Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN KINERJA INSTALASI GAWAT DARURAT

PERIODE : SEPTEMBER 2016

1. LAPORAN SUMBER DAYA MANUSIA


A. Absensi dan pendataan karyawan

No Jabatan Jumlah Klasifikasi Pendidikan


1 Kepala Instalasi 1 S1 Profesi Dokter
2 Kepala Ruang 1 S1 Ners Keperawatan
3 Kepala Shift 4 D3 Keperawatan
4 Perawat Pelaksana 4 D3 Keperawatan
5 Petugas Administrasi 4 S1 Manajemen, S1 Kesehatan Masyarakat, S1
IGD Matematika, D3 Akuntansi

B. Data Turn Over Karyawan


No Bulan Jumlah Tenaga Jumlah Tenaga Jumlah Tenaga Jumlah
Yang Ada Yang Masuk Yang Keluar Seluruh
1 November 11 - - 11
2 Desember 11 1 - 12
3 Januari 12 - - 12
4 Februari 12 - - 12
5 Maret 12 - - 12
6 April 12 - - 12
7 Mei 12 12
8 Juni 12 1 1 12
9 Juli 12 - 1 12
10 Agustus 13 1 - 13
11 September 13 - - 13

C. Data Kedisiplinan Karyawan


No Nama Jabatan Sakit Izin Alpha Tukar Cuti Keterangan
Dinas
1 dr. Andi P Ka Inst - - - - -
2 Ali Imron Ka Ru - - - - -
3 Iip Saepudin Ka Shift - - - - -
4 Achmad Ka Shift - - - - -
Afifudin
5 Fidianto Ka Shift - - - - -
6 Andrey Ka Shift - - - - -
Pranata
7 Dwi Pelaksana - - - - -
Handayanti
8 Rina Pelaksana - - - - -
Herawati
9 Susrohayati Pelaksana - - - - -
10 Yeni Rahayu Pelaksana - - - - -

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


D. Data Pelatihan / Diklat
No Tanggal Nama Pelatihan Jumlah Peserta
1 10 September Seminar BBLR dan Asuhan Keperawatan BBLR di RS dr. Andi
2016 Permata Cibubur Br. Ali I
2 24 September Seminar Acut and Chronic Heart Failur : Diagnosis and dr. Andi
2016 Management dan Asuhan Keperawatan CHF di RS Br. Ali I
Permata Cibubur

1. LAPORAN SARANA DAN PRASARANA

No Laporan Jenis Barang Deskripsi Tindak Lanjut Realisasi


1 Kerusakan Bed pasien no 1 Dilaporkan bed Laporan ke Belum
rusak pasien rusak PSRS untuk di diperbaiki PSRS
perbaiki masih sibuk
2 Pengadaan Rak untuk Dilaporkan Laporan ke Sudah
Stok Baru meniriskan buatkan rak PSRS untuk di dibuatkan PSRS
instrumen di untuk meniriskan buatkan
spool hook instrumen
3 Kehilangan - - - -
4 Pemeliharaan 1. Defibrilator 1. Pembuangan
2. Inkubator energi 2
Portable Joule Sehari
3. Infant 2. Pencucian 1
Warmer bulan sekali
3. Pencucian 1
bulan sekali
5 Kalibrasi Belum ada alat - - -
yang di kalibrasi

2. LAPORAN PRODUKTIVITAS DAN ANGGARAN


A. Penerimaan Pasien IGD
Transfer Nov Des Jan Feb Maret April Mei Juni Juli Agst Sptm
2015 2015 2016 2016 2016 2016 2016 2016 2016 2016 2016
Rawat Inap Biasa 11 63 111 113 94 131 107 82 247 345 352
Rawat Kebidanan (VK) 0 2 1 1 0 1 2 2 7 8 8
Rawat Perina Sehat 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
Rawat Perina Sakit 0 2 1 1 1 2 2 2 2 1 0
Rawat Intensive 2 28 84 73 78 77 66 33 42 33 29
Dead On Resusitation 0 4 7 3 5 6 5 1 0 6 1
Dead On Arrival 0 2 2 2 0 1 1 0 3 2 4
Rawat Jalan/Pulang 9 65 76 67 99 99 138 103 145 161 153
Pulang Paksa 0 6 7 10 15 15 29 13 18 9 7
Rujuk 0 0 0 1 1 0 4 0 5 2 4
Instalasi Bedah Sentral 0 0 3 1 0 0 0 2 6 21 3
Hemodialisa 0 0 0 0 0 0 0 0 7 0 0
Jumlah Total 21 172 292 272 293 332 354 238 483 588 561

