Intervensi.

A. Lakukan pendekatan yang hangat,menerima klien apa adanya yang bersifat empati
Rasional :
B. Mawas diri dan cepat mengendlikan perasaan dan reaksi diri perawat sendiri ( mis: rasa
marah,frustasi,simpati )
Rasional :
C. Sediakan waktu untuk berdiskusi dan bina hubungan yang suportif
Rasional : agar pasien dapat membina terus rasa percaya terhadap perawat
D. Beri waktu untuk klien berespon pujian
Rasional : pujian dapat meningkatkan HDR klien
E. Tunjukan respon emosional dan menerima klien apa adanya
Rasional :
F. Gunakan teknik komunikasi terapeutik
Rasional : untuk membina hubungan saling percaya
G. Bantu klien mengekspresikan perasaanya
Rasional : ekspresi perasaan sebagai cermin perasaan hati yang d miliki oleh klien
H. Bantu mengidentifikasi area situasi kehidupannya yang tidak berada dalam kemampuannya
untuk mengontrol
Rasional :
I. Diskusikan masalah yg di hadapi klien
Rasional : memudahkan membuat rencana untuk mengatasi masalah klien
J. Identifikasi pemikiran negatif,bantu menurunkan interupsi/substitusi
Rasional :
K. Bantu meningkatkan pemikiran yg positif
Rasional :
L. Terima klien apa adanya jangan menentang ketakinannya
Rasional :
M. Kenalkan realitas
Rasional :
N. Beri umpan balik tentang perilaku stresor dan sumber koping
Rasional : umpan balik mendorong semangant untuk menggunakan prilaku - prilaku yang faat di
terima
O. Kuatkan ide bahwa kesehatan fisik berhubungan dengan kesehatan emosinal
Rasional :
P. Beri batasan perilaku maladaptif
Rasional :
Q. Beri klien aktivitas yang produktif
Rasional :

R. Beri latihan fisik sesuai bakatnya

Rasional : mengembalikan energi semangat pasien
S. Bersama klien buat jadwal aktivitas yg dapat dilakukan sehari hari
Rasional : contoh peran yg dilihat klien akan memotivasi klien untuk melaksanakan kegiatan
T. Libatkan keluarga dan sistem pendukung lainnya
Rasional : keluarga merupakan support sistem yg baik untuk mendukung penyembuhan klien