Anda di halaman 1dari 36

Contoh soal alat-alat optik dan pembahasan

Pembahasan soal LUP


Nomor 1
Sebuah lensa berjarak fokus 5 cm digunakan sebagai lup. Jika mata normal menggunakan lup
tersebut dengan berakomodasi maksimum, maka perbesaran anguler lup adalah..
3 kali
4 kali
5 kali
6 kali
7 kali

Nomor 2
Sebuah lensa berjarak fokus 4 cm digunakan sebagai lup. Agar mata tanpa berakomodasi, maka
letak benda tersebut dari lup adalah...
A.2 cm
B.3 cm
C.4 cm
D.6 cm
E.8 cm

Pembahasan:
Agar mata tak berakomodasi saat menggunakan lup maka letak benda harus diletakkan tepat
dititik fokus lensa lup.
Jawaban: C

Pembahasan soal mikroskop


Nomor 1
Seorang siswa (sn = 25 cm) melakukan percobaan dengan data seperti diagram berikut:

Perbesaran mikroskop adalah...


A.30 kali
B.36 kali
C.40 kali
D.46 kali
E.50 kali

Nomor 2
Perhatikan diagram pembentukan bayangan alat optik X.

Benda A diletakkan 3 cm dari lensa objektif. Jika jarak fokus lensa objektif dan okuler masing-
masing 2 cm dan 6 cm (sn = 30 cm). Maka perbesaran sudut bayangan yang terjadi adalah...
A.4 kali
B.6 kali
C.8 kali
D.10 kali
E.20 kali
Nomor 3
Amati diagram pembentukan bayangan oleh mikroskop dibawah ini.

Jika berkas yang keluar dari lensa okuler merupakan berkas sejajar, jarak antara lensa objektif
dan okuler adalah...
A.8 cm
B.17 cm
C.22 cm
D.30 cm
E.39 cm
Nomor 4
Sebuah mikroskop mempunyai lensa objektif dan okuler yang fokusnya masing-masing berjarak
0,9 cm dan 5 cm. Seseorang memasang preparat 10 mm di depan objektif untuk diamati melalui
okuler tanpa akomodasi. Bila objek preparat mempunyai panjang 0,5 mm dan jarak baca normal
orang tersebut 25 cm, maka panjang objek tersebut menjadi...
A.7,5 mm
B.10 mm
C.12,5 mm
D.15 mm
E.22,5 mm
Pembahasan soal teropong
Nomor 1
Lintasan berkas sinar ketika melalui sistem optik teropong bintang ditunjukkan seperti gambar.
Berdasarkan gambar di atas, perbesaran bayangan untuk mata tak berakomodasi adalah...

A. 60 kali
B. 50 kali
C. 40 kali
D. 30 kali
E. 20 kali
Nomor 2
Berikut ini adalah diagram pembentukan bayangan oleh teropong bintang.

Perbesaran bayangan untuk mata tak berakomodasi adalah...


125 kali
64 kali
42 kali
24 kali
5 kali

Nomor 3
Sebuah teropong digunakan untuk melihat bintang yang menghasilkan perbesaran anguler 6 kali.
Jarak lensa objektif terhadap okuler 35 cm. Teropong digunakan dengan mata tak berakomodasi.
Jarak fokus okulernya adalah...
A.3,5 cm
B.5 cm
C.7 cm
D.10 cm
E.30 cm
Nomor 4
Sebuah teropong bintang memliki lensa objektif dengan jarak fokus 175 cm dan lensa okuler
dengan jarak fokus 25 cm. Panjang teropong dan perbesaran anguler teropong berturut-turut...
A.200 cm dan 8 kali
B.200 cm dan 10 kali
C.250 cm dan 7 kali
D.250 cm dan 8 kali
E.300 cm dan 10 kali

Pembahasan:
Diketahui:
fob = 175 cm
fok = 25 cm
Ditanya: d dan M = ...
a. Menghitung panjang teleskop d.
d = fob + fok = 175 cm + 25 cm = 200 cm
b. Menghitung perbesaran anguler M.
M= fob / fok = 175 cm / 25 cm = 8
Jawaban: A

Soal-soal latihan alat-alat optik


Nomor 1
Jarak fokus lensa objektif dan lensa okuler sebuah mikroskop masing-masing 2 cm dan 5 cm,
digunakan untuk melihat benda kecil yang terletak 2,5 cm dari lensa objektif. Jika pengamat
bermata normal berakomodasi maksimum, maka perbesaran yang dihasilkan mikroskop adalah...
A.20 kali
B.24 kali
C.25 kali
D.50 kali
E.54 kali

Nomor 2
Sebuah objek diletakkan pada jarak 1,5 cm dari lensa objektif mikroskop. Mikroskop memiliki
jarak fokus lensa objektif dan okuler masing-masing 1 cm dan 6 cm. Jika mikroskop digunakan
oleh pengamat yang memiliki titik dekat 30 cm secara akomodasi maksimum maka perbesaran
bayangan yang dihasilkan adalah....
A.10 kali
B.12 kali
C.18 kali
D.20 kali
E.25 kali

Nomor 3
Sebuah mikroskop memiliki jarak titik api objektif 2,0 cm. Sebuah benda diletakkan dibawah
objektif pada jarak 2,2 cm. Panjang mikroskop 24,5 cm dan pengamat dilakukan tanpa
akomodasi. Jika mata pengamat bermata normal maka perbesaran total mikroskop bernilai...
A. 20 kali
B. 25 kali
C. 50 kali
D. 75 kali
E. 100 kali

Nomor 4
Dua lensa yang titik fokusnya masing-masing 1 cm dan 5 cm disusun membentuk mikroskop
majemuk. Jika suatu benda diletakkan 1,1 cm didepan lensa pertama dan bayangan akhir diamati
pada jarak 25 cm dari a. lensa kedua, maka jarak kedua lensa adalah...
A.0,25cm
B.15,2cm
C.1,10cm
D.17,3cm
E.6,00cm

