Anda di halaman 1dari 31

MOTIVASI

EKSTRA
7-As
Motivasi Etos Kerja Spiritual Training 7-As

By : Kang Zain
Lead Trainer S3 – Spiritual Sinergi Semesta
www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 1
Motivasi Ekstra 7-As

Bismillaahirrahmaanirrahiim

MOTIVASI
EKSTRA
7-AsMotivasi Etos Kerja Spiritual Training 7-As

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 2
Motivasi Ekstra 7-As

Motivasi Etos Kerja Spiritual Training 7-As (Motivasi Ekstra 7-as)


Penerbit S3Ebook
Perum. Griya Asri Sirnasari, Jalan Rajawali III E-7
Bogor, Indonesia.
Email: hatiplong@cahaya-semesta.com
http://www.cahaya-semesta.com

Penulis: Kang Zain

Di-e-book-kan pertama kali oleh:


Penerbit S3Ebook
Terbitan: Maret 2011

Distribusi utama oleh:


Penerbit S3Ebook

Harga: GRATIS atau SEIKHLASNYA


Transfer ke Bank Muamalat a.n. Nunu Zainul Fuad, no.rek 9185703499

Hak Cipta :
Hanya milik Allah Subhaanahuu wa ta‟aalaa,
Tidak ada larangan dari kami jika Anda menyebarluaskan materi ini tanpa seizin kami,
semoga hal itu justru bisa menjadi pahala bagi kami dan Anda,
dan Allah mengampuni semua dosa kami dan Anda.
Syukron. Jazakumullah. Barokallahufiikum.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 3
Motivasi Ekstra 7-As

Salam Ekstra
Alhamdulillah, kami hadirkan kembali sebuah e-book di hadapan Anda. Semoga Anda
selalu bahagia dan selalu di dalam pemeliharaan Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

Sahabat Ekstra, hidup adalah permainan, tapi hidup bukan untuk main-main. Tidak ada
yang sia-sia dalam hidup ini, semua selalu ada hikmahnya yang luar biasa bagi siapa pun.
Dalam permainan yang “nyata” ini, setiap individu berhak memilih peran apa yang ingin
dimainkannya. Lain itu, tanpa sepengetahuan Anda, Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa
pun telah mempersiapkan takdir terbaik untuk Anda dan hamba-hamba Allah lainnya.

Allah mengetahui peran apa yang terbaik untuk setiap hamba-Nya , dan Allah pun
memiliki hak agar setiap hamba-Nya mau memainkan peran itu. Adapun, mengenai
sejauh mana Allah akan menggunakan “hak”-Nya, tentu saja Anda tidak bisa
mengukurnya, dan tidak perlu mengukurnya.

Yang penting, tugas Anda adalah : lakukan saja yang terbaik. Lantaran syariatnya, tetap
Anda lah yang MEMILIH peran yang ingin Anda mainkan. Sehingga, wajar saja apabila
Allah kelak tetap meminta pertanggungjawaban kepada Anda atas segala peran yang
telah Anda pilih dan mainkan tersebut.

Sahabat Ekstra, kini apa pilihan Anda? Apa peran yang ingin Anda mainkan? Ingin
menjadi pribadi seperti apakah Anda? Ketahuilah, apa pun pilihan Anda, tidaklah
masalah , selama Anda siap menanggung resikonya. Setiap pilihan selalu memiliki
resiko, mulai dari resiko yang teringan hingga resiko yang terberat. Uniknya, para
pecundang sejati ENGGAN menghadapi resiko yang berat, padahal ia ingin menjadi
orang yang hebat. Ketahuilah, semakin hebat peran yang dipilihnya maka semakin berat
resiko yang akan dihadapinya. Sehingga, CIRI para pecundang sejati adalah : sangat
menyukai cara yang INSTANT dan Culas , dan sangat gerah dengan cara yang INTAN
(butuh proses) dan Cerdas .

Para pecundang bermimpi mendapatkan ikan paus, tapi malah memancingnya di sungai,
parit, ataupun selokan. Mereka masih berkhayal dapat merasakan manisnya iman,
padahal sholat shubuh saja sering kesiangan . Mereka masih saja sangat mengharapkan
syurga dengan instant, yaitu “ibadah seminimal mungkin – raih syurga seluas mungkin”.
Padahal mereka pun memahami bahwa menuju syurga itu mesti mengamalkan paket-
paket ibadah, berupa “kurikulum standar” yang sudah ditetapkan-Nya.

Ya, merekalah orang-orang yang menginginkan sukses pada “ujung”-nya saja. Padahal
kesuksesan itu merupakan sebuah marhalah , atau tahapan, atau jalan, yang mana terdiri
dari : awal, proses, hingga ujung. Orang-orang yang bertipe instant - bukan bertipe intan,
SANGAT MENYUKAI hasil yang baik, tapi enggan melewati nya dengan proses yang
layak. Merekalah tipe-tipe manusia yang menyukai “Kaya Mendadak”. Padahal, kaya
mendadak bisa berakibat pada “Miskin Mendadak”, yang berefek jauh lebih

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 4
Motivasi Ekstra 7-As

menyakitkan. Bagi mereka, yang penting nilai ujiannya bagus, dan tidak penting
bagaimana cara mendapatkan nilai bagus tersebut.

Mereka menghindari “proses” yang mereka anggap panjang dan melelahkan, sehingga,
mereka mencari-cari jalan kreatif plus licik, yang sangat mendekati perilaku ahli neraka,
dan tentu saja jauh dari kebiasaan ahli syurga. Merekalah orang-orang yang takut gagal
dalam usahanya yang LURUS , sehingga mereka tidak mau mencoba menggapai
impiannya dengan jalan yang benar, yakni jalan yang diridhoi Allah, Mereka lebih suka
berbicara daripada bekerja, lebih suka mencuri daripada mencari, lebih suka memfitnah
daripada berbenah, lebih suka mencemooh daripada memberi contoh, dan lebih suka
menyontek daripada menjadi jujur intelek.

Sahabat Ekstra, mari Buka TELINGA, buka MATA, dan Buka HATI Anda saat ini.
Ketika masalah hadir, ketika kegagalan menyapa, ketika nilai ujian buruk terukir, ketika
kegundahan menerpa, dan ketika frustasi mulai mampir , maka yakinkan pada diri Anda,
dengan SEYAKIN-YAKINNYA, bahwa Anda bisa melaluinya dengan selamat. Bagi
Anda, JUSTRU semakin besar permasalahan Anda, maka semakin besar pula kualitas
diri Anda untuk menjadi pribadi yang luar biasa, tentu saja ketika Anda MAU
menghadapinya dan BISA menuntaskannya. Ingatlah “Pilihan” sudah satu paket dengan
resikonya. Cita-cita besar sudah dipaketkan dengan masalah-masalah besar. Ikan Paus
sudah dipaketkan dengan samudera. Pelaut ulung sudah dipaketkan dengan ganasnya
samudera. Ya, pelaut ulung tak mungkin terlahir hanya dari laut yang tenang. Perlu
gelombang laut yang dahsyat, yang hadir sebagai pembukti kualitas diri sang pelaut,
bahwa ia memang benar-benar dilahirkan sebagai pelaut sejati.

KINI, apa pun masalah Anda, YAKINLAH bahwa setiap masalah yang hadir selalu
dipaketkan dengan solusinya. Tidak mungkin Allah menzolimi hamba-hamba-Nya, tidak
mungkin Allah memberikan masalah tanpa disertai solusinya. Seringkali, tugas Anda
hanya lah berusaha menemukan, mana solusi tersebut. Percayalah, solusi itu ada di
sekitar Anda. Buka Telinga, Mata, dan Hati Anda. Mungkin banyak alternatif solusi yang
ditawarkan kepada Anda. Mintalah kepada Allah. Pilihlah yang terbaik, apa adanya,
pasrah, rileks, dan bertawakallah kepada Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

TAHUKAH ANDA, selama Anda betul-betul yakin, maka “ketaqwaan” Anda akan
segera membantu Anda, sesulit apa pun kondisi Anda. Kalau hari ini ketaqwaan Anda
belum bisa mengantarkan Anda kepada solusi, berarti yang masalah bukanlah “beratnya
masalah” tersebut, tetapi yang seharusnya Anda lakukan adalah, tingkatkan ketaqwaan
Anda. Tak perlulah menghindari masalah, sebab masalah adalah niscaya, hari-hari sulit
ibarat pil pahit yang dihadirkan sebagai ujian kepada hamba-hamba-Nya yang beriman.
Nikmati saja prosesnya, jalanilah setiap nafasnya dengan senyuman. Sebab, kalau Anda
lari dari masalah, bisa jadi sebenarnya Anda sedang lari dari kasih sayang Allah
Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 5
Motivasi Ekstra 7-As

Untuk itu, agar Anda bisa melewati berbagai hambatan kehidupan dengan motivasi yang
tinggi, etos kerja yang dahsyat, dengan husnudzon yang hakiki, maka akan kami
perkenalkan 7 Etos Kerja berbasis Spiritual, INSYA ALLAH, peserta training akan
belajar Konsep EKSTRA dengan 7-AS, yaitu :

1. Kerja IKHLAS – Konsep 1.


2. Kerja JELAS – Konsep 2.
3. Kerja TEGAS – Konsep 3 .
4. Kerja ANTUSIAS – Konsep 4 .
5. Kerja MAWAS – Konsep 5 .
6. Kerja CERDAS – Konsep 6 .
7. Kerja TUNTAS – Konsep 7 .

Sekedar informasi bagi Anda yang berminat mengadakan Training Ekstra 7-as, maka
Insya Allah manfaat pelatihan/Training Ekstra 7-as yang akan dirasakan oleh peserta
adalah :

1. Kerja Ikhlas akan membangkitkan kinerja karyawan yang bukan sekedar hitung-
hitungan keduniawian, tapi juga perhitungan yang lebih hakiki, bahwa bekerja adalah
ibadah kepada Tuhan YME.

2. Kerja Jelas adalah kerja yang membangkitkan energy focus pada setiap karyawan.
Dengan kerja Jelas maka karyawan paham bahwa dengan berani memperjelas visinya,
berani memperjelas dirinya, maka semesta penghasilan pun otomatis akan semakin
“jelas”, dunia dan akhirat, atas izin-Nya.

3. Kerja Tegas adalah mengajak audien -peserta berani mengambil sikap ketika tidak
mendapatkan tempat bertanya yang dianggap tepat. Hidup adalah pilihan, dan mansia
yang hebat adalah manusia yang berani memilih dan berani mengambil resiko dari
pilihannya. KeTEGASan sangat terkait dengan unsur KeTEGAan dari setiap individu.
Seringkali, orang yang Kurang Pintar tapi TEGAS akan mengalahkan orang yang Pintar
tapi Plin-plan atau tidak TEGA ketika harus menTEGAkkan keBENARan.

