PEMERIKSAAN PLANO TEST (HCG)

No. Dokumen : /PN/SOP-III/III/2018

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : Maret 2018
Halaman : 1/2
PUSKESMAS SITRI KAISUKU
NANIA NIP : 19760129 200501 2 009
1. Pengertian Pemeriksaan Planto Test (HCG) adalah serangkaian proses yang dilakukan untuk
mendeteksi adanya HCG pada sampel urin.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam melaksanakan
pemeriksaan plano test untuk mengetahui hasil pemeriksaan.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nania
Nomor : /PN/SK-III/III/2018
Tentang : Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium Yang Tersedia di Puskesmas
Nania
4. Referensi Gandasubrata. Penuntun Laboratorium Klinik. Dian Rakyat. Cetakan Kesebelas.
2014
5. Prosedur 1. Alat :
a. Cup sampel urin
b. Strip HCG
2. Bahan :
a. Urin
6. Langkah- 1. Petugas mencuci tangan
langkah 2. Petugas menyiapkan alat dan bahan
3. Petugas memberi tahu maksud tindakan kepada pasien
4. Petugas menggunakan APD
5. Petugas mengambil cup sampel urin, menuliskan identitas pasien pada badan
cup sampel
6. Petugas menyerahkan cup sampel yang sudah diberi identitas kepada pasien,
dan mempersilahkan pasien untuk buang air kecil dan menampung di cup
sampel
7. Petugas menerima sampel urin dari pasien
8. Petugas mencelupkan strip HCG dalam urine sesuai dengan tanda panah
batas garis maksimum selama 30 - 60 detik
9. Petugas mengangkat strip tunggu 1 - 3 menit baca hasilnya
10. Petugas membuang sampah medis pada tempatnya
11. Petugas melepaskan APD
12. Petugas mencuci tangan
13. Petugas mencatat hasil pada buku register laboratorium, lembar hasil
pemeriksaan laboratorium dan rekam medis pasien
14. Petugas menyerahkan lembar hasil pemeriksaan laboratorium pada pasien atau
keluarga pasien
15. Petugas mempersilakan pasien untuk kembali ke poliklinik atau dokter
pemohon.
7. Bagan Alir Memberikan pengarahan dan
tujuan pemerikaaan

Mempersiapkan alat dan bahan

Mengambil cup sampel,mencatat

di badan cup sampel, dan
menyerahkan kepada cup sampel
 Mempersilahkan pasien
menampung urin dan petugas
mengambil urin

menerima cup sampel urin yang

sudah berisi urin dari pasien

Petugas mencelupkan HCG stik

dalam urine sesuai dengan tanda
panah batas maks, selama 30-60
detik.

Petugas mengangkat strip tunggu

1 - 3 menit baca hasilnya.

Petugas menulis hasil pada buku

register lab dan menulis hasil
pada blangko hasil pemeriksaan

Petugas menyerahkan hasil yang

telah ditulis pada blanko hasil
pemeriksaan pada pelanggan.

Petugas mempersilahkan pelanggan

untuk kembali kepoli atau dokter
pengirim.

SELESAI

8. Hal-hal
yang perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait - Poli Umum
- Poli KIA/KB
- IGD
- Laboratorium
10. Dokumen - Buku register laboratorium
Terkait - Lembar hasil pemeriksaan laboratorium
- Rekam medis pasien
11. Rekaman No Yang diubah Isi perubahan Tgl mulai di berlakukan
Historis
Perubahan
 No. Dokumen : /PN/SOP-III/III/2018
No. Revisi :
Tanggal Terbit : Maret 2018
DAFTAR Halaman : 1/1
TILIK

PUSKESMAS
NANIA
KETERANGAN
Tidak
No. Langkah Kerja Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Petugas mencuci tangan ?
2. Apakah Petugas menyiapkan alat dan bahan ?
3. Apakah Petugas memberi tahu maksud tindakan
kepada pasien ?
4. Apakah Petugas menggunakan APD ?
5. Apakah Petugas mengambil cup sampel urin,
menuliskan identitas pasien pada badan cup
sampel ?
6. Apakah Petugas menyerahkan cup sampel yang
sudah diberi identitas kepada pasien, dan
mempersilahkan pasien untuk buang air
kecil dan menampung di cup sampel ?
7. Apakah Petugas menerima sampel urin dari pasien ?
8. Apakah Petugas mencelupkan strip HCG dalam
urine sesuai dengan tanda panah
batas garis maksimum selama 30 - 60
detik ?
9. Apakah Petugas mengangkat strip tunggu 1 - 3
menit baca hasilnya ?
10. Apakah Petugas membuang sampah medis pada
tempatnya ?
11. Apakah Petugas melepaskan APD ?
12. Apakah Petugas mencuci tangan ?
13. Apakah Petugas mencatat hasil pada buku register
laboratorium, lembar hasil pemeriksaan
laboratorium dan rekam medis pasien ?
14. Apakah Petugas menyerahkan lembar hasil
pemeriksaan laboratorium pada pasien atau
keluarga pasien ?
15. Apakah Petugas mempersilakan pasien untuk
kembali ke poliklinik atau dokter pemohon ?

CR : ………………% Pelaksana Auditor

( )