Nomor 5
Sebuah teropong diarahkan kebintang, menghasilkan perbesaran anguler 20 kali. Jika jarak fokus
objektif 100 cm, maka jarak antara lensa objektif dengan lensa okuler (mata tak berakomodasi)
adalah...
A.120cm
B.105cm
C.100cm
D.90cm
E. 80 cm

1. Titik P dan Q berturut-turut berjarak 4 m dan 6 m dari sebuah sumber bunyi yang sedang
bekerja. Jika bunyi yang dihasilkan sumber bunyi tersebut sampai di P dan Q dengan intensitas
berturut-turut sebesar IP dan IQ, perbandingan IP dan IQ adalah ….
A. 2 : 1
B. 2 : 3
C. 3 : 2
D. 4 : 9
E. 9 : 4

JAWAB
Intensitas berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.
Jadi jawaban yang benar adalah

E. 9 : 4

2. Jarak antara Ali dan Burhan dari suatu sumber bunyi berturut-turut adalah 2 m dan 6 m. Jika
intensitas bunyi yang diterima oleh Ali sebesar 2,7×10-7W/m2 intensitas bunyi yang diterima
Burhan adalah sebesar ….
A. 5,4×10-7 W/m2
B. 3,6×10-7 W/m2
C. 1,8×10-7 W/m2
D. 9,0×10-8 W/m2
E. 3,0×10-8 W/m2

JAWAB
Intensitas berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.

TRIK CERDAS
Jaraknya 3 kali lebih jauh berarti intensitasnya harus dibagi 32. Jadi intensitasnya dibagi 9
Sehingga hasilnya adalah (2,7/9)x10-7 = 0,3 x 10-7 = 3,0 x 10-8 W/m2

Jadi jawaban yang benar adalah

E. 3,0×10-8 W/m2

3. Tabel di bawah ini menunjukkan hasil pengukuran intensitas bunyi dari jarak tertentu terhadap
sumber bunyi.

Jarak (m) Intensitas (W/m2)


1 128,0
2 32,0
3 14,2
4 …..

Dari data tersebut di atas, intensitas bunyi pada jarak 4 m dari sumber bunyi adalah ….

A. 8,0 W/m2
B. 7,1 W/m2
C. 3,6 W/m2
D. 1,6 W/m2
E. 0,9 W/m2

JAWAB
Intensitas berbanding terbalik dengan kuadrat jarak, sehingga..
Jadi jawaban yang benar adalah

A. 8,0 W/m2

4. Suatu mesin menghasilkan bunyi dengan taraf intensitas bunyi sebesar 30 dB. Dua mesin
identik yang sedang bekerja bersama menghasilkan intensitas bunyi sebesar ….

A. 2 x 10-9 W/m2
B. 4 x 10-9 W/m2
C. 6 x 10–9 W/m2
D. 8 x 10-9 W/m2
E. 9 x 10-9 W/m-2

JAWAB
Intensitas berbanding lurus dengan jumlah sumber bunyi.
30 dB => 10-9 W/m2

TRIK CERDAS
Jumlah sumber bunyi 2 kali lebih banyak berarti intensitasnya di kali 2 sehingga hasilnya
adalah.. 2 x 10-9 W/m2

Jadi jawaban yang benar adalah

A. 2 x 10-9 W/m2

5.Seorang pengamat berada sejauh 2 m dari sumber bunyi dan menerima intensitas bunyi 5 x 10-7
W/m2. Pengamat tersebut menjauh dari sumber bunyi. Saat pengamat berada pada jarak 10 m
dari sumber bunyi, intensitas bunyi yang diterima sebesar ….
A. 7,5 x10 -8 W/m2
B. 6,0 x10 -8 W/m2
C. 5,5 x10 -8 W/m2
D. 3,5 x10 -8 W/m2
E. 2 x10 -8 W/m2

JAWAB :

Intensitas berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.


Trik Cerdas:
Jaraknya 5 kali lebih jauh, sehingga intensitasnya harus dibagi 52 = 25, jadi
I = (5/25)x10 -7
I = 0,2×10 -7
I = 2×10 -8

Jadi jawaban yang benar adalah


E. 2 x10 -8 W/m2
6. Sebuah bel berdering dengan intensitas 10-5 W/m2 (intensitas ambang dengar telinga adalah
10-12 W/m2 ). Sebuah titik A sejauh 10 m dari sumber bunyi bel dan titik B sejauh 15 m.
Perbandingan intensitas bunyi di titik A dan B adalah ….
A. 4 : 9
B. 5 : 12
C. 9 : 4
D. 10 : 15
E. 12 : 15

JAWAB
Intensitas berbanding terbalik dengan kuadrat jarak.

Jadi jawaban yang benar adalah

C. 9 : 4

Nomor 1 (UN 2013)


Perhatikan gambar dibawah.

Percobaan interferensi Young, dua celah dengan jarak 1mm, L = 1 m dan panjang gelombang yang digunakan 5.000
Ǻ, maka jarak terang orde kedua dari pusat adalah...A. 0,75 mm
B. 1,00 mm
C. 1,25 mm
D. 1,75 mm
E. 2,50 mm

Pembahasan
Pada interferensi celah ganda berlaku:

p = 10 . 10-4 mm . 1000 = 1,00 mm


Jawaban: B

Nomor 2 (UN 2013)


Gambar disamping merupakan sketsa lintasan sinar pada peristiwa interferensi celah ganda S1 dan S2.

