Anda di halaman 1dari 12

BAB III

GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH


DAN KERANGKA PENDANAAN

Gambaran pengelolaan keuangan daerah menjelaskan tentang aspek


kebijakan keuangan daerah, yang berkaitan dengan pendapatan, belanja dan
pembiayaan daerah serta capaian kinerja, guna mewujudkan visi dan misi.

3.1. KINERJA KEUANGAN DAERAH

Kapasitas keuangan Daerah akan menentukan kemampuan Pemerintah


Daerah dalam menjalankan fungsi pelayanan masyarakat. Kemampuan
pemerintah dapat diukur penerimaan pendapatan daerah, penerimaan
pendapatan daerah dari tahun ke tahun senantiasa menunjukkan peningkatan,
namun demikian kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap penerimaan
masih relatif kecil dibanding dengan sumber penerimaan dari dana perimbangan.
Kondisi tersebut merupakan tantangan sekaligus peluang, yang perlu disikapi
dengan usaha keras, agar komposisi perimbangan peran PAD dan pendapatan
dari pusat mencapai titik keseimbangan (equilibrium).

Di bawah ini digambarkan rata-rata pertumbuhan realisasi Pendapatan


Daerah tahun 2005-2009:
Tabel 3.1.
Derajat Otonomi Fiskal Daerah Kota Mataram Tahun 2005-2009

Tahun PAD (Rp) APBD DOFD (%)


2005 18,988,472,857.00 253,546,750,182.60 6,1
2006 22,837,510,257.00 375,691,225,738.09 7,5
2007 27,440,268,341.00 481,991,912,052.10 5,7
2008 32,416,009,472.00 512,267,586,663.94 6,3
2009 37,289,542,222.85 524,634,929,875.11 7,1
Sumber : Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 1
Tabel 3.2
Indeks Kinerja Keuangan Pemerintah Kota Mataram Tahun 2005-2009

100-Ketergantungan Kapasitas Penciptaan Proporsi Belanja Modal


Tahun
Fiskal (KF) Pendapatan (KPP) (PBM)
2005 253,546,750,182.60 236,298,792,638.06 60,329,256,238.00

2006 375,691,225,738.09 354,534,920,660.70 119,924,481,518.00

2007 481,991,912,052.10 421,776,088,137.06 136,454,955,013.00

2008 512,267,586,663.94 445,137,419,571.26 127,842,516,533.00

2009 524,634,929,875.11 472,006,024,122.11 92,463,935,887.00

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Tabel 3.3.
Pertumbuhan APBD Kota Mataram Tahun 2006-2009

Uraian 2006 2007 2008 2009 Rata-rata

Pendapatan 354,534,920,660 421,776,088,13 445,137,419,571 472,006,024,122 16.75

Belanja 375,691,225,738 481,991,912,052 512,267,586,663 524,634,929,875 12.21

Penerimaan
25,419,468,398 61,250,662,648 67,910,185,501 53,528,905,753 2.38
Pembiayaan

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

3.1.1 Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kinerja pelaksanaan APBD untuk memperoleh gambaran anggaran


pendapatan dan belanja serta pengeluaran pembiayaan di Kota Mataram
beserta realisasinya, dalam rangka peningkatan kapasitas pendanaan
pembangunan daerah.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 2
Tabel 3.4.
Perkembangan APBD dan Realisasi APBD Kota Mataram Tahun 2004-2009

2005 2006 2007 2008 2009


URAIAN
Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi

Pendapatan 236.298.792.638 244.795.133.725 354,534,920,66 358,507,825,604 421,776,088,137 418425646513 445,137,419,571 437,788,313,996 472.006.024.122 479,324,883,990

Belanja 253,546,750,182 236,516,622,87 375,691,225,738 319,398,823,034 481,991,912,052 420,448,871,344 512,267,586,663 445,915,936,636 524,634,929,875 465,621,283,569