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Analisis dan Penjabaran :
1. Penerimaan pasien pada bulan September mengalami penurunan namun hanya
selisih sebesar 27 orang dari bulan sebelumnya.
2. Pasien rawat inap biasa yang masuk melalui IGD mengalami peningkatan dari
345 pada bulan Agustus menjadi 352 pada bulan Agustus 2016. Hal ini di
berbanding lurus dengan jumlah kunjungan ke IGD yang juga meningkat. Hal ini
disebabkan karena RS. Permata sudah menerapkan program BPJS, Hal lain yang
juga mengakibatkan meningkatnya kunjungan ke IGD ialah bertambahnya
rujukan dari dokter spesialis mitra.
3. Rawat kebidanan (VK) dari IGD dalam bulan Agustus terdapat 8 orang,
sedangkan pada bulan September relative stabil yaitu terdapat 8 orang.
Kebanyakan kasus adalah pasien-pasien rujukan dari Puskesmas sekitar. Kasus-
kasus emergency kebidanan sudah mulai ditemukan. Hal ini diperlukan segera
pembuatan ruang PONEK yang bisa memfasilatasi kasus kegawatan kebidanan.
Selain itu diperlukan jejaring yang luas seperti dengan puskesmas dan klinik
bidan swasta untuk dapat lebih meningkatkan angka rujukan ke RS Permata
Cirebon.
4. Rawat perina sakit masih mengalami stagnasi ataupun penurunan
(dibandingkan bulan-bulan sebelumnya) hal ini dimungkinkan kebanyakan kasus
perina sakit akhirnya di rujuk karena keberatan masalah biaya perawatan
sehingga pasien lebih memilih RS type C/D.
5. Rawat Intensive mengalami stagnasi atau sama seperti bulan Agustus kemarin.
Angka permintaan untuk ruang intensive sangat tinggi, namun dengan adanya
kebijakan kenaikan jumlah deposit sebesar Rp. 6.000.000,- untuk pasien umum,
banyak pasien yang sangat keberatan dengan jumlah biaya yang ditawarkan.
Selain itu hal ini juga dimungkinkan karena RS. Permata sudah memulai
operasional BPJS yang berdampak pembuatan kebijakan membatasi ruang
perawatan intensive terutama yang menggunakan BPJS.
6. Pasien dengan death on resusitation mengalami penurunan dari angka 6 pasien
(bulan Agustus) menjadi 1 pasien pada bulan September ini. Jumlah ini masih
aman karena belum melewati indikator angka kematian di IGD yaitu ≤ 2 % dari
total kunjungan IGD. Hal ini dimungkinkan kebanyakan pasien yang datang
kemudian meninggal di IGD diakibatkan keterlambatan penanganan atau
kurangnya penanganan di fasilitas kesehatan sebelumnya, Sehingga biasanya
pasien datang dengan keadaan yang sudah irreversible (tidak bisa di koreksi
kegawatannya) atau keadaan yang terminal.
7. Pasien DOA yang datang ke IGD untuk bulan September muncul kembali
berjumlah 4 orang. Hal ini disebabkan banyak anggota keluarga yang masih
belum mengerti tentang kondisi gawat darurat dan cara penanggulangannya.
8. Pasien rawat jalan mengalami penurunan pada bulan Agustus 2016 berjumlah
161 pasien, sedangkan pada bulan September berjumlah 153 pasien. Hal ini
sebanding dengan jumlah kunjungan yang meningkat dikarenakan sudah
mulainya program BPJS di RS. Permata.
9. Jumlah pasien pulang paksa pada bulan Agustus terdapat 9 pasien, dan
mengalami penurunan pada bulan September yang hanya terdapat 7 pasien.
Beberapa hal yang menyebabkan pasien masih bisa meminta pulang paksa
adalah :
a. Masalah biaya, kebanyakan masih keberatan dengan biaya perawatan
yang cukup tinggi jika dilihat dari kamar. Banyak juga yang mengeluhkan