Titik A dan titik B adalah dua garis gelap berurutan dan panjang gelombang yang digunakan 6000 Ǻ (1 Ǻ = 10 -10 m.
Jarak antar kedua celah adalah...
A. 0,015 mm
B. 0,2 mm
C. 1,5 mm
D. 1,6 mm
E. 1,8 mm

Pembahasan
Jarak dua gelap berurutan berlaku:

d = 1,5 mm
Jawaban: C

Nomor 3 (UN 2012)


Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5000 Ǻ (1 Ǻ = 10-10 m) melewati celah tunggal
menghasilkan pola difraksi orde terang pertama seperti pada gambar.

Lebah celahnya sebesar...


A. 0,001 mm
B. 0,004 mm
C. 0,012 mm
D. 0,017 mm
E. 0,019 mm

Pembahasan:
Pada difraksi celah tunggal berlaku:
d sin Ɵ = n λ
d sin 30 = 1 . 5 . 10-4 mm
d . 1/2 = 5 . 10-4 mm
d = 0,001 mm
Jawaban: A

Nomor 4
Diketahui jarak dua celah ke layar 1,5 m dan panjang gelombang yang digunakan 4 . 10 -7 m. Jarak antara terang
pusat dan terang ketiga 0,6 cm. Jarak antar dua celah adalah...
A. 3 . 10-5 m
B. 4,5 . 10-5 m
C. 1,5 . 10-4 m
D. 2 . 10-4 m
E. 3 . 10-4 m

Pembahasan
Untuk menghitung jarak antar 2 celah gunakan:

d = 3 . 10-4 m
Jawaban: E
Nomor 5
Gambar dibawah memperlihatkan difraksi celah ganda.

Seberkas cahaya dengan panjang gelombang 6000 Ǻ di datangkan pada celah ganda yang jarak antar celahnya 0,06
mm. Jarak antar pita terang P adalah...
A. 8 mm
B. 6 mm
C. 4 mm
D. 2 mm
E. 1 mm

Pembahasan
Untuk menentukan jarak antar pita terang.

p = 8 . 10-3 m = 8 mm
Jawaban: A

Nomor 6
Perhatikan gambar dibawah.Percobaan interferensi Young, dua celah dengan jarak 1 mm, L = 1m, dan panjang
gelombang yang digunakan 5000 Ǻ. Maka jarak terang orde ke dua dari pusat adalah...
A. 0,75 mm
B. 1,00 mm
C. 1,25 mm
D. 1,75 mm
E. 2,50 mm

Pembahasan
Menentukan jarak terang orde kedua dari pusat adalah:

p = 10-3 m = 1 mm
Jawaban: B

Nomor 7
Gambar berikut merupakan percobaan interferensi celah ganda.

Jika garis terang kedua dari pusat pola interferensi 3 mm, maka gelombang cahaya yang digunakan adalah...
A. 6 . 10-7 m
B. 8 . 10-7 m
C. 18 . 10-7 m
D.20 . 10-7 m
E. 34 . 10-7 m

Pembahasan
Untuk menentukan panjang gelombang cahaya yang digunakan:
λ = 0,6 . 10-6 m
Jawaban: A

Nomor 8
Sebuah kisi memiliki 12.500 garis/cm. Seberkas sinar monokromatis datang tegak lurus pada kisi. Bila spektrum
orde pertama membentuk sudut 300 dengan garis normal pada kisi, maka panjang gelombang sinar tersebut adalah...
A. 4 . 10-7 Ǻ
B. 4 . 10-5 Ǻ
C. 4 . 10-3 Ǻ
D. 4 . 103 Ǻ
E. 4 . 105 Ǻ

Pembahasan
Untuk menentukan panjang gelombang pada kisi gunakan:
1/N sin θ = n . λ
1/12.500 . 1/2 = 1 λ
λ = 1/25.000 = 4 . 10-5 cm = 4 . 10-7 m = 4000 angstrom
Jawaban: D

Nomor 9
Sebuah kisi difraksi dengan konstanta kisi 500 garis/cm digunakan untuk mendifraksikan cahaya pada layar yang
berjarak 1 m dari kisi. Jika jarak antara dua garis terang yang berurutan 2,4 cm, maka panjang gelombang yang
digunakan adalah...
A. 400 nm
B. 450 nm
C. 480 nm
D. 560 nm
E. 600 nm

Pembahasan
Menentukan panjang gelombang jika jarak dua pita terang berurutan:

λ = 4,8 . 10-5 cm = 4,8 . 10-7 m (ingat 1 nm = 10-9 m)


λ = 480 nm
Jawaban: C

Nomor 10
Sebuah kisi mempunyai konstanta kisi 4 . 105 /m. Terang orde kedua didifraksikan pada sudut 37 0 (tan 370 = ¾)
terhadap normal. Panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah...
A. 5,6 . 10-7 m
B. 6,5 . 10-7 m
C. 7,5 . 10-7 m
D. 7,8 . 10-7 m
E. 8,0 . 10-7 m

Pembahasan
Untuk menghitung panjang gelombang cahaya jika sudut deviasi diketahui:
1/N sin θ = n . λ
1/4 . 10-5 . 0,6 = 2 . λ
λ = 0,75 . 10-6 m = 7,5 . 10-7 m
Jawaban: C

Nomor 11
Jika seberkas cahaya monokromatis diarahkan pada sebuah kisi yang mempunyai 10 4 garis/cm, garis terang pertama
terjadi pada sudut deviasi 300, maka panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah...
A. 1000 Ǻ
B. 2000 Ǻ
C. 3000 Ǻ
D. 4000 Ǻ
E. 5000 Ǻ

Pembahasan
1/N sin θ = n . λ
1/(104 grs/cm) . 1/2 = 1 . λ
λ = 0,5 . 10-4 cm = 5 . 10-7 m = 5000 Ǻ
Jawaban: E