4. Kerja Antusias adalah bagaimana kerja menikmati proses sehingga menghasilkan


produk yang juga nikmat. Orang biasa , hanya mampu menikmati hasil saja , sedangkan
orang yang luar biasa mampu menikmati proses plus hasilnya.

5. Kerja Mawas adalah meyakini bahwa hitungan amal-energi yang dikeluarkan oleh
Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa tidak akan meleset. Sebab Allah Maha Teliti, Maha
Menghitung. Diselaraskan dengan konsep energi, Hukum Kekelan Energi, dimana tidak
ada energi yang hilang apalagi tertukar. Hasil adalah bukti dari kualitas usaha seseorang.
Sehingga Peserta Training akan bekerja dengan etos kerja yang tinggi dengan landasan
keikhlasan yang berenergi.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 6
Motivasi Ekstra 7-As

6. Kerja Cerdas, Para peserta diajak untuk berpikir bagaimana agar bis a meningkatkan
kreativitas dalam bekerja. Bukan Pikiran dan Perasaan yang menguasai jiwa, tapi jiwa
yang menguasai pikiran dan perasaan. Sehingga Anda mampu menangani berbagai
permasalahan dalam hidup Anda atas izin Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa. Nah, itulah
Cerdas.

7. Kerja Tuntas akan mengajak para peserta training untuk menuntaskan pekerjaan
mereka dengan penuh keikhlasan, kejelasan, ketegasan, keantusiasan, kemawasan, dan
kecerdasan, yang diiringi oleh rasa tawakkal yang sangat tinggi.

Nah, mari kita simak penjelasan tentang etos kerja 7-as pada tulisan berikut ini, semoga
menjadi manfaat buat saya, anda, dan semesta. Aamiin.

1. Kerja Ikhlas
Banyak yang melihat, sedikit yang mendengar. Banyak yang mendengar, sedikit yang
mendengarkan. Banyak yang mendengarkan, sedikit yang yang memperhatikan. Banyak
yang memperhatikan, sedikit yang mengerti. Banyak yang mengerti, sedikit yang
mengamalkan, dan banyak yang mengamalkan, tetapi sedikit yang ikhlas.

Ketika terlalu banyak faktor “melihat” dalam aktifitas Anda, maka Anda akan semakin
tidak mudah untuk dekat dengan faktor “tak terlihat”. Dan Tuhan ada di dimensi tak
terlihat dalam pandangan kasat mata. Itu sebabnya, orang-orang yang hidup hanya karena
faktor-faktor yang terlihat pasti kehidupannya dipenuhi dengan unsur ego dan
kegelisahan.

Manusia terdiri dari Gabungan Ruh (tak terlihat) dan Jasad (Terlihat). Nah keikhlasan
adalah ketika Anda bisa memfokuskan hidup untuk Ruhani Anda tanpa Anda
meninggalkan faktor Jasad Anda. Sehingga Anda berhasil menjadikan Ruhani sebagai
driver dalam aktivitas jasad Anda.

Ikhlas adalah kemampuan Anda melakukan sesuatu tanpa motivasi duniawi yang rendah,
tetapi karena motivasi akhirat yang tinggi. Ikhlas adalah ketika Anda melakukan hal-hal
dunia atau hal-hal akhirat, hanya karena Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa. Semua hanya
karena Allah yang kekal abadi, dan bukan karena makhluk yang fana.

Anda makan bukan karena lapar, tapi Anda makan karena Allah. Dan Anda hanya
menjadikan “lapar” sebagai „tanda‟ dariNya agar Anda segera melakukan makan yang
sehat dan hal.

Anda tidur bukanlah karena mengantuk, tapi Anda tidur karena Allah. Dan Anda
menjadikan “mengantuk” sebagai „tanda‟ dariNya bahwa Anda sedang membutuhkan
tidur yang berkualitas atau istirahat yang cukup.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 7
Motivasi Ekstra 7-As

Anda bekerja di instansi Anda bukanlah karena Anda butuh uang, tapi karena Allah. Dan
Anda menjadikan “kebutuhan akan uang” adalah sebagai „tanda‟ dariNya agar Anda
menta‟ati aturan main dariNya supaya menghasilkan uang dengan cara yang halal dan
penuh etika.

Menurut Anda, siapa yang akan menang bertarung, si A atau si B? A dan B mempunyai
kekuatan yang kurang lebih sama, tapi si A bisa melihat si B, dan si B tidak bisa melihat
si A, siapa yang kira-kira akan memenangkan pertarungan? Jelas, secara teori si A bisa
memenangkan pertarungan tersebut.

Sebagaimana yang telah dibahas di bab awal, dalam Alam makrokosmos ini ada yang
terlihat dan ada yang tidak terlihat. Ternyata, semakin tidak terlihat, maka semakin besar
energi “bawah sadar” yang dibawanya. Itu sebabnya kebanyakan manusia kurang sukses
melawan iblis, karena iblis tidak terlihat oleh kita, sedangkan iblis bisa melihat kita.

Mari kita simak Dalam Q.S. Al-A‟roof ayat 16-17, Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa
berfirman, “Iblis berkata “Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-
benar akan menghalang-halangi mereka dari jalan Engkau yang LURUS, kemudian saya
akan mendatangi mereka dari DEPAN, BELAKANG, KANAN, dan KIRI mereka. Dan
Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur”.

Tengoklah, iblis menggoda kita dari arah yang “biasa kita lihat” yaitu Depan, Belakang,
Kiri, dan Kanan. Itulah arah semesta horizontal yang siap dimasuki oleh iblis. Nah, itu
sebabnya jika Anda sangat menyukai sesuatu yang bersifat horizontal maka Anda akan
mudah digoda oleh iblis.

Arah horizontal yang dimaksud adalah kecenderungan yang kuat terhadap dunia. Dunia
adalah arah horizontal dan Akhirat adalah arah vertikal. So, orang-orang yang suka
mengejar dunia, harta, wanita, rumah gedung, dan kendaraan mewah maka ia akan
mudah digoda oleh iblis. Ini adalah konsep niscaya yang sederhana. Selama kita masih
memiliki kecenderungan yang kuat untuk mengejar atau memiliki sesuatu yang
TERLIHAT, maka kita akan mudah digoda oleh makhluk yang TIDAK TERLIHAT.

Itu sebabnya, agar Anda tidak mudah digoda dan diganggu oleh iblis maka Anda harus
memperkuat “unsur-unsur yang tidak terlihat” yang ada di dalam diri Anda. Jadi
membuat pertarungan yang seimbang, “invisible vs invisible”.

Apa saja unsur invisible (tidak terlihat) yang ada dalam diri Anda yang ditakuti oleh
iblis? Tiada lain dan tiada bukan yaitu kekuatan spiritualitas yang Anda miliki. Yaitu
berupa nilai-nilai ketaqwaan, kejujuran, keikhlasan, ketegasan, kasih sayang dan
kebahagiaan.

“Iblis berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat,
pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan ma'siat) di muka bumi,

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 8
Motivasi Ekstra 7-As

dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba Engkau yang
IKHLAS di antara mereka". (Q.S. 15 : 39-40).

Nah, sekarang apa yang Anda impikan selama ini? Apa yang Anda kejar selama ini?
Apakah sesuatu yang TERLIHAT ataukah yang TIDAK TERLIHAT. Apakah mengejar
HARTA BENDA atau mendekati Zat MAHA DAHSYAT yang telah menciptakan
HARTA BENDA itu?

Maka sebenarnya Keikhlasan Anda akan lebih mudah Hadir hjika Anda berhasil
mensinergikan antara IQ (Intelegence Quotient), EQ (Emotional Quotient), dan SQ
(Spiritual Quotient), sehingga Anda memiliki PQ (Physical Quotient) dan AQ (Adversity
Quotient) yang sangat baik.

Dalam IQ ada cermin kemampuan, dan EQ ada cermin kemauan, dan dalam SQ ada
cermin nilai-nilai Kebenaran. Sehingga, ketika Anda berhasil mensinergikan ketiga
cermin tersebut, yakni MAMPU, MAU, dan BENAR maka wajarlah jika Anda bekerja
dengan lebih ikhlas di instansi Anda, sebab Anda sudah bekerja sesuai dengan
kemampuan Anda, sesuai dengan kemauan Anda, dan sesuai dengan nilai-nilai
Kebenaran yang Anda yakini.

2. Kerja Jelas
Ternyata energi akan berbahagia jika bersinergi bersama orang-orang yang bergerak,
bukan para pemalas. Itu sebabnya jangan pernah menunggu energi motivasi hadir baru
Anda mau bergerak, tapi bergeraklah maka energi motivasi akan semakin kuat hadir
dalam hidup Anda.

Setiap benda yang ada di alam semesta ini mengandung energi yang bergerak. Udara
bergerak, air pun bergerak, dan bahkan sebuah gunung pun tetaplah bergerak.

Firman Allah SUBHAANAHUU WA TA‟AALAA, “Dan kamu lihat gunung-gunung itu,


kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan.
(Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu;
sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. 27 : 88).

Ya, apapun yang ada di alam semesta ini bergerak, bahkan gunung yang kita sangka diam
pun, ternyata bergerak. Dengan demikian, baik benda yang terlihat maupun yang tidak
terlihat mempunyai sifat yang sama, yaitu BERGERAK, tentunya bergerak dengan
caranya masing-masing.

Agar gerakan Anda menjadi bermakna, maka gerakan Anda haruslah JELAS. Jelas
tujuannya, jelas maksudnya, jelas niatnya, dan jelas metode yang digunakannya. Inilah

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 9
Motivasi Ekstra 7-As

yang dimaksud dengan “impian” dan bukan “bermimpi”. Impian yang tidak digerakkan
oleh Ikhtiar bertawakkal sama dengan “bermimpi”.

Itu sebabnya Anda harus menjadi pribadi yang senantiasa bergerak menuju impian Anda.
Anda hanya boleh diam, jika itu dalam rangka pergerakan yang lebih baik. Sebab
bergerak tanpa beristirahat adalah sebuah penzaliman diri sendiri. Sebab sesungguhnya,
istirahat itu adalah bergerak dengan cara yang dalam dan menyegarkan.

