Anda di halaman 1dari 8

A.

Distribusi Frekuensi

NILAI ULANGAN HARIAN SISTEM RESPIRASI KELAS XI


MIPA 1 DAN MIPA 3 SMA N 2 REMBANG 2017/2018

84 80 84 84 96 100 80
84 80 76 68 84 80 92
80 84 72 76 88 76 96
72 76 68 88 84 80 88
72 92 80 92 84 96 88
84 84 72 92 88 92 88
88 88 80 88 92 80 88
88 80 76 84 84 84 76
76 68 92 88 96 88 66
80 72 88 92 92 84 78

a. Menentukan Rentang (r)


Rentang adalah data terbesar dikurangi data terkecil. Nilai Ulangan Sistem Respirasi
Kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 3 SMA N 2 Rembang Tahun Ajaran 2017/2018
dengan jumlah 70 peserta didik, nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 66.
Maka 𝒓 = 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒕𝒆𝒓𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒊 − 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒕𝒆𝒓𝒆𝒏𝒅𝒂𝒉
𝑟 = 100 − 66 = 34

b. Menentukan Banyaknya Kelas Interval (k)


Banyak kelas interval sering diambil paling sedikit 5 kelas dan paling banyak 15
kelas, dipilih menurut keperluan.
Rumus dengan aturan sturges, yaitu: 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒌𝒆𝒍𝒂𝒔 = 𝟏 + (𝟑, 𝟑) 𝐥𝐨𝐠 𝒏
Dengan n = banyak data  70 siswa.
Maka banyak kelas interval(k) adalah:
𝑘 = 1 + (3,3) 𝑥 𝑙𝑜𝑔70
= 1 + (3,3)𝑥 1,84
= 1 + 6,072
= 7,072
=7
c. Menentukan Panjang Kelas Interval (p)
Nilai p dapat diperoleh melalui rumus sebagai berikut:
𝒓𝒆𝒏𝒕𝒂𝒏𝒈 (𝒓)
𝒑=
𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒂𝒔 (𝒌)
34
𝑝=
7
= 4,8
=5

d. Memilih Batas Bawah Kelas Interval Pertama


Pilih ujung bawah kelas interval pertama. Untuk ini dapat diambil sama
dengan data terkecil atau nilai data yang lebih kecil dari data terkecil tetapi selisihnya
harus kurang dari panjang kelas yang telah ditentukan.
e. Membuat tabel frekuensi distribusi frekuensi.
Tabel 1. Distribusi Frekuensi Nilai Ulangan Harian Sistem Respirasi XI MIPA 1 & XI
MIPA 3 SMA N 2 Rembang Tahun Pelajaran 2017/2018
Nilai Ulangan Harian Frekuensi
Sistem Respirasi XI (f)
MIPA 1 & XI MIPA 3
66 – 70 4
71 – 75 5
76 – 80 19
81 – 85 14
86 – 90 14
91 – 95 9
96-100 5

B. Distribusi Frekuensi Relatif dan Kumulatif


Rumus distribusi frekuensi relatif adalah
𝑓
P= x 100%
𝑁
𝑓 = frekuensi yang sedang dicari persentasenya.
N = Number of Cases (jumlah frekuensi/banyaknya individu).
p = angka persentase.
Perhitungan manual:

4
P1 = 𝑥 100% = 5,71 %
70
5
P2 = 𝑥 100% = 7,14 %
70
19
P3 = 𝑥 100% = 27,14 %
70
14
P4 = 𝑥 100% = 20 %
70
14
P5 = 𝑥 100% = 20 %
70
9
P6 = 𝑥 100% = 12,86 %
70
5
P7 = 𝑥 100% = 7,14 %
70

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Relatif Nilai Ulangan Harian Sistem Respirasi XI MIPA
1 & XI MIPA 3 SMA N 2 Rembang Tahun Pelajaran 2017/2018

Nilai Ulangan Harian


Sistem Respirasi XI MIPA f fr
1 & XI MIPA 3
66 – 70 4 5,71 %
71 – 75 5 7,14 %
76 – 80 19 27,14 %
81 – 85 14 20 %
86 – 90 14 20 %
91 – 95 9 12,86 %
96-100 5 7,14 %
Jumlah 70 100%

Tabel 3. Distribusi Frekuensi Kumulatif Nilai Ulangan Harian Sistem Respirasi XI


MIPA 1 & XI MIPA 3 SMA N 2 Rembang Tahun Pelajaran 2017/2018

Nilai Ulangan Harian Sistem f fk


Respirasi XI MIPA 1 & XI MIPA 3
66 – 70 4 4

71 – 75 5 9

76 – 80 19 28

81 – 85 14 42

86 – 90 14 56

91 – 95 9 65

96-100 5 70
C. Tendensi Sentral
Tendensi sentral adalah kecenderungan memusat atau mengelompoknya suatu data.
Ukuran tendensi sentral ini sangat diperlukan untuk mengetahui dimana sekumpulan data
itu berada/memusat.Ukuran tendensi sentral yang biasa digunakan adalah :
Kelas interval f fk xi f.xi

