Isu dan Regulasi dalam Keperawatan

Tania Fitri Ananda, 1706978401, Mahasiswa S1 Reguler FIK UI 2017,

taniaftrananda@gmail.com

Abstrak
Keperawatan sebagai profesi dituntut untuk mengembangkan keilmuannya dengan cara peka
terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungan setiap saat. Berbagai perubahan yang
terjadi akan menimbulkan isu yang menuntut peningkatan pelayanan asuhan keperawatan, salah
satu isu yang ada di Indonesia adalah euthanasia. Euthanasia aktif merupakan tindakan yang dapat
melanggar hukum khususnya pada KUHP 338, 339, 345, dan 395, serta undang-undang no. 36
mengenai tenaga kesehatan dan no. 38 mengenai keperawatan. Penulis merekomendasikan untuk
memberikan informasi tentang isu euthanasia serta undang-undang yang berkaitan dengan lebih
luas lagi.

Kata kunci: Euthanasia, Isu, Keperawatan, Undang-undang

Isue legal dalam praktik keperawatan merupakan suatu peristiwa atau

kejadian yang dapat di perkirakan terjadi atau tidak terjadi di masa mendatang dan
Sah, sesuai dengan Undang-Undang/Hukum mengenai tindakan mandiri perawat
profesional melalui kerjasama dengan klien baik individu, keluarga atau
komunitas dan berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan
asuhan keperawatan sesuai dengan lingkup wewenang dan tanggung jawabnya,
baik tanggung jawab medis/kesehatan maupun tanggung jawab hukum. Isu adalah
masalah yang dikedepankan (untuk ditanggapi dan sebagainya) (KBBI, 2016).
Legal yaitu sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau hukum (KBBI,
2016). Praktik keperawatan adalah Tindakan mandiri perawat professional
melalui kerja sama bersifat kolaboratif dengan pasien/klien dan tenaga kesehatan
lainnya dalam memberikan asuhan keperawatan sesuai lingkup wewenang dan
tanggung jawabnya (Kusnanto, 2004). Undang-undang adalah ketentuan dan
peraturan negara yang dibuat oleh pemerintah (menteri, badan eksekutif, dan
sebagainya), disahkan oleh parlemen (Dewan Perwakilan Rakyat, badan legislatif,
dan sebagainya), ditandatangani oleh kepala negara (presiden, kepala pemerintah,
raja), dan mempunyai kekuatan yang mengikat (KBBI, 2016). Oleh karena itu,
dalam tulisan ini akan dijelaskan mengenai isu dalam keperawatan serta regulasi
yang berkaitan dengan isu tersebut.

1 Universitas Indonesia
 2

Euthanasia merupakan salah satu isu dalam keperawatan, baik euthanasia

aktif maupun pasif. Ditakutkan euthanasia ini akan menjadi sesuatu yang legal di
tahun yang akan mendatang. Dalam hal ini, perawat berada dalam posisi yang
sangat baik untuk mengkajinya secara lebih obyektif, sehingga perawat
berkesempatan terlibat aktif dalam mengembangkan kebijakan-kebijakan terkait,
khususnya pada kasus keperawatan medikal bedah. Euthanasia aktif adalah
perbuatan yang dilakukan secara medik melalui intevensi seorang dokter dengan
tujuan untuk mengakhiri hidup manusia. Euthanasia pasif adalah perbuatan
menghentikan atau mencabut segala tindakan atau pengobatan yang perlu untuk
mempertahankan hidup manusia (M. Jusuf Hanafiah, 1999). Euthanasia aktif
merupakan tindakan yang melanggar hukum dan dinyatakan dalam KUHP pasal
338, 339, 345, dan 395 (Suhaemin, 2003).

Seorang perawat profesional memiliki hak dan kewajiban yang harus

dipenuhi, dimana dalam melakukan hal tersebut harus sesuai dengan standar
pelayanan, standar profesi, standar prosedur operasional, dan ketentuan peraturan
perundang-undangan. Peraturan-peraturan tersebut tentunya untuk mengatur
tindakan perawat sekaligus dapat menjadi payung hukum untuk perawat. Isu
euthanasia aktif ini merupakan tindakan yang melanggar hak dan kewajiban
perawat. Undang-undang pasal 57 mengenai hak dan kewajiban tenaga kesehatan
berbunyi “ memperoleh perlindungan hukum sepanjang melaksanakan tugas
sesuai dengan Standar Profesi, Standar Pelayanan Profesi, dan Standar Prosedur
Operasional “ (Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan, 2014). Undang-undang pasal 36 mengenai hak dan
kewajiban perawat berbunyi “ menolak keinginan klien atau pihak lain yang
bertentangan dengan kode etik, standar pelayanan, standar profesi, standar
prosedur operasional, atau ketentuan Peraturan Perundang-undangan “ (Undang-
undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan, 2014).

Perawat diharapkan dapat meningkatkan pemahamannya terhadap

berbagai isu keperawatan di Indonesia, sehingga dapat dikembangkan dalam
tatanan layanan keperawatan melalaui kegiatan riset sebagai dasar untuk
pengembangan. Seorang perawat dalam melakukan tindakan asuhan keperawatan

Universitas Indonesia
 3

harus sesuai dengan peraturan dalam keperawatan dan hukum yang berlaku. Maka
dari itu sebagai perawat kita harus mengetahui dan memahami aturan-aturan
tersebut dengan cara membaca dan mempelajarinya. Diharapkan para perawat
terus meningkatkan kompetensi diri mereka dan menjadi perawat yang semakin
baik hari demi hari untuk masyarakat.

Daftar Pustaka

KBBI. (2016). Isu. Retrieved April 22, 2018, from

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/isu

KBBI. (2016). Legal. Retrieved April 22, 2018, from

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/legal

KBBI. (2016). Undang-undang. Retrieved April 22, 2018, from

https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/undang-undang

Kusnanto. (2004). Pengantar profesi dan praktik keperawatan profesional.

Jakarta: EGC.

M. Jusuf Hanafiah, A. A. (1999). Etika kedokteran dan hukum kesehatan. Jakarta:

EGC.

Suhaemin, H. M. (2003). Etika keperawatan: aplikasi pada praktik. Jakarta: EGC.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga

Kesehatan. (2014). Jakarta: Kemenkes.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.

(2014). Jakarta: Kemenkes.

Universitas Indonesia