Dengan kata lain, dalam bahasa manusia, maka bergerak itu dibagi menjadi dua, pertama
Bergerak Kedalam, kedua Bergerak Keluar. Bergerak Kedalam adalah dalam rangka
konsolidasi antar sel-sel dalam tubuh agar tetap rapih bersinergi, sedangkan Bergerak
keluar adalah dalam rangka bersinergi dengan siapapun dan apapun yang ada di alam
semesta. Dan kemana pun Anda bergerak, pastilah Anda akan bertemu dengan Allah, jika
itu adalah tujuan Anda.

Energi mengalir ke tempat yang jelas, yakni ke tempat yang difokuskan, dan ke tempat
yang diperhatikan. Itu sebabnya, orang-orang yang tidak berani “MEMPERJELAS
SIAPAKAH DIRINYA” dan “SIAPA TUHANNYA” maka biasanya orang ini minim
energi dan hidupnya minim dengan kualitas.

Bergerak itu harus jelas, sesuai prinsip energi yang pertama. Ingatlah, Bergeraklah
dengan jelas, sebab kalau tidak jelas engkau tidak bergerak.

Itu sebabnya agar Anda bergerak dengan arah yang jelas, maka Anda harus mempunyai
tujuan. Tujuan dihadirkan bukan untuk melahirkan ambisi dan frustasi, tapi tujuan
dihadirkan untuk melahirkan antusiasme dan prestasi. Agar gerakan Anda menuju satu
titik fokus. TIDAK MASALAH apakah tujuan itu kelak Anda capai atau tidak, selama
Anda sudah BERGERAK dengan TUJUAN yang JELAS, Bergerak dengan ANTUSIAS
dan hidup penuh energi, maka insya Allah yang terbaik akan Allah berikan dan
hadiahkan kepada Anda.

Perjelas tujuan dari gerakan Anda dengan cara, 1. Tujuan utama adalah Allah dan
mencari RidhoNya. 2. Tujuan kedua adalah membersihkan hati, membereskan jiwa,
memenej dan mengelola energi di dalam diri. 3. Tujuan ketiga adalah membantu sesama,
mencapai tujuan kelompok, instansi, atau organisasi. 4. Tujuan keempat adalah
membahagiakan orang-orang yang Anda cintai. Dan 5. Tujuan kelima adalah mengejar
impian pribadi Anda.

3. Kerja Tegas
Hidup adalah pilihan, dan setiap orang berhak memilih apa yang diinginkannya, asal saja
dia mau menerima resiko dari pilihannya. Tidak ada pilihan yang tanpa resiko, tidak ada
sebab tanpa akibat, dan tidak ada asap kalau tidak diawali api.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 10
Motivasi Ekstra 7-As

Pilihlah! Ibarat gelombang radio, ada dua frekuensi di kehidupan ini. Ada frekuensi radio
AM dan ada pula frekuensi radio FM. Begitupun di semesta, ada dua frekuensi; frekuensi
kebahagiaan dan frekuensi kesengsaraan.

”Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu kefasikan dan ketakwaannya.” (Q.S. Asy-
Syams : 8)

Ya, fasik atau taqwa, sengsara atau bahagia, AM atau FM; Hidup adalah pilihan! Artinya,
dalam jiwa kita ini ada dua magnet, pertama magnet kebahagiaan, dan kedua magnet
kesengsaraan. Begitupun di alam semesta ada daya tarik kebahagiaan dan kesengsaraan.

Anda mau berada di sisi yang mana? Jika Anda ingin menjadi orang jahat silakan saja
selama Anda siap menanggung resikonya, dan tentunya Anda tak perlu khawatir akan
kehilangan orang-orang baik. Dan jika Anda menginginkan menjadi orang yang
bertaqwa, maka tidak perlu sakit hati ketika Anda belum berhasil mengajak orang lain ke
dalam atmosfer ketaqwaan Anda.

Maka beranilah dalam memilih. Orang yang kurang pintar tapi berani memilih biasanya
jauh lebih skses dibandingkan dengan orang yang pintar tapi sering ragu dalam
mengambil keputusan.

Dengan demikian, tundukkan keraguan Anda dan tingkatkan keyakinan Anda untuk
sukses yang sejati. Bahkan untuk hal yang sederhana saja, jika dilakukan dengan penuh
keraguan yang memburu, maka hasilnya pun akan buruk. Cobalah sekali-kali Anda
menyeberang jalan dengan penuh keraguan : kadang maju, kadang mundur, dan kadang
diam tak menentu, maka yakinlah setiap kendaraan yang melewati jalan itu akan merasa
terganggu, bahkan mungkin saja ia akan menabrak Anda dengan luar biasa. Berhati-
hatilah!

Ya, begitulah orang-orang yang hidup penuh dengan keraguan, mau melangkah takut
salah, mau mundur takut ngawur, mau diam takut tenggelam, akhirnya keraguan itu
menular ke sekitarnya; niat supir mau menginjak rem, tapi malah gas yang terinjak
mantap.

Keraguan itu menular dengan cepat, bahkan sangat cepat. Keraguan yang meyakinkan
jauh lebih efektif memengaruhi lingkungannya dibandingkan dengan keyakinan yang
masih meragukan. Jika Anda memiliki magnet keraguan yang kuat, maka Anda akan
memprovokasi orang-orang yang nota bene memiliki keyakinan yang baik, yang ada di
sekitar Anda. Jika keraguan Anda lebih berkuasa dibandingkan keyakinan orang-orang di
sekitar Anda, maka keyakinan mereka akan berubah menjadi keraguan yang meyakinkan.
Dan Anda tahu siapa biang keladinya? Pulihlah sebelum hal itu menimpa Anda.

Itu sebabnya, mulai saat ini BERANILAH mengambil sikap, TEGASLAH dalam
keputusan Anda. Tidak perlu takut salah, sebab walaupun salah Anda berhak

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 11
Motivasi Ekstra 7-As

memperbaiki kesalahan Anda, dan itu jauh lebih terhormat dibandingkan Anda tidak mau
mengakui kesalahan, lalu ber-status quo dalam kekeliruan Anda tersebut. Yakinlah
sahabat, bahwa orang-orang yang hidup dalam keraguan akan : MEMBUNUH dirinya
dan membunuh lingkungannya. Sekali lagi saya sampaikan, saat ini juga, bunuhlah rasa
ragumu sebelum ia benar-benar membunuhmu tanpa ragu.

Itu sebabnya untuk dapat bertindak TEGAS maka Anda harus TEGA. Tak masalah Anda
TEGA, asalkan TEGA dalam rangka TEGAkkan keBENARan. Tega Benar.

Kadang, perasaan tidak tega, atau perasaan kasihan inilah yang membuat hidup kita
menjadi dikasihani, Seharusnya Anda bertindak dengan pondasi “Kasih Sayang” bukan
dengna pondasi “Kasihan”. Sebab berbeda antara “Kasih Sayang” dan “Kasihan”.

Dengan demikian, ada perbedaan yang signifikan antara kata “Kasih (atau Kasih
Sayang)” dan kata “Kasihan”. Antara Kata “Mengasihi” dan “Mengasihani”. Selama ini
kita sering tertukar antara ke dua kata itu, padahal jika tertukar dapat membuat hidup kita
dalam keadaan yang tidak nyaman. Niat kita berbuat baik, tapi justru malah keburukan
yang kita dapatkan.

Mengasihi dan Mengasihani itu sangatlah berbeda, walau aplikasinya mirip tapi rasa hati
dan efek dari rasa hati itu akan berbeda secara signifikan. Jadilah orang yang mengasihi
dan tolonglah manusia atas dasar cinta kasih keikhlasan, serta janganlah menjadi orang
yang mengasihani dan janganlah menolong orang karena perasaan kasihan. Sahabat
Ekstra, mengasihani itu dasarnya adalah rasa kasihan, sedangkan mengasihi itu dasarnya
adalah rasa Cinta Kasih dari Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

Dan janganlah pula pernah berniat menjadi orang yang dikasihani oleh orang lain, tapi
jadilah orang-orang yang selalu menebar cinta kasih sehingga orang-orang mengasihi kita
karena dasar hati keikhlasannya, bukan karena rasa iba atau kasihan.

Dari beberapa kasus yang kami alami dan beberapa kisah dari para sahabat Khotib,
rupanya Jika kita menolong seseorang karena rasa kasihan maka orang yang kita tolong
tersebut akan tidak berkembang, atau kalaupun berkembang maka orang yang kita tolong
tersebut akan menjadi bumerang bagi kita.

Nah, ketahuilah bahwa Kita akan dicintai dan dikasihi oleh manusia jika kita pun
menebar cinta kasih yang sejati atas nama Arrohman dan Arrohiim. Tetapi kita hanya
akan menjadi manusia yang dikasihani jika kita sudah terbiasa menjadi manusia yang
mudah kasihan, mudah tidak tega, mudah iba, sering plinplan, dan tidak tegas. Hanya
Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dan Hanya kepada Allah kita semua
berserah secara penuh.

Begitupun dalam dunia kerja, maka Anda harus berani memilih dan berani menegakkan
kebenaran dengan cara yang santun, mana hal yang bisa Anda tolelir dan mana hal yang

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 12
Motivasi Ekstra 7-As

harus Anda bersikap TEGAS dan TEGA. Ingatlah selalu bahwa Hidup adalah PILIHAN,
dan setiap jiwa akan ditanyai tentang apa saja yang telah dipilihnya.

4. Kerja Antusias
Orang biasa adalah orang yang hanya pandai menghargai HASIL, sedangkan orang yang
luar biasa adalah orang yang pandai menghargai PROSES plus HASILnya.

Dan Anda dikatakan bekerja ANTUSIAS ketika Anda berhasil menghargai Proses tanpa
melepaskan fokus Anda kepada tujuan dari proses tersebut. Kemampuan Anda
menikmati proses yang ada akan melahirkan antusiasme yang luar biasa dalam pekerjaan
Anda. Dan kesadaran “menikmati proses” ini hanya segelintir orang yang memilikinya,
karena untuk mendapatkan kesadaran ini maka ia harus memantapkan diri lebih dahulu
pada situasi bekerja IKHLAS.

Antuasiasme bukanlah berarti bahwa Anda semangat mengejar dunia lalu melupakan
Tuhan yang telah menciptakan dunia, tetapi justru antusiasme hadir atas kesadaran bahwa
Tuhanlah yang terindah dalam hidup Anda, dan DIA selalu menatap dan mendampingi
aktivitas kehidupan dan pekerjaan Anda. Kesadaran penuh akan ditatap selalu oleh Allah
inilah yang membuat hidup menjadi enggan untuk enggan.