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


tarif IGD yang terlalu tinggi. Perlu di adakan kembali penyesuaian tarif
sehingga keinginan pasien dapat di fasilitasi
b. Kurangnya pemahaman tentang penyakit dan kondisi pasien. Dengan
demikian perlu ditingkatkan pemberian komunikasi dan informasi
kepada keluarga pasien.
c. Ruang rawat inap penuh, hal ini mengakibatkan batalnya pasien di
rawat di RS Permata Cirebon, sehingga pasien harus menunggu
beberapa hari sampai bias masuk RS lagi, kemungkinan lain pasien
pindah ke RS lain yang ada disekitar.
10. Pasien yang di rujuk dari IGD RS Permata Cirebon terdapat 4 orang, hal ini
dikarenakan ruang perawatan yang penuh sesuai kelas kartu BPJS yang dimiliki
pasien, dan masalah keberatan biaya untuk perawatan diruang intensive pada
pasien umum.
11. Pasien yang di kirim ke IBS untuk bulan ini sebanyak 3 pasien. Dan semuanya
pasien dengan rencana operasi pada kasus bedah obgyn.

B. Utilisasi Peralatan
Nama Barang Penggunaan Harga Sewa Alat Total
EKG 112 Rp 50.000 Rp 5,600,000
Bedsite Monitor 29 Rp 109.350 Rp 3,171,150
Defibrilator 0 Rp 145.800 Rp -
Nebulizer 22 Rp 35.000 Rp 770,000
Laryngoscope Dewasa 0 Rp - Rp -
Laryngoscope Anak 0 Rp - Rp -
Suction Portable 5 Rp 15.000 Rp 75,000
Infant Warmer 0 Rp Rp-
Inkubator Portable 0 Rp Rp-
TOTAL PENDAPATAN SEWA ALAT Rp 9,616,150

Analisis dan Penjabaran :


1. Saat ini penggunaan sudah bisa kita analisis sebagian, karena sebagian belum
mendapat harga asli dari vendor penyedia alat. Rencana kedepan kita akan
menanyakan harga pembelian alat untuk infant warmer dan inkubator portable.
2. Harga sewa inkubator portable dan infant warmer belum ada. Saran inkubator
transport harus ada sewa alatnya, dengan memperhitungkan setiap jam
pemakaiannnya.

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


C. Laporan Pemakaian BHP

Stok Stok
No Nama Barang Permintaan Terpakai HPP Jual Harga Total Permintaan Total Penjualan
Minimal Maksimal
10 100 Rp 504,000
1 Accu Check Performa 100 Rp 5.040 Rp 10.530
(Pcs) (pcs) 5 Rp 31,590
10 50
2 Accu Check Active Rp 5.981 Rp 9.450
(Pcs) (Pcs) 0 10 Rp - Rp 226,800
1000 2000
3 Alkohol 70% Rp 30,466 Rp 46,50
(mL) (mL) 0 0 Rp - Rp 13,950.00
100 1500
4 Alkohol swab Rp 128,43 Rp 346,50
(pcs) (pcs) 1300 1080 Rp 166,959 Rp 421,690.50
10 20 Rp 30,060
5 Apron Plastik Disposible Rp 3.006,00 Rp 8.910,00
(pcs) (pcs) 10 4 Rp 35,640.00
6 Aseptic Gel - - 0 61 Rp 32.000 Rp 32.000,00 Rp - Rp 16,800,000.00
20 100
7 Blood Lancet One Med Rp 17,320 Rp 371,25
(pcs) (pcs) 0 7 Rp - Rp 9,281.25
100 1500
8 Daryantule steril sach 10 gr Rp 150 Rp 222,75
(cm2) (cm2) 0 61 Rp - Rp 116,943.75
100 1000 Rp 385,808
9 Handscoon Non Steril S Rp 482,26 Rp 965,25
(pcs) (pcs) 800 102 Rp 591,698.25
100 2000 Rp 483,310
10 Handscoon Non Steril M Rp 483,31 Rp 965,25
(pcs) (pcs) 1000 1619 Rp 1,089,767.25
50 150 Rp 3,600
11 Hydrogen Peroxide Rp 36,00 Rp 53,46
(mL) (mL) 100 82 Rp 6,949.80
1000 10000 Rp 148,950
12 Hypafix 5 cm x 5 cm Rp 19,86 Rp 35,15
(cm2) (cm2) 7500 4692 Rp 22,671.75
1000 5000
13 Hypafix 10 cm x 5 m Rp 19,41 Rp 33,48
(cm2) (cm2) 0 0 Rp - Rp 1,171.80