Surplus
(17,247,957,544) 8,278,510,853 (21,156,305,077) 39,109,002,570 (60,215,823,915. (2,023,224,830) (67,130,167,092) (8,127,622,639) (52,628,905,75) 13,703,600,420
(Defisit)

Penerimaan
18,247,957,544 18,140,957,544 25,419,468,398 25,419,468,398 61,250,662,648 61,412,406,648 67,910,185,501 53,528,905,753 53,528,905,753 49,974,593,378
Pembiayaan

Pengeluaran
1,000,000,000 26,419,468,398 4,263,163,321 64,528,470,969 1,034,838,733 1,000,000,000 780,018,409 500,000,000 900,000,000 900,000,000
Pembiayaan

Pembiayaan
17,247,957,544 (8,278,510,853) 21,156,305,077 (39,109,002,570) 60,215,823,915 60,412,406,648 67,130,167,092 57,982,200,017 52,628,905,753 49,074,593,378
Netto

Sumber : Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 2
Tabel 3.5.
Pertumbuhan Realisasi Belanja Tidak Langsung Daerah
Kota Mataram Tahun 2007-2009

2007 2008 2009 Rata-Rata


No. Uraian Pertumbuhan
(Rp) (Rp) (Rp) (%)

1. Belanja Pegawai 206,744,005,956.00 236,190,259,011.00 284,772,525,791.61 14,76


2. Belanja Bunga - - - -
3. Belanja Subsidi - - - -
4. Belanja Hibah 56,000,000.00 1,502,400,000.00 25,633,375,000.00 95,21
Belanja Bantuan
5. 25,102,399,116.00 21,467,551,500.00 20,676,815,000.00 (10.37)
Sosial
Belanja Bagi Hasil
6. 820,000,000.00 700,000,000.00 400,000,000.00 (46.07)
kepada Pemdes
Belanja Bantuan
7. Keu. Kepada 1,560,000,000.00 1,682,400,000.00 1,890,600,000.00 9,14
Pemdes
Belanja Tidak
8. 856,149,048.10 12,286,180,797.94 4,556,463,900.00 (38,31)
Terduga
Jumlah Biaya Tidak
235,138,554,120.10 273,828,791,308.94 337,929,779,691.61
Langsung
Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Tabel 3.6.
Belanja Pegawai di Kota Mataram Tahun 2007-2010 (Rupiah)

No. Uraian 2007 2008 2009 2010

1. Belanja Pegawai (BTL) 235.138.554.120,10 273.828.791.308,94 337.879.779.691,61 392.947.539.656,26

2. Gaji 171.702.372.924,00 190.792.132.948,55 248.702.973.090,61 267.779.950.114,79

3. Tambahan Penghasilan 63.436.181.196,10 83.083.658.360,39 89.179.806.601,00 125.167.589.541,47

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010.

Tabel 3.7.
Pertumbuhan Belanja Pegawai di Kota Mataram Tahun 2008-2010 (%)

No. Uraian 2008 2009 2010 Rata-rata

1. Belanja Pegawai (BTL) 16,45 23,39 16,30 18,71


2. Gaji 11,12 30,35 7,67 16,38
3. Tambahan Penghasilan 30,90 7,39 77,90 38,73

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 4
3.1.2. Neraca Daerah

Neraca Daerah bertujuan untuk mengetahui kemampuan keuangan


Pemerintah Daerah melalui rasio likuiditas, solvabilitas dan rasio aktivitas serta
kemampuan aset daerah untuk penyediaan dana pembangunan daerah.
Pertumbuhan neraca daerah Kota Mataram dapat dilihat pada Tabel 3.8.