Nah, ketika Anda sudah bekerja dengan antusiasme yang benar, maka ketahuilah bahwa
antusiasme itu MENULAR, sebagaimana juga KERAGUAN itu menular. Maka lawanlah
para peragu itu dengan antusiasme Anda dalam hal beretos kerja. Bekerja lalu
mendapatkan uang itu memang menyenangkan, tapi Bekerja lalu mendapatkan ridho
Allah itu sangatlah indah dan membahagiakan. Hidup Antusias adalah hidup yang indah,
Bahagia, dan menyenangkan.

5. Kerja Mawas
Kerja MAWAS yang dimaksud adalah bahwa kita harus bekerja secara SEIMBANG.
MAWAS DIRI. Dengan selalu menerapkan konsep EMPAT-i, atau 4-i.

“I” pertama adalah Instrospeksi. “I” kedua adalah “Identifikasi”. “I” ketiga adalah
Inisiatif. Dan “I” keempat adalah “Individual touch”.

Introspeksi, berani gali lebih dalam lagi…

Dalam berjama‟ah, mulailah dengan introspeksi diri. Sebuah anekdot yang sangat
berkesan akan saya ceritakan kepada Anda. Pada suatu hari, di sebuah acara orientasi
penerimaan mahasiswa baru, datanglah seorang kakak kelas yang sombong lalu marah-

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 13
Motivasi Ekstra 7-As

marah di sebuah ruangan kelas, “Kalian semua, Goblok!”. Semua mahasiswa baru
terdiam. “Kalian semua Goblok, ga becus, sombong, dan tidak bisa mengontrol diri. Ayo,
yang goblok berdiri!” Terang saja, tidak ada satu mahasiswa pun yang berdiri, „lagi pula
siapa sih yang mau dikatain goblok?‟ Mungkin begitu pikir mereka. Akhirnya emosi sang
kakak bertambah, “Ayo Cepaaat…yang goblok berdiri!”.

Tak lama kemudian seorang mahasiswa baru berdiri dengan agak ragu. Si Kakak Senior
pun berbinar matanya dan langsung membentak, “Kamu, yang berdiri, dasar goblok!
Kamu ya, yang bikin semua jadi ikut goblok?”. Tak dinyana mahasiswa baru tersebut
berani menjawab dengan santun tapi jelas, “Maaf Kak, saya tidak goblok kok!”. Kontan
sang kakak terbahak keras dalam kesombongannya dan mengatakan, “Lha, udah tau ga
goblok, kenapa berdiri? Apa kamu ga dengar yang saya katakan, „yang goblok Berdiri!‟
hah?”. “Dengar kok Kak” timpalnya lirih, tapi katanya kemudian, “Justru itu kak, saya ga
enak lihat kakak berdiri sendirian!”.

Begitulah, tidak sedikit manusia seperti sang kakak yang sombong itu. Kita seringkali
melupakan kesalahan kita, sehingga orang lain selalu terlihat salah. Sebab itu, yakinlah
sepenuh hati bahwa mereka yang selalu menyalahkan orang lain, biasanya termasuk
orang-orang yang enggan mengakui kesalahan sendiri, dan enggan melakukan introspeksi
diri.

Maaf, seharum apa pun ruangan tamu di rumah Anda, jika di hidung Anda masih
menempel tahi kucing, maka Anda akan mengatakan, “Ruang tamunya bau tahi kucing”.
Artinya, mulailah dari diri sendiri. Mulailah introspeksi kekurangan diri. Mulailah
dengan beraksi bukannya mengomentari ataupun mencaci. Ketika hidung Anda sudah
bersih dari gangguan yang beraroma tidak sedap, maka penilaian Anda akan kembali
objektif. Maka katakanlah, “ruang tamunya harum semerbak, aku bahagia!”

Maaf, selama kotoran kucing tersebut masih menempel di lubang hidung Anda, maka
kemana pun Anda pergi, dimana pun Anda berada, maka akan terasa bau yang tak sedap.
Ya begitulah kenyataannya, Anda cenderung menjadi suka menyalahkan orang lain dan
lingkungan Anda, ketika Anda masih gagal mengoreksi kesalahan diri sendiri. Itu
sebabnya, mengapa Introspeksi itu adalah awalan sebelum Anda menginjak pada tahapan
identifikasi. Sebab, identifikasi tak akan maksimal jika tidak dimulai dari
mengintrospeksi diri sendiri.

Perhatikanlah, orang yang sering bergonta-ganti pasangan hidup, lantaran selalu merasa
pasangannya tidak ideal, lalu ia cerai lagi dan cerai lagi, maka seharusnya orang itu
mengoreksi dirinya terlebih dahulu, baru kemudian pasangannya. Sebab, selama “sang
tahi” belum dihilangkan dari dalam lubang hidung orang tersebut, maka siapa pun
pasangan yang mendampinginya akan menjadi “bau” bila bersamanya. Jadi, mulai saat
ini, jika Anda ingin sukses bahagia maka : mulailah bergerak, barulah Anda berteriak,
dan mulailah beraksi, barulah Anda mengomentari.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 14
Motivasi Ekstra 7-As

Artinya, Anda akan gagal berempati secara benar terhadap orang yang butuh bantuan
Anda, bila Anda masih gagal membantu diri Anda sendiri. Maka bantulah diri Anda,
dimulai dari KEBERANIAN Anda melakukan introspeksi diri.

Identifikasi, panca indera semesta dari hati yang bening…

Setelah Anda sukses melakukan introspeksi diri, maka kini saatnya Anda melakukan
identifikasi, sebagai tahapan lebih lanjut dari EMPATI. Lakukanlah identifikasi dengan
sepenuh hati. Sekali lagi saya tekankan, hanya orang-orang yang sukses melakukan
introspeksi, maka ia akan gemilang melakukan identifikasi.

Sebagai tambahan yang memantapkan bagi Anda, maka pahami dan identifikasikan juga
tentang keseimbangan di alam semesta ini. Segala sesuatu telah diciptakanNya dengan
sangat seimbang. Itu sebabnya Anda harus selalu mawas diri, sebab apa pun yang Anda
lakukan hari ini akan menuntut keseimbangan di esok hari. Nah inilah, yang kami sebut
dengan istilah Bank Semesta.

Sebagai ilustrasi, jika di negara kita ada berbagai macam Bank sebagai tempat
menyimpan dan memutar uang nasabahnya, maka dalam alam Makrokosmos pun ada
Bank. Bank itu bernama Bank Semesta yang berfungsi menyimpan dan memutar harta
Anda. Harta Anda disimpan dalam bentuk Energi (tabungan amal) dan dikembangkan
pun dalam bentuk energi (amal jariyah).

Contoh, jika ada seorang PNS bergaji Rp. 2 juta, dan ia termasuk PNS yang rajin, kalau
bekerja tidaklah itung-itungan, maka sebenarnya kinerja Energi di Makrokosmos akan
selalu mencari titik penyesuaiannya. Sebab tidak ada ENERGI yang HILANG. Semakin
banyak nilai ENERGI (baca : Amal/Usaha) yang dikeluarkan oleh PNS tersebut, maka
semakin banyak ENERGI (baca : Hasil) yang dia dapatkan. Dan itu sama sekali tidak
melulu terkait dengan nilai GAJInya. Sekali lagi perlu dipahami bahwa ENERGI itu
sangat luas, ia bisa beruapa NIAT, AMAL atau USAHA, tapi ia bisa juga berupa
PAHALA, RIZKI, atau HASIL.

Kita kembali ke BANK SEMESTA dan GAJI PNS. Dengan demikian, ketika BANK
SEMESTA melihat kinerjanya dan menilai, “Wah, bapak Fulan, pada bulan ini, layak
mendapatkan energi sebesar Rp. 5 juta” Artinya, walaupun ia hanya digaji sebesar Rp. 2
Juta, tidaklah mengapa, sebab sebenarnya ia sudah MENABUNG di Bank Semesta
sebesar Rp. 3 juta (5jt dikurangi 2 jt). Artinya, jatah energi yang 3 juta tidak akan hilang.
Sehingga, dapat dianggap setiap bulannya ia menabung sebesar Rp. 3 juta, maka jika
perilakunya relatif sama setiap bulannya, dalam 1 tahun ia sudah menabung kira-kira Rp
36 juta.

Nah, sekarang bayangkan sebuah ATM, dan bayangkan buku tabungan Anda yang
bersaldo 36 juta. Kemudian kalau Anda berkehendak, “menarik” uang Anda lewat ATM
sebesar Rp.10 juta, tentu saja insya Allah pasti bisa, walaupun dicicil, sekali “tarik”

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 15
Motivasi Ekstra 7-As

maksimal Rp. 2 juta. Karena apa? Karena tentu saja di tabungan Anda terdapat saldo
berupa UANG senilai Rp. 36 juta.

Begitupun ketika Anda berdoa kepada Allah, yang saya ibaratkan seperti menarik uang
dari ATM-SEMESTA, dan Anda pun memiliki SALDO yang cukup banyak di Bank
Semesta, maka insya Allah keinginan Anda akan terkabul. Tentunya asalkan “keinginan
atau do‟a” yang Anda panjatkan itu tidak melebihi nilai SALDO yang Anda miliki.

Misalkan Anda berdo‟a, “Ya Allah saya minta motor, sebab perlu untuk memperlancar
usaha saya”. Maka wajar jika keinginan Anda dikabulkan. Logikanya saldo Anda sebesar
Rp. 36 juta, sedangkan harga motor hanya 15 juta. Mungkin ceritanya lain jika Anda
berdoa, “Ya Allah saya minta mobil Lexus”. Tentunya Anda harus menambah saldo
Anda terlebih dulu, karena untuk meminta yang lebih dari saldo Anda, lalu jika Allah
mengabulkan keinginan Anda yang berlebihan itu, maka bisa jadi sebenarnya Anda
menjadi memiliki banyak hutang kepada Bank Semesta.

Nah, sekarang andaikan PNS itu berpikir, “Lha, ngapain kerja rajin-rajin, wong turu ora
turu gajine tetep wae”. Astaghfirullah, jangan pernah remehkan diri sendiri dengan cara
meremehkan kinerja SUNNATULLAH di semesta. Kalau Bank Semesta melihat Anda
hanya layak digaji Rp 1 juta, tetapi Anda mendapatkan imbalan dari pemerintah sebesar
Rp. 2 juta, berarti sebenarnya Anda sudah berhutang kepada Bank Semesta sebesar Rp. 1
juta.