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


5 10
14 Kassa Verband 5 cm Rp 847 Rp 1.419,00
(Pcs) (pcs) 0 4 Rp - Rp 9,933.00
10 20 Rp -
15 Kassa Verband 10 cm Rp 1.667,66 Rp 2.838,00
(pcs) (pcs) 0 8 Rp 56,760.00

360 1080
16 Kassa Hidrofil Rp 397,74 Rp 701,25 Rp 143,186
(pcs) (pcs) 360 780 Rp 704,055.00

1 3
17 Kertas EKG 63 x 30 Rp 60.000 Rp 60.000,00 Rp 240,000
(pcs) (pcs) 4 0 Rp 60,000.00
50 100
18 KY Jelly 50 gram Rp 538 Rp 798,00
(gram) (gram) 100 116 Rp 53,800 Rp 130,074.00
50 100
19 Masker earloop Rp 405 Rp 990,00
(pcs) (pcs) 0 41 Rp - Rp 36,630.00
50 100 Rp 86,337
20 Masker Tie On Rp 575,58 Rp 1.336,50
(pcs) (pcs) 150 175 Rp 177,754.50
910 7280 Rp 16,489
21 Micropore 1/2 inch Rp 4,53 Rp 21,45
(cm) (cm) 3640 6865 Rp 57,700.50
910 7280 Rp 84,630
22 Micropore 1 Inch Rp 23,25 Rp 41,91
(cm) (cm) 3640 4522 Rp 55,740.30
2000 5000 Rp -
23 Nacl 0,9 % Widatra Rp 11,65 Rp 17,34
(mL) (mL) 0 0 Rp 69,446.70
1000 5000 Rp -
24 Opsite Flexifix Rp 50,40 Rp 74,80
(cm) (cm) 0 0 Rp 18,849.60
50 200 Rp -
25 Peneng biru bayi Rp 800 Rp 2.392,50
(Pcs) (Pcs) 0 0 Rp -
50 200 Rp 80,000
26 Peneng biru dewasa Rp 800 Rp 1.485,00
(pcs) (pcs) 100 0 Rp -

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


50 200 Rp 80,000
27 Peneng pink bayi Rp 800 Rp 2.392,50
(Pcs) (Pcs) 100 16 Rp 38,280.00
50 200 Rp 80,000
28 Peneng pink dewasa Rp 800 Rp 1.485,00
(pcs) (pcs) 100 0 Rp -
Pisau Cukur Sigle 2 5 Rp -
29 Rp 2.860 Rp 4.247,10
Daelhausen (pcs) (pcs) 0 0 Rp -
1000 2000 Rp 49,920
30 Povidone 1 Liter Rp 62,4 Rp 98,01
(mL) (mL) 800 155 Rp 15,191.55
10 30 Rp -
31 Softpad 60 x 90 Onemed Rp 3.200 Rp 5.940,00
(pcs) (pcs) 0 0 Rp -
50 150 Rp -
32 Spatel Kayu Rp 290 Rp 478,00
(pcs) (pcs) 0 0 Rp -
10 50 Rp 76,735
33 Under Pad AMS Rp 3.836,74 Rp 10.395,00
(pcs) (pcs) 40 14 Rp 145,530.00
1000 3000 Rp -
34 Water Irrigation 1000 mL Rp 18,4 Rp 25,74
(mL) (mL) 0 0 Rp -
0 500 Rp -
35 Xylocain Spray Rp 54,3 Rp 806,36
(Puff) (puff) 0 0 Rp -
Rp 138,150 Rp 138,150
36 Ultrafix 10 cm x 5 m 15000 14285 Rp 9.2
Rp 3,410.5 Rp 34,105 Rp 34,105
37 NR Underpad 10
Rp 193.1 Rp -
38 Odex 5 L 0

