Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN PELATIHAN PETUGAS PELAYANAN GAWAT DARURAT

PUSKESMAS TAWANGSARI

a. Pendahuluan
Pelayanan dan pertolongan kasus gawat darurat di Puskesmas dewasa ini semakin
meningkat jumlahnya sebagai akibat dari modernisasi hasil pembangunan , sarana
pengangkutan, kepadatan penduduk, lingkungan pemukiman serta kemajuan
teknologi disegala bidang.
Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan, peningkatan pengetahuan , sikap dan
keterampilan khususnya pada kasus gawat darurat maka perlu suatu pelatihan
tentang penanganan gawat darurat bagi petugas.

b. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari keterampilan dalam melakukan tindakan pertolongan
pertama diperlukan untuk mengantisipasi keadaan-keadaan darurat akibat
kecelakaan atau penyakit-penyakit akut (mendadak). Sistem Pelayanan Gawat
darurat solusi terpilih terbaik untuk memberi bantuan bagi seseorang
dengan kriteria “gawat darurat”. Suatu sistem yang baik akan tercermin dari
waktu tanggap sesaat setelah cedera terjadi. Keberhasilan pertolongan
terhadap penderita gawat darurat itu tergantung pada kecepatan
ditemukannya penderita, kecepatan meminta bantuan pertolongan dan
kecepatan dan ketepatan bantuan yang diberikan.
Dari faktor di atas memberikan pemahaman bahwa pertolongan pertama
ditempat kejadian sebaiknya dilakukan oleh penolong yang memahami
prinsip resusitasi, stabilisasi, dan evakuasi serta cara transportasi penderita dengan
benar.
Di dalam pelatihan pertolongan pertama, peserta akan mendapatkan
pengetahuandan kerterampilan tentang tindakan-tindakan pertama melalui
metode ceramah,peragaan serta simulasi sehingga jika dihadapkan dalam situasi
gawat darurat yang sesungguhnya peserta dapat mengambil tindakan pertolongan
pertama pada korban.
c.Tujuan
a. Tujuan Umum
Peserta mempunyai kerterampilan tentang tindakan-tindakan pertama
melalui metode ceramah, peragaan serta simulasi sehingga jika dihadapkan
dalam situasi gawat darurat yang sesungguhnya peserta dapat mengambil
tindakan pertolongan pertama pada korban.

a. Tujuan Khusus
1) Mampu mempraktekkan keterampilan dasar menangani pasien terkena
sengatan serangga berbahaya
2) Mampu mempraktekkan keterampilan dasar pasien yang mengalami
trauma/injury
3) Mampu memparaktekkan keterampilan dasar gawat darurat Bantuan Hidup
Dasar
4) Mampu mempraktekkan keterampilan evakuasi dan transportasi pasien
dengan benar.

d. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


Proses belajar interaktif dengan metode ceramah, simulasi dan demontrasi,
Diskusi dilakukan untuk membahas suatu kasus gawat darurat. Bahan
materi pelatihan dibagikan pada saat pelaksanaan berupa modul pelatihan PPGD.

e. Cara Melakukan Kegiatan


Kegiatan pelatihan diselenggarakan oleh tim yang terdiri dari:
1. Dokter yang bersertifikat ATCLS (Advance Trauma & Cardiac Life
Support)
2. Perawat yang bersertifikat BTCLS (Basic Trauma & Cardiac Life
Support)

f. Sasaran
Pelatihan PPGD ini adalah perawat yang bertugas di Ruang Pemeriksaan
Umum,IGD dan Rawat Inap Puskesmas Tawangsari 17 orang.
g. Jadwal
Pelatihan dilaksanakan pada hari/tanggal Rabu, 1 Juni 2017 selama 1 (satu)
hari dimulai pukul 08.00 sampai 14.00 WIB. Tempat pelatihan di Aula Puskesmas
Tawangsari

h. Evaluasi Pelaksaanaan kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi penyelenggaraan pelatihan meliputi :
1. Evaluasi tertulis bagi peserta pretest & post test
2. Ujian praktek

i. Pencatatan Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Tindak lanjut bagi peserta pelatihan adalah pembinaan berkelanjutan bagi alumni
pelatihan.
Fasilitas yang didapatkan peserta pelatihan :
- Modul pelatihan PPGD
- Alat tulis (Bolpoint + Blocknote)
- Surat Keterangan telah mengikuti pelatihan

Mengetahui
Kepala Puskesmas Tawangsari

dr.ANNA ENDARYATI
NIP.19780425 200801 2 013

Anda mungkin juga menyukai