PRAKATA PELANTIKAN
ATAS KASIH KARUNIA DAN RASA SYUKUR KEHADIRAT ALLAH YANG
MAHA KUASA , MAKA PADA HARI INI : SABTU, 4 AGUSTUS 2018
BERDASARKAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 8
KUPANG, NOMOR : - - - - - - /OSIS.SMP8/2018, PENGURUS OSIS SMP
NEGERI 8 KUPANG MASA BAKTI 2018/2019 YANG
NAMANYATERMAKTUB DALAM SURAT KEPUTUSAN DI ATAS, MAKA
DENGAN INI KALIAN SAYA LANTIK SEBAGAI PENGURUS OSIS SMP
NEGERI 8 KUPANG MASA BAKTI 2018/2019.
SEMOGA TUHAN YANG MAHA ESA SENANTIASA MELIMPAHKAN
RAHMATNYA KEPADA KALIAN.
1. Persiapan
a. Bahan-bahan yang akan dibahas terlebih dahulu disiapkan oleh guru.
b. Guru menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan sebagai bahan pembantu memecahkan persoalan.
c. Guru memberikan gambaran secara umum tentang cara-cara pelaksanaannya.
d. Persoalan yang disajikan hendaknya jelas dapat merangsan siswa berpikir.
e. Persoalan harus bersifat praktis dan sesuai dengan kemampuan siswa.
2. Pelaksanaan
a. Guru menjelaskan secara umum tentang masalah ynag dipecahkan.
b. Guru meminta kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan tentang tugas yang dilaksanakan.
c. Siswa dapat bekerja secara individual atau kelompok.
d. Siswa dapat menemukan pemecahannya dan mungkin pula tidak.
e. Kalau pemecahannya tidak ditemukan siswa, hal tersebut didiskusikan.
f. Pemecahan masalah dapat dilaksanakan dengan pikiran.
g. Data diusahakan mengumpulkan data sebanyak-banyaknya untuk analisis sehingga dijadikan fakta.
h. Membuat kesimpulan. (85-86)
Pada dasarnya berfikir itu kebanyakan melibatkan pemecahan masalah. Masalah itu merupakan
sesuatu hal yang mengandung keragu-raguan, ketidak-pastian, atau kesulitan yang harus dipecahkan,
dikuasai, dan dijinakkan. Salah satu contoh masalah dalam IPS seperti : Masalah pertambahan penduduk
alami di indonesia yang sangat tinggi,masalah hubungan indonesia dengan negara tetangga,masalah
pencemaran air,udara dan tanah. Dapat di katakan bahwa masalah atau problem adalah suatu keadaan
yang tidak sesuai dengan keadaan yang di harapkan. Dalam proses pembelajaran, siswa dihadapkan
pada permasalahan, terutama masalah yang benar-benar terjadi di masyarakat, mengenai diri
siswa,masalah-masalah aktual yang sangat menarik untuk dibicarakan.
Keadaan seperti itu akan menyeret siswa kepada proses berpikir tentang bagaimana cara
pemecahannya. Jadi yang ditekankan dalam problem solving adalah terpecahkannya suatu masalah
secara rasional, logis, dan benar. Pembelajaran pemecahan masalah di padang penting agar siswa
memiliki ketrampilan dalam menghadapi dan mengatasai masalah. Menurut Sudjanan (1993:104-107)
terdapat empat alasan pentingnya pembelajaran pemecahan masalah bagi siswa yaitu :
1. Upacara pelantikan dan pengukuhan Ketua dan pengurus OSIS Periode 2018/2019 dimulai.
2. Pembina upacara berkenan menempati Lapangan Upacara.
3. Laporan.
4. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
5. Pembacaan SK Kepengurusan OSIS Oleh Kepala Sekolah sekaligus melantik dan mengukuhkan
kepengurusan OSIS periode 2018/2019
6. Menyanyikan lagu Pada Mu Negeri
7. Penyerahan Panji OSIS dari Pengurus Lama ke Pengurus Baru
8. Penanda Tanganan Berita Acara
9. Pembina upacara berkenan meninggalkan Lapangan Upacara.
10. Ucapkan selamat kepada Ketua OSIS 2018/2019 dari dewan guru dan pengurus OSIS 2018/2019
11. Doa
Upacara selesai.
UPACARA BENDERA, SENIN, 06 AGUSTUS 2018 DAN
PELANTIKAN PENGURUS OSIS PERIODE 2018/ 2019, MULAI