b.

prosedur kerja
Pada praktikum kali ini dilakukan dua proses yaitu sintesis NaCl dan pembuatan
tawas. Percobaan sintesis NaCl pertama ditimbang sebanyak 8,4 gram soda kue kemudian
dilarutkan dengan penambahan aquades sebanyak 10 mL didalam labu Erlenmeyer. Setelah
itu ditambahkan indikatof fenoftalein sebanyak 3 tetes. Disiapkan larutan HCl dengan
konsentrasi 3M didalam buret sebanyak 50 mL. setelah itu dengan larutan yang telah dibuat
lakukanlah penambahan HCl seperti melakukan titrasi sebanyak 30 mL. lakukanlah
pnambahan berlebih hingga larutan berubah warna menjadi merah sangat muda. Setelah itu
larutan di evaporasi hingga terbentuk gumpalan. Setelah itu larutan disring dan gumpalan
di keringkan didalam oven bersuhu 105oC selama 5 menit. Terakhir sampel ditimbang
didalam neraca analitik dan dihitung kadarnya.
Percobaan sintesis KAI(SO4)2.12H2O langkah pertama yang dilakukan adalah
meyiapkan kaleng yang mengandung Al, kaleng dihamplas agar mnghilangkan unsur lain.
Setelah itu Al ditimbang sebanyak 0.515 gram dan disimpan didalam gelas kimia.
Selanjutnya sampel ditambahkan KOH dengan konsentrasi 4M sebanyak 10 ml proses ini
sangat eksoterm maka harus dilakukan didalam lemari asam jika perlu maka dilakukan
pemanasan. Selanjutnya ditambahkan H2SO4 dengan konsentrasi 6M sebanyak 15 mL dan
etanol 70% sebanyak 10 tetes. Setelah itu larutan di simpan didalam icebath agar terbentuk
kristal. Setelah terbentuk Kristal lakukan penyaringan agar terpisah antara Kristal dan
larutannya. Setelah itu Kristal dipanaskan didalam oven bersuhu 105oC selama 5 menit.
Setelah itu tawas dibandingkan dengan tawas komersial menggunakan air kotor.