Anda di halaman 1dari 7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Scilab
Scilab adalah suatu software free dan open source yang dikembangkan untuk
komputasi numerik dan visualisasi data. Pada awalnya Scilab dikembangkan oleh INRIA dan
ENPC, Perancis, dan sekarang pengembangan dan pemeliharaan Scilab dilakukan oleh
konsorsium Scilab. Software ini menyediakan lingkungan untuk perhitungan yang dibutuhkan
bidang sains dan keteknikan. Scilab dirilis sebagai open source dibawahi lisensi CeCILL, dan
dapat didownload secara gratis. Scilab tersedia pada sistem operasi GNU/Linux, Mac OS X
dan Windows. Scilab juga memiliki dukungan enterprise bagi perusahaan-perusahaan yang
membutuhkan dukungan.

Scilab menyediakan ratusan fungsi matematis. Software ini memiliki bahasa


pemprograman tingkat tinggi dan dapat mengakses struktur data, plot 2D, plot 3D dan fungsi
grafis.

2.1.1 Interface

Bentuk interface default dari Scilab 5.4.0 dibagi menjadi 3 window utama: File
Browser, Scilab Console dan Variable Browser. Interface Scilab 5.4.0 menggunakan sistem
docking, yaitu komponen-komponen interface dapat dipindah-pindah sesuai kebutuhan
pengguna.

Gambar 1. Interface Scilab 5.4.0


1. File Browser
File Browser berguna bagi saat kita membuka berkas yang dibutuhkan dengan cepat,
terutama file SciNotes.

2. Scilab Console

Scilab Console adalah tempat untuk menulis perintah pada Scilab. Perintah akan langsung
dijalankan saat kita menekan Enter dan hasil akan langsung ditampilkan jika kita tidak
menggunakan semicolon (;) pada akhir baris perintah.

3. Variable Browser
Pada Variable Browser, kita dapat melihat variabel yang telah digunakan, dimensi, dan
tipenya. Variable Browser memudahkan kita untuk mengingat variabel yang telah kita
gunakan, terutama jika variabel yang digunakan berjumlah banyak. Jika kita klik dua kali
pada salah satu variabel, maka kita akan dibukakan jendela Variable Editor.

4. Variable Editor
Variable Editor memungkinkan kita untuk melihat isi variabel dalam bentuk spreadsheet,

selanjutnya nilai variabel-variabel dapat kita ubah menggunakan Variable Editor. Kita juga

dapat mengeplot variabel dengan cara memilih variabel yang akan diplot lalu mengeklik

tombol plot dan memilih tipe plot.

Gambar 2. Variable Editor


Gambar 3. Pilihan Plot

5. Command History
Command History menampilkan perintah-perintah yang telah kita jalankan.

6. SciNotes
SciNotes merupakan tempat untuk menulis perintah dalam Scilab. Perbedaan SciNotes
dan Scilab Console terdapat pada waktu eksekusi. Scilab Console akan menjalankan hasil
perintah dan operasi setiap baris, sedangkan SciNotes hanya akan menjalankan hasil perintah
jika kita menekan tombol execute. SciNotes berguna saat perintah yang akan ditulis terlalu
panjang.

Gambar 4. SciNotes
Untuk membuka SciNotes maka buka Applications>SciNotes. SciNotes memiliki
tab majemuk sehingga dapat menulis beberapa file sekaligus dalam satu layar. Pada
Execute terdapat beberapa tipe eksekusi. Yaitu:

 execute file with no echo


 execute file with echo
 execute selection with echo
 save and execute
 save and execute all

echo adalah diperlihatkanya hasil dari suatu perintah, sebagai contoh:


-->a=0
a = 0.

 execute file with no echo


Perintah ini akan mengeksekusi file namun tidak memperlihatkan hasilnya. Untuk
mengetahui hasil eksekusi biasanya digunakan fungsi disp(x) dengan x adalah variabel
yang ingin diperlihatkan hasilnya pada Scilab Console.

 execute file with echo

Perintah ini akan mengeksekusi file dengan memperlihatkan proses yang terjadi.
Proses yang dieksekusi akan diperlihatkan pada Scilab Console.

 execute selection with echo

Perintah ini akan mengeksekusi hanya bagian yang diblok lalu menampilkanya pada
Scilab Console.

 save and execute


save and execute tidak akan langsung mengeksekusi perintah, namun memuat ke
dalam Scilab Console, maka tidak ada hasil yang diperlihatkan. Variabel dalam SciNotes
akan tercantum dalam Variable Browser, dan fungsi dalam SciNotes bisa langsung
dipanggil.

 save and execute all

Sama seperti save and execute, namun semua file akan disimpan dan dieksekusi.

