Anda di halaman 1dari 25

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisika (Bahasa Yunani Physikos “alamiah, dan Pysis “Alam”) adalah
serius atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari
gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu.
Fisikawan mempelajari perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat
beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk segala materi
(fisika Partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan
kosmos.
Ilmu sejarah fisika adalah ilmu yang di gunakan untuk mempelajari
peristiwa penting masa lalu manusia. Perkembangan Teori-teori tanpa pembuktian
dengan eksperimen yang belum sistematis dimulai pada periode I sampai 1500
Sm. Bangsa Yunani telah mempunyai banyak sokongan dan sumbangan serta
melahirkan banyak filsafat alam yang terkenal sampai akhir periode I. sebagian
besar Sejarah Fisika dimulai dari penemuan-penemuan Filsafat bangsa Yunani
Sebelum Socrates. Pada permulaan daulat Islam bangsa Arab hanya
mengutamakan ilmu agama dan Al Quran sebagai pokok agama, Undang-Undang
dasar, akhlak, adab, dan memperdalam ilmu Hadist dan logat. Periode kedua
antara1500 sampai dengan 1800,perkembangan Fisika pada periode ini
berdasarkan Metode Eksperimen yang dapat dipertanggung jawabkan,diakui,dan
diterima sebagai persoalaan yang ilmiah.
Selanjutnya dalam makalah ini akan di titik beratkan untuk membahas
bagian dari perkembangan sejarah fisika pada periode pertama,beberapa tokoh
fisika yang berperan pada periode I dan Periode II.

1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perkembangan awal fisika pada jaman Bangsa Arab sampai
zaman pertengahan?
2. Pada periode II metode eksperimen apa saja yang muncul?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui perkembangan fisika pada jama Bangsa Arab sampai
zaman pertengahan
2. Untuk mengetahui ekperimen yang muncul pada periode II

2
BAB II
PEMBAHASAN

1. Teori-teori Tanpa Pembuktian dengan Eksperimen yang Belum


Sistematis (Periode I s/d 1500 SM)

A. Bangsa Arab
Pada permulaan daulat islam bangsa arab hanya mengutamakan ilmu
agama dan Al Quran sebagai pokok agama, undang-undang dasar, akhlak, adab
dan memperdalam ilmu hadist dan logat. Dizaman chalifah Umar telah ditaklukan
negeri-negeri tetangga, seperti Siria, Persia dan Mesir. Selama pengluasan
kekuasaan itu telah terbakar buku-buku perpustakaan di Alexandria.
Dalam puluhan ke dua dari abad ke 8, bangsa Arab telah menguasai
seluruh pantai Laut Tengah sebelah Selatan dan juga seluruh Spanyol. Pengluasan
selanjutnya dari kekuasaan Islam ke Eropa Barat dapat ditahan oleh tentara Franka
yang dipimpin oleh Karl Martel (732 Masehi). Pada permulaan abad ke 9
kekuasaan Islam telah sangat luas dari India sampai ke pantai Laut Atlantik.
a. Peperangan dan kemenangan diiringi oleh periode aktivitas intelektuil
diantara bangsa Arab dan yang mendapat perhatian istimewa adalah ilmu
obat-obatan dan Astronomi.
b. Mereka juga tertarik kepada usaha-usaha Aristotle, Euclid dan Ptolemy
yang semuanya itu diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Para ahli
terjemah yang terkenal adalah Husein Ibnu Ishak dan Jacub Ibnu Ishak al
Kindy.
c. Pengetahuan kita sekarang ini telah berhutang budi kepada pekerjaan
Ptolemy yang telah diterjemahkan bangsa Arab, yang memberikan kita
pengetahuan, filsafat dan ilmu bangsa Yunani. Mereka itu telah
mendirikan universitas (madrasah) di samping mesjid yang terkenal di
Cordova, Bagdad, Cairo, Buchara dan di Seville Spanyol.
d. Bangsa Arab tidak saja menterjemahkan pekerjaan-pekerjaan bangsa
Yunani, tetapi juga banyak sekali filsafat dan ilmu bangsa Hindu ke dalam

3
bahasa Arab. Mereka sangat mementingkan gedung-gedung buku untuk
umum, sehingga kutub Chanah Cairo dizaman pemerintahan keluarga
Fathimijah, mempunyai 500.000 (lima ratus ribu) jilid buku pengetahuan.
Kutub Chanah Cordova mempunyai lebih dari 400.000 (empat ratus ribu)
jilid buku.
e. Ilmu pengetahuan bangsa Arab telah melebihi ilmu gurunya sendiri, yaitu
Yunani dan Persia. Djabar Ibnu Hijan dan Ar-razi dua ahli ilmu kimia
kenamaan yang telah menyelidiki rahasia-rahasia dan seluk beluk ilmu
kimia, sehingga menjadi sebab yang utama bagi kemajuan ilmu ketabiban
dan Industri. Merekalah yang mendirikan rumah-rumah obat dan membuat
berbagai ragam obat-obatan. Ahli ternama diantara ahli obat-obatan itu
adalah Abdul Malik Ibnu Zuhr dari Sevilla. Mereka mengatasi bangsa lain
dalam ilmu celup bulu dengan aneka warna cantik, menyamak kulit,
membuat minyak harum, serba macam minuman dan buah-buahan dalam
blek. Ahli-ahli ilmu Tabib adalah ilmu Zuhr, Ibnu Sina dan Abdul Kasim,
dokter potong terbesar dalam abad kesebelas Masehi. Ilmu bedahnya telah
mempunyai cara-cara yang teliti dan mendekati sempurna dan menjadikan
dasar pedoman bagi orang dizaman sekarang ini. Kaum wanita di Cordova
banyak juga mempelajari ilmu Tabib dan terkemuka dalam pengetahuan
ini.
f. Bangsa Arab terkemuka juga dalam Ilmu pasti, Aljabar dan trigonometri
dan cabang-cabang ilmu ini telah di introduksikan mereka ke Eropa pada
waktu kemenangan bangsa Normandia di Inggris tahun 1066. Djabar al
Isjbilly yang meninggal pada tahun 1196 Masehi penyusun ilmu Aljabar
yang pertama, sehingga ilmu itu namai menurut namanya sendiri.
g. Albatius (850-929), Ahli ilmu Falak bangsa Arab yang telah meneliti
kembali harga-harga yang telah didapat Ptolemy tentang Tropical Year
yang dianggapnya salah dan memberikan harga 365 hari, 5 jam dan 45
menit dan 22 betik. Harga ini hanya berbeda 2 menit, 24 detik dengan
harga yang didapat sekarang ini. Ahli-ahli yang lain adalah Ibnu Junus al
Misry, pendiri kantor bintang di bukit Mukettan. Dia yang mula-mula

