ANASTESI BLOK MANDIBULA

No. Dokumen SOP/KS/UKP/205/IV/2018

No. Revisi 0
SOP
Tanggal Terbit 26 April 2018
Halaman 1–2
PUSKESMAS dr.ATIKAH
KRAMATSARI NIP.19650411 200701 2 006

Pengertian Suntikan Blok Mandibula adalah suatu teknik anestesi lokal, dimana
larutan anestesi dideponir pada cabang utama syaraf yaitu Nervus
Alveolar Inferior dan Nervus Lingualis
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
Melaksanakan suntikan anastesi blok mandibula dengan tujuan
anatesi sebelum tindakan pencabutan
Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas Kramatsari Nomor
022/SK/KS/UKP/III/2018 tentang Jenis – jenis Anastesi Lokal
yang Dapat Dilakukan di Puskesmas Kramatsari
2. SK Kepala Puskesmas Kramatsari Nomor
027/SK/KS/UKP/III/2018 tentang Pelaksanaan Anastesi Lokal
dan Sedasi
3. SK Kepala Puskesmas Kramatsari Nomor
023/SK/KS/UKP/III/2018 tentang Tenaga Kesehatan yang
Memiliki Kewenangan Melakukan Anastesi Lokal dan Sedasi
Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/62/2015 tentang Panduan Praktek Klinis bagi
Dokter Gigi
Prosedur 1. Petugas melakukan anamnesa pada pasien
2. Menjelaskan prosedur kepada pasien
3. Persetujuan tindakan/inform consern
4. Petugas Mencuci tangan
5. Petugas Menggunakan APD
6. Desinfeksi area mukosa yang akan dianastesi menggunakan
Povidone Iodine
7. Jari pada permukaan oklusal, pada tepi anterior ramus pada
lekukan koranoid kemudian digerakkan ke medial melewati
trigonum retro molar dan berkontak dengan linea obliqua
internal.
8. Jarum dan alat suntik sudah berisi larutan anestesi diinsersikan
dari arah premolar bersebrangan setinggi pertengahan kuku
menyusuri bagian medial dan linea obliqua interna hingga
mencapai sulkus mandibula.
9. Selama insersi jarum, mulut tetap terbuka lebar dan jarum
dalam perjalanannya slalu berkontak dengan tulang
10. Sesudah mencapai sulkus mandibula, jarum ditarik sedikit (kira-
kira 1mm), diaspirasi dan kalau aspirasi (-) maka suntikkan
larutan 1 cc untuk membius Nervus Alveolaris Inferior
11. Tarik alat suntik ke arah luar hingga kira-kira setengah jarum
 yang masuk, diaspirasi lagi dan kalau aspirasi (-) maka deponir
0,5 cc untuk membius Nervus lingualis
12. Kemudian alat suntik ditarik keluar seluruhnya
Unit Terkait 1. BP Gigi
Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Inform consent
Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Historis Diberlakukan
Perubahan

Nomor SOP/KS/UKP/205/IV/2018
Revisi Ke 0
No.Copy Dokumen 0
Berlaku Tgl 26 April 2018
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

ANASTESI BLOK MANDIBULA

Penanggungjawab
Disiapkan Diperiksa Disahkan
Penanggung Jawab UKP Ketua Tim Mutu KepalaPuskesmas

dr. Hodijah drg. Gandha Wijaya H dr. Atikah

19851229 201502 2 002 19860615 201502 1 001 NIP.19650411 200701 2 006

1. Surat masuk dan keluar diberi nomer sesuai dengan ketentuan.

DINAS KESEHATANKOTA PEKALONGAN
1. PenetapanKetentuanPenulisanDokumen
PUSKESMAS KRAMATSARI
JL. AMD Nomor 1 PasirKratonKramat Kota Pekalongan
Telp( 0285) 420990, kodePos 51118
E-mail : puskesmas_kramatsari@yahoo.com

ANASTESI BLOK MANDIBULA

No. Dokumen DT/KS/UKP/205/IV/2018
No. Revisi 0
DAFTAR Tanggal Terbit 26 April 2018
TILIK Halaman 1

No Langkah Kegiatan Ya Tidak

1. Apakah Petugas melakukan anamnesa pada pasien?
2. Apakah petugas Menjelaskan prosedur kepada pasien?
 Apakah petugas melakukan Persetujuan tindakan/inform
3.
consern?
4. Apakah Petugas Mencuci tangan?
Apakah Petugas menggunakan APD ( Masker dan Sarung
5.
Tangan )?
Apakah Petugas melakukan Desinfeksi area mukosa yang akan
6.
dianastesi menggunakan Povidone Iodine?
Apakah Petugas meletakkan Jari pada permukaan oklusal, pada
tepi anterior ramus pada lekukan koranoid kemudian digerakkan
7.
ke medial melewati trigonum retro molar dan berkontak dengan
linea obliqua internal?
Apakah petugas menginsersikan Jarum dan alat suntik sudah
berisi larutan anestesi dari arah premolar bersebrangan setinggi
8
pertengahan kuku menyusuri bagian medial dan linea obliqua
interna hingga mencapai sulkus mandibular?
Apakah Selama insersi jarum, mulut tetap terbuka lebar dan
9
jarum dalam perjalanannya slalu berkontak dengan tulang?
Apakah Sesudah mencapai sulkus mandibula, jarum ditarik
sedikit (kira-kira 1mm), diaspirasi dan kalau aspirasi (-) maka
10
suntikkan larutan 1 cc untuk membius Nervus Alveolaris
Inferior?
Apakah petugas menarik alat suntik ke arah luar hingga kira-kira
11 setengah jarum yang masuk, diaspirasi lagi dan kalau aspirasi
(-) maka deponir 0,5 cc untuk membius Nervus lingualis?
12 Apakah petugas menarik alat suntik keluar seluruhnya?