I. Biodata
A. Identitas Klien
Nama : An.M
Umur : 12 Tahun
Agama : Kristen
Nama : Tn. M
Umur : 38 tahun
Agama : Kristen
Suku/Bangsa : sanger/Indonesia
Pekerjaan : Swasta
1. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama : BAB encer lebih dari 10 kali sehari
2. Riwayat keluhan utama
Klien masuk rumah sakit dengan keluhan buang air besar encer lebih dari 7 kali di
rumah dan muntah 1 kali, sejak 3 hari sebelum klien di bawah ke RS orang tua
klien mengatakan awalnya keluhan klien di rasakan karena klien terlalu banyak
makan mangga. Dan orang tua klien hanya memberikan obat-obatan yang dibeli
diapotik, namun tidak ada perubahan. karena kawatir akan kondisi anaknya orang
tua klien memutuskan untuk membawa klien ke RSU Mokopido tolitoli pada
tanggal 20-07-2012, jam 23.00 wita
Ayah klien mengatakan anaknya sudah BAB encer bercampur lendir ± 4 kali sejak
pagi hari , klien mengatakan Nafsu makan tidak ada, orang tua klien mengatakan
anaknya muntah 1 kali, klien juga mengatakan bahwa perutnya terasa sakit, sakit
seperti melilit, dirasakan pada seluruh bagian perut, nyeri di rasakan hilang timbul,
skala nyeri 6.
1) Menurut orang tua klien pada umur 9 tahun klien pernah masuk rumah
sakit dan di rawat inap di ruang Anggrek dengan kasus DBD, orang tua klien juga
mengatakan bahwa anaknya alergi terhadap telur dan mie instan namun tidak ada
riwayat alergi terhadap obat-obatan.
2) Orang tua klien mengatakan keluarga klien tidak ada yang menderita
penyakit menular atau alergi terhadap makanan dan obat-obatan
1. Riwayat kesehatan keluarga
1) Orang tua klien mengatakan dulu adik dari ibunya pernah menderita
berak-berak namun tidak sampai di rawat di RS, orang tua klien juga mengatakan
bahwa dalam keluarganya tidak ada yang menderita alergi makanan dan obat-
obatan.
2) Genogram 3 generasi
A B
C D
E
Keterangan :
Keluarga klien mengatakan tidak mengetahui dengan pasti tentang penyakit yang
di derita anaknya. Mereka hanya mengetahui bahwa anaknya sakit perut dan berak-
berak.
1. Data psikososial
Menurut ibu klien, klien biasa bermain dengan teman-teman sekolahnya dan
teman-teman di sekitar lingkungan tempat tinggalnya. Hubungan klien dan orang
tua klien dengan tenaga kesehatan baik.
Ibu klien merasa khawatir dengan penyakit anaknya karena anaknya berak-berak
dan muntah tetapi ibu selalu berdoa agar anaknya cepat sembuh. Ekspresi wajah
orang tua klien cemas. Orang tua kooperatif terhadap akan semua tindakan yang
dilakukan.
1. Riwayat spiritual
Orang tua klien beragama kristen. Klien biasa menjalankan ibadah remaja dan
ibadah setiap hari minggu.
Tabel 3.5. Pola kegiatan sehari-hari An.M dengan kasus diare derajat ringan
diruang teratai anak RSU Mokopido Tolitoli tanggal 21/07/2012
Nutrisi :
1
Jenis makanan nasi + lauk pauk
Minum :
2
Frekwensi minum Sering
Eliminasi
3
BAK :
Frekwensi 4 – 5 x/sehari
Bau Amoniak
BAB :
Frekwensi 1 – 2 x/hari
Warna Kuning
Konsistensi Lunak
Lanjutan tabel 3.5. pola kebiasaan sehari-hari An M kasus diare derajat ringan
diruang teraratai anak RSU Mokopido Tolitoli tanggal 21/07/2012
No
Pola kebiasaan Sebelum sak
Tidur siang
Personal Hygiene
5
Mandi 2 x sehari
2 x sehari
3 x seminggu
Cuci rambut
Ganti pakaian
1. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum : lemah
Kesadaran : compos mentis
Tanda-tanda vital :
Suhu : 38oc
RR : 20 x/menit
BB sebelum masuk RS : 37 kg
BB masuk RS : 35 kg
2×12+9=33
= 33 kg
1. Head to toe
Palpasi : Tidak teraba adanya benjolan/massa,Tidak ada nyeri tekan. Tidak ada
oedema
2) Mata
Inspeksi : Kedua mata simetris kiri kanan,Konjungtiva tidak anemis, Sklera tidak
ikterus, reaksi pupil terhadap cahaya isokor, pelebaran pupil simetris kiri kanan,
Mata tidak cekung, Tidak ada tanda-tanda peradangan pada konjungtiva
Palpasi : Tidak teraba adanya benjolan/massa, Tekanan bola mata seimbang kiri
kanan fungsi penglihatan baik, lapang pandang normal.
