Anda di halaman 1dari 5

PEMELIHARAAN &

PEMANTAUAN INSTALASI
LISTRIK, AIR, VENTILASI DAN
IPAL
No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :

PUSKESMAS dr. Toni Hermawan


NIP.197307042006041009
VILLA PERTIWI

1. Pengertian 1. Pemeliharaan (maintenance) adalah kombinasi dari


berbagai kegiatan yang dilakukan untuk memelihara
fasilitas puskesmas termasuk fisik bangunan dan alat-alat
kerja lainnya atau untuk memperbaikinya sampai pada
suatu kondisi yang dapat diterima
2. Pemantauan adalah proses pengamatan, pencatatan,
pengukuran, pendokumentasian secara verbal dan visual
menurut prosedur standard tertentu terhadap satu atau
beberapa komponen dengan menggunakan satu atau
beberapa parameter sebagai tolok ukur yang dilakukan
secara terencana, terjadwal dan terkendali dalam satu
siklus waktu tertentu
2. Tujuan Sebagai acuan penetapan langkah- langkah untuk
melaksanakan pemeliharaan dan pemantauan instalasi listrik,
air, ventilasi dan IPAL
Tujuan Pemeliharaan :

1. Memastikan pemanfaatan instalasi listrik, air, ventilasi


dan IPAL agar sesuai dengan prinsip, mekanisme dan
prosedur;
2. Memastikan agar hasil-hasil selama tahap perencanaan
diperoleh melalui proses dan mekanisme yang benar,
3. Agar hasil kegiatan yang dilaksanakan puskesmas
membawa manfaat langsung bagi pegawai puskesmas
dan masyarakat,
4. Memastikan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
rencana yang telah ditentukan,
5. Menjaga agar kualitas dari setiap kegiatan yang
dilaksanakan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan,
6. Memastikan setiap petugas pemeliharaan dapat
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara baik
sesuai dengan fungsinya masing-masing
Tujuan Pemantauan :

1. Sebagai masukan bagi puskesmas mengenai kondisi


instalasi listrik, air, ventilasi dan IPAL yang ada.
2. Untuk mengetahui kondisi instalasi listrik, air, ventilasi
dan IPAL puskesmas apakah terjadi penurunan kinerja
atau tidak dengan adanya kegiatan puskesmas.
3. Sebagai acuan bagi puskesmas dalam melaksanakan
pemeliharaan dan perbaikan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. / / /2018 tentang
Pengelolaan dan Pelaksanaan UKM
4. Referensi 1. Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup
2. Peraturan Pemerintah RI Nomor 27 Tahun 1999 tentang
AMDAL
3. Permenkes RI Nomor 416 Tahun 1990 tentang Syarat-
syarat dan Pengawasan Kualitas Air
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup RI Nomor 5 Tahun
2015 tentang Baku Mutu Air Limbah
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 13 Tahun 2015
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan
Lingkungan di Puskesmas
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat
praktek mandiri dokter, dan Tempat praktek mandiri
dokter gigi
5. Alat dan bahan Form
6.Langkah-langkah 1. Mempersiapkan Instrumen pemantauan
2. Melakukan pemeliharaan dan pemantauan secara
berkala
Tata cara pemeliharaan & pemantauan listrik

1. Diupayakan agar tidak terjadi hubungan silang dan


aliran balik
2. Jaringan instalasi agar ditata sedemikian rupa agar
memenuhi syarat estetika
3. Jaringan instalasi tidak menjadi tempat perindukan
serangga dan tikus
4. Pengoperasian instalasi sesuai dengan prosedur tetap
yang telah ditentukan
5. Konstruksi instalasi diupayakan agar sesuai dengan
standar desain yang berlaku
6. Pelaksanaan perbaikan/rehab dilakukan oleh pihak lain
yang berkompeten
Tata cara pemeliharaan & pemantauan air

1. Air bersih dapat diperoleh dari Perusahaan Air Minum,


sumber air tanah atau sumber lain yang telah diolah
sehingga memenuhi persyaratan kesehatan
2. Tersedia air bersih untuk kebutuhan pasien dan tenaga
kesehatan Puskesmas sesuai dengan persyaratan
kesehatan
3. Sumber air bersih dan sarana distribusinya harus bebas
dari pencemaran fisik, kimia dan bakteriologis
4. Dilakukan pengambilan sampel air bersih pada sumber,
bak penampungan dan kran terjauh diperiksakan di
laboratorium minimal 2 kali setahun

Tata cara pemeliharaan & pemantauan udara dan cahaya


(ventilasi)

1. Menjaga suhu dan kelembaban udara setiap ruangan di


Puskesmas dengan menggunakan ventilasi dan alat
penata udara seperti AC, kipas angin, dll
2. Pencahayaan alam maupun buatan diupayakan agar
tidak menimbulkan kesilauan dan memiliki intensitas
yang sesuai
3. Penempatan bola lampu dapat menghasilkan penyinaran
yang optimum
4. Bola lampu yang mulai atau berkurang fungsinya segera
dilakukan penggantian

Tata cara pemeliharaan & pemantauan IPAL

1. Memastikan agar aliran limbah cair dari masing-masing


ruangan penghasil limbah cair masuk ke dalam IPAL
2. Memantau kinerja IPAL dengan melakukan pengambilan
sampel air inlet dan outlet dan diuji di laboratorium
minimal 2 kali setahun
7. Bagan Alir
Mempersiapkan
instrumen
pemantauan

Pemeliharaan &
Pemantauan
secara berkala

Dokumentasi
pemeliharaan &
pemantauan

Rekomendasi
Hasil
hasil
pemeliharaan
pemeliharaan
&
&
pemantauan
Tidak Memenuhi pemantauan
Memenuhi syarat
syarat

Instalasi listrik,
air, ventilasi dan
IPAL bagus

8. Unit terkait 1. Tim Tata Graha Puskesmas;


2. Seluruh staff Puskesmas.
9 Dokumen 1. Jadwal pemantauan ruangan
2. Daftar ruangan
terkait
3. Checklist pemantauan

10.Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


Historis diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai