Gangguan Setelah diberikan 1. Berikan metode 1. Memenuhi
komunikasi asuhan keperawat alternatif kebutuhan
verbal yang an selama ….x24 komunikasi, komunikasi
berhubungan jam diharapkan misal dengan sesuai dengan
dengan Proses bahasa isarat kemampuan
penurunan komunikasi klien klien
sirkulasi dapat berfungsi 2. Antisipasi 2. Mencegah rasa
darah otak secara optimal setiap putus asa dan
dengan kriteria kebutuhan klien ketergantungan
hasil : saat pada orang lain
1. Terciptanya berkomunikasi
suatu 3. Bicaralah 3. Mengurangi
komunikasi dengan klien kecemasan dan
dimana secara pelan dan kebingungan
kebutuhan gunakan pada saat
klien dapat pertanyaan yang komunikasi
dipenuhi jawabannya
2. Klien mampu “ya” atau
merespon “tidak”
setiap 4. Anjurkan 4. Mengurangi
berkomunikasi kepada keluarga isolasi sosial
secara verbal untuk tetap dan
maupun isarat berkomunikasi meningkatkan
dengan klien komunikasi
yang efektif
5. Hargai 5. Memberi
kemampuan semangat pada
klien dalam klien agar lebih
berkomunikasi sering
melakukan
komunikasi
6. Kolaborasi
6. Melatih klien
dengan
belajar bicara
fisioterapis
secara mandiri
untuk latihan
dengan baik dan
wicara
benar
DAFTAR PUSTAKA