4
membagi piring muka jam kepada garis-garis yang menunjukkan menit
dan detik. Sampai sekarang sebagian besar kumpulan-kumpulan bintang
masih dikenal dengan nama-nama logat Arab.
h. Dalam ilmu fisika yang telah dipisahkan dari Astronomi, yaitu hanya
mengenal ilmu optika yang banyak dialami mereka. Alhazen (meninggal
tahun 1038) dilahirkan di Basra kira-kira 50 mil dari teluk Persia.
Sebenarnya dalam hidupnya mengabdi untuk Spanyol di bawah kekuasaan
Arab. Ptolemy menyatakan bahwa sudut refraksi sebanding dengan sudut
dating. Alhazen memperbaiki teori itu dan hanya benar untuk sudut-sudut
yang kecil. Dia telah membuang notasi Ecliden yang menyatakan bahwa
melihat itu disebabkan karena interaksi sesuatu yang dipancarkan dari
mata dengan sesuatu yang dipancarkan oleh benda-benda terang atau pijar.
i. Di zaman perang salib pada abad ke sebelas Masehi barulah orang barat
dapat berhubungan dengan bangsa Arab di Mesir dan Siria. Mereka
mengambil ilmu pengetahuan bangsa Arab. Diabad ke dua belas Masehi
orang barat mendirikan suatu madrash di Paris untuk mempelajari bahasa-
bahasa Timur (Arab). Roger Bacon, Ahli Bangsa Inggris yang kenamaan
menyarankan agar orang mempelajari ilmu rijadhiat (ilmu pasti) dan ilmu
Ta’biat (Ilmu Alam) supaya orang sampai kepada hakekat ilmu yang
sebenarnya. Orang eropa mengambil Ilmu Tabib daripada Ibnu Zuhr dan
Ibnu Baithar. Sehingga mereka telah pandai mengobat penyakit cacar dan
sampar. Raja-raja dan bangsawan Eropa seringkali memanggil tabib-tabib
Arab untuk mengobati mereka. Madrasah tabib yang didirikan mereka di
Perancis di kota Mountpelier mempunyai beberapa orang mahaguru
daripada bangsa Arab Andalus.
j. Sebagian besar dari tumbuh-tumbuhan diketahui orang Eropa daripada
bangsa Arab, seperti padi (Arab = ruz, Eropa = rijst), gula (Arab = sukar,
Eropa = sugar) dan sebagainya. Banyak sekali kitab-kitab Arab yang
diterjemahkan dari bahasa Yunani disalin orang Eropa ke dalam bahasanya
sendiri, seperti : Djughrafi Buthaimus, Hindasat Eklidius, dan Filsafat
Aristotle.

5
Teranglah bahwa bangsa Arab menjadi jembatan yang
memperhubungkan kebudayaaan dan tamaddun zaman baru di benua Eropa.
Gustave Le Bon dalam bukunya “La Civilisation des Arabes” diwaktu zaman
pemerintahan Abbasiah di Bagdad (750-1258) serta pemerintahan Umaiyah di
Spanyol (755-1429) ; “Pada zaman orang-orang Eropa masih menyelami
dalam kebiadaban yng teramat gelap gulita, maka Bagdad dan Cordova dua
kota raksasa Islam telah menjadi pusat peradaban yang menerangi seluruh
dunia dengan cahayanya yang gilang gemilang”.
Jacques C Riesler, La Civilisation Arabes Paris 1955 berkata : “ Untuk
lima ratus tahun lamanya Islam menguasai dunia dengan kekuatannya, ilmu
pengetahuan dan peradabannya yang tinggi. Sebagai ahli waris kekayaan ilmu
pengetahuan dan filsafat-filsafat orang Yunani, Islam melanjutkan kekayaan
ini setelah memperkayanya sampai ke Eropa Barat. Jadi Islam telah sanggup
melebarkan luasan pemikiran abad-abad pertengahan dan membuat suatu
kesan yang mendalam pada kehidupan dan pemikiran Eropa”.

B. Zaman Pertengahan
Zaman ini masih berhubungan dengan zaman sebelumnya. Karena awal
mula zaman ini pada abad 6 M sampai sekitar abad 14 M. Zaman ini disebut
dengan zaman kegelapan (The Dark Ages). Zaman ini ditandai dengan tampilnya
pada Theolog di lapangan ilmu pengetahuan. Sehingga para ilmuwan yang ada
pada zaman ini hampir semua adalah para Theolog. Begitu pula dengan aktifitas
keilmuan yang mereka lakukan harus berdasar atau mendukung kepada agama.
Ataupun dengan kata lain aktivitas ilmiah terkait erat dengan aktivitas keagamaan.

Pada zaman ini filsafat sering dikenal dengan sebagai “Anchilla Theologiae

(Pengabdi Agama)”. Selain itu, yang menjadi ciri khas pada masa ini adalah
dipakainya karya-karya Aristoteles dan Kitab Suci sebagai pegangan.
Ketika Bangsa Eropa mangalami masa kegelapan, kebangkitan justru
menjadi milik Islam. Hal ini dimulai dari munculnya Nabi Muhammad SAW pada
abad ke-6 M, perluasan wilayah, pembinaan hukum serta penerjemahan filsafat

6
Yunani, dan kemajuan ilmu pengetahuan Islam pada abad ke-7 M sampai abad ke-
12 M. Pada masa ini Islam mandapatkan masa keemasannya (Golden Age).
Selain itu, pada abad ini terjadi perkembangan kebudayaan di Asia Selatan
dan Timur, seperti Ajaran Lao Tse (menjaga keharmonisan dengan alam) dan
Confucius (konsep kode etik luhur mangatur akal sehat).
Pada masa kegelapan ini ilmu pengetahuan di Eropa tidak berkembang.
Karya ilmuwan yang masih menjadi pegangan hanya karya Aristoteles.Menurut
Salam (2004), pada abad 12 M, yang diklaim sebagai awal mula zaman
Renaissance telah muncul beberapa nama yang mempelopori di bidang ilmu dan
eksperimen, yaitu:

1) Roger Bacon (1214 M – 1294 M), juga dikenal dengan sebutan Doctor

Mirabilis (guru yang sangat mengagumkan). Ia adalah seorang filsuf


Inggris yang meletakkan penekanan pada empirisme, dan dikenal sebagai
salah seorang pendukung awal metode ilmiah modern di dunia Barat.
Teorinya menyatakan bahwa apa yang menjadi landasan awal dan ujian
akhir dari semua ilmu pengetahuan adalah pengalaman, dan syarat mutlak
untuk mengolah pengetahuan adalah dengan matematika. Sehingga ia
dikenal sebagai pelopor empirisme

2) Thomas Aquinas (1225 M –1274 M) adalah seorang filsuf dan ahli teologi

ternama dari Italia. Ia terutama menjadi terkenal karena dapat membuat


sintesis dari filsafat Aristoteles dan ajaran Gereja Kristen. Sintesisnya ini
termuat dalam karya utamanya: Summa Theologiae (Ikhtisar Teologi).

