Anda di halaman 1dari 4

Pengukuran Berat Badan Balita

No. Dokumen : 007.d.25/SOP/Y/VII/2016


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 30 Juli 2016
Halaman : I/2
UPTD LINDA, S.Si.T
PuskesmasManggar NIP.197110221992032001
1. Pengertian Pengukuran berat badan balita adalah mengukur berat badan balita
dengan menggunakan alat timbangan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
Mengetahui berat badan bayi yang timbang menggunakan alat
timbangan.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Manggar Nomor: 005/SK/PKM
MGR/2016 tentang kebijakan pelayanan klinis
4. Referensi Buku Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita, DepKes, Direktorat
Pembinaan Kesehatan Masyarakat, Jakarta 1997 cetakan 2012
5. Prosedur  Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Dacin
a. Petugas menggantungkan dacin pada tempat yang kokoh
seperti pelana rumah, kusen pintu, dahan pohon atau
penyangga kaki tiga yang kuat,
b. Petugas meletakkan bandul geser pada angka nol, jika kedua
paku timbang tidak dalam posisi lurus, maka timbangan perlu
ditera atau diganti yang baru,
c. Petugas mengatur posisi angka pada batang dacin sejajar
dengan mata penimbang,
d. Petugas memastikan bandul geser berada pada angka nol,
e. Petugas memasang sarung timbang/celana timbang/kotak
timbang yang kosong pada dacin,
f. Petugas menyeimbangkan dacin yang telah dibebani dengan
sarung timbang / celana timbang / kotak timbang dengan
memberikan kantung plastik berisi pasir/batu kecil di ujung
batang dacin, sampai kedua jarum di atas tegak lurus,
g. Petugas memasukkan balita ke dalam sarung timbang / celana
timbang / kotak timbang dengan pakaian seminimal mungkin
dan geser bandul sampai tegak lurus,
h. Petugas membaca berat badan balita dengan melihat angka di
ujung bandul geser,
i. Petugas mencatat hasil penimbangan dengan benar di kertas
atau buku bantu dalam kg dan ons.
j. Petugas mengembalikan bandul ke angka nol.
k. Petugas mengeluarkan balita dari sarung timbang / celana
timbang / kotak timbang.
 Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Timbangan Bayi
(Baby Scale)
a. Petugas meletakkan timbangan pada meja yang datar dan tidak
mudah bergoyang,
b. Petugas melihat posisi jarum atau angka harus menunjuk ke
angka nol,

c. Petugas membuka baju bayi, topi, kaos kaki dan sarung tangan
(bayi sebaiknya telanjang),
d. Petugas membaringkan bayi dengan hati-hati di atas
timbangan,
e. Petugas melihat jarum timbangan sampai berhenti,
f. Petugas membaca angka yang ditunjukkan oleh jarum
timbangan atau angka timbangan,
g. Petugas memperhatikan gerakan jarum, bila bayi terus menerus
bergerak, baca angka di tengah-tengah antara gerakan jarum
ke kanan dan ke kiri.
h. Petugas mencatat hasil penimbangan dengan benar di Kohort
dan buku KIA.

6.Diagram Alur  Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Dacin


Melihat posisi Mengatur posisi
Menggantungk jarum atau angka
an dacin
angka sejajar
harus menunjuk ke mata
angka nol

Menyeimbangkan Memasang sarung Memastikan bandul


dacin timbang/celana geser berada pada
timbang/kotak angka nol
timbang

Memasukkan balita ke Membaca berat Mencatat hasil


dalam sarung timbang badan balita penimbangan
/ celana timbang /
kotak timbang

Mengeluarkan balita Mengembalikan


dari sarung bandul ke angka
timbang / celana nol
timbang / kotak
timbang

 Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Timbangan Bayi


(Baby Scale)
Melihat posisi Membuka baju
Meletakkan jarum atau angka bayi, topi, kaos kaki
timbangan pada harus menunjuk dan sarung tangan
meja yang datar ke angka nol

Membaca angka Melihat jarum Membaringkan bayi


timbangan

Memperhatikan Mencatat hasil


penimbangan
gerakan jarum

7.Unit Terkait Anak Balita

8.Rekaman No Halaman Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal


Historis Diberlakukan
perubahan
Pengukuran Berat Badan Balita

No. Dokumen : 007.d.25/DT/Y/VII/2016


DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Terbit : 30 Juli 2016
Halaman : I/2

Unit :…………………………………………………………………...
Nama Petugas :………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan: ………………………………………………………………….

Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
A. Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Dacin
1. Apakah Petugas menggantungkan dacin pada tempat
yang kokoh seperti pelana rumah, kusen pintu,
dahan pohon atau penyangga kaki tiga yang
kuat ?
2. Apakah Petugas meletakkan bandul geser pada angka
nol, jika kedua paku timbang tidak dalam posisi
lurus, maka timbangan perlu ditera atau diganti
yang baru ?
3. Apakah Petugas mengatur posisi angka pada batang
dacin sejajar dengan mata penimbang
4. Apakah Petugas memastikan bandul geser berada
pada angka nol ?
5. Apakah Petugas memasang sarung timbang/celana
timbang/kotak timbang yang kosong pada
dacin ?
6. Apakah Petugas menyeimbangkan dacin yang telah
dibebani dengan sarung timbang / celana
timbang / kotak timbang dengan memberikan
kantung plastik berisi pasir/batu kecil di ujung
batang dacin, sampai kedua jarum di atas
tegak lurus ?
7. Apakah Petugas memasukkan balita ke dalam sarung
timbang / celana timbang / kotak timbang
dengan pakaian seminimal mungkin dan geser
bandul sampai tegak lurus ?
8. Apakah Petugas membaca berat badan balita dengan
melihat angka di ujung bandul geser ?
9. Apakah Petugas mencatat hasil penimbangan dengan
benar di kertas atau buku bantu dalam kg dan
ons
10. Apakah Petugas mengembalikan bandul ke angka
nol ?
11. Apakah Petugas mengeluarkan balita dari sarung
timbang / celana timbang / kotak timbang ?
B. Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Timbanagan
Bayi (baby scale)
1. Apakah Petugas meletakkan timbangan pada meja
yang datar dan tidak mudah bergoyang ?
2. Apakah Petugas melihat posisi jarum atau angka harus
menunjuk ke angka nol ?

. Apakah Petugas membuka baju bayi,topi,kaos kaki dan


sarung tangan (bayi sebaiknya telanjang) ?
4. Apakah Petugas membaringkan bayi dengan hati-hati
di atas timbangan ?
5. Apakah Petugas melihat jarum timbangan sampai
berhenti ?
6. Apakah Petugas membaca angka yang ditunjukkan
oleh jarum timbangan atau angka timbangan ?
7. Apakah Petugas memperhatikan gerakan jarum, bila
bayi terus menerus bergerak dan membaca
angka di tengah-tengah antara gerakan jarum
ke kanan dan ke kiri ?
8. Apakah Petugas mencatat hasil penimbangan dengan
benar di Kohort dan buku KIA ?

Compilence Rate (CR)…………………………………………%


Manggar,……………..
Pelaksana/Auditor

(………………………….)

Anda mungkin juga menyukai