Nanda Julfa Rezeki PDF
Nanda Julfa Rezeki PDF
Soal:
1. Diskripsikan ciri pemimpin beserta rujukannya?
2. Diskripsikan ciri manajer beserta rujukannya?
3. Buat matrik perbedaan pemimpin dengan manajer?
Jawaban:
1. Ada empat karakteristik atau syarat pokok yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin
(Hakiem, 2003):
● Pemimpin harus peka terhadap lingkungannya, harus mendengarkan saran-saran dan naseh
orang-orang
di sekitarnya.
● Pemimpin harus menjadi teladan dalam lingkungannya.
● Pemimpin harus bersikap dan bersifat setia kepada janjinya, kepada organisasinya.
● Pemimpin harus mampu mengambil keputusan, harus pandai, cakap dan berani setelah semua fakt
relevan
diperhitungkan.
Teori kepemimpinan berdasarkan ciri (traits theory) memberi petunjuk tentang ciri-ciri pemimpin yaitu
(Siagian, 2003):
a. Pengetahuan umum yang luas.
b. Kemampuan untuk tumbuh dan berkembang.
c. Kemampuan analitik.
d. Sifat inkuisitif atau rasa ingin tahu.
e. Keterampilan berkomunikasi secara efektif.
f. Kemampuan menentukan skala prioritas.
g. Rasionalitas.
h. Keteladanan.
i. Ketegasan.
j. Orientasi masa depan.
Berdasarkan karakteristik tersebut, dapat dinyatakan bahwa pemimpin harus memiliki keahlian dan kemampu
yang
lebih baik dibandingkan orang-orang yang dipimpin. Keahlian ini terlihat dari sifat, watak dan perilaku yang
tercermin dalam setiap tindakan.
Pendapat lain, secara umum seorang pemimpin yang baik harus memiliki lima karakteristik atau cirri-ciri yak
1. Memiliki tanggung jawab seimbang, keseimbangan disini adalah antara tanggung jawab terhadap pek
yang dilakukan dan tanggung jawab terhadap orang yang melaksanakan pekerjaan tersebut;
2. Model peranan yang positif, peranan disini adalah tanggung jawab, perilaku, atau prestasi yang dihara
dari seseorang yang memiliki posisi khusus tertentu
3. Mempunyai keterampilan komunikasi yang baik, pemimpin yang baik harus bisa menyampaikan ide-i
secara ringkas dan jelas, serta dengan cara yang tepat
4. Memiliki pengaruh positif, pemimpin yang baik memiliki pengaruh dan menggunakan pengaruh terse
untuk hal-hal yang positif
5. Memiliki kemampuan untuk meyakinkan orang lain, pemimpin sukses adalah pemimpin yang dapat
menggunakan keterampilan komunikasi dan pengaruhnya untuk meyakinkan orang lain terhadap sudu
pandangnya serta mengarahkan mereka pada tanggung jawab total terhadap sudut pandang tersebut
(Pulungan, 2001).
2. Grey & Larson (2006) menggambarkan ciri-ciri dari seorang manajer proyek yang efektif. Diantarany
adalah:
1. Pemikir Sistem, kemampuan dalam berpikir untuk mengelola interaksi antar komponen dan sumber d
proyek yang berbeda-beda, karena tidak bisa dikatakan efektif apabila penyelesaian masalah hanya se
parsial. Hal ini akan mempersulit sang manajer untuk mengambil keputusan.
2. Integritas Pribadi, membangun dan meningkatkan kemampuan diri menjadi sangat penting dilakukan
terlebih
3. Proaktif, bedakan dengan reaktif. Para manajer proyek dituntut tidak hanya akan melihat peristiwa yan
telah
terjadi (reaktif), akan tetapi juga selalu meneropong masa depan dan berjuang keras menemukan masa
proyek
(Kartajaya, 2003)
4. Toleransi yang tinggi terhadap Stress, mengingat proyek merupakan hal yang rumit dan kompleks, pa
akan
menimbulkan tekanan terhadap orang yang bebankan tanggungjawab kepadanya. Manajer proyek haru
mampu mengelola kondisi psikologis mereka agar dapat bertahan dalam tekanan.
5. Perspektif Bisnis Umum, seorang manajer proyek harus memahami dasar-dasar bisnis dari disiplin tek
8. Politikus Mahir, strategi dalam menghadapi banyak orang dan mendapatkan dukungan dari semua pih
10. Optimis, kepercayaan diri terhadap proyek, mampu membuat seorang manajer proyek melakukan inov
dan
mengubah strategi proyek ke arah yang lebih baik tanpa meninggalkan perencanaan yang telah ditetap
3.
Manajer Pemimpin
Mengelola Berinovasi
Dapat di cetak Tidak dapat di cetak
Mengembangkan
Memelihara Memfokuskan pada orang-orang (bawahan)
Memfokuskan pada sistem dan struktur Menumbuhkan kepercayaan
Mengandalkan kontrol Memiliki perspektif jangka panjang
Berorientasi jangka pendek Bertanya apa dan mengapa
Bertanya bagaimana dan kapan Berorientasi pada peluang-peluang masa depan
Berorientasi pada hasil Menciptakan
Meniru Menentang status quo
Menerima status Adalah dirinya sendiri
Seperti tentara yang siap selalu diperintah Melakukan hal yang benar