Analisa & Penjabaran :

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Jika dilihat pada permintaan barang BHP di IGD pada bulan Agustus 2016 menghabiskan biaya Rp 2.046.281, sedangkan resapan dana dari pemakaian BHP di IGD adalah sekitar Rp
20.944.099,50. Sehingga kita bisa simpulkan bahwa pendapatan IGD dari BHP surplus Rp 18.897.818,50. Rata – rata pemakaian BHP per pasien pada bulan ini adalah Rp. 32.139,14.

D. Laporan Pemakaian Form dan ATK

Stok Stok
Nama Barang Terpakai HPP Grand Total
Minimal Maksimal
5 Rp 12,500.00
Form Surat Persetujuan Pulang 1 bdl 4 bdl Rp 2.500
Form Surat Sakit 1 bdl 2 bdl 2 Rp 5.000 Rp 10,000.00

Form Hasil EKG 50 pcs 150 pcs 130 Rp 1.000 Rp 130,000.00

Form Resep 1 bdl 10 bdl 3 Rp 5.000,00 Rp 15,000.00

Form Persetujuan Tindakan Kedokteran 1 bdl 3 bdl 2 Rp 13.000,00 Rp 26,000.00

Form Penolakan Tindakan 1 bdl 2 bdl 2 Rp 13.000,00 Rp 26,000.00

Form Perintah Lisan/SBAR 1 bdl 5 bdl 7 Rp 10.000,00 Rp 70,000.00

Form Transfer Pasien 1 bdl 5 bdl 9 Rp 13.000,00 Rp 117,000.00

Form Persetujuan Umum 1 bdl 2 bdl 0 Rp 24.000,00 Rp -

Form Observasi Khusus 1 bdl 2 bdl 1 Rp 10.000,00 Rp 10,000.00

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Form Pengkajian Medis Rawat Inap 1 bdl 2 bdl 2 Rp 10.000,00 Rp 20,000.00

Form Pengkajian Medis IGD 1 bdl 8 bdl 0 Rp 13.000,00 Rp -

Form Pengkajian Keperawatan IGD 1 bdl 8 bdl 10 Rp 13.000,00 Rp 130,000.00

Form Triase 1 bdl 8 bdl 10 Rp 50.000,00 Rp 500,000.00

Isi Staples 1 pack 5 pack 0 Rp 1.175,00 Rp -

Isi Cutter 1 pack 2 pack 1 Rp 1.500,00 Rp 1,500.00

Isi Label 107 1 Pack 10 Pack 55 Rp 2.083,00 Rp 114,565.00

Kertas Buram 1 Rim 3 Rim 0 Rp 19.200,00 Rp -

Lem Stick 1 Pcs 3 Pcs 2 Rp 2.818,00 Rp 5,636.00

Form Permintaan Radiologi 1 bdl 4 bdl 5 Rp 17.000,00 Rp 85,000.00

Form Permintaan Laboratorium 1 bdl 2 bdl 0 Rp 17.000,00 Rp -

Refill Printer LaserJet 1 Pcs 1 Pcs 0 Rp 108.000,00 Rp -

Ballpoint 4 Pcs 25 Pcs 5 Rp 1.153,83 Rp 5,769.15

Form Pemberian Informasi Tindakan Kedokteran 2 Rp 9,900.00 Rp 19,800.00

Resep BPJS 15 Rp 6,050.00 Rp 90,750.00

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Form Persetujuan Restrain 5 Rp 9,444.44 Rp 47,222.20