Selain itu, karya Theologis Thomas yang sangat terkenal adalah “Summa

Contra Gentiles (Ikhtisar Melawan Orang-Orang Kafir)”

3) Gerard van Cremona (1114 M –1187 M), adalah seorang penerjemah Arab

karya ilmiah. Dia adalah salah satu orang paling penting di Toledo. Ia
menerjemahkan sekitar 70 bahasa Arab dan karya-karya klasik Yunani ke

7
dalam bahasa Latin termasuk karya Euclidius, Al-Farabi, Al-Farghani dan
karya-karya lain.

4) Giovanni Boccaccio (1313 M – 1375 M) adalah seorang Italia penulis dan

penyair. Karya yang dihasilkan dalam periode ini meliputi Filostrato dan
Teseida, Filocolo, sebuah versi prosa yang ada roman Prancis, dan La
Caccia di Diana, sebuah puisi dalam daftar sajak oktaf neapolitan
perempuan. Boccaccio terus bekerja, memproduksi Comedia delle ninfe
fiorentine (juga dikenal sebagai Ameto) campuran prosa dan puisi, tahun
1341, menyelesaikan lima puluh canto puisi alegoris Amorosa visione di
1342 M, dan Fiammetta di 1343 M. Salah satu karya terakhirnya di Italia,
satu-satunya karya penting lainnya adalah Corbacci.
Sepanjang Eropa mengalami masa kegelapan, di sebelah selatan Laut
Tengah berkembang kerajaan bangsa Arab yang dipengaruhi dengan Islam.
Dengan berkembangnya pengaruh Islam, maka semakin banyak pula tokoh-tokoh
ilmuwan Islam yang berperan dalam perkembangan Ilmu. Dalam buku Sejarah
Filsafat Ilmu & Teknologi karangan Burhanuddin Salam (2004), buku Filsafat
Ilmu dan Perkembangannya karangan M. Thoyibi (1997), serta buku Filsafat Ilmu
yang disusun oleh Tim Dosen Filsafat Ilmu UGM (2001), disebutkan beberapa
tokoh ilmuwan muslim yang berpengaruh bagi sejarah perkembangan ilmu.
Mereka adalah sebagai berikut:

1. al-Fārābi (870 M – 950 M). Al-Farabi adalah seorang komentator filsafat

Yunani yang sangat ulung di dunia Islam. Kontribusinya terletak di


berbagai bidang seperti matematika, filosofi, pengobatan, bahkan musik.
Al-Farabi telah menulis berbagai buku tentang sosiologi dan sebuah buku
penting dalam bidang musik, Kitab al-Musiqa. Selain itu, karyanya yang
paling terkenal adalah Al-Madinah Al-Fadhilah (Kota atau Negara Utama)
yang membahas tetang pencapaian kebahagian melalui kehidupan politik
dan hubungan antara rezim yang paling baik menurut pemahaman Plato
dengan hukum Ilahiah Islam.

8
2. al-Khawārizmī (780 M – 850 M). Hasil pemikirannya berdampak besar

pada matematika, yang terangkum dalam buku pertamanya, al-Jabar.

Selain itu karyanya adalah al-Kitab al-mukhtasar fi hisab al-jabr wa’l-

muqabala (Buku Rangkuman untuk Kalkulasi dengan Melengkapakan dan


Menyeimbangkan), Kitab surat al-ard (Pemandangan Bumi). Karya
tersebut masih tersimpan di Strassberg, Jerman

3. al-Kindi (801 M – 873 M), bisa dikatakan merupakan filsuf pertama yang

lahir dari kalangan Islam. Al Kindi menuliskan banyak karya dalam


berbagai bidang, geometri, astronomi, astrologi, aritmatika, musik(yang
dibangunnya dari berbagai prinip aritmatis), fisika, medis, psikologi,
meteorologi, dan politik

4. al-Ghazali (1058 M – 1111 M) adalah seorang filosof dan teolog muslim

Persia, yang dikenal sebagai Algazel di dunia Barat. Karya-karyanya

berupa kitab Al-Munqidh min adh-Dhalal, Al-Iqtishad fi al-I’tiqad, Al-

Risalah al-Qudsiyyah, Kitab al-Arba’in fi Ushul ad-Din, Mizan al-Amal,

Ad-Durrah al-Fakhirah fi Kasyf Ulum al-Akhirah, Ihya Ulumuddin


(Kebangkitan Ilmu-Ilmu Agama) merupakan karyanya yang terkenal,

Kimiya as-Sa’adah (Kimia Kebahagiaan), Misykah al-Anwar (The Niche

of Lights), Maqasid al-Falasifah, Tahafut al-Falasifah (buku ini membahas


kelemahan-kelemahan para filosof masa itu, yang kemudian ditanggapi
oleh Ibnu Rushdi dalam buku Tahafut al-Tahafut (The Incoherence of the

Incoherence), Al-Mushtasfa min ‘Ilm al-Ushul, Mi’yar al-Ilm (The

Standard Measure of Knowledge), al-Qistas al-Mustaqim (The Just


Balance), dan Mihakk al-Nazar fi al-Manthiq (The Touchstone of Proof in
Logic)

9
5. Ibnu Sina (980 M –1037 M). Ia dikenal sebagai Avicenna di Dunia Barat.

Ia adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter. Bagi banyak orang,

beliau adalah “Bapak Pengobatan Modern” dan masih banyak lagi sebutan

baginya yang kebanyakan bersangkutan dengan karya-karyanya di bidang


kedokteran. Karyanya yang merupakan rujukan di bidang kedokteran
selama berabad-abad. Karyanya adalah The Book of Healing dan The
Canon of Medicine, dikenal juga sebagai sebagai Al-Qanun fi At Tibb.