3) Hidung
Palpasi : Tidak teraba adanya benjolan/massa. Tidak ada nyeri tekan pada sinus
maksilaris, sinus edmodalis dan sinus frontalis, fungsi penciuman baik
4) Telinga
Palpasi : Tidak teraba adanya benjolan/massa. Tidak ada nyeri tekan pada tulang
mostoideus fungsi pendengaran baik
5) Mulut/Tenggorokan
Inspeksi : Selaput mukosa mulut Nampak kering, Lidah tidak kotor, Fungsi
mengecap dan mengunyah baik,Tonsil tidak meradang, mukosa bibir lembab
6) Leher
Inspeksi : Tidak ada jaringan parut, tidak ada pembesaran pada leher.
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, teraba denyut nadi karotis dua
jari lateral sinistra adam apel.
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan,Tidak ada masa pada dinding dada.
8) Jantung
Inspeksi : bentuk dada piquen chest, tidak ada pembesaran pada salah satu
dinding dada.
9) Abdomen
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan, Turgor kulit menurun ,Tidak teraba
adanya pembesaran limpa, Tidak teraba adanya massa.
10) Genetalia/Anus
Ekstremitas Atas
Tonus otot :
Ekstremitas Bawah
Tonus otot :
5
1. Pemeriksaan Penunjang.
4. HCT 38,3 %
8. RDW 12,4 %
9. PLT 331 103/ µL
Jenis terapi/obat
1. cotrimoxazole 2 x 1 tablet/oral
2. Dialac 3 x 1gr/oral
3. Cefotaxim 2 x 1 gr/IV
4. Ketorolac 2 x 1 amp/IV
1. Cefotaxim 2 x 1 gr/IV
Ketorolac 2 x 1 amp/IV
2.
IVFD RL RL 28 tetes
3.
1. Cefotaxim 2 x 1 gr/IV
1. Klasifikasi Data
1. Data Subjektif
1) Klien mengatakan Buang air besar encer 4 kali sejak tadi pagi
1. Data Objektif
2) Kesadaran : composmentis
BB saat sakit : 35 kg
Suhu : 38 oC
RR : 20 x/menit
Tabel 3.7. Analisa Data An.M dengan kasus diare diruang teratai anak RSU
Mokopido Tolitoli tanggal 21/07/2012
No Symton Etiolo
Data Subjektif
1 Proses in
- klien mengatakan BAB encer ± 4 kali tadi pagi
Data Objektif
- kesadaran : composmentis
- BAB encer ± 4
- Vital sign:
HR : 102 kali/menit
RR : 20 kali/menit
SB : 38ºc
No
Symton Etiolo
Data Objektif
- Skala nyeri 6
- TTV
HR : 102 x/menit
SB : 38ºc
RR : 20 x/menit
No
Symton Etiolo
Data Subjektif
3 Kurang terpajan inf
- Orang tua klien mengatakan tidak tahu tentang penyak
penyakit anaknya
Data Objektif
Tabel 3.8. Diagnosa berdasarkan prioritas masalah An.M dengan kasus diare ruang
teratai anak RSU Mokopido Tolitoli tanggal 21/07/2012
08.30 WITA
3.
E. PERENCANAAN
TUJUAN IN
Diare berhubungan dengan proses Setelah dilakukan tindakan 1. Observasi
I infeksi. keperawatan selam 3×24 jam, diare defekasi, k
klien hilang dengan kriteria hasil : jumlah kel
Dengan data :
1. Frekuensi BAB normal 1 kali
DS: sehari
2. Faces tidak ada darah dan lendir 1. Tingkatkan
1. Klien mengatakan BAB encer ± 3. Nyeri perut tidak ada dekatkan a
4 kali sejak tadi pagi 4. Tidak ada dehidrasi tempat tidu
2. Klien mengatakan perutnya terasa 5. Vital sign dalam batas normal
nyeri
3. Klien mengatakan fesesnya Nd:60-100x/menit
berwarnah kuning kecoklatan
TUJUAN INTE
- DO: Rr:12-16x/menit
HR : 102 kali/menit
RR : 20 kali/menit
SB : 38ºc
1. Terpasang IVFD RL 20 Tpm 1. Mulai lagi p
2. WBC 19,5 103/mL peroral secar
tawarkan mi
1. hindari minu
No
DX DIAGANOSA PERENCA
KEPERAWATAN
TUJUAN INTE
1. Observasi T
1. Kolaborasi p
1. Cefotaxim
2. Dialac
No
DX DIAGANOSA PERENCA
KEPERAWATAN
TUJUAN INTE
Lanjutan tabel 3.9. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
No
DX DIAGANOSA KEPERAWATAN PER
TUJUAN
1. Atur p
2. Untuk
nyeri y
untuk m
selanju
No
DX DIAGANOSA KEPERAWATAN PEREN
TUJUAN IN
1. TTV 1. Observasi
II
HR : 102 x/menit
SB : 38ºc
RR : 20 x/menit
1. WBC 19,5³m
1. Kolaboras
1. Ketorolac
2. cefotaxim
No P
dx
TUJUAN
1. Kaji
dan
No PERENCANAA
DX DIAGANOSA KEPERAWATAN
TUJUAN IN
09.20
No
Dx DIAGNOSA KEPERAWATAN HARI/ JAM IMPLEMENT
TANGGAL
HR : 102 kali/menit
RR : 20 kali/menit 1. Menganjurkan klien
banyak minum
SB : 38ºc 1. Terpasang IVFD R
2. Peristaltik 22 kali/m
- Terpasang IVFD RL 20
Tpm
10.05 1. Memberikan
12.00
1. Memberikan
cefotaxim 1
TANGGAL
Data Objektif
- Ekspresi wajah
1. Memberik
1 gr/Iv
2. Memberik
1 amp/IV
Data Objektif
1. Memberikan HE te
penyakit
No
Dx DIAGNOSA KEPERAWATAN HARI/ JAM IMPLEMENT
TANGGAL
diare.