Form Pengkajian Keperawatan Pasien Ranap 2 Rp 16,500.00 Rp 33,000.00

Form Pengkajian Awal Medis Pasien Rawat Inap 2 Rp 9,000.00 Rp 18,000.00

Form Pengantar Untuk Rawat Inap (2 Rangkap) 5 Rp 11,000.00 Rp 55,000.00

Form Catatan Pemberian Edukasi Informasi 0 Rp 13,200.00 Rp -

Amplop 95x152 mm 80 gsm 1 Rp 10,000.00 Rp -

Amplop 110 x 230 mm, logo permata 1 Rp 35,000.00 Rp 10,000.00

Buku Dobel Folio 1 Rp 25,300.00 Rp 35,000.00

Clear Holder isi 40 2 Rp 14,666.67 Rp 25,300.00

Cable Tie UK 25 cm 50 Rp 209.36 Rp 29,333.34

Box File Bantex 2 Rp 24,188.36 Rp 10,468.00

Penanda Resiko Fall Risk-Kuning

Rp 1,542,742.35
Grand Total

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


E. Laporan Produktivitas

Jenis Kegawatan Jan 2016 Feb 2016 Mar 2016 Apr 2016 Mei 2016 Juni 2016 Agst 2016 Sept 2016
Resusitasi 9 4 5 7 5 3 4 6
Emergent 7 3 1 48 36 19 23 24
Urgent 88 77 80 138 109 75 229 196
Non Urgent 113 120 109 109 161 116 258 279
False Emergency 75 68 98 30 43 25 74 56
TOTAL 292 272 293 332 354 238 588 561

Analisa dan penjabaran :


1. Jumlah pasien yang masuk kriteria resusitasi mengalami peningkatan
disebabkan banyak pasien rujukan yang tidak layak transport tetap
dipaksakan untuk di transport sehingga kondisi makin memburuk ketika
sampai ke IGD RS Permata Cirebon.
2. Pasien dengan kriteria emergent mengalami peningkatan, karena sudah
banyak pasien yang datang ke IGD menggunakan BPJS rujukan dari PPK 1.
3. Pasien dengan kriteria urgent mengalami peningkatan, pasien yang masuk
dalam kriteria urgent adalah pasien yang perlu perawatan intensif dan
monitoring ketat. Pasien dengan kriteria urgent mengalami peningkatan
berbanding lurus dengan jumlah kunjungan IGD oleh pasien BPJS rujukan
dari PPK 1.
4. Pasien dengan kriteria non urgent mengalami peningkatan hal ini
berbanding lurus dengan peningkatan pasien rawat inap biasa di IGD.
5. Pasien dengan kriteria false emergency mengalami peningkatan di
dikarenakan meningkatnya jumlah kunjungan pasien rawat jalan yang
masuk di IGD.

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


3. LAPORAN KEGIATAN DAN OPERASIONAL

A. Implementasi SPO
No Temuan ketidaksesuaian Kebijakan Permasalahan Tindak Lanjut
1 Pelayanan BPJS belum maksimal Setiap unit pelayan di rumah sakit
Admin, perawat dan dokter di IGD masih 1. Sosialisasi kebijakan-kebijakan BPJS yang
sudah bisa memahami dan banyak yang belum mengetahui proses baru dan COB asuransi dengan pihak kedua
mengaplikasikan alur dan proses
dan kebijakan-kebijakan pelayanan pasien dari team case mix di setiap unit pelayanan.
pelayanan pasien BPJS. BPJS yang baru, dan juga terkait dengan 2. Evaluasi kasus-kasus yang bisa dicover
COB asuransi pihak kedua. sepenuhnya dan yang tidak dapat dicover
Tahun 2019 penduduk diseluruh
sepenuhnya oleh pihak BPJS.
Indonesia sudah diwajibkan
menggunakan program asuransi
pemerintah BPJS.
3 Rujukan pelayanan pasien BPJS Pelayanan BPJS di mulai sejak 1 Kebanyakan pasien masih belum paham 1. Melakukan edukasi saat di IGD tentang
Juli 2015 ditandai dengan tentang penggunaan BPJS dengan surat pelayanan BPJS di RS Permata. (tentang
penandatanganan MOU dengan pengantar rujukan dari PPK I R.Ranap, Obat-obatan, dan mekanisme
BPJS, diharapkan semua unit rujukan dari PPK I)
pelayanan sudah mengetahui alur 2. Mulai meminta banner dari BPJS tentang alur
dan skema pelayanan pasien pelayanan khususnya di IGD
BPJS.
2 IGD kosong perawat Peraturan Direktur Nomor : 030 / Semenjak sudah berlakunya BPJS di rumah 1. Melakukan kordinasi dengan bagian
PER / DIR / IX / 2015 tentang sakit, sering terjadi kejadian load pasien keperawatan agar bisa di mobilisasi perawat
Pedoman Pelayanan Pasien berlebih kadang IGD mengalami yang load pekerjaannya tidak terlalu padat
kekosongan perawat, dikarenakan ada untuk membantu pelayanan di IGD
Di BAB II tentang Standar
perawat yang mengantar pasien ada
Ketenagaan point B. Tentang
perawat yang mengambil/mengantar obat
Distribusi ketenagaan
sedangkan jumlah perawat hanya 2 orang.