6. Ibnu Rusyd (1126 M – 1198 M) yang dalam bahasa Latin disebut dengan

Averroes, dan ia adalah seorang filsuf dari Spanyol (Andalusia). Karya-


karya Ibnu Rusyd meliputi bidang filsafat, kedokteran dan fikih dalam
bentuk karangan, ulasan, essai dan resume. Karya lain berupa Bidayat Al-
Mujtahid (kitab ilmu fiqih), Kulliyaat fi At-Tib (buku kedokteran), Fasl

Al-Maqal fi Ma Bain Al-Hikmat Wa Asy-Syari’at (filsafat dalam Islam

dan menolak segala paham yang bertentangan dengan filsafat).

7. Ibnu Khaldun (1332 M – 1406 M) adalah seorang sejarawan muslim dari

Tunisia dan sering disebut sebagai bapak pendiri ilmu historiografi,


sosiologi dan ekonomi. Karyanya yang terkenal adalah Muqaddimah
(Pendahuluan).

8. Jabir Ibnu Hayyan atau Gebert (721 M – 815 M). Dia adalah seorang

tokoh Islam yang mempelajari dan mengembangkan ilmu kimia.

9. Al-Razi (865 M – 925 M) yang dikenal dengan nama Razes. Seorang

dokter klinis yang terbesar pada masa itu dan pernah mengadakan satu
penelitian Al-Kimi atau sekarang lebih terkenal disebut ilmu Kimia.Di
dalam penelitiannya pada waktu itu Al-Razi sudah menggunakan peralatan
khusus dan secara sistimatis hasil karyanya dibukukan, sehingga orang
sekarang tidak sulit mempelajarinya. Disamping itu Al-Razi telah
mengerjakan pula proses kimiawi seperti: Distilasi, Kalsinasi dan

10
sebagainya dan bukunya tersebut merupakan suatu buku pegangan
laboratorium Kimia yang pertama di dunia. orang pertama membuat
jahitan pada perut dengan benang dibuat dari serat, dan orang pertama
yang berhasil membedakan antara penyakit cacar dengan campak. Buku
karya Al-Razi paling termasyhur berjudul Al-Hawi Fi Ilm Al-Tadawi yang
terdiri dari 30 jilid dan dirangkum ke dalam 12 bagian dan Al-Mansuri,
berisi tentang pembedahan seluruh tubuh manusia.
10. Ibnu Haitham dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan
nama Alhazen, adalah seorang ilmuwan Islam yang ahli dalam bidang
sains, falak, matematika, geometri, pengobatan, dan filsafat. Ia banyak
pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya, dan telah memberikan
ilham kepada ahli sains barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam
menciptakan mikroskop serta teleskop. Karyanya yang terkenal adalah
tentang optik dari tahun 1000, dalam Book of Optics dan dan On Twilight

Phenomena. Selain itu, masih ada buku karangannya berupa Al’Jami’ fi

Usul al’Hisab yang mengandungi teori-teori ilmu metametik dan

metametik penganalisaannya; Kitab al-Tahlil wa al’Tarkib mengenai ilmu

geometri; Kitab Tahlil ai’masa^il al ‘Adadiyah tentang algebra; Maqalah fi

Istikhraj Simat al’Qiblah yang mengupas tentang arah kiblat bagi segenap

rantau; Maqalah fima Tad’u llaih mengenai penggunaan geometri dalam

urusan hukum syarak dan Risalah fi Sina’at al-Syi’r mengenai teknik

penulisan puisi.

11. Al-Battani (850 M – 929 M) memberikan kontribusi untuk astronomi dan

matematika. Dalam astronomi, Al-Battani juga meningkatkan ketepatan


pengukuran presesi sumbu bumi.

11
Selain dari daftar nama ilmuwan di atas, masih banyak lagi ilmuwan

muslim yang lain. Dalam bidang fiqih ada Imam Hanafi (699M – 767 M), Imam

Malik (712 M -798 M), Imam Syafi’i (767 M – 820 M) dan Imam Hanbali (780 M

– 855 M) yang besar dengan kitab masing-masing. Sementara dalam bidang

sosial, terdapat nama Yaqut bin Abdullah al Hamawi (1179 M – 1229 M) yang

mengarang kitab Mu’jam al-Buldan (Kamus Negara). Ibnu Yunis, yang

menggabungkan do­kumen-dokumen penelitian yang dibuat 200 tahun

sebelumnya dan menyiapkan­nya untuk tabel astronomi Hakimite. Umar al-

Khayyãm, yang dikenal dengan karya kalender Jalali-nya yang sempurna dan

dipakai di Persia un­tuk penanggalan. Cendekiawan seperti Will Durant dan

Fielding H. Garrison, kimiawan Muslim dianggap sebagai pendiri kimia. Abu


Rayhan al-Biruni sebagai perintis indologi, geodesi dan antropologi.
Sebagian bangsa di Asia juga mulai memperlihatkan perkembangan ilmu

mereka. Dari Cina ada salah satu contoh terbaik akan Shen Kuo (1031 M – 1095

M), seorang ilmuwan dan negarawan yang pertama kali menggambarkan magnet-
jarum kompas yang digunakan untuk navigasi, menemukan konsep utara sejati,
perbaikan desain astronomi Gnomon, armillary bola, penglihatan tabung, dan
clepsydra, dan menggambarkan penggunaan drydocks untuk memperbaiki perahu.
Selain itu, Shen Kuo juga menyusun teori pembentukan tanah, atau geomorfologi.