Bayangkan jika Hutang itu terus berlanjut setiap bulannya dan terakumulasi dalam 10
tahun, maka Anda sudah berhutang sebesar Rp. 120 juta (1 jt x 12 bulan x 10 tahun)
kepada Bank Semesta. Dan tentu saja, Debt Collector Bank Semesta akan bertindak
tegas, tanpa pilih kasih, dan tidak bisa dirayu. Debt Collector akan menagih di saat yang
tepat, di saat Anda benar-benar tidak menyangkanya, dan ia bisa saja mengambil hutang
energi Anda secara paksa senilai Rp. 120 juta. Mungkin saja ia mengambil salah satu
bagian dari tubuh Anda. Iiih.... seremmm... na‟udzubillahimindzalik.

Namun, perlu juga diperhatikan secara sungguh-sungguh, yakni ketika harta pun
terkumpul, harta yang berlimpah, semua kebutuhan primer dan sekunder mudah
terpenuhi, dan dunia pun terasa berada dalam genggaman, maka berhati-hatilah.

Mengapa? Karena ketika engkau sudah cukup berlimpah secara materi, padahal engkau
masih belum bertaqwa maka bisa jadi kekayaanmu itulah yang mempecepat dirimu
menuju kesulitan sejati di akhirat.

“Maka tatkala mereka melupakan PERINGATAN yang telah diberikan kepada mereka,
Kami pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila
mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa
mereka dengan sekonyong-konyong. Maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.”
(Q.S. Al-An‟am : 44).

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 16
Motivasi Ekstra 7-As

Berhati-hatilah, ketika Anda masih belum sempurna melaksanakan sholat lima waktu,
belum lagi menjadikan sholat malam sebagai ibadah penggugah, tilawah Al-Quran masih
sebulan sekali dan itu pun masih dibaca terbata, maka kekayaan Anda bukanlah sesuatu
yang membuat hidup Anda berkah, walau mungkin saja kekayaan Anda berasal dari
sesuatu yang halal.

Itu sebabnya, bagi Anda yang sudah terlanjur Kaya, maka segeralah seimbangkan
kekayaan Anda tersebut dengan amal ibadah yang optimal, kesyukuran yang maksimal.
Tapi, bagi Anda yang hari ini belum kaya dari sisi materi, maka beruntunglah, sebab
inilah saatnya Anda berbenah, memperbaiki diri, tingkatkan ibadah, sholat tahajjud, dan
tilawah Al-Quran setiap hari. Selamat!

Sebagai tambahan, saya memperhatikan berdasarkan literatur Al-Quran dan Al-Hadist,


bahwa tentu saja Prinsip BANK SEMESTA ini bekerja secara sunnatullah yang
kesemuanya, proses kerjanya, ada dalam keputusan Allah. Manusia bisa memprediksi
tapi tidak bisa memastikan, apalagi memutuskan.

Itu sebabnya TABUNGAN AMAL orang beriman dan TABUNGAN AMAL orang yang
ingkar dibalas dengan cara yang berbeda. Orang yang mengingkari keberadaan Allah,
maka setiap TABUNGAN AMALnya akan DIBALAS PENUH di dunia, sedangkan
orang-orang yang beriman, maka sebagian besar TABUNGAN AMALnya dibalas di
akhirat. Sedangkan “rejeki” orang yang beriman, lebih kepada balasan langsung yang
diberikan Allah kepadanya karea ia TA‟AT menjalankan ibadah-ibadah yang
dititahkanNya.

Mari kita perhatikan sejenak hadist berikut, dari Anas ra. Rosulullah Shollallaahu „Alaihi
Wa Sallam bersabda : Sesungguhnya orang yang ingkar (kepada Allah) itu bila berbuat
kebaikan maka ia langsung diberi balasan di dunia. Adapun bagi orang2 yang beriman,
maka sesungguhnya Allah ta‟ala MENYIMPAN kebaikan-kebaikannya itu untuk nanti
dibalas di akhirat, dan ia dikaruniai rizki di dunia ini lantaran ketaatannya (kepada
Allah). (HR Muslim, Terjemah Riaydhus Sholihin 1, hal 238).

Sehingga pada akhirnya saya simpulkan bahwa Prinsip BANK SEMESTA ini bekerja
bukan semata pada batas MIKROkosmos dan MAKROkosmos, tapi bekerja seluas
SUPRAkosmos yang tidak terbatas bahkan tak terduga dalam pengaplikasian keteraturan-
Nya tersebut. Dan jika Anda orang yang bertaqwa, maka fokuslah kepada ketaatan
kepada Allah, dan jadikan dunia hanya sebagai ladang amal Anda, yaitu sarana berbagi
kepada semesta, bukan sarana mencari kebahagiaan.

Inisiatif, bukan sekedar teori…

Tahap berikutnya, lakukanlah inisiatif, jangan hanya berteori. Setelah Anda melakukan
introspeksi dan identifikasi, maka Anda insya Allah akan dimudahkanNya untuk
melakukan inisiatif.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 17
Motivasi Ekstra 7-As

Inisiatif adalah sebuah AKSI nyata dari apa yang sudah anda yakini, atau pertimbangkan.
AKSI adalah singkatan dari Aku Kerjakan Sekarang Ini.

Dalam beraksi maka perhatikan Pola Kata dan Pola Aksi Anda. Untu Pola Aksi sudah
banyak kita bahas pada uraian-uraian sebelumnya, yakni harus ikhlas, jelas, tegas,
mawas, dan antusias. Sedangkan dalam Pola Kata, agar perkataan Anda lebih membumi
dan indah maka simaklah beberapa aturan sederhana dalam beraksi di pola kata berikut :

1. Kurangi kata "jangan". misal "jangan lari", ganti dengan "tolong berhenti"
2. Ubah kata menjadi positif. misal, "sulit" jadi "tidak mudah"
3. Ubah kalimat agar ujungnya positif. misal "Bisa tapi sulit" menjadi "Sulit tapi Bisa".
4. Kurangi kata "tapi" perbanyak kata "dan"
5. Kurangi kata yang lebay~tidak jelas, dan gunakan kata yang jelas dan tegas
6. Perbanyak dalam koridor yang tepat kata “Tolong”, “Terimakasih” dan “Apa yang
bisa saya bantu dan bisa kita sinergikan?”

Individual Touch, untuk sentuhan lebih bermakna…

Tentunya Anda harus memiliki standarisasi sentuhan empati yang berbeda, antara satu
“model” manusia dengan manusia lainnya. Berempati kepada wanita, berbeda dengan
berempati kepada pria. Berempati kepada orang dengan karakter visual, berbeda dengan
berempati kepada orang yang berkarakter auditorik maupun kinestetik. Berempati kepada
orang dengan karakter plegmatis, tentunya berbeda dengan berempati kepada orang-
orang yang berkarakter melankolis, sanguinis, atau pun koleris. Ketika Anda mengetahui
ciri karakter mereka, maka Anda bisa menjalin kebersamaan, sebab Anda tahu apa yang
bisa membuat mereka nyaman.

Pahami karakter mereka, lalu selaraskan dengan karakter Anda, dan raihlah
kepercayaannya. Jika Anda ingin orang lain merasa nyaman dengan Anda, maka buatlah
“untuk sementara” diri Anda mirip dengan orang tersebut. Perhatikan apa kata-kata
favoritnya, dan ikutilah. Jika ia termasuk orang yang suka berdialog dengan istilah “aku”
dan “kamu”, maka Anda harus sesuaikan, jangan dipaksakan menggunakan istilah “ana”
dan “antum”. Kalau dia menyukai istilah “paradigma” maka Anda gunakan juga kata
“paradigma”, dan jangan diubah menjadi “kerangka berfikir”, walau sebenarnya arti dari
paradigma itu adalah kerangka berpikir.

Selain Anda coba menyelaraskan pola kata, Anda juga perlu menyelaraskan pola
nafasnya. Hal ini memang terlihat aneh, tapi jika Anda sudah “kompak”, kapan saatnya
menarik nafas, dan kapan saatnya menghembuskan nafas, maka insya Allah orang
tersebut akan merasa, dalam pikiran bawah sadarnya, bahwa Anda adalah “belahan
jiwanya”. Bahkan sebaiknya, lebih dari 50% gerakan tubuh favoritnya (pola tubuh),
Anda pun harus mengikutinya. Maka, percayalah ia akan kian mengagumi dan
mempercayai Anda. Insya Allah.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 18
Motivasi Ekstra 7-As

Jadi, jika Anda sudah sukses bercermin dengan partner komunikasi Anda, yakni sukses
bercermin lewat pola kata, pola nafas, dan pola tubuh, maka Insya Allah Anda sudah
mulai menjadi komunikator yang menyenangkan. Dan bahkan anda pun akan lebih
mudah berempati jika sukses bercermin dengan “getaran suara” rekan bicara Anda. Insya
Allah. Dalam berkomunikasi, jemputlah getaran suara teman bicara Anda, 50% Anda
bergerak ke dia, sisanya biarkan dia menyesuaikan vibrasi Anda, maka terjadilah
"kesepakatan" getaran suara. Dan, insya Allah Getaran suara dapat menembus hati.

6. Kerja Cerdas
Kerja Cerdas terkait erat dengan AQ (Adversity Quotient), bagaimana sikap Anda dalam
menghadapi masalah dan kesulitan. Sejauh mana kegigihan anda untuk tetap bertahan
pada keyakinan jalur Anda dalam menggapai kesuksesan yang Anda yakini
kebenarannya.

Sahabat Ekstra, ketika masalah itu hadir maka ada pola standar yang harus Anda lakukan.
Sungguh, bukan masalahnya yang menjadi masalah, tapi bagaimana sikap Anda ketika
masalah itu hadir. Masalah itu adalah sebuah kepastian, tetapi sikap Anda dalam
menghadapi masalah yang hadir adalah sebuah pilihan.

Ya, ketika hadir sebuah masalah maka segeralah mengingat Allah lebih dalam dan
lakukanlah INSTROSPEKSI, dan berpikirlah, “Apa yang telah saya lakukan, sehingga
hadir masalah ini?” Berpikir ke depan dan visioner itu sangatlah baik, tetapi melihat ke
belakang sekilas saja, flash back, insya Allah akan membuat Anda menginjak gas mobil
kehidupan Anda dengan lebih yakin.

Ibarat Anda sedang mengendarai mobil, tentunya membutuhkan kaca spion sebelum
melakukan aksi terobosan yang memukau. Namun demikian, Anda tidak boleh melihat
kaca spion terus-terusan, sebab bagaimana pun juga finish pasti ada di depan, tidak
mungkin ia ada di belakang Anda. Ya, tak baik terlalu lama melihat masa lalu,
maafkanlah ia, dan fokuslah pada kenikmatan Allah yang dihadirkan hari ini, seraya
bergeraklah ke depan menuju kenikmatan-kenikmatan berikutnya.