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


4 BHP Tindakan di IGD Obat dan Alkes di IGD tidak boleh BHP alat dan obat masih sangat mahal 1. Melakukan kordinasi dengan pihak
lebih dari Rp. 150.000,- contohnya benang jahit sofsilk 75 cm pengadaan dan farmasi untuk mengadakan
dengan jarum yang masih per pcs benang jahit tipe roll dan paket infus yang
mencapai 89.000 padahal hanya terpakai terjangkau atau tidak terlalu mahal.
sedikit (minimla 10 – 15 cm) 2. Benang dan jarum jahit yang masih tersisa
BHP untuk menginfus pasien sangat mahal bisa disimpan dan disterilkan kembali untuk
karena memakai merk terumo dan dipergunakan kembali.
cairannya masih memakai b-braun
sehingga bisa mencapai Rp.100.000 sekali
infus.

4. LAPORAN INDIKATOR UNIT KERJA

PENCAPAIAN SUMBER
NO INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL STANDAR KETERANGAN
DATA
Maret April Mei Juni

DEFINISI : Kesesuaian antara triage,diagnosa


dan penanganan dengan pemilihan ruangan
perawatan Laporan
Harian
ketepatan diagnosa RUMUS : IGD + TERCAPAI
293/293 332/332 354/354 238/238
1 kegawatdaruratan ∑ Pasien dengan triage yang tepat 80 % 588/588 Buku
x100 % = x100% = x100% = x100 % =
pada saat triage sesuai kegawat daruratan dengan x100 % = Register
100 % 100% 100% 100%
pemilihan ruang perawatan yang X 100% Harian
sesuai 100% Pasien
∑ Jumlah seluruh pasien yang di
triage di IGD

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


DEFINISI : Usaha pemantauan keadaan umum dan
tanda vital (Observasi) pasien di IGD dalam satu
kali kunjungan ke IGD sampai pasien dapat stabil
dan di transfer ke fasilitas rawat inap eksternal
maupun internal kurang dari 6 jam.

588/588 Buku
RUMUS : 293/293 X 331/332 x 350/354 x 238/238
waktu observasi IGD < x100 % = Register
2 90% 100% = 100% = 100% = x 100% = TERCAPAI
6 jam 100% Harian
100 % 99,6% 98,87% 100% Pasien
∑ Jumlah kumulatif pasien yang di
observasi < 6 jam
X 100%
∑ Jumlah kumulatif pasien yang di
observasi di IGD

DEFINISI : Kematian pasien yang datang dan


di tangani di Instalasi Gawat Darurat RS
Permata Cirebon
RUMUS :
6/588 x
5/293 X 6/332 x 5/354 x 1/238 x Laporan
Kematian pasien DOT 100% =
3 ≤ 2% 100% = 100% = 100% = 100% = Harian
dalam 1 bulan ∑ Jumlah pasien yang meninggal di X 1,0 % TERCAPAI
1,7 % 1,8 % 1,4 % 0,4% IGD
IGD RS Permata Cirebon 100%
∑ Jumlah seluruh yang ditangani di
Gawat Darurat