Nomor 12
Seberkas sinar monokromatis dengan panjang gelombang 5.000 Ǻ datang tegak lurus pada kisi. Jika spektrum orde
kedua membentuk sudut 300, jumlah garis per cm kisi adalah...
A. 2000 goresan
B. 4000 goresan
C. 5000 goresan
D. 20.000 goresan
E. 50.000 goresan

Pembahasan
1/N sin θ = n . λ
1/N . 0,5 = 2 . 5 . 10-7 m
1/N = 20 . 10-7 m
N = (107 / 20) garis/m = 5 . 105 garis /m = 5000 garis / cm
Jawaban: C

Nomor 13
Cahaya monokromatik dari sumber jauh datang pada sebuah celah tunggal yang lebarnya 3,00 nm. Jarak terang
pusat dari pola difraksi ke gelap pertama sama dengan 1,80 mm. Jika jarak layar ke celah 60 cm, maka cahaya
tersebut memiliki panjang gelombang...
A. 3200 nm
B. 4800 nm
C. 5500 nm
D. 6000 nm
E. 9000 nm

Pembahasan
d.P/L=n. λ
3 . 10-9 m . 1,8 . 10-3 m / 0,6 m = 1 . λ

Soal No. 1
Cahaya datang pada salah satu sisi prisma sama sisi dengan sudut datang 45°. Jika indeks bias
prisma √2, maka sudut deviasinya adalah
A. 30°
B. 45°
C. 58°
D. 60°
E. 75°

Pembahasan
Pembiasan pada prisma dengan data:
i1 = 45°
np = √2
β = 60° (segitiga samasisi)
δ =....
Sudut deviasi pada prisma dirumuskan
δ = i1 + r2 - β
i1 dan β telah diketahui datanya, r2 belum diketahui. Dari pembiasan pada permukaan I dan
penerapan Snellius:
nu sin i1 = n2 sin r1
1(sin45°) = √2 sin r1
1(1/2√2) = √2 sin r1
sin r1 = 1/2
r1 = 30°

Menentukan i2:
r1 + i2 = β
30 + i2 = 60
i2 = 30°
Menentukan r2 dari pembiasan pada bidang II
np sin i2 = nu sin r2
√2 sin 30° = 1(sin r2)
√2 (1/2) = sin r2
sin r2 = 1/2 √2
r2 = 45°
Sehingga kembali ke rumus sudut deviasi pada prisma:
δ = i1 + r2 - β
= 45 + 45 - 60°
= 30°

Soal No. 2
Sebuah prisma dengan sudut pembias 12,6° dengan indeks bias bahan 1,5. Bila sebuah cahaya
monokromatis mengenai bidang pembias prisma tersebut maka besar sudut deviasi minimumnya
adalah....
A. 6,3°
B. 10,3°
C. 12,3°
D. 15,3°
E. 18,3°

Pembahasan
Sudut deviasi minimum pada prisma untuk sudut pembias lebih kecil dari 15° dan prisma berada
di udara:
δmin = (n - 1)β
= (1,5 - 1)12,6°
= 6,3°

Soal No. 3
Sinar monokromatis yang datang dari udara masuk ke bidang pembias prisma yang indeks
biasnya 1/2 √10. Jika sudut pembias prisma adalah 37° maka sudut deviasi minimumnya
adalah...(sin 37° = 3/5)
A. 17°
B. 19°
C. 21°
D. 23°
E. 25°

Pembahasan
Data;
β = 30°
np = 1,5
δmin =.....
Menentukan sudut deviasi minimum pada prisma untuk sudut puncak (sudut pembias) besar:

sin 1/2 (37°) dapat dicari dulu dengan menggunakan rumus sudut tengahan, jika sin 37° = 3/5
maka cos 37° = 4/5:

Dengan mengambil nilai yang positif saja, nilai sin dari sudut setengah dari 37° adalah

Sudut deviasi minimum:

diperoleh sudut deviasi minimum adalah 23°

Soal No. 4
Sebuah prisma memiliki sudut pembias 18°. Jika indeks bias sinar merah adalah 1,46 dan indeks
bias sinar ungu adalah 1,49 maka besarnya sudut dispersi adalah…
A. 0,19°
B. 0,25°
C. 0,37°
D. 0,45°
E. 0,54°

Pembahasan
Sudut dispersi
φ = (nungu - nmerah)β
= (1,49 - 1,46)18°
= (0,03)18°
= 0,54°

Soal No. 5
Dua celah yang berjarak 1 mm disinari cahaya monokromatik dengan panjang gelombang 6 ×
10-7 m. Garis gelap terang dapat diamati pada layar yang berjarak 1 m dari celah. Jarak antara
gelap kedua dan terang keempat adalah....
A. 0,95 mm
B. 1,50 mm
C. 2,74 mm
D. 3,25 mm
E. 4,80 mm

Pembahasan
Celah ganda:

G2 ke T4 → n = 2,5
λ = 6 × 10-7 m = 6 × 10-4 m
L = 1 m = 103 mm
Δy =....

Jawab: B. 1,50 mm
Soal No. 6
Suatu berkas cahaya monokromatis setelah melalui sepasang celah sempit yang jaraknya 0,3 mm
membentuk pola interferensi pada layar yang jaraknya 1,2 m dari celah tadi. Bila jarak antara
garis gelap kedua terhadap pusat pola 3 mm, maka panjang gelombang yang digunakan….
A. 1,25 × 10–7 m
B. 2,50× 10–7 m
C. 3,75× 10–7 m
D. 5,60× 10–7 m
E. 7,50× 10–7 m

Pembahasan
Celah tunggal pola gelap ke-2:
n=2
L = 1,2 m
d = 0,3 mm = 3 x 10-4 m
y = 3 mm = 3 x 10-3 m
λ =...

