Validitas
Pengujian validitas sangat diperlukan dalam suatu penelitian, khususnya yang menggunakan kuisioner
dalam memperoleh data
Reliabilitas
Uji reliabilitas menunjukkan tingkat kemantapan, keajegan dan ketepatan dan dapat dipercaya untuk
digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik
Layanan terhadap Kepuasan Pelanggan, yang memiliki arah positif artinya Kualitas Layanan
meningkat akan memberikan peningaktan terhadap Kepuasan Pelanggan. Nilai thitung sebesar
10,287 dan Sig. sebesar 0,000 (p<0,05), maka keputusannya adalah H0 ditolak, berarti hipotesis
diterima.
Tabel 4.12 menunjukkan koefisien beta sebesar 0,357 dengan arah yang positif, menunjukkan
bahwa dengan semakin meningkatnya Kualitas Layanan akan memberikan peningkatan terhadap Loyalitas,
dengan thitung sebesar 4,456 dan sig. sebesar 0,000 (p<0,05), maka keputusannya adalah H0 ditolak, berarti
hipotesis yang menyatakan Kualitas Layanan berpengaruh signifikan terhadap Loyalitas diterima.
Kepuasan Pelanggan berpengaruh signifikan terhadap Loyalitas.
Tabel 4.11 menunjukkan koefisien beta sebesar 0,442 memiliki arah hubungan positif,
menunjukkan bahwa peningkatan Kepuasan Pelanggan akan memberikan peningaktan terhadap Loyalitas,
dengan thitung sebesar 5,523 dan Sig. sebesar 0,000 (p<0,05), maka keputusannya adalah H0 ditolak, berarti
hipotesis yang menyatakan Kepuasan Pelanggan berpengaruh signifikan terhadap Loyalitas diterima.
Interviewing direct/indirect
Total EFFECT
disimpulkan
sebesar 0,357.
diagram
X sebagai variabel exogenous (bebas) Kualitas Layanan
Y1 sebagai variabel mediator (antara) Kepuasan Pelanggan
Y2 sebagai vaiabel endogenous (terikat) Loyalitas
Ketetapan Model
Hasil perhitungan ketetapan model sebesar 74,54% menerangkan bahwa kontribusi model untuk
menjelaskan hubungan struktural dari ketiga variabel yang diteliti adalah sebesar 74,54%. Sedangkan
sisanya sebesar 25,46% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam model penelitian ini.