Ada juga Su Song (1020 M – 1101 M) juga seorang astronom yang menciptakan

langit bintang atlas peta, menulis sebuah risalah farmasi dengan subyek terkait
botani, zoologi, mineralogi, dan metalurgi, dan telah mendirikan besar astronomi
clocktower di Kaifeng pada tahun 1088.
2. Timbulnya Metode-Metode Eksperimen (Periode II, 1550-1800 AD)
A. Orang-orang yang Berjasa Dalam Mengobarkan Kegiatan Ilmiah
1. Tycho Brahe (1546-1601)

12
Tycho dilahirkan dari keluarga bangsawan di Swedia yang pada
waktu itu dibawah kekuasaan Denmark. Meskipun telah dididik pada
Universitas Copenhagen Leipzig dan Rostock dalam jurusan-jurusan yang
bersangkutan dengan jabatan sebagai seorang negarawan, tapi dia lebih
berbakat dan mempunyai intersan dalam Astronomi.
Tycho Brahe adalah penyelidik pertama dalam astronomi sesudah
Hipparchus.
a. Dia eksperimentil. Seseorang penyelidik dan pengamat terbaik
dalam membuat data dan table-tabel Astronomi yang selama itu
tidak benar.
b. Dalam tahun 1575, Frederik II raja Denmark menunjuknya sebagai
seorang Astrolog dari keluarga raja dan memberinya penghasilan
yang memuaskan untuk memungkinkannya mendirikan
instrument-instrumen untuk penelitian. Tycho memberikan
perhitungan Astrolog (nujum) untuk keluarga raja. Tetapi pada
tahun 1597, Tycho dilepas dari jabatannya, kerena raja mengeluh
disebabkan dia banyak membuang waktu untuk Astronomi dan
tidak cukup waktu yang disediakannya untuk Astrolog. Selama 20
tahun itu dia hanya membuat observasi planit-planit secara
sistematis, membuat daftar-daftar dari bintang, pengumpulan data
Astronomi yang lain hanya dengan ketelitian yang mungkin tanpa
teleskop.
c. Dia mengintroduksikan koordinat Astronomi modern, menentukan
deklinasi, tinggi bintang dan sebagainya.
d. Dalam tahun 1599, Tycho mendirikan sebuah observatorium di
prague untuk kaisar Jerman, Rudolf II, tapi ditengah pekerjaannya
ini dia dengan tiba-tiba meninggal dunia (tahun 1601).
2. John Keppler (1571-1630)
a. Keppler adalah asisten Tycho di Parague selama beberapa bulan
terakhir dan merupakan seseorang ahli matematik bangsa Jerman.
Tycho penganut teori Geocentris sedangkan Keppler menyakini

13
teori Copernicus. Keppler seorang yang miskin, penyakitan dan
kecakapannya dalam eksperimen agak kurang. Dia seorang
teoristis yang membuat teori baru dari gerak planit-planit.
b. Mula-mula Keppler mencoba sistem baru Copernicus tetapi
perhitungan matematiknya gagal untuk menyetujui harga-harga
dari eksperimen Tycho. Kemudian dia mencoba system Ptolemy
dengan beberapa perbaikan, tetapi perhitungan-perhitungan masih
tetap gagal untuk menyetujui harga-harga eksperimen Tycho, yang
mana dalam hal khusus berbeda 8 menit busur. Akhirnya dia
kembali kepada teori Copernicus dengan mencoba orbit yang lain
dari lingkaran, yaitu lintasan Ellips dengan matahari pada
fokosnya. Perhitungan selanjutnya memenuhi eksperimen dan
penyimpangan 8 menit busur tadi telah hilang.
c. Tiga hokum Keppler yang terkenal, yaitu;
1) Lintasan dari tiap-tiap planit adalah ellips dengan matahari
sebagai titik fokusnya. Penjelasan dari hukum I Keppler
kerena garis edar (orbit) planet berbentuk ellips, selama
revolusi planet kadang-kadang planet dengan matahari dan
kadang-kadang jauh dari matahari. Titik terjauh disebut
aphelium yang berjarak kira-kira 152 juta Km dan dicapai
pada tanggal 1 Juli. Titik terdekat disebut perihelium yang
berjarak-berjarak kira-kira 147 juta Km dan dicapai pada
tanggal 1 Januari. Pergerakan planet-planet mengelilingi
matahari disebabkan setiap anggota tata surya memiliki
gaya Tarik atau gravitasi matahari terhadap planet yang
sangat besar. Sedangkan pada lintasan aphelium, pengaruh
gravitasi matahari terhadap planet lebih kecil. Akibatnya
berpengaruh pada kecepatan edar planet, di titik perihelium
lebih cepat dan titik aphelium lebih lambat, bila
dibandingkan dengan kecepatan rata-ratanya.

14
2) Garis yang menghubungkannya planet dengan matahari
akan melukiskan luas yang sama pada saat-saat yang
sama.Penjelasan dari hukum II Keppler misalkan suatu
planet pada suatu saat diposisi 1. Dalam selang waktu
tertentu, planet menenmpuh lintasan AB. Beberapa waktu
kemudian planet di posisi 2, dalam selang waktu planet
menempuh CD. Hukum II Keppler menyatakan bahwa luas
segetiga AOB sama dengan luas segetiga COD bila selang
waktu pada kedua lintasan itu sama. Akibat yang jelas dari
hukum ini dalah, ketika planet berada disekitar perihelium
(terdekat matahari) kecepatan besar, sedangkan disekitar
aphelium (terjauh matahari) kecepata terkecil.
3) Kuadrat periode planit-planit itu sebanding dengan pankat
tiga jarak rata-ratanya kematahari. Hukum III Kepler dapat
ditumuskan dengan:
𝑇₁2 𝑟₁3
=
𝑇₂2 𝑟₂3
Keterangan:
T1 = Periode Planet pertama
T2 = periode Planet kedua
r1 = Jarak planet pertama dengan matahari
r2 = Jarak planet kedua dengan matahari

Data Planet yang digunakan pada Hukum III Keppler


Planet Jarak rata-rata Periode, r3/T2
matahari, r T (1024 Km3/th2)
(x 104 Km) (Tahun)
Merkurius 57,9 0,241 3,34
Venus 108,2 0,615 3,35
Bumi 149,6 1,0 3,35
Mars 227,9 1,88 3,35