dy/L = nλ
λ = (dy)/(nL)
= (3 x 10-4 x 3 x 10-3) / (2 x 1,2)
= 3,75× 10–7 m

Soal No. 7
Suatu celah sempit dengan lebar d disinari oleh cahaya monokromatis dengan panjang
gelombang 5678 angstrom. Lebar celah agar terjadi pola difraksi maksimum orde pertama pada
sudut 30° adalah….angstrom
A. 4567
B. 5678
C. 9134
D. 11356
E. 12568

Pembahasan
θ = 30°
λ = 5678 Å
n=1
Celah tunggal garis terang:

Soal No. 8
Cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 500 nm datang tegak lurus pada kisi.
Spektrum orde kedua membuat sudut 30° dengan garis normal pada kisi. Banyaknya garis tiap
cm kisi tersebut adalah....
A. 2 × 103
B. 4 × 103
C. 5 × 103
D. 2 × 104
E. 5 × 104

Pembahasan
λ = 500 nm = 500 × 10-9 m = 5 × 10-5 cm
θ = 30°
n=2
N =.....

d sin θ = nλ
(1/N) sin θ = nλ
(1/N) (1/2) = 2 x 5 × 10-5 cm
N = 104/(2 cm)
N = 5 x 103 /cm

Soal No. 9
Cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 6 × 10-7 m datang dengan tegak lurus pada
suatu kisi difraksi yang memiliki tetapan 5 × 105 garis per meter. Spektra orde tertinggi yang
diamati adalah...
A. 3
B. 4
C. 6
D. 7
E. 8

Pembahasan
d sin θ = nλ
(1/5 × 105) (1) = n (6 × 10-7)
n = 100/30
n = 3,3 = 3

Soal No. 10
Jarak antara dua lampu dengan sebuah mobil 122 cm, diamati oleh mata yang memiliki diameter
pupil 2,5 mm. Jika panjang gelombang cahaya yang diterima mata adalah 500 nm, maka jarak
mobil itu paling jauh supaya masih dapat dibedakan sebagai dua lampu adalah…
A. 4000 m
B. 5000 m
C. 6000 m
D. 7000 m
E. 8000 m

Pembahasan
Daya urai:
D = 2,5 mm = 2,5 x 10-3 m
λ = 500 nm = 5 x10-7 m
dm = 122 cm = 1,22 m
L =........

Soal No. 11
Jika analisator dan polarisator membuat sudut α maka intensitas sinar yang diteruskan sebanding
dengan…
A. tan2 α
B. sin2 2α
C. cos2 α
D. tan α
E. sin α
Pembahasan
Hubungan antara intensitas sinar awal (I0), sinar yang diteruskan polarisator (I1), dan sinar yang
diteruskan analisator (I2) berturut-turut:
I2 = I1 cos2 α = 1/2 I0 cos2 α
Jawab: C

Soal No. 12
Sudut kritis cahaya sebuah bahan optis pada medium udara adalah 35°. Besarnya sudut polarisasi
(ip) bahan tersebut adalah….(nu = 1)
A. tan ip = tan 35°
B. tan ip = sin 35°
C. tan ip = cos 35°
D. tan ip = 1/sin 35°
E. tan ip = 1/cos 35°

Pembahasan
nb = indeks bias bahan
nu = indeks bias udara = 1
Dari hukum snellius pembiasan, sudut kritis adalah sudut datang (i) yang terjadi saat sudut
biasnya (r) sama dengan 90° atau sin r = sin 90° = 1, diperoleh:
nb sin ik = nu sin r
nb sin 35° = 1(sin 90°)
nb sin 35° = 1
nb = 1/sin 35°

Sudut polarisasi bahan dengan anggapan sinar datang dari udara ke bahan optis:
tan ip = nb / nu
= (1/sin 35°) / 1
= 1/sin 35°

Jawaban: D

ALAT OPTIK

1. Suatu nyala lilin digeser berada di depan suatu cermin sehingga terbentuk bayangan yang dapat ditangkap
layar pada gambar.

(1) Cermin tersebut adalah cermin cekung


(2) Jarak benda ke cermin lebih kecil dari jari-jari kelengkungan cermin
(3) Jarak bayangan lebih besar dari jari-jari kelengkungan cermin
(4) Jarak fokus cermin negatif
Yang benar adalah ....

a. (1), (2) dan (3) d. (4)


b. (1) dan (3) e. semua
c. (2) dan (4)
jawab: B (1 dan 3)

2. Sebuah benda terletak pada jarak 5 cm di depan sebuah cermin cembung yang berjari-jari 20 cm. Sifat
bayangan yang dibentuk oleh cermin adalah ….
a. nyata, tegak, diperkecil
b. nyata, terbalik, diperbesar
c. maya, tegak , diperbesar
d. maya, tegak, diperkecil
e. maya, terbalik, diperbesar
jawab: D (maya tegak diperkecil)
sifat umum cermin cembung maya tegak diperkecil
3. Di mana sebuah benda harus diletakkan di depan sebuah lensa cembung dengan kekuatan + 2 dioptri agar
supaya didapatkan bayanganmaya, tegak dan diperbesar. Benda harus diletakkan pada jarak ….
a. kurang daripada 50 cm
b. lebih daripada 50 cm tetapi kurang daripada 65 cm
c. tepat pada 50 cm
d. lebih daripada 50 cm tetapi kurang daripada 100 cm
e. tepat pada 100 cm
jawab: A
P = 100/f
f = 50 cm
agar bayangan maya dan tegak benda harus diletakkan di R1 (kurang dari f)

4. Sebuah cermin cembung ditempatkan di tikungan jalan. Ketika terdapat benda yang jaraknya 2 m dari cermin,
bayangan yang terbentuk 1/16 kali tinggi benda. Jarak fokus cermin adalah ….
a. 12/7 d. 15/2
b. 2/15 e. 7/2
c. 5/8
jawab: B