Artinya, kaca spion yang saya maksud adalah kemampuan Anda untuk melakukan aksi
INTROSPEKSI dengan cepat ketika masalah itu hadir menimpa Anda. Tanyakanlah ke
dalam diri Anda, ke dalam hati yang terdalam di dalam diri Anda, di mana di sana ada
Allah yang menggenggam hati Anda. Tanyakanlah kepada hati Anda. Tanyakanlah
kepada Allah, “Ya Allah, apa maksud semua ini, apa yang harus aku lakukan, aku
berserah penuh pada keteraturan yang Engkau buat, ya Allah.”

Dan ketika AZAB/PERINGATAN yang menjemput Anda maka segeralah bertobat


dengan beristighfar, sedangkan tatkala yang hadir itu sebuah UJIAN maka sesungguhnya

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 19
Motivasi Ekstra 7-As

ujian itu hadir sebagai anugerah, sebab berbagai ujian itulah yang melahirkan potensi dan
kualitas Anda yang sejati di kemudian hari.

Ya, kadang kita masih bingung apakah kesulitan yang hadir ini berupa
AZAB/PERINGATAN ataukah UJIAN/ANUGERAH. Namun, Jika Anda sudah terbiasa
membersihkan diri maka hati kecil Anda akan menginformasikan kepada Anda apakah
masalah/kesulitan tersebut sebuah azab/peringatan ataukah justru sebuah ujian/anugerah.

Namun secara prinsip, berdasarkan apa yang penulis alami dan amati, ternyata apabila
Anda mendapatkan kesulitan setelah sebelumnya Anda berlaku maksiat, maka kesulitan
itu biasanya sebuah PERINGATAN/AZAB, dan ketika Anda mendapatkan kesulitan
karena sedang meraih atau mengejar sebuah keinginan/impian/doa, dan Anda pun tidak
sedang berlaku maksiat, maka insya Allah kesulitan itu hadir sebagai
UJIAN/ANUGERAH.

Semakin besar keinginan Anda, maka semakin kuat ujiannya. Tapi tak jarang pula
kesulitan hadir sebagai perpaduan antara peringatan dan ujian, perpaduan antara azab dan
anugerah. Hal ini bisa saja terjadi disebabkan ketika Anda sedang mengejar sebuah
impian, Anda tetap melakukan perbuatan maksiat. Apalagi jika dalam mengejar impian
itu, Anda terlalu ambisius sehingga nyaris lupa bersyukur, nyaris lupa menikmati
kehidupan Anda saat ini, dan sibuk membayangkan kenikmatan masa depan Anda yang
belum pasti. Tapi di balik itu semua, yakinlah bahwa setiap kesulitan yang diikhlaskan
dan di-istighfarkan, insya Allah akan melahirkan kemudahan-kemudahan yang penuh
dengan keberkahan.

Sahabat Ekstra, ingatlah bahwa Anda tak perlu berlama-lama di episode introspeksi ini.
Yang jelas, tak perlu menyalahkan siapa pun ketika Anda melakukan proses introspeksi
ini. Mohon diingat, ini adalah sebuah aksi introspeksi, bukan identifikasi. Introspeksi itu
ke dalam sedangkan identifikasi itu seringkali keluar dan akhirnya berujung pada
kesimnpulan bahwa masalah tersebut hadir karena kesalahan orang lain, dan Anda
hanyalah korban. Dan itu pastinya kesimpulan yang merugikan Anda. Jangan pernah
merasa menjadi korban, apa pun masalah Anda.

Setelah Anda sukses berintrospeksi, maka lanjutkan segera ke langkah AKSI SOLUSI.
Ketahuilah, bahwa solusi dari masalah Anda seringkali tidak berada pada masalah-
masalah yang Anda miliki. Tetapi solusi Anda berada pada kehendak Allah, di mana
Allah memiliki kehendak bahwa Dia akan membantu Anda jika Anda mau membantu
hamba-hamba Allah lainnya.

Sahabatku, mulai hari ini jangan bereskan masalah Anda dengan cara yang biasa!
Rupanya, di Al-Quran masalah itu dihadirkan sebagai ujian dan bukan untuk kita
fokuskan. Bukan untuk kita selesaikan dengan kemampuan diri kita, melainkan dengan
kemampuan yang ajaib yang datang dari-Nya. Sebab kita tak memiliki kemampuan
apapun kecuali hanya sekedar titipan dari-Nya.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 20
Motivasi Ekstra 7-As

Laa haula walaa quwwata illaa billaah. Sebab kita tak punya kemampuan selain dari
kemampuan Allah semata.

Dalam Surat Alam Nasyrah kita disuruh menyelesaikan urusan kita dengan bersungguh-
sungguh. Nah, Apakah urusan kita itu?

Urusan kita bukanlah permasalahan yang melingkari kehidupan kita, tapi urusan kita
adalah membereskan apa yang ada di pusat lingkarannya, yaitu jiwa kita, yang berefek
kepada terbantunya terselesaikannya permasalahan yang melingkari kita dan masalah
orang-orang di sekitar kita. Jadi urusan yang lebih utama adalah membantu membereskan
jiwa kita sendiri. Masalah itu tidak menjadi masalah jika jiwa kita tidak bermasalah.
Artinya apa? jika Anda, ingin permasalahan Anda beres, maka tata hati Anda, bereskan
jiwa Anda, hilangkan prasangka tak perlu, bersihkan hati, dan bantulah untuk
menyelesaikan permasalahan orang-orang di sekitar Anda. Maka, insya Allah, secara tak
terduga, masalah yang melingkari Anda akan otomotis sirna.

Sesungguhnya kita saling terhubung, artinya masalah saya adalah masalah Anda, dan
masalah Anda adalah masalah saya. Itu sebabnya jika saya berhasil membereskan
sebagian masalah saya, maka secara otomatis saya pun tengah berkontribusi
menyelesaikan sebagian masalah Anda, dan jika Anda pun berhasil menyelesaikan
sebagian masalah Anda maka Anda pun telah berkontribusi membantu menyelesaikan
sebagian masalah saya. Sehingga, dengan Anda membantu orang lain, maka Anda sedang
membantu diri Anda sendiri. Otomatis.

Itu sebabnya beberapa hadist mengindikasikan demikian. Saya akan tampilkan dua hadist
diantaranya,

1. Sebaik-baik manusia adalah manusia yang banyak memberikan manfaat kepada


manusia lainnya
2. Barang siapa yang memudahkan hajat/urusan saudaranya maka Allah akan
memudahkan hajat/urusannya

Tapi nyatanya, tidak sedikit yang hari ini dianggap berhasil membantu menyelesaikan
masalah saudaranya, tapi ia sendiri masih berkutat dengan masalahnya sendiri. Lalu, ada
apakah gerangan?

Sebelumnya, mari kita bayangkan, seandainya manusia di seluruh dunia hanya fokus
kepada masalahnya masing-masing, maka mana mungkin bisa terjadi sinergi yang baik.
Saya dulu pernah tidak jadi berbuat baik karena saya fokus terhadap masalah saya. Ketika
saya hendak bersedekah dengan seseorang yang sangat membutuhkan, eh tidak jadi
karena adanya bisikan pikiran :"Hai Zain, kok kamu ini ga tahu malu ya? kamu sendiri
kan banyak utang, eh malah sedekah.Apa gak malu sama Allah?"

Ketika Anda hari ini sedang memiliki masalah, maka sebenarnya Anda sedang diberikan
"tanda" oleh Allah bahwa :

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 21
Motivasi Ekstra 7-As

1. Ada yang harus dibersihkan dari dalam hati Anda


2. Ada orang-orang di sekitar Anda yang sedang butuh bantuan Anda.

Dengan demikian, pasanglah selalu antene kebajikan itu, dan lakukan searching dengan
hati terdalam Anda dan rasakanlah! Jika hati Anda sudah atau terus dibersihkan, maka
Anda akan mudah menemukan mereka yang butuh bantuan Anda. Lalu, bantulah mereka!
Maka, perhatikan apa yang terjadi! ketika Anda membantu menyelesaikan masalah-
masalah mereka, maka justru masalah Anda secara “ajaib” menjadi selesai atas bantuan
Allah Subhaanahuu wa ta‟aalaa.

So, solusi dari permasalahan Anda tidak harus berada dibalik permasalahan yang
melingkari Anda tersebut, tapi justru seringkali berada dibalik permasalahan orang-orang
di sekitar Anda.

Begitulah dalam tataran action dimana kita harus fokus membantu sesama yang mana
bisa berkontribusi kepada selesainya permasalahan kita. Namun demikian, untuk titik hati
justru kita harus fokus kepada diri kita. Sebab, tidaklah mungkin Allah memberikan atau
menampakkan sesuatu di hadapan kita tanpa ada maksudnya. Artinya, pasti ada
maksudnya. Dan, maksud itu pun bersemayam di dada kita. Hanya saja, dada kita sering
tertutupi dengan permainan dunia, sehingga kita gagal membaca pesan Ilahi atas
penampakan yang terjadi. Tetapi dengan terus melakukan aksi pembersihan hati atau
pensucian jiwa, maka insya Allah “maksud” dariNya kana lebih mudah kita pahami.

Dengan kata lain tidaklah mungkin Allah iseng menghadirkan ketidakberesan di hadapan
kita kecuali sebagai tanda bahwa ada yang tidak beres di dalam diri kita. Maka bereskan
diri Anda, bukan bereskan masalah Anda! Kalau Anda bereskan diri Anda, maka Anda
menjadi senang membantu orang lain, sehingga masalah Anda pun menjadi lebih cepat
diselesaikanNya. Insya Allah.

Jika diurutkan, maka ketika masalah hadir: Pertama, bereskan diri Anda! Kedua,
bereskan masalah orang-orang di sekitar Anda! Ketiga, baru bereskan masalah Anda.
Tapi semoga dengan membereskan diri Anda, maka Anda sudah mendapatkan banyak
keajaiban dalam hidup ini, antara lain yaitu berkurangnya secara drastis orang-orang yang
bermasalah yang ada di sekitar Anda, khususnya adalah berkurangnya masalah Anda
secara pribadi. Subhanallah.