Tabel 3.8
Pertumbuhan Neraca Daerah Kota Mataram Tahun 2007-2009

Rata-Rata
2007 2008 2009
NO URAIAN Pertumbuhan
(Rp) (Rp) (Rp)
(%)

1 ASSET
ASSET LANCAR
Kas di Kas daerah 57.048.841.368,64 48.511.424.262,45 62.465.361.852,42 4,74
kas di Bendahara Pengeluaran 1.665.144.844,00 1.340.340.449,00 312.831.947,00 (188,46)
kas di Bendahara Penerimaan - 23.608.457,00 713.267.284,00 96,69
Investasi Jangka Pendek - - - -
Piutang Pajak 1.532.735.533,00 1.839.380.152,00 2.037.197.893,00 26,38
Piutang Retribusi 96.209.285,00 140.375.605,00 189.387.700,00 41,61
Piutang Dana Bagi Hail/Bagi Hail
- - - -
Pajak Provinsi
Piutang Lainnya 27.008.645.909,02 13.572.829.641,38 24.314.005.244,98 (5,32)
Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi 1.869.155.504,79 1.367.682.088,50 1.330.934.567,75 (21,09)
Persediaan 2.538.179.375,00 3.481.194.435,00 3.678.755.076,00 18,91
Jumlah Asset Lancar 77.998.291.156,81 84.037.455.752,92 95.041.741.565,15

INVESTASI JANGKA PANJANG


Investasi Non-Permanen
Pinjaman Kepada Perusahaan
- - - -
Negara
Pinjaman Kepada Perusahaan
- - - -
Daerah
Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah
- - - -
Lainnya
Investasi dalam Surat Utang Negara - - - -
Investasi dana Bergulir - - - -
Investasi dalam Proyek
- - - -
Pembangunan
Investasi Non Permanen Lainnya 652.901.000,00 552.901.000,00 432.885.000,00 (36,77)
Jumlah Investasi Non Permanen 652.901.000,00 552.901.000,00 432.885.000,00

Investasi Permanen
Pernyataan Modal Pemerintah daerah 23.873.379.594,37 24.373.379.594,37 30.905.774.914,74 22,16
Investasi Permanen Lainnya - - - -
Jumlah Investasi Permanen 23.873.379.594,37 24.373.379.594,37 30.905.774.914,74

Jumlah Investasi Jangka Panjang 23.873.379.594,37 24.373.379.594,37 31.338.659.914,74

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 5
ASSET TETAP

Tanah 295.908.686.883,00 306.463.614.883,00 310.982.153.883,00 3,18


Peralatan dan Mesin 116.780.432.362,00 129.134.279.882,00 150.613.587.920,00 19,04
Gedung dan Bangunan 286.712.766.442,18 301.552.126.392,18 369.243.926.317,98 20,79
Jalan, Irigasi dan Jaringan 188.091.808.482,00 210.310.214.755,00 230.911.089.943,00 14,20
Asset tetap Lainnya 11.910.970.884,00 15.243.828.629,00 15.610.835.629,00 13,28
Konstruksi Dalam Pengerjaan 14.436.094.735,00 51.058.282.880,00 27.022.797.940,00 (50,08)
Akumulasi Penyusutan 14.436.094.735,00 51.058.282.880,00 - 35,86
Jumlah Asset tetap 913.840.759.788,18 1.013.732.347.421,18 1.104.384.391.632,98

DANA CADANGAN
Dana Cadangan - - - -
Jumlah Dana Cadangan - - - -

ASSET LAINYA

Tagiahan Penjualan Angsuran - - - -


Tuntutan perbendaharaan - - - -
Tuntutan Ganti Rugi - - - -
Kemitraan Dengan Pihak Ketiga 63.907.154.000,00 63.907.154.000,00 27.586.394.000,00 (131,66)
Asset Tak Berwujud - - -
Asset lainnya (Jaminan Reklamasi) 13.625.822.455,00 13.625.822.455,00 13.625.822.456,00 0
Jumlah Asset lainnya 77.535.297.755,00 77.532.976.455,00 41.212.216.456,00