SAP terlampir.
G. CATATAN PERKEMBANGAN
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
08.00 S:
I Minggu 22 juli
2012 1. Klien mengatakan hanya BAB encer ber
2. Klien mengatakan perutnya masi sakit ta
O:
1. KU : lemah
2. BAB 1 kali
3. Ekspresi wajah meringis
4. Skala nyeri 5
5. Terpasang IVFD RL 28 tpm
P : intervensi di lanjutkan
1. mengobservasi TTV
HR :132x/menit
RR :22x/menit
SB :36,7ºc
R : intervensi di lanjutkan
08.30
08.35
08.40
08.40
09.00
12.00
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
S:
II Minggu 22 juli 08.00
2012 - Klien masih mengeluh sakit perut,
bagian perut, rasa nyeri yang di rasakan
O:
- TTV
HR : 132 x/menit
SB : 36ºc
RR : 22x/menit
1. Mengkaji nyeri
Hasil :
HR : 132 x/menit
SB : 36ºc
RR : 22x/menit
R : intervensi di lanjutkan
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
S:
III Minggu 22 juli 08.00
2012 1. Orang tua klien mengatakan sudah meng
2. Orang tua klien tau dan mengatakan bah
O:
I:
E : masalah teratasi
R : intervensi di lanjutkan
lanjutan tabel 3.11. Catatan Perkembangan
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
S:
I Senin 08.30
- Klien mengatakan hanya BAB ence
23 juli 2012
- Klien mengatakan perutnya masih s
O:
- KU : lemah
- Skala nyeri 4
P : intervensi di lanjutkan
1. mengobservasi TTV
HR :120x/menit
09.10 RR :20x/menit
SB :37ºc
12.00
E : masalah sebagian teratasi
R : intervensi di lanjutkan
12.05
Tanggal
08.30 S:
II Senin
- Klien masih mengeluh sakit perut s
23 juli 2012 pada seluruh bagian perut, rasa nyeri yan
O:
- Skala nyeri 3
- TTV
HR : 120 x/menit
SB : 37ºc
RR : 20x/menit
P: intervensi di lanjutkan
I:
1. Mengkaji nyeri
Hasil :
HR : 120 x/menit
SB : 37ºc
08.45 RR : 20x/menit
R: intervensi di lanjutkan
09.00
12.00
12.05
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
S:
I Selasa 08.00
- Klien mengatakan BAB lunak 1 ka
24 juli
- Klien mengatakan perutnya sudah t
2012
O:
- Ku : baik
- Klien santai
- TTV
ND :100x/menit
SB : 36ºc
RR : 22x/menit
A: masalah diare berhubungan dengan p
P: intervensi di hentikan
I:
E: masalah teratasi
R:
No Dx Hari/ Jam
Tanggal
II Selasa S:
08.00
24 juli 2012 - Klien mengatakan perutnya sudah t
O:
- Klien tenang
- TTV
HR : 100 x/menit
SB : 36ºc
RR : 22x/menit
P: intervensi di hentikan
I:
E : masalah teratasi
R:
BAB IV
PEMBAHASAN
1. A. Pengkajian
Pengkajian merupakan tahap awal dari proses keperawatan. Pengkajian ini harus
dilakukan secara komprenhensif terkait dengan aspek biologis, psikologis, sosial,
maupun spiritual klien. Tujuan pengkajian adalah untuk mengumpulkan informasi
tentang klien, dan membuat perumusan masalah yang di alami klien.