2.2 Matrix Laboratory (Matlab)


Matrix Laboratory adalah sebuah lingkungan komputasi numerikal dan bahasa
pemrograman komputer generasi keempat. Dikembangkan oleh The Math Works,
MATLAB memungkinkan manipulasi matriks, pem-plot-an fungsi dan data,
implementasi algoritma, pembuatan antarmuka pengguna, dan peng-antarmuka-an
dengan program dalam bahasa lainnya. Meskipun hanya bernuansa numerik, sebuah
kotak kakas (toolbox) yang menggunakan mesin simbolik MuPAD, memungkinkan
akses terhadap kemampuan aljabar komputer. Sebuah paket tambahan , Simulink,
menambahkan simulasi grafis multiranah dan desain berdasar model untuk sistem
terlekat dan dinamik. Matlab tersedia dalam dua pilihan, yakni untuk sistem operasi
Windows dan Linux dan bahkan tersedia juga untuk komputer Machintosh. Untuk
versinya, setiap tahun biasanya mengeluarkan versi terbaru, misal Matlab 2009, 2010,
2011, dan seterusnya. Matlab merupakan suatu software pemrograman layaknya
Borland C++. Software matlab dapat digunakan dalam bidang matematika misalnya
digunakan untuk menhitung nilai akhir ujian sekolah. membuat program penentu
kelulusan, mencari luas lingkaran, kubus, balok dan lain-lain. Ternyata kegunaan dari
matlab sangatlah banyak. Banyak software yang mirip dengan Matlab tetapi berbasis
open source seperti Scilab, Octave, Euler Math Toolbox dan FreeMat. Namun, tentu
saja sedikit kurang fleksibel dibanding Matlab.

2.3 Integrasi Numerik

Integrasi Numerik merupakan cara perhitungan yang digunakan apabila kondisi


dalam perhitungan analitik dirasa sulit atau bahkan tidak mungkin untuk memperoleh
hasil integral. Dengan kata lain, integrasi numerik dilakukan ketika perhitungan integral
secara eksak sulit dilakukan (Munir, 2015). Hasil penyelesaian metode numerik berupa
nilai hampiran (approximation),sehingga timbul kesalahan (error).Pada penyelesaian
secara numerik diusahakan menghasilkan error sekecil mungkin untuk memperoleh
hasil yang lebih baik (Munir, 2015) Ada beberapa metode dalam perhitungan integral
secara numerik.
Formulasi dari Integrasi suatu fungsi ditulis dalam bentuk :

yang merupakan integral suatu fungsi f(x) terhadap variabel x yang dihitung antara

batas x = a sampai x = b. eperti yang ditun!ukan dalam "ambar 6.1. #ang dimaksud

dengan integrasi adalah nilai total atau luasan yang dibatasi oleh fungsi f(x) dan sumbu
x $ dari batas x = a sampai x =b.
2.3.1 Metode Trapesium

2.3.2 Metode Simpson 1/3


2.4 Penelitian Terkait

Integral mempunyai banyak terapan dalam bidang sains dan rekayasa. Oleh sebab itu,
metode numerik dapat digunakan untuk menghampiri integrasi yang dapat menyelesaikan
masalah dengan cepat tanpa harus menghitung secara manual. Salah satu metode yang
digunakan berdasarkan pendekatan polinom interpolasi dengan rumus integrasi numerik yang
diturunkan dan digolongkan ke dalam metode Newton Cotes. Metode Newton Cotes yaitu
metode yang umum untuk menurunkan kaidah integrasi numerik. Polinom interpolasi
menjadi dasar metode Newton Cotes, yaitu menghampiri fungsi f(x) dengan polinom
interpolasi pn(x). Dari beberapa kaidah integrasi numerik yang diturunkan dari Metode
Newton Cotes, dua diantaranya yang akan diselesaikan dengan Matlab adalah Kaidah
Trapesium (Trapezoidal Rule) dan Kaidah Simpson 1/3 (Simpson 1/3 Rule). Dengan bantuan
perangkat lunak Matlab maka mempermudah dan mempercepat perhitungan integrasi
numerik dengan menggunakan perangkat lunak Matlab. Selain itu, hasil yang diperoleh dari
suatu masalah diharapkan dapat lebih tepat dan akurat.

Anda mungkin juga menyukai