JUMLAH ASSET 1.093.900.611.294,36 1.200.229.060.223,52 1.272.227.009.568,87

2 KEWAJIBAN

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK


Utang Pertitungan Pihak Ketiga (PFK) - 321.991.728,00 - 50,00
Utang Bungga
Bagian Lancar Utang Dalam Negeri -
- - - -
Pemerintah Pusat
Bagian Utang Dalam Negeri -
- - - -
Pemerintah daerah lainnya
Bagian lancar Utang Jangka Panjang
- - - -
Lainnya
Utang Jangka Pendek Lainnya 280.018.409,28 323.735.683,15 147.391.179,00 (112,89)
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 280.018.409,28 645.727.411,15 147.391.179,00
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
Utang Dalam Negeri - Pemerintah
- - - -
Pusat
Utang Dalam Negeri - Pemerintah
- - - -
daerah Lainnya
Utang Dalam Negeri - Lembaga
- - - -
Keuangan Bank
Utang Kontjensi (Jaminan Reklamasi) - - - -
Utang Jangka Panjang Lainnya - - - -
Jumlah Kewajiban Jangka panjang - - - -
JUMLAH KEWAJIBAN 280.018.409,28 645.727.411,15 147.391.179,00 -

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 6
3 EKUITAS DANA
EKUITAS DANA LANCAR
Sisa Pembiayaan Anggaran (SILPA) 58.389.181.817,4 49.854.577.378,45 62.778.193.799,42 12,03
Pendapatan yang ditangguhkan - 23.608.457,00 713.267.284,00 146,69
Cadangan Piutang 17.070.929.964,17 30.356.083.754,52 27.871.525.405,73
cadangan Persediaan 2.538.179.375,00 3.481.194.435,00 3.678.755.076,00 18,91
Dana yang harus disediaakan untuk
(280.018.409,28) (323.735.683,15) (147.391.179,00) (112,89)
pembayaran Utang Jangka Pendek
Jumlah ekuitas dana Lancar 94.894.350.386,15

EKUITAS DANA INVESTASI

Diinvestasikan dalam investasi jangka


24.526.280.594,37 24.926.280.594,37 31.338.659.914,74 21,26
panjang
Diinvestasikan dalam asset tetap 913.840.759.788,18 1.013.732.347.421,18 1.104.384.391.632,98 13,14
Diinvestasikan dalam asset lainnya 77.535.279.755,00 77.532.976.455,00 41.212.216.456,00 (88,13)
Dana yang harus disediakan untuk
- - - -
pembayaran Utang Jangka panjang
Jumlah Ekitas dana Investasi 1.015.902.320.137,55 1.116.191.604.470,55 1.176.935.268.003,72

EKUITAS DANA CADANGAN


Diinvestasikan Dalam Dana
- - 250.000.000,00 100
Cadangan
Jumlah Ekuitas Dana Cadangan - - 250.000.000,00
JUMLAH EKUITAS DANA 1.093.620.592.885,08 1.199.583.332.812,37 1.272.079.618.389,87

JUMLAH KEWAJIBAN DAN


1.093.900.611.294,36 1.200.229.060.223,52 1.272.227.009.568,87
EKUITAS DANA

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010.

1. Rasio Likuiditas

Rasio likuiditas digunakan untuk mengukur kemampuan Pemerintah Daerah


dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya, dimana jenis rasio likuiditas yang
digunakan untuk Kota Mataram berupa rasio lancar, hal tersebut dapat dilihat pada
Tabel 3.9

Tabel 3.9
Rasio Lancar di Kota Mataram Tahun 2007-2009

Uraian 2007 2008 2009

Aset Lancar 77.998.291.156,81 84.037.455.752,99 95.041.741.565,15

Kewajiban Lancar 280.018.409,28 645.727.411,15 147.391.179,00

Rasio Lancar 278.55 130.14 644.82

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 7
2. Rasio Solvabilitas
Rasio solvabilitas adalah rasio untuk mengukur kemampuan Pemerintah
Daerah dalam memenuhi kewajiban-kewajiban jangka panjangnya, dimana jenis
rasio solvabilitas yang digunakan Kota Mataram antara lain rasio total hutang
terhadap ekuitas dan rasio hutang terhadap total aktiva, yang dijabarkan dalam
Tabel 3.8 dan Tabel 3.9.