15
Jupiter 778,3 11,86 3,35
Saturnus 1.427 29,5 3,34
Uranus 2.870 84,0 3,35
Neptunus 4.497 165 3,34
d. Dia baru mengenal 6 planit yang disusunya secara spekulasi.
Waktu sekarang susunan itu sangat menarik. Bebarpa ahli fisika
dalam tahun-tahun terakhir ini, mencoba menemukan beberapa
macam dari relasi kwantum dengan kuantisasi orbit elektron dalam
model atom Hidrogen dari Bohr. Efek dari pemikirannya yang
sama seperti didapat Keplper dengan hukum-hukumnya untuk
planit-planit itu. Dia menyatakan bahwa ada 6 planit yang,
tempatnya ditentukan oleh bilangan suci 6 dan ada 5 ruang antara
orbitnya. Sekarang ada 5 dan hanya 5 benda- benda padat reguler
geometris yang ssmenurut Keppler menjadi penghubungnya. Jadi
dari hukum Keppler mulai dari bola yang merupakan lingkaran
besar yang menyatakan lintasan mercury. Lukiskanlah keliling
lingkaran itu suatu oktahedron (8 permukaan) dan lingkaran
terbesar yang mengelilinginya itu menyatakan orbit dari venus.
Dengan cara yang sama dilukis pula sebuah cosahedron (20
permukaan) keliling orbit dari venus didapat lintasan bumi, dari
bumi ke mars dengan pengertian dengan dodecehedron (12
permukaan). Dari Mars ke Yupiter oleh tetrahedron (4 permukaan)
dan dari Yupiter ke Saturnus oleh kubik. Ini contoh matematik
coesthetic yang dulu banyak dipakai bangsa Yunani.
e. Banyak sekali spekulasi pikiran dari Keppler untuk memikirkan
jawab atas pertanyaan berikut;
 Apa yang menyebabkan planit-planit itu bergerak?
 Kenapa planit-planit yang sebelah luar lebih lambat
pergerakannya?

16
Akhirnya Keppler sampai kepada pikiran bahwa antrara dua benda
saling tarik menarik. Paham kualitatif Keppler ini kemudian
dilanjutkan secara kuantitatif oleh Newton yang terkenal sebagai
“teori gravitasi umum”.

f. Keppler banyak berjasa dalam optika. Dia mengerti betul prinsip


refleksi total dan bagaimana menentukan sudut batas. Dia
menyelidiki refraksi udara dan posisi yang sebenarnya dari benda-
benda langit dan menentukan formula untuk mengoreksi semua
posisi dari zenith ke horizontal. Dia yang pertama mengajukan
bentuk miniskus dari lensa. Dia juga mengajukan bentuk teleskop
murni yang dapat memberikan bayangan rill. Sehingga dapat
ditangkap di layar di bidang api yang memungkinkan pengukuran
yang teliti dapat dilakukan.
3. Galileo Galilei (1564-1642)
Dia dilahirkan di Pisa Italia beberapa tahun sesudah kelahiran
Francis Bacon dan beberapa bulan sebelum kelahiran Shakespeare. Orang
tuanya mengharapkan untuk menjadi seorang ahli Fisika, karena itu dia
dikirim ke Universitas di Pisa. Dia merupakan pelopor dari periode ke II
ini (1500-1800) dimana pertumbuhan penyelidikan dengan percobaan dan
eksperimen-eksperimennya mengemukakan pandangan moderen yang
scientific berdasarkan pengamatan-pengamatan-pengamatan.
a. Sebagai seorang mahasiswa dalam biara Vallombrosa dekat
Florense, Galileo mempunyai kelebihan dalam klasik dan literatur
dan menjadi seorang pujangga, ahli musik dan ahli seni. Dia juga
memperliatkan kecakapan dalam science dan kecerdikannya dalam
mekanika yang kemudian sintesanya dilanjutkan oleh Newton yang
sampai sekarang ini sangat terkenal. Pada waktu dia berumur 17
tahun dia dikirim ke Universitas Pisa untuk mempelajari obat-
obatan. Disini dia membuat penyelidikan dan penemuan-penemuan
yang pertama.

17
b. Sewaktu masih mahasiswa, pada suatu hari dalam gereja Pisa, dia
mengamati lampu gantung yang berayun. Dengan denyutan
nadinya dia telah mengukur waktu ayunan dan mendapatkan
bahwa periode itu konstan tidak tergantung amplitudo.
c. Dia mengadakan eksperimen tentang, benda jatuh dan dia
mendapatkan bahwa pernyataan dogmatis Aristoteles mengenai
benda berat jatuh lebih cepat dari benda ringan adalah salah. Untuk
menyakinkan colleaguenya di Universitas Pisa mengenai kesalahan
Aristoteles itu, dia telah menjatuhkan peluru seberat 10 Pound dan
seberat 1 pound pada waktu yang sama dari puncak menara Pisa.
Ke dua benda ini mencapai tanah pada saat yang sama. Ke dua
benda ini mencapai tanah pada saat yang sama. Kenyataan ini tidak
meyakinkan orang-orang yang mendengarnya, karena mustahil
Aristoteles akan salah. Sudah anggapan umum pada waktu itu,
bahwa Aristoteles tidak dapat salah, dan eksperimen Galileo itu
dianggap mereka sebagai suatu kebodahan belaka. Dia tertarik
pada matematik dan pada umur 26 tahun dia telah diangkat
menjadi profesor matematik di Pisa.
d. Dia dipaksa meninggalkan Pisa karena ajaran- ajarannya yang
membatalkan Aristoteles yang merupakan keyakinan gereja pada
masa itu. Pada tahun 1952 dia menjadi Profesor Matematik di
Universitas Padua, disini dia tinggal selama 18 tahun dengan
gembira kerena dia dapat bebas berfikir dan mengajar.
Kemahsurannya sebagai guru besar meliputi seluruh Eropa dan
Kuliah-kuliahnya dibanjiri orang. Kebebasan berfikir dan semangat
bebas mengemukakan pertanyaan-pertanyaan merupakan
karakteristik hidupnya yang diwarisi dari bapaknya dari kaum
bangsawan. Di panduan dia menjadi penganjur teori teori
Copernicus yang bersesuaian pula dengan Keppler. Dalam tahun
1602 dia membuat termometer dan tahun 1609 teleskop. Dengan
teleskopnya ini dia telah menemukan bulan-bulan(satelit) dari