5. Untuk mendapatkan sebuah bayangan yang terletak pada jarak 15 cm di belakang lensa positif yang jarak
fokus atau titik apinya 7,5 cm, benda tersebut harus diletakkan berada di depan lensa tersebut pada jarak….
a. 2,5 cm d. 22,5 cm
b. 7,5 cm e. 30,0 cm
c. 15 cm
jawab: C (ketika bayangan berada pada jarak 2f maka benda juga berada pada 2f)

6. Sebuah benda diletakkan di muka lensa cembung yang berjarak titik api 12 cm. Jika bayangan yang terbentuk
bersifat tegak diperbesar 3 kali, maka benda terletak di muka lensa pada jarak (dalam satuan cm) ...
a. 6 d. 16
b. 8 e. 18
c. 12
jawab: B
7. Titik dekat mata seorang siswa terletak pada jarak 120 cm di depan mata. Untuk melihat dengan jelas suatu
benda yang berada 30 cm didepan mata, kekuatan lensa kacamata yang harus dipakai memiliki
kekuatan/berdaya lensa (dalam satuan dioptri)....
a. –5 d. 2,5
b. –4,16 e. 4,16
c. –2,5
jawab: C

8. Pada saat membaca, jarak terdekat yang dapat dilihat seorang kakek rabun dekat adalah 40 cm. Kekuatan lensa
kaca mata yang diperlukan adalah ....
a. 3/2 dioptri d. 3/4 dioptri
b. 2/3 dioptri e. 1/4 dioptri
c. 4/3 dioptri
jawab: A

9. Seorang rabun dekat, titik paling dekat yang dapat dilihat dengan jelas berjarak 2/3 meter. Jika ingin melihat
pada jarak baca normal (25 cm), maka harus memakai kacamata dengan jarak fokus ....
a. 40 cm positif d. 25 cm negatif
b. 40 cm negatif e. 10 cm positif
c. 25 cm positif
jawab; A
10. Mata rabun dekat memiliki ciri-ciri:
(1) Bayangan benda pada titik dekat normal berada di depan retina.
(2) Titik dekatnya lebih dari 25 cm
(3) Dapat ditolong dengan lensa bikonkav
(4) L e n s a mata tidak dapat berakomodasi sekuat-kuatnya pada titik dekat 25 cm.
Pernyataan diatas yang benar adalah ....
a. (1), (2) dan (3) d. (4)
b. (1) dan (3) e. semua
c. (2) dan (4)
jawab: 2 dan 4 benar

11. Pernyataan berikut ini yang benar mengenai cacat mata adalah ….
a. pada mata miopi, bayangan jatuh di belakang retina
b. pada mata hipermetropi, dapat melihat jelas benda jauh
c. mata hipermetropi dapat melihat dengan jelas bila memakai kacamata negatif
d. mata hipermetropi dapat membaca jelas pada jarak baca normal
e. mata miopi dinormalkan dengan memakai kacamata positif
jawab: A

12. Sebuah lensa berjarak fokus 4 cm digunakan sebagai lup. Agar mata melihat tanpa berakomodasi, maka letak
benda tersebut dari lup adalah....
a. 2 cm d. 6 cm
b. 3 cm e. 8 cm
c. 4 cm
jawab: C

13. Seseorang yang mempunyai titik dekat 25 cm ingin melihat sebuah benda dengan lup. Apabila orang tersebut
saat berakomodasi maksimum menginginkan terjadinya perbesaran sebesar 6 kali, jarak focus lup yang harus
digunakan ialah ... (dalam cm).
a. 5 c. 15 e. 25
b. 10 d. 20
jawab: A

14. Sebuah lup kaca pembesar memiliki jarak focus 5 cm, dipakai melihat sebuah benda kecil yang terletak 5 cm
dari lup. Perbesaran lup itu adalah ....
a. 2 kali d. 5 kali
b. 4 kali e. 6 ¼ kali
c. 4 1/6 kali
jawab:

15. Lensa objektif sebuah mikroskop membentuk bayangan sebuah benda, yang oleh lensa okuler lalu diperbesar.
Sifat bayangan akhir oleh lensa-lensa tadi adalah....
a. Nyata, tegak, diperbesar
b. Maya, terbalik, diperbesar
c. Nyata, terbalik, diperkecil
d. Maya, tegak, diperbesar
e. Maya, tegak, diperkecil
jawab: B

16. Sebuah benda mikro terletak 1 cm di depan lensa obyektif mikroskop. Jarak fokus lensa obyektif 0,9 cm. jika
perbesaran lensa okuler lensa okuler = 10 kali. Perbesaran total mikroskop adalah ….
a. 11,9 kali d. 110 kali
b. 90 kali e. 190 kali
c. 100 kali
jawab: C

17. Jarak fokus lensa objektif dan lensa okuler sebuah mikroskop masing-masing 2 cm dan 5 cm, digunakan untuk
mengamati benda kecil yang terletak 2,5 cm dari lensa objektif. Jika pengamat memiliki mata normal (pp =
25cm) dan berakomodasi maksimum, maka perbesaran sudut yang dihasilkan mikroskop adalah ....
a. 20 x d. 50 x
b. 24 x e. 36 x
c. 25 x
JAWAB: E

18. Sebuah teropong dipakai untuk melihat bintang yang menghasilkan perbesaran anguler 6 kali. Jarak lensa
obyektif terhadap lensa okuler 35 cm. Teropong digunakan dengan mata tidak berakomodasi. Jarak fokus
okulernya adalah ….
a. 3,5 cm d. 10 cm
b. 5 cm e. 30 cm
c. 7 cm
jawab: B
d = fob + fok
35 = fob + fok
Fob = 35 – fok