7. Kerja Tuntas
Banyak orang yang punya ide, tapi sedikit yang bisa merealisasikannya. Banyak orang
yang merealisasikannya di awal, tapi sedikit yang merealisasikannya hingga akhir dan
tuntas. Dan banyak oang yang tuntas dalam merealisasikannya tapi sedikit yang
bersyukur atau bersabar atas hasilnya.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 22
Motivasi Ekstra 7-As

Tuntaskan apa yang sudah Anda mulai karena Allah selalu bersama Anda, menatap
Anda, dan menyukai apa yang Anda kerjakan dengan baik dan benar. Anda pasti tidak
ingin mengecewakanNya yang begitu memperhatikan Anda. Teruslah bergerak,
tuntaskan apa yang sudah Anda mulai, tidak masalah berapa kali Anda terjatuh, yang
penting adalah berapa kali Anda bangkit setelah Anda terjatuh.

Yup, tidak masalah berapa kali Anda jatuh atau dijatuhkan, yang penting berapa kali
Anda bangkit setelah Anda terjatuh. Jatuh dan GAGAL ITU BIASA, tapi BANGKIT
DARI KEGAGALAN ITU LUAR BIASA.

Ya, Anda akan LUAR BIASA jika dapat mengubah kegagalan menjadi kesuksesan,
mengubah cacian menjadi senyuman. Ketika pun banyak batu bata yang dilemparkan
kepada Anda secara murka, maka Anda tidak perlu membalas murkanya, tapi cukup
dengan tenang plus semangat menangkap batu bata tersebut satu persatu, atau dua dan
tiga sekaligus, lalu Anda susun menjadi sebuah benteng dan bangunan yang indah. Ya,
cacian dan hinaan bisa Anda jadikan sebagai modal kesuksesan yang murah, bahkan
gratis, tapi berefek dahsyat. SELESAI, TUNTAS !

Ketika seseorang sering mengalami kondisi yang meragukan, lalu tidak cepat pulih dan
mengambil sikap tegas, alias ia masih tetap bingung dalam keraguannya, maka
YAKINLAH ia akan hidup dalam kondisi jantung yang selalu berdetak dengan tidak
tenang, stress pun jadi sahabat kesehariannya, akhirnya ia sangat berpeluang untuk
mengidap penyakit jantung, darah tinggi, dan stroke. Semakin “semangat” ia hidup dalam
keraguannya, maka semakin BESAR peluangnya untuk mengidap penyakit-penyakit
tersebut, bahkan di saat usianya yang masih cukup muda.

Jika Anda masih berpikir bahwa masalah-masalah itu merupakan beban dan musibah
yang menjatuhkan, maka saya ucapkan : ”Selamat Menempuh Hidup Stress!”. Sebab,
bagaimanapun juga hidup ini memang diisi dengan berbagai macam bentuk masalah.
Mulai dari bangun tidur hingga mau tidur lagi, itu semua diisi dengan rangkaian
permasalahan. Bahkan hal yang sepertinya tidak ada masalah, sebenarnya tetaplah sebuah
masalah yang harus dihadapi dengan bijak.

Contoh, apakah menurut Anda tertawa itu bukan masalah? Tertawa memang nikmat dan
bagian dari kenikmatan, tapi ketahuilah bahwa kenikmatan bisa merupakan masalah yang
berbahaya kalau Anda menyikapinya dengan salah. Banyak tertawa bisa membuat hati
seseorang mati, dan mengantarnya menuju neraka idaman pikiran bawah sadarnya.
Belum lagi, ketika Anda tertawa maka Anda akan mengeluarkan energi yang cukup kuat
untuk bersuara lebih, sehingga perut Anda kadang menjadi tegang dan timbul rasa sakit.

Contoh lainnya, seseorang yang tersenyum lalu senyumannya tidak dibalas maka bisa
jadi masalah, dan seseorang yang tersenyum lalu senyumannya dibalas pun bisa jadi
masalah. Semua tergantung bagaimana Anda menyikapinya. Seseorang yang tersenyum
kepada saudaranya, dan senyumannya tidak dibalas oleh saudaranya, tentunya bisa

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 23
Motivasi Ekstra 7-As

membuatnya merasa kesal, “Ada masalah apa ini, kenapa dia tidak membalas
senyumanku?”.
Dan seseorang yang tersenyum, lantas senyumannya dibalas pun bisa berpotensi menjadi
masalah yang buruk. Apa pasal? Sebab bisa saja balasan senyuman tersebut bisa
menimbulkan perasaan sombong lantaran sedekah senyumnya sudah diterima dengan
baik, sesuai harapannya. “Wah, saya memang keren, senyuman saya telah membuatnya
terpesona!” Nah lho?

Pada intinya, semua yang ada di hadapan Anda adalah masalah. Tapi mengapa ada orang
yang dalam 24 jam tidak pernah stress padahal masalah selalu menghantamnya?
Bukankah masalah itu berpotensi membuat seseorang menjadi stress? Ya, tentu saja hal
itu berlaku jika orang tersebut tidak mengerti hakikat masalah. Padahal sebenarnya, yang
namanya masalah bisa memunculkan dua hal yang saling berlawanan, pertama bisa
sebagai MUSIBAH dan kedua bisa sebagai ANUGERAH.

Jika Anda ingin tidak stress dalam menghadapi masalah, YAKINLAH Anda pun bisa
melakukannya selama ANDA MAU mencobanya. Anda pun bisa hidup tenang walau
setiap hari Anda bercengkrama dengan masalah kehidupan Anda. Hal itu sangat mungkin
terjadi ketika Anda berhasil MENIKMATI setiap permasalahan Anda. Anda pun yakin
bahwa berbagai masalah hiduplah yang membuat Anda selalu dekat kepada Allah
Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

Jadikanlah setiap masalah Anda sebagai bagian dari tangga menuju impian Anda.
Jadikanlah masalah Anda sebagai anugerah dan hadiah dari Tuhan. Memang hadiah
tersebut dibingkis dengan kurang menarik, untuk membuka bingkisan dan melihat isinya
saja harus berjuang matia-matian. Tapi percayalah, ada sesuatu yang sangat berharga
dibalik bingkisan yang ruwet tersebut.

Nah, agar Anda tidak stress dan selalu bahagia, maka rumusnya adalah :
“KERJAKANLAH apa yang Anda cintai, namun kalau Anda belum bisa maksimal
melakukannya, maka setidaknya, CINTAILAH apa yang saat ini Anda kerjakan.” Ya,
selalulah berpikir positif bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik kepada Anda.

Nikmati saja kehidupan Anda. Sebab, sekali lagi, Allah yang paling tahu apa yang paling
baik untuk Anda, Allah lah yang paling tahu masalah apa yang “cocok” untuk Anda, dan
bersesuaian dengan potensi yang Anda miliki. Yakinlah, akan sangat nikmat ketika Anda
memulainya dengan cara berpikir positif, bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik
untuk Anda.

Alhasil, ketika Anda sudah berhasil menikmati setiap permasalahan harian Anda sebagai
seorang insan yang shaleh, terlebih sebagai seorang muslim yang sejati, maka rasakanlah
sesuatu yang hadir secara dahsyat dan sungguh nikmat yaitu “Manisnya Iman”. Sebuah
rasa yang alang tak kepalang nikmatnya. Anda akan merasa begitu dekat dengan Allah
Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa.

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 24
Motivasi Ekstra 7-As

Mulai hari ini Anda harus bersiap untuk menyelesaikan dan menuntaskan masalah-
masalah yang sifatnya bukan lagi harian. Masalah-masalah yang lebih SPESIAL.
Masalah-masalah yang didesain agar Anda semakin dekat dengan Allah Subhaanahuu
Wa Ta‟aalaa.

Masalah-masalah yang dihadirkan agar Anda semakin dekat dengan impian-impian


Anda. Masalah-masalah yang lebih berakibat kepada “Quantum-nya” diri Anda menuju
tempat yang Anda sangat mengharapkannya, yang sebelumnya bahkan, Anda pun tak
berani memimpikannya. Maka jangan lari dari masalah-masalah Anda, hadapi dan
nikmati saja, sebab jika Anda lari dari masalah-masalah Anda maka sebenarnya Anda
sedang lari dari anugerah terindah dalam hidup Anda. Aduhai, sayang sekali bukan?

Menunda sebagai akar Frustasi

Tetapi, masalah tetaplah masalah, jangan sampai Anda hanya menikmatinya begitu saja
lalu membiarkannya bergerak tanpa nahkoda. Jangan sampai Anda membiarkannya lalu
menunda-nunda pekerjaan Anda sehingga menjadi masalah yang menumpuk dan tidak
pernah tuntas. Sebenarnya jika Anda menyelesaikan masalah Anda dengan fokus, satu
persatu, tahap demi tahap, dan waktu demi waktu, maka insya Allah Anda kan mudah
menyelesaikannya.

Tapi jika Anda menumpuk-numpuk masalah, maka hal itu adalah bagian dari usaha
negatif Anda sendiri, sehingga wajar jika Anda merasa proporsi masalah yang Anda
miliki menjadi tidak berimbang dengan kemampuan Anda dalam menyelesaikannya.

Allah Subhaanahuu Wa Ta‟aalaa itu Maha Adil, sehingga tidak pernah memberikan
masalah kecuali sesuai dengan kemampuan hamba-Nya (Q.S. Al-Baqoroh : 286).

Masalah itu biasanya dihadirkan sedikit demi sedikit agar Anda mampu berkembang
secara evolutif dan bijak. Imunitas Anda terhadap masalah pun ditempa step by step. Itu
sebabnya, kalau masalah sudah menumpuk, jangan pernah sekali-kali menyalahkan Allah
atas “ribet”nya masalah Anda, lantaran itu semua Anda sendiri yang menciptakannya,
yakni lantaran Anda suka menunda menyelesaikan masalah-masalah Anda.

Allah berfirman dalam Al-Quran surat ke-42 (Asy-Syuura) ayat 30-31, “Dan apa saja
musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu
sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu). Dan kamu
tidak dapat melepaskan diri (dari azab Allah) di muka bumi, dan kamu tidak memeroleh
seorang pelindung dan tidak pula penolong selain Allah.”

Ada pria, pasti ada wanita. Ada penyakit, pasti ada obatnya. Ada masalah, pasti ada
solusi. Solusi selalu bergerak menuju penyelesaian masalah. Ingat, walaupun di depan
Anda ada Sate Kambing Muda idaman Anda, namun jika Anda hanya diam, maka bisa-
bisa sate idaman Anda tersebut dimakan oleh kucing yang sudah mengintainya sejak

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 25
Motivasi Ekstra 7-As

lama. Artinya, kalau Anda membiarkan masalah Anda beraktualisasi sendiri, maka justru
akan menjadi masalah yang membahayakan, dan semakin tidak mudah untuk dihadapi.