Tabel 3.10
Rasio Hutang Terhadap Ekuitas di Kota Mataram Tahun 2007-2009

Uraian 2007 2008 2009


Kewajiban 280.018.409,28 645.727.411,15 147.391.179,00
Ekuitas 1.093.900.611.294,36 1.200.229.060.224,52 1.272.079.618.389,87
Total Debt to
0.02 0.05 0.01
equity Ratio

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Tabel 3.11
Rasio Hutang Terhadap Total Aktiva di Kota Mataram Tahun 2007-2009

Uraian 2007 2008 2009


Kewajiban 280.018.409,28 645.727.411,15 147.391.179,00
Aktiva 1.093.900.611.294,36 1.200.229.060.224,52 1.272.227.009.568,87
Debt to Total Asset
0.03 0.054 0.012
Ratio

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

3. Rasio Aktivitas
Rasio aktivitas adalah rasio untuk melihat tingkat aktivitas tertentu pada
kegiatan pelayanan Pemerintah Daerah, dimana jenis rasio aktivitas yang
digunakan untuk Kota Mataram berupa perputaran aktiva tetap dan perputaran
total aktiva, dapat dilihat pada Tabel 3.12 dan Tabel 3.13.

Tabel 3.12.
Rasio Perputaran Aktiva Tetap di Kota Mataram Tahun 2007-2009

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 8
Uraian 2007 2008 2009
PAD 27,440,268,341.00 32,416,009,472.00 37,289,542,222.85
Aktiva Tetap 24.526.280.594,37 24.926.280.594,37 31.338.659.914,74
Rasio Perputaran 110.
Ak.Tetap 09 130.05 118.99
Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Tabel 3.13
Rasio Perputaran Total Tetap di Kota Mataram Tahun 2007-2009

Uraian 2007 2008 2009


PAD 27,440,268,341.00 32,416,009,472.00 37,289,542,222.85
Total Aktiva (T.A) 1.093.900.611.294,36 1.200.229.060.224,52 1.272.227.009.568,87
Rasio Perputaran T.A 2.51 2.70 2.93
Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

3.2. KEBIJAKAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Keuangan daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintah daerah yang dapat dinilai dengan uang, termasuk
segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban daerah.
Penyelenggaraan fungsi pemerintahan daerah akan terlaksana secara
optimal apabila penyelenggaraan urusan pemerintahan diikuti dengan pemberian
sumber-sumber penerimaan yang cukup kepada daerah dengan mengacu pada
peraturan perundang-undangan (money follow function).
Pengelolaan keuangan daerah pada dasarnya dimaksudkan untuk
menghasilkan gambaran tentang kapasitas atau kemampuan keuangan daerah
dalam mendanai penyelenggaraan pembangunan daerah dan kinerja kebijakan
pengelolaan keuangan daerah dapat digambarkan salah satunya melalui opini
BPK terhadap Laporan Keuangan Daerah pada Tabel 3.14.
Kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan untuk mengoptimalisasi
sumber-sumber pendapatan melalui upaya intensifikasi dan ekstensifikasi
pendapatan daerah, optimalisasi aset dan kekayaan pemerintah kota termasuk
mengembangkan BUMD baru dengan menganut prinsip (1) Potensial artinya lebih
menitikberatkan pada potensinya dari pada jumlah atau jenis pungutan yang
banyak. (2) Tidak memberatkan masyarakat, (3) Tidak merusak lingkungan (4)
Mudah diterapkan/diaplikasikan, mudah dilaksanakan, (5) Penyesuaian
pendapatan baik mengenai tarip dan materinya.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 9
Tabel 3.14
Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Daerah di Kota Mataram
Tahun 2006-2009