M = fob/fok
6 = 35-fok/fok
6fok = 35 – fok
7fok = 35
Fok = 5 cm

19. Seseorang memakai kacamata dengan kekuatan 1,5 dioptri, sehingga dapat membaca seperti mata normal.
Titik dekat (Punctum Proximum) orang tersebut adalah … .
a. 36 cm d. 45 cm
b. 40 cm e. 50 cm
c. 42 cm
jawab: B
P = 4 – 100/pp
1,5 = 4 – 100/pp
100/pp = 2,5
Pp = 100/2,5 = 40 cm

20. Mata miopi/ rabun jauh dengan titik jauh (PR) 8 m hendak melihat benda pada jarak tak berhingga dengan
tanpa berakomodasi. dioptri lensa kacamata yang harus dipakai sebesar … .
a. -0,25 dioptri d. -0,125 dioptri
b. -0, 50 dioptri e. -0, 150 dioptri
c. -0, 75 dioptri
jawab: D
P = -100/PR
P = -100/800 = - 0,125

21. Sebuah lup memiliki jarak fokus 5 cm dipakai untuk melihat benda kecil yang berjarak 5 cm dari lup.
Perbesaran anguler lup itu adalah …
a. 2 kali d. 5 kali
b. 4 kali e. 6 1/4 kali
c. 4 1/6 kali
jawab: D
M = sn/f = 25/5 = 5 kali
22. Sebuah lup yang panjang fokusnya 6 cm digunakan untuk mengamati sebuah benda dengan mata
berakomodasi maksimum. Jika jarak titik dekat mata 25 cm, maka jarak benda dari lup dan perbesarannya
masing-masing adalah … .
a. 4,84 cm dan 5,1 kali
b. 6,0 cm dan 4,7 kali
c. 6,0 cm dan 5,16 kali
d. 8,82 cm dan 2,83 kali
e. 25 cm dan 5,16 kali
jawab: C
M = sn/f + 1 = 25/6 + 1 = 31/6 = 5,16

23. Sebuah benda yang akan dilihat dengan menggunakan mikroskop harus diletakkan pada … .
a. ruang I lensa objektif
b. ruang II lensa objektif
c. ruang III lensa objektif
d. titik fokus lensa objektif
e. titik pusat lensa objektif
jawab: B

24. Sebuah mikroskop memiliki panjang fokus lensa objektif dan okuler masing masing10 cm dan 5 cm. Jika jarak
antara lensa objektif dan okuler 35 cm dan mata tidak berakomodasi, maka perbesaran total mikroskop adalah
….
a. 10 kali d. 18 kali
b. 12 kali e. 20 kali
c. 15 kali
jawab: A
25. Sebuah teropong bintang memiliki panjang fokus objektif 20 cm. Jika perbesaran angulernya 5 kali dan mata
tidak berakomodasi, maka teropong bintang itu memiliki panjang … .
a. 16 cm d. 25 cm
b. 20 cm e. 30 cm
c. 24 cm
jawab: C
M = fob/fok
5 = 20/fok
Fok = 4

D = fob + fok = 20 + 4 = 24 cm

26. Sebuah teropong bintang memiliki jarak fokus lensa objektif dan okuler masing-masing 100 cm dan 8 cm.
Ternyata bayangan bintang yang diamati pengamat tepat jatuh di titik fokus okuler. Kemudian lensa okuler
digeser atau digerakkan, sehingga mata pengamat berakomodasi sejauh 32 cm. Maka lensa okuler telah digeser
sejauh (dalam cm)…
a. 1,2 cm ke dalam d. 1,6 cm ke luar
b. 1,2 cm ke luar e. 2,0 cm ke dalam
c. 1,6 cm ke dalam
jawab: C

27. Sebuah teropong medan (teropong bumi) memiliki lensa objektif, pembalik, dan okuler masing-masing dengan
kekuatan 2 D, 20 D, dan 20 D. Jika teropong digunakan untuk melihat objek pada jarak jauh / tak berhingga,
ternyata mata berakomodasi sejauh 45 cm. Jika mata normal dan tidak berakomodasi, maka lensa okuler harus
digeser sejauh … .
a. 0,5 cm ke dalam d. 1,0 cm ke dalam
b. 0,5 cm ke luar e. 2,0 cm ke dalam
c. 1,0 cm ke luar
jawab; A
fob = 100/2 = 50 cm
fok = 100/20 = 5 cm
1. Seseorang tidak dapat membaca pada jarak normal (25 cm). Saat melihat benda, dia
bisa melihat dengan jelas jika jaraknya 1 m dan selebihnya. Tentukan daya kaca mata
yang dibutuhkan agar dapat melihat pada jarak baca normal dan tentukan pula jarak fokus
lensanya!

2. Seseorang tidak dapat melihat benda jauh tak hingga dengan jelas. Kemudian dia
memeriksakan diri ke dokter mata. Untuk mengatasi kelemahan itu dia diberi saran
dokternya untuk memakai kaca mata dengan kekuatan − dioptri. Berapakah titik jauh
mata orang tersebut?

3. Titik dekat seseorang 2 meter. Kuat kacamata baca yang diperlukannya adalah?
4. Berapakah perbesaran anguler lup yang memiliki fokus 8 cm dengan mata tak
berakomodasi?

5. Seorang tukang arloji bermata normal menggunakan lup yang berkekuatan 10 dioptri.
Tentukan jarak benda ke lup dan perbesaran angulernya jika diharapkan pengamatannya
dengan:
a.mata berakomodasi maksimum,
b.mata tak berakomodasi?
6. Sebuah mikroskop memiliki tabung dengan panjang 22 cm, fokus okuler 5 cm dan
fokus objektif 6 cm. Jika mata tak berakomodasi, tentukan letak benda terhadap lensa
objektif !