Ketika Anda sudah terbiasa menyelesaikan masalah-masalah harian, masalah-masalah


yang relatif ringan, sedikit demi sedikit, maka Anda harus bersiap-siap untuk lebih
berbahagia. Yakni, berbahagia dengan hadirnya masalah baru yang lebih berkualitas. Ya,
Anda akan diberikan masalah yang lebih berkualitas agar hidup Anda pun lebih
berkualitas.

Tenang saja sahabatku, alam keyakinan bawah sadar Anda pun sudah tidak masalah lagi
dengan adanya masalah baru yang sangat besar. Anda sudah membina pondasi keyakinan
Anda dengan begitu kuatnya, sehingga dengan izin-Nya, SELAMA ANDA TIDAK
PERNAH MENUNDA APALAGI LARI DARI MASALAH, maka apa pun masalah
yang hadir, maka ANDA BERHAK menikmatinya.

Jika masalah harian ibarat nasi dan lauk pauk sederhana, maka masalah yang besar
anggap saja sebagai hidangan istimewa: SATE KAMBING MUDA! Memang Panas,
tapi: Bergizi, Berkualitas, dan Sedap. Sesekali menyantap sate kambing muda adalah
sangat sehat dan menyenangkan, tetapi kalau setiap hari Anda melahapnya, memang
dapat membuat tubuh Anda menjadi tambun, gemuk, dan lamban.

Syaitan mana sih yang akan bahagia ketika melihat Anda sukses? Itu sebabnya, para
syaitan begitu getol menggoda Anda, terutama di kala Anda menjelang beberapa langkah
lagi menuju finish impian Anda. Artinya, semakin Anda mendekati kesuksesan maka
syaitan pun semakin getol menggoda Anda. Dan jika Anda tidak waspada maka
godaannya akan sukses luar biasa. Sehingga tak heran, dalam buku Succeed is Mine yang
ditulis oleh J Morris disinyalir bahwa 90% orang yang gagal adalah orang-orang yang
HAMPIR berhasil.

Sebenarnya, syaitanlah yang meniupkan hawa frustasi pada diri Anda ketika Anda
hampir sukses. Dan hal tersebut hampir menjadi CIRI KHAS orang-orang yang bakal
sukses, yaitu hadirnya rasa frustasi. Perhatikanlah, dalam berbagai proses alami di
kehidupan nyata terbukti bahwa timbulnya kondisi yang “kritis” (baca : frustasi -pen),
justru sebagai bukti bahwa kekuatan Anda menjadi semakin dahsyat dan keberhasilan
Anda menjadi semakin dekat.

Contoh, ketika “Si Ujang” dikejar Anjing GALAK plus rabies, maka kondisi kritis
tersebut telah membuat adrenalin si Ujang meningkat, jantungnya berdetak lebih cepat,
dan tenaganya menjadi berlipat luar biasa, sehingga tembok 2 meter pun bisa
dilompatinya dengan mulus.

Itu sebabnya, mulai saat ini YAKINLAH, ketika frustasi datang menghampiri Anda
tatkala Anda sedang berusaha optimal, tanpa menunda-nunda pekerjaan, maka frustasi
dan kondisi kritis yang menghampiri Anda tersebut adalah sebagai CIRI bahwa Anda

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 26
Motivasi Ekstra 7-As

akan segera sukses. Artinya, semakin Anda merasa frustasi berarti Anda semakin dekat
dengan Prestasi. Sehingga, tetaplah bergerak, sebab dibalik frustasi terdapat prestasi yang
tengah menunggu Anda.

Perhatikan Firman Allah Q.S. Al-Insyiroh : 5-6 : “Sesungguhnya bersama kesulitan itu
ada kemudahan. Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.” Nah, Wahai
Sahabat Ekstra, YAKINLAH mulai saat ini bahwa, semakin sulit suatu permasalahan,
maka selama Anda terus bergerak aktif, Anda akan semakin dekat dengan kemudahan.
Bukankah semakin lapar perut Anda menandakan bahwa Anda semakin dekat dengan
makanan? Bukankah semakin mules perut Anda berarti Anda semakin dekat dengan
toilet?

Justru rasa lapar dihadirkan agar Anda merasakan nikmatnya makan. Dan rasa mules pun
dihadirkan agar BAB (Buang Air Besar –pen.) Anda menjadi lancar dan nikmat luar
biasa. Maaf, menurut Anda apa yang terjadi jika seseorang BAB tapi tidak dihadirkan
rasa mules sebelumnya? Tak terbayangkan bukan? Entah kapan keluarnya? Bisa-bisa, di
toilet Anda melamun, atau malah mengarang puisi, dengan judul : “Akhir sebuah
penantian”. Oh, betapa sedihnya orang-orang yang tidak pernah mules. Itu sebabnya,
nikmati saja rasa frustasi yang kini Anda rasakan, tentunya seraya TERUS BERGERAK
menuju puncak impian, sebab sebentar lagi, insya Allah FRUSTASI Anda akan berganti
menjadi PRESTASI. Amien wal hamdulillah.

Wallahu a’lam bish-showab

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 27
Motivasi Ekstra 7-As

Profil Penulis E-Book

Zainul Fuad, secara geografis termasuk orang Minangkabau karena ia lahir di


Padang, 30 Juli 1977. Tetapi secara historis, ia keturunan Sunda, sebab kedua
orangtuanya memang dari barat, tepatnya USA, Urang Sunda Asli alias asli Jawa Barat.
Kang Zain, begitu ia biasa disapa oleh koleganya, menikah dengan seorang gadis manis
plus koleris asal Kalimantan Selatan, biasa dipanggil Teh Lala. Menikah pada semester
III kuliahnya di Universitas Islam Indonesia, jurusan Statistika, Kang Zain saat ini sudah
dikaruniai 3 orang putra, Hanif (13 tahun), Afif (8 tahun), dan Naufal (7 tahun).
Karya-karyanya yang sudah diterbitkan antara lain, Berani Nikah (lagi)?, BETHE
(5 karakter idola pecundang sejati), Refleksi 9 Keajaiban Sinergi Semesta, FS-Q
Personalitree, MOTISAKTI: Motivasi yang bikin kamu sakti, HUMOrTIVASI: sebagai
obat bete, jutek, kantong kosong, pegal linu, dan kurang bergairah, “Spiritual Sinergi
Semesta, dan SAMBUT, Strategi Ampuh Menyikapi Berbagai Ujian (dari) Tuhan.
Saat ini, Kang Zain bekerja sebagai Senior Trainer spesifikasi Komunikasi Hati di
ABCo Training Center, dengan produk training berupa “One Day Spiritual
Enlightenment Training” yakni :
1. Training S3 – Spiritual Sinergi Semesta. Map Out Your Life
2. Workshop TCH – Terapi Cahaya Hati. Insya Allah, hadirkan keajaiban indah
di dalam hidup Anda

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 28
Motivasi Ekstra 7-As

3. EKSTra – Etos Kerja Spiritual Training. Etos Kerja 7-as: Ikhlas, Jelas, Tegas,
Antusias, Mawas, Cerdas, Tuntas
Alhamdulillah, sampai saat ini sudah lebih dari 70.000 audience yang mengikuti
training yang dibawakan oleh Kang Zain, mulai dari lini siswa Sekolah Dasar, siswa
SMP, siswa SMA, Mahasiswa, hingga lini Professional, seperti para guru dan karyawan.
Salah satu Motto hidupnya adalah, “Jangan katakan, „Wahai Allah, masalahku
sangat besar,‟ tapi katakanlah, „Wahai Masalah, Allah itu Maha Besar.‟”
Bagi sahabat yang hendak bekerjasama, dapat menghubungi Manajemen Kang
Zain melalui phone 0856-9315-8546, atau email zenergi@rocketmail.com, dan situs :
www.cahaya-semesta.com

Beberapa Klien yang pernah bersinergi dengan Kang Zain

1. PT. Bukaka Cibubur


2. CEVEST Jakarta
3. Ditjen Pajak Jakarta
4. Bappeda Jakarta
5. RS Annisa Cibinong
6. BPRS As-Salam Depok
7. Indonesian Harritage Foundation (IHF)
8. MM UTP Palembang
9. PT. Intra Sari Raya,
10. PT. Unilever Indonesia,
11. BTN Syariah Bogor,
12. PT. Manulife Insurance Bogor,
13. RS Prikasih Pondok Labu,
14. Dharmawanita PDAM Bogor,
15. MM UTP Palembang, 2009
16. Jakarta International Container Terminal (JICT)
17. Asuransi Takaful Pusat

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 29
Motivasi Ekstra 7-As

18. Rumah Zakat Bogor


19. Rektorat, Dekanat, Dosen, dan Karyawan Universitas Sahid Jakarta
20. Telkomsel Pusat Jakarta
21. Puskowan Bandung dan Jakarta
22. Dewan Kelurahan Pemda Jakarta
23. FOSIL (Forum Silaturahmi) Guru-Guru TK Islam se-Depok
24. Pemda Nunukan
25. Sanlat Karyawan TOYOTA Sunter
26. Sanlat Karyawan PELNI di Puncak – Villa Bahtera
27. Indosat, Training karyawan baru – di Jatiluhur
28. Kementerian Pemuda dan Olah Raga untuk Guru Teladan dan Pembina
OSIS Nasional
29. SMAN 1 Bogor
30. SMAN 2 Bogor
31. SMAN 3 Bogor
32. SMAN 5 Bogor
33. SMAN 6 Bogor
34. SMAN 8 Bogor
35. SMAN 10 Bogor
36. SMAN 1 Cibinong
37. SMAN 2 Cibinong
38. SMA Plus BBS Bogor
39. SMA Plus YPHB Bogor
40. SMAN 70 Jakarta
41. SMAN 3 Jakarta
42. SMAN 8 Jakarta
43. SMA Hangtuah Jakarta
44. SMP Hangtuah Jakarta
45. SMA Plus Bina Insani Bogor

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com
Kang Zain 30
Motivasi Ekstra 7-As

46. SMA Al-Azhar Jakapermai Bekasi


47. SMP Al-Azhar Jakapermai Bekasi
48. SMP Al-Azhar Syifabudi Cibinong
49. SMP Pesantren Ummul Quro El-Islami Bogor
50. SMPIT At-Taufik Bogor
51. SDIT Kaifa Bogor
52. SDIT Ummul Quro Bogor
53. dll

Spiritual Sinergi Semesta (S3)


www.cahaya-semesta.com

Anda mungkin juga menyukai