Tahun Opini BPK


2006 Wajar Dengan Pengecualian (WDP)
2007 Wajar Dengan Pengecualian (WDP)
2008 Wajar Dengan Pengecualian (WDP)
2009 Wajar Dengan Pengecualian (WDP)
Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

3.2.1 Analisis Pembiayaan

Analisis ini bertujuan untuk memperoleh gambaran dari pengaruh kebijakan


pembiayaan daerah pada tahun-tahun anggaran sebelumnya terhadap
surplus/defisit belanja daerah sebagai bahan untuk menentukan kebijakan
pembiayaan di masa datang dalam rangka perhitungan kapasitas pendanaan
pembangunan daerah.

Analisis pembiayaan daerah dapat dilakukan melalui analisis realisasi Sisa


Lebih Perhitungan Anggran (SiLPA) yang dijabarkan dalam Tabel 3.15 dan Tabel
3.16.

Tabel 3.15
Sisa Lebih Perhitungan Anggran (SiLPA) Kota Mataram Tahun 2005-2009

Tahun SILPA (Rp)


2006 25,419,468,398.39
2007 61,250,662,648.04
2008 58,389,181,817.64
2009 49,987,515,715.00
Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

Tabel 3.16.
Prosentase Sisa Lebih Perhitungan Anggran (SiLPA) Kota Mataram
untuk Pendanaan APBD Tahun 2005-2010

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 10
Tahun SILPA (Rp) Pengeluaran APBD (Rp) %
2006 25,419,468,398.39 375,691,225,738.09 6,7
2007 61,250,662,648.04 481,991,912,052.10 12,7
2008 58,389,181,817.64 512,267,586,663.94 11,4
2009 49,987,515,715.00 524,634,929,875.11 9,5
2010 62.778.192.799.42 613.908.356.328,89 10,2

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010

3.2.1 Analisis Kerangka Pendanaan

Analisis ini bertujuan untuk menghitung kapasitas riil keuangan daerah yang akan
dialokasikan untuk pendanaan program pembangunan jangka menengah daerah
selama lima tahun kedepan. Adapun kapasitas riil kemampuan keuangan daerah
untuk periode 2011 - 2015 tampak pada tabel berikut ini :

Tabel 3.17.
Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah

No Uraian Proyeksi
Th n+1 Th n+2 Th n+3 Th n+4 Th n+5
2011 2012 2013 2014 2015
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
1 Pendapatan 551.485.183.601,15 565.272.313.191,18 579.404.121.020,96 593.889.224.046,49 608.736.454.647,65
2 Pencairan Dana
256.250.000,00 262.656.250,00 269.222.656,25 275.953.222,66 282.852.053,22
Cadangan
3 Sisa Lebih
Perhitungan 85.997.098.601,74 88.147.026.066,78 90.350.701.718,45 92.609.469.261,41 94.924.705.992,95
Anggaran
Total Penerimaan 637.738.532.202,89 653.681.995.507,96 670.024.045.395,66 686.774.646.530,56 703.944.012.693,82
Dikurangi :
4 Belanja dan
Pengeluaran
Pembiayaan yang
361.545.876.678,10 370.584.523.595,05 379.849.136.684,93 389.345.365.102,05 399.078.999.229,60
wajib dan
mengikat serta
Prioritas Utama
Kapasitas riil
Kemampuan 276.192.655.524,79 283.097.471.912,91 290.174.908.710,73 297.429.281.428,50 304.865.013.464,22
Keuangan

Sumber: Bagian Keuangan Setda Kota Mataram, 2010.

Berdasarkan tabel diatas, kapasitas riil kemampuan keuangan daerah untuk


periode 2011-2015 dari tahun ke tahun mengalami peningkatan dengan asumsi
peningkatan sebesar sampai dengan 2,5% per tahun.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 11
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Mataram Tahun 2011-2015 III - 12

Anda mungkin juga menyukai