66 – 70 4 4 68 272
71 – 75 5 9 73 365
76 – 80 19 28 78 1482
81 – 85 14 42 83 1162
86 – 90 14 56 88 1232
91 – 95 9 65 93 837
96-100 5 70 98 490
∑= 70 ∑= 5840

a. Mean
Mean (rata-rata) adalah jumlah data dibagi dengan banyaknya data. Rumus
mean data berkelompok adalah sebagai berikut:

∑𝒇. 𝒙𝒊
𝑴𝒆𝒂𝒏 =
∑𝒇
Keterangan:
xi = nilai tengah
f = frekuensi

Dari tabel di atas, memiliki mean sebesar:

𝟓𝟖𝟒𝟎
𝑴𝒆𝒂𝒏 =
𝟕𝟎
𝑴𝒆𝒂𝒏 = 𝟖𝟑, 𝟒𝟑

Jadi rata-rata hasil nilai ulangan harian bab sistem respirasi kelas XI MIPA 1
&MIPA 3 adalah 83,43

b. Median (Me)
Median adalah nilai yang berada di tengah, setelah data itu diurutkan.
𝟏.𝒏
𝒌𝒔
−𝒇
𝑴𝒆 = 𝑻𝒃 + ( 𝟐 )𝒙 𝒊
𝒇𝑴𝒆
Keterangan :
Me = Median
Tb = Tepi bawah
fks = Frekuensi kumulatif sebelum kelas median
fMe = Frekuensi median
i = Interval kelas
n = banyaknya data

Dari data tabel diatas, didapatkan median sebagai berikut:

1.70
− 28
𝑀𝑒 = 80,5 + ( 2 )𝑥 5
14

35 − 28
𝑀𝑒 = 80,5 + ( )𝑥 5
14
7
𝑀𝑒 = 80,5 + ( ) 𝑥 5
14

𝑀𝑒 = 80,5 + (0,5𝑥5)

𝑀𝑒 = 80,5 + 2,5

𝑀𝑒 = 83

Jadi median hasil nilai ulangan harian bab sistem respirasi kelas XI MIPA 1 &MIPA
3 adalah 83.

c. Modus (Mo)

Modus atau mode adalah data yang paling sering muncul.


𝒃𝟏
𝑴𝒐 = 𝑻𝒃 + (𝒃𝟏+𝒃𝟐 )𝒙 𝒊

Keterangan :
Mo = modus
Tb = Tepi bawah
b1 = selisih frekuensi modus dengan frekuensi sebelumnya
b2 = selisih frekuensi modus dengan frekuensi setelahnya
i = Interval kelas

Dari data diatas didapatkan modus sebagai berikut:


14
𝑀𝑜 = 75,5 + ( )𝑥 5
14 + 5
14
𝑀𝑜 = 75,5 + ( ) 𝑥 5
19
𝑀𝑜 = 75,5 + (0,74𝑥5)
𝑀𝑜 = 75,5 + 3,7
𝑀𝑜 = 79,2

Jadi modus hasil nilai ulangan harian bab sistem respirasi kelas XI MIPA 1 &MIPA 3
adalah 79,2.

D. Kuartil, Desil, dan Persentil


a. Kuartil
𝒊.𝒏
−𝒇𝒌𝒔
𝑸𝒊 = 𝑻𝒃 + ( 𝟒 )𝒙 𝒑
𝒇𝒊

Keterangan :
Qi = Kuartil ke...
Tb = Tepi bawah
fks = Frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil
fi = Frekuensi kelas kuartil
p = Interval kelas
n = banyaknya data

 Kuartil bawah (Q1)


Q1 = ¼ x 70 = 17,5
𝟏. 𝟕𝟎
−𝟗
𝑸𝟏 = 𝟕𝟓, 𝟓 + ( 𝟒 )𝒙 𝟓
𝟏𝟗

𝟏𝟕, 𝟓 − 𝟗
𝑸𝟏 = 𝟕𝟓, 𝟓 + ( )𝒙 𝟓
𝟏𝟗

𝟖, 𝟓
𝑸𝟏 = 𝟕𝟓, 𝟓 + ( )𝒙𝟓
𝟏𝟗

𝑸𝟏 = 𝟕𝟓, 𝟓 + (𝟎, 𝟒𝟓)𝒙 𝟓

𝑸𝟏 = 𝟕𝟓, 𝟓 + 𝟐, 𝟐𝟓

𝑸𝟏 = 𝟕𝟕, 𝟕𝟓

 Kuartil tengah (Q2)


Q2 = 1/2 x 70 = 35

1.70
− 28
𝑄2 = 80,5 + ( 2 )𝑥 5
14
35 − 28
