“Efisiensi Pestisida Organik Daun Pepaya dengan Aktivator Asam HCL”
Abstrak Keanekaragaman jenis tumbuhan di Indonesia, menjadikan Indonesia sebagai paru-paru dunia. Tumbuhan yang ada memiliki banyak kebermanfaatan, ada yang digunakan sebagai bahan pangan, ada yang digunakan sebagai obat, dan ada juga yang digunakan sebagai bahan pembuat pestisida. Salah satu tumbuhan yang digunakan sebagai pembuat pestisida ini ialah tumbuhan pepaya(carica papaya), tepatnya di daunnya. Pestisida daun pepaya ini diperoleh dari ekstraksi daun pepaya itu sendiri. Jenis pestisida ini mudah terurai(biodegradable) di alam, sehingga tidak mencemarkan lingkungan dan ekonomis. Namun untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal lagi, pestisida daun pepaya ini ditambahkan activator asam HCL. Penambahan aktivator HCL ke pestisida daun pepaya ini bisa membuat efisiensi pestisida meningkat, dimana hama yang ada akan lebih banyak berkurang dibandingkan dengan pestisida biasa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan beberapa variabel dan studi pustaka dari berbagai sumber referensi, baik cetak maupun elektronik. Sehingga dapat menghasilkan penelitian yang akurat dalam pembuatan pestisida organik daun pepaya dengan penambahan aktivator HCL. Penelitian ini dilakukan di laboratorium dengan prosedur yang telah ditentukan.Berdasarkan hasil penelitian dengan metode diatas, penelitian ini diharapkan dapat membuat terobosan baru pada efektivitas lahan pertanian. Dari penelitian diatas didapatkan hasil bahwa penambahan aktivator HCL pada pestisida daun pepaya dapat meningkatkan efisiensi.