7. Sebuah mikroskop disusun dari dua lensa positif. Lensa objektif dan lensa okuler
masing-masing memiliki jarak fokus 3 cm dan 10 cm. Jika sebuah benda ditempatkan 3,5
cm di depan lensa objektif maka tentukan perbesaran dan panjang mikroskop untuk:
a. mata berakomodasi maksimum,
b. mata berakomodasi minimum!
8. Sebuah benda mikro berada 1 cm di muka lensa objektif mikroskop. Jarak focus lensa
objektif 0,9 cm. mata pengamat di belakang lensa okuler melihat bayangan benda dengan
perbesaran terhadap lensa okuler = 10 kali. Perbesaran mikroskop adalah!
9. Sebuah teropong bintang memiliki perbesaran 40 kali saat digunakan dengan mata tak
berakomodasi. Jika panjang teropong saat itu sebesar 20,5 cm maka tentukan titik focus
lensa objektif dan okulernya!

10. Teropong bintang dengan perbesaran anguler 10 kali. Bila jarak titik api objektifnya
50,maka panjang teropong!
Soal Alat-alat Optik UN 2015

Jarak fokus lensa objektif sebuah mikroskop 2 cm dan okulernya 2,5 cm. Sebuah objek
diletakkan sejauh 2,5 cm di depan lensa objektif. Apabila mikroskop digunakan dengan mata tak
berakomodasi maka perbesaran mikroskop adalah ... (Sn = 25 cm).

A. 4 kali
B. 10 kali
C. 30 kali
D. 40 kali
E. 70 kali

Pembahasan

Diketahui:

jarak fokus objektif: fob = 2 cmjarak fokus okuler:fok = 2,5 cmjarak benda objektif:Sob = 2,5 cm

Jarak bayangan lensa objektif (S'ob) dapat dicari dengan rumus

S'ob = 10

Perbesaran mikroskop tanpa akomodasi dirumuskan

= 4 × 10
= 40

Jadi, perbesaran mikroskop tersebut adalah 40 kali (D).

Soal Alat-alat Optik UN 2011

Amatilah diagram pembentukan bayangan oleh mikroskop berikut ini!


Jika berkas sinar yang keluar dari lensa okuler merupakan berkas sejajar dan mata yang
mengamati berpenglihatan normal maka perbesaran mikroskop adalah ….

A. 10 kali
B. 18 kali
C. 22 kali
D. 30 kali
E. 50 kali

Pembahasan

Berdasarkan gambar diperoleh data:

Sob = 2,2 cm
fob = 2 cm
fok = 5 cm

Jarak bayangan yang terbentuk oleh lensa objektif (S'ob) adalah

= 22

Berkas sinar yang keluar dari lensa okuler merupakan berkas sejajar dan mata yang mengamati
berpenglihatan normal, berarti mikroskop tersebut digunakan tanpa akomodasi. Perbesaran
mikroskop dengan mata tak berakomodasi dirumuskan

= 10 × 5
= 50

Jadi, perbesaran mikroskop tersebut untuk mata berpenglihatan normal adalah 50 kali (E).

Soal Alat-alat Optik UN 2012


Perhatikan gambar jalannya sinar pembentukan bayangan pada mikroskop berikut.

Jarak lensa objektif dan lensa okuler dari mikroskop tersebut adalah ….

A. 20 cm
B. 24 cm
C. 25 cm
D. 27 cm
E. 29 cm

Pembahasan

Berdasarkan gambar di atas diperoleh data:

Sob = 2 cm
fob = 1,8 cm
fok = 6 cm

Jarak bayangan yang terbentuk oleh lensa objektif (S'ob) adalah

= 18

Perhatikan jarak lensa objektif dan okuler pada gambar berikut ini!
Berdasarkan gambar di atas, jarak lensa objektif dan okuler (d) untuk mata tak berakomodasi
merupakan jumlah jarak bayangan lensa objektif dan jarak fokus lensa okuler.

d = S'ob + fok
= 18 + 6
= 24

Jadi, jarak lensa objektif dan okuler dari mikroskop tersebut adalah 24 cm (B).

Soal Alat-alat Optik UN 2013

Lintasan berkas sinar ketika melalui sistem optik teropong bintang ditunjukkan seperti gambar.

Berdasarkan gambar di atas, perbesaran bayangan untuk mata tidak berakomodasi adalah ....

A. 60 kali
B. 50 kali
C. 45 kali
D. 40 kali
E. 30 kali

Pembahasan

Mata tidak berakomodasi berarti bayangan terletak pada titik fokus. Untuk teropong bintang, titik
fokus lensa objektif dan okuler letaknya berimpit.

Jarak fokus objektif diukur dari pusat lensa objektif ke titik fokus lensa objektif. Demikian juga
untuk jarak fokus okuler, jarak fokusnya diukur dari pusat lensa okuler ke titik fokus lensa
okuler.

fob = 200 cm
fok = 5 cm

Perbesaran teropong bintang dengan mata tak berakomodasi merupakan perbandingan antara
jarak fokus lensa objektif terhadap jarak fokus lensa okuler.
= 40

Jadi, perbesaran bayangan tanpa akomodasi untuk teropong bintang tersebut adalah 40 kali (D).

Soal Alat-alat Optik UN 2012 (2)

Perhatikan gambar pembentukan bayangan pada teropong berikut ini!

Panjang teropong 110 cm dan jarak fokus lensa objektif 1 m. Perbesaran teropong untuk mata
tidak berakomodasi adalah ….

A. 20 kali
B. 15 kali
C. 10 kali
D. 8 kali
E. 5 kali

Pembahasan

Diketahui:

panjang teropong: d = 110 cmjarak fokus objektif:fob = 100 cm


Panjang teropong untuk mata tak berakomodasi merupakan jumlah jarak fokus lensa objektif dan
jarak fokus lensa okuler.

d = fob + fok
110 = 100 + fok
fok = 10

Perbesaran teropong tersebut adalah

= 10

Jadi, perbesaran teropong untuk mata tidak berakomodasi adalah 10 kali (C).

Anda mungkin juga menyukai