Kelengkapan asesmen DEFINISI : Kelengkapan assesmen awal yaitu


4
awal pasien emergency form assesmen medis dan keperawatan awal

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


di IGD
RUMUS :
100 % 293/293 X 332/332 x 354/354 x 238/238
588/588 Rekam TERCAPAI
∑ Jumlah asesmen awal IGD yang 100% = 100 % = 100% = x 100% =
x100 % = Medik
lengkap 100 % 100 % 100% 100%
X 100% 100%
∑ Jumlah seluruh Rekam Medik yang
masuk ke IGD

DEFINISI :
Tersedianya alat alat life saving yaitu :
i. Alat – alat Airway (ETT,Laryngoscope,Suction)
ii. Defibrilator
iii. Monitor Pasien
iv. Alat Ventilasi Manual ( Bag Valve Mask segala
ukuran ) 5/5 x
5/5 X 5/5 x 5/5 x 5/5 x
Kelengkapan alat – alat v. Obat – obatan yaitu : epinefrin dan cairan 100% = Laporan
5 100 % 100% = 100% = 100% = 100% = TERCAPAI
emergency resusitasi (RL, NaCL) yang di cek setiap 24 jam. Harian
100 % 100% 100% 100% 100%
RUMUS :
∑ Laporan alat – alat dan obat – obatan
life saving yang tidak tersedia di IGD
X 100%
∑ seluruh alat life saving tersedia di
IGD

Waktu tanggap Buku


DEFINISI : Kecepatan pelayanan medis sejak
pelayanan di Gawat Register
6 pasien datang sampai mendapat pelayanan TERCAPAI
Darurat ≤ 5 menit, Harian
dokter kurang dari 5 menit
setelah pasien datang Pasien

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


293/293 X 332 / 332 x 354 /354x 238/238x 588/588x
100 % 100% = 100 % = 100 % = 100% = 100 % =
100 % 100 % 100 % 100% 100%
RUMUS :
∑ Jumlah pasien yang di tangani kurang
dari 5 menit
X 100%
∑ Jumlah seluruh pasien yang di
tangani di IGD

DEFINISI : Tenaga dokter pada gawat darurat


adalah tenaga yang sudah memiliki sertifikat
pelatihan BLS/PPGD/GELS/ACLS/ATLS yang
masih berlaku
Pemberi pelayanan RUMUS :
kegawat daruratan ∑ Jumlah tenaga dokter yang 10/10 x
7 yang bersertifikat yang bersertifikat 100 % 10/10 X 10/10 x 10 / 10 x 10/10 x 100% = SDM TERCAPAI
masih berlaku BLS/PPGD/GELS/ACLS/ATLS 100% = 100 % = 100 % = 100% = 100%
X 100% 100 % 100 % 100 % 100%
BLS/PPGD/GELS/ALS ∑ Jumlah tenaga dokter yang
memberikan pelayanan kegawat
daruratan

DEFINISI : Jam buka pelayanan Gawat Darurat


8 Jam Buka adalah 24 jam dalam sehari 7 hari dalam 24 Jam 24 Jam 24 Jam 24 Jam 24 Jam 24 Jam TERCAPAI
seminggu
9 Tim Penanggulangan DEFINISI : Adanya ketersediaan tim 1 Tim 0 0 0 0 0 TIDAK

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Bencana penanggulangan bencana TERCAPAI
(Belum Di
Bentuk)
TIDAK
DEFINISI : 25 pasien yang diberi kuisoner 0 TERCAPAI
10 Kepuasan Pelanggan ≥ 70 % 0 0 0 0
memberi nilai lebih dari 70 % (Belum Di
lakukan)

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899


Demikian laporan bulanan ini kami buat dengan sebenar benarnya. Terima Kasih.

Mengetahui Cirebon, 5 September 2016

dr. Adriana Hendraningrat dr. Andi Pradana Putra


Manager Pelayanan Medis Kepala Instalasi Gawat Darurat

Jl. Tuparev No.117 – Cirebon – 45153 Telephone. (0231 ) 8338877 - 8338899

Anda mungkin juga menyukai