18
Yupiter dan gunung-gunung yang ada di bulan. Penemuan-
penemuan ini bertentangan langsung dengan Aristoteles yang
mengajarkan bahwa hanya Planet (matahari-bulan-mercury-venus-
mars-yupiter-saturnus) dan bulan itu licin. Dalam tahun 1610
namanya sudah sangat terkenal sehingga dia diundang untuk
kembali ke Pisa sebagai Profesor matematik dan filosofi dengan
kenaikan gaji yang memuaskan. Sudah tentu saja penerimaannya
kembali ke Pisa itu mengorbankan kebebasan berfikir dan kerajuan
paduan sendiri. Dari kelanjutan penyelidikannya dia telah
menemukan bintik-bintikan rotasi matahari pada sumbunya,
crescent phase dari Yens, the faculae of the moon. Dalam tahun
1612 dia mengumumkan pidatonya mengenai benda-benda
merampung “Discourse on floating bodies”. Mula-mula
kemahsurannya itu dibiarkan saja oleh pihak oposisi dari gereja.
Tetapi karena penemuan-penemuannya itu memberi sokongan
kepada teori Copernicus yang dibenci saingannya yang hebat
terhadap kebenaran filosofi Aristoteles, maka pada tahun 1615 dia
dihadapkan muka Paus dengan ancaman siksaan dan hukuman, dia
dipaksa agar membatalkan semua pendapatnya yang mengatakan
bahwa semua matahari adalah pusat alam semesta dan tidak
bergerak, dan berjanji mulai saat itu tidak akan menganut,
mengajarkan atau mempertahankan dengan cara apapun paham
tersebut. Serentak dengan itu diputuskan bahwa pekerjaan (teori)
Copernicus tidak benar dan belumdisempurnakan makanya harus
diberi koreksi. Putusan ini juga memberikan kebebasan kepada
Galileo dan membolehkan dia kembali ke Pisa untuk meneruskan
penyelidikkannya sesuai dengan yang digariskan gereja dan tidak
akan mengadakan pelanggaran-pelanggaran lagi.
e. Dalam tahun 1623 di bawah kekuasaan temannya Berberini yang
menjadi Paus, Galilei mendapat lebih banyak kebebasan dan dia
menyokong teori Copernicus dan teori Heliocentris alam kembali.

19
Sebuah buku besar yang telah ditulisnya berjudul “Dialogues on
the ptolemaic and Copernicus systems”, dimana dialog-dialog
dalam buku ini merupakan diskusinya dari Salviati sebagai
Copernicus, Simplicio sebagai Ptolemaic dan Sagredo sebagai
orang tengah, pandai berkelakar, orang pintar yang baik,
menggambarkan dan memberikan pembandingan dengan pendapat
Galilei. Perdebatan berlangsung selama 4 hari. Meskipun bentuk
dialog-dialog itu dengan cerdiknya berpegang kepada keputusan
dalam tahun 1615, akhirnya musuh-musuhnya menganalisa bahwa
sifat yang terkandung dalam buku itu, menyatakan barang siapa
yang menyokong sistem Ptolemaic adalah orang-orang bodoh
musuh-musuh Galileo menyatakan kepada Paus bahwa orang-
orang bodoh yang dimaksudkan oleh buku it adalah Paus sendiri.
Hasutan-hasutan ini mengakibatkan Paus berubah menjadi
penantang Galileo kembali dan memaksa agar ajaran-ajarannya itu
ditarik kembali dan dikenakan tahanan rumah, untuk diselidiki
lebih jauh. Meskipun Galileo tua penyakitan dan menjadi buta, dia
masih meneruskan pekerjaan-pekerjaannya dengan gembira seperti
biasa mendiktekan karangannya mengenai “Discouses and
mathematical Demonstrations Conserning Two New Scien ces
pertaining to Mechanics and local Motion”. Dia
mengintroduksikan tiga orang untuk mendiskusikan pendapat
orang ke empat, yaitu dia sendiri. Sebagai pembicara yaitu Simpico
yang mengemukakakan pandangan-pandangan Aristotles, dia
didebat(diserang) oleh Salviati, sedangkan orang yang ketiga
Sagredo membayangkan dan memberikan perbandingan dengan
pendapat orang ke empat (Galileo). Pekerjaan-pekerjaannya
mengenai mekanika itu telah merintis jalan bagi Newton untuk
menciptakan tiga hukum gerakan sebagai yang kita kenal sekarang.
Galileo meninggal pada waktu berumur 78 tahun, dalam keaadan
sengsara, disuatu pondok yang penuh penderitaan dan kemiskinan.

20
B. Meluasnya Metoda-metoda Eksperimen
1. Sejarah Fisika di Zaman Ini telah menjadi ilmu Fisika yang dipelajari
sekarang.Nama-nama seperti Newton,young,Fresnel,Faraday,Maxwell dan
banyak lagi yang lain,mengingat kita kepada eksperimen-eksperimen dan
hukum-hukum yang dinamai menurut nama mereka sendiri.Pada waktu ini
banyak sekali di Eropa pusat-pusat ilmu pengetahuan yang mempelajari
bermacam-macam ilmu,antara lain di Italy tahun 1603 “Lincean Society,di
Perancis tahun 1667 “Royal Academy of Sciences”,di vancement of
Learning”.Tidaklah mungkin kita meninjau semua penemuan-penemuan
yang telah berkembang itu satu persatu sehingga menjadikan satu ilmu
Fisika lanjutan.Terlebih dahulu kita akan mengemukakan beberapa
penemuan-penemuan penting yang menjadi Karakteristik dari periode
ini,kemudian kita membatasi diri untuk meninjau dengan ringkas biografi
dari beberapa ahli yang terkemuka di Zaman ini.Dari cara-cara mereka
hidup,cara-cara mereka menemui sesuatu,cara mereka menelitinya sampai
dapat dijadikan hukum yang berlaku,penting sekali kita ketahui,apakah
metoda-metoda yang mereka pergunakan itu masih dapat juga
dipergunakan di zaman sekarang ini.
2. Dalam tahun 1600,Gilbert seorang ahli bangsa Inggris mengumumkan
pekerjaannya yang terkenal,yaitu “de magnete” yang berdasarkan pada
pengalaman sendiri;dia menunjukkan ketidak benaran sangkaan yang telah
popular dewasa itu,bahwa magnet akan hilang bila benda digosok dengan
dedaunan yang berbau pedas merangsang (seperti daun bawang) dan akan
bermagnet kembali bila digosok dengan darah kambing.Dia yang pertama
mengenal bahwa bumi adalah sebuah magnet spheris yang besar dan dia
telah menjadikan sebuah besi speris yang kecil dan menunjukkan bahwa
menghasilkan medan magnet yang sama dengan yang diberikan oleh
bumi.Ahli-ahli lain yang bekerja dalam ilmu kemagnetan ini adalah :
a. Kircher (1585-1680) yang mengukur gaya yang diperlukan untuk
menolak sepotong besi dari tiap-tiap kutub magnet,
mendemonstrasikan kesamaan-kesamaan sifat kedua kutub.

21
b. Gabeo (1585-1650) menunjukkan bahwa jarum besi yang tidak
magnetis bila diapungkan bebas bergerak di permukaan air akan
menempatkan dirinya sepanjang meridian magnetic bumi.
c. Cellibrand (1597-1637) menemukan bahwa deklinasi magnetis itu
bervariasi besarnya.
3. Dalam lapangan optika,adalah scheiner (1575-1650) yang mempelajari
sifat-sifat optic dari mata manusia.Snell (1591-1626) menemukan
kebenaran hukum refraksi.Cavalieri (1598-1647) memberikan formula
yang tepat untuk jarak titik api dari sebuah lensa gelas yang tipis dengan
terma-terma dari radius lengkung kedua sisinya.
4. Dalam lapangan akustik,Mersenne (1588-1648) menyelidiki hukum-
hukum senar yang bergetar dan penentuan frekuensi-frekuensi dan nada-
nada.Dia juga mengukur kecepatan bunyi dengan observasi dari interval
waktu antara pancaran sinar sebuah Meriam dengan bunyi yang di dengar.
5. Dalam lapangan mekanika fluida :
a. Torricelli (1608-1647) mempelajari arus zat alir dari sebuah
lubang,menemukan prinsip barometer dan mengamati variasi tinggi
barometer.
b. Guericke (1602-1686) tanpa bekerja sama telah menemukan pompa
udara.
c. Pascal (1623-1662) mengukur beda tinggi barometer di dasar dan di
puncak gunung.Dari keterangan-keterangannya yang baik itu,nantinya
dia mengumumkan prinsip hidrostatik yang mempergunakan namanya
sendiri yang sampai hari ini sangat terkenal bagi para pelajar-pelajar
fisika elementer.

Akhirnya dengan banyaknya penemuan-penemuan serta uraian-uraian ini,maka


timbulah cabang baru dari ilmu fisika yang meminta penyelidikan tersendiri
mengenai obyeknya yang telah dipisahkan dari yang lain-lainnya seperti:
Mekanika-hidrolika-panas-bunyi-cahaya-listrik-magnet dan sebagainya.Di antara
para ahli di zaman ini yang lain dan berjasa dalam memberikan dasar untuk fisika
modern adalah: Sir Isaac Newton.

22
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Ilmu pengetahuan bangsa Arab telah melebihi ilmu guru-gurunya sendiri,
yaitu Yunani dan Persia. Djabar Ibnu Hijan dan Ar-razi dua ahli ilmu
Kimia kenamaan yang telah menyelidiki rahasia-rahasia dan seluk beluk
ilmu Kimia, sehingga menjadi sebab yang utama bagi kemajuan ilmu
Kestabilan dan Industri. Bangsa Arab pertama dalam ilmu Aljabar Djabar
al Isjbilly. Albatius ahli ilmu Falak bangsa Arab yang telah meneliti

23
kembali harga-harga yang telah didapat Ptolemy tentang Tropical Year
yang dianggapnya salah dan memberikan harga 365 hari, 5 jam, 45 menit,
dan 22 detik. Harga ini hanya berbeda 2 menit, 24 detik dengan harga yang
didapat sekarang ini. Dalam ilmu Fisika yang telah dipisahkan dari
Astronomi yang terkenal dari bangsa Arab yaitu Alhezen yang telah
memperbaiki teori Ptolemy dan hanya benar untuk sudut-sudut yang kecil.
2. Zaman pertengahan, dalam tahun 395 Kaisar Romawi Theodosius
membagi kerajaannya kepada kedua orang putranya. Akhir abad ke 15
pekerjaan Aristotles dianggap tidak dapat salah seperti kitab suci. Di
Inggris dan Prancis dianggap melanggar Undang-Undang (hukum) dan
merupakan suatu kejahatan bagi ajaran-ajaran lain yang menentang ajaran
filsafat terbesar ini. Kendati terjadi kegelapan umum, masih ada juga yang
berada dalam kegelapan itu yang ingin mempersoalkan kebenaran ajaran-
ajaran Aristoteles, orang-orang terkenal dalam hal ini adalah: Ahli filsafat
dari Inggris Roger Bacon(1214-1294), seorang ahli bangsa Italia Leonardo
da Vinsci yang terkenal ahli dalam segala lapangan, pelukis, ahli patung,
arsitek, ahli filsafat, insinyur, penyelidikan alam dengan dasar keyakinan.
Copernicus (1473-1543) Dia dilahirkan di Polish Prussia adalah ahli
Astronomi dan matematika
3. Orang-orang yang berjasa dalam mengobarkan kegiatan ilmiah
1) Tycho Brahe (1546-1601) dilahirkan dari keluarga bangsawan di
Swedia yang pada waktu itu di bawah kekuasaan Denmark. Tycho
Brahe adalah penyelidik pertama dalam Astronomi sesudah
Hipparchus.
2) John Keppeler (1571-1630), Keppeler adalah asisten Tycho di
Parague. Tiga hukum Keppeler yang terkenal yaitu:
a. Lintasan dari tiap-tiap planet adalah ellips dengan matahari
sebagai titik fokusnya.
b. Garis yang menghubungkan planet dengan matahari akan
melukiskan luas yang sama pada saat-saat yang sama

24
c. Kuadrat periode Planet-planet itu sebanding dengan kuadrat
pangkat tiga jarak rata-ratanya dari matahari.
3) Galileo Galilei (1564-1642), dia dilahirkan di Pisa Italia. Galileo
merupakan seorang astronom, filsuf, dan Fisikawan. Karya-karya
Ilmuawan besar Galileo Galilei yaitu: Prinsip Pendahuluan,
Keseimbangan Hidrostatik, bidang mekanika, Penemuan
Termometer, mikroskop, bidang hukum kelembaman, bidang
astronomi.
4. Meluasnya Metode-metode Eksperimen
Sejarah fisika di zaman ini telah menjadi ilmu Fisika yang dipelajari
sekarang. Nama-nama seperti Newton, Young, Maxwell dan banyak lagi.
Dalam tahun 1600, Gilbert seorang ahli Inggris yang pertama mengenal
bahwa bumi adalah sebuah maknit spheris yang besar. Ahli-ahli lain yang
bekerja dalam ilmu kemaknitan ini adalah; Kircher (1601-1680), Gabeo
(1585-1650), Cellibrand (1597-1637). Dalam lapangan Optika adalah
Scheiner (1575-1650) yang mempelajari sifat-sifat optic dari mata
manusia. Dalam lapangan Akustik Mersenne (1588-1648) menyelidiki
hukum-hukum senar yang bergetar dan penentuan frekuensi-frekuensi dan
nada-nada. Dalam lapangan mekanika Fluida Torricelli (1608-1647),
Guericke (1602-1686), Pascal (1623-1662).

25

Anda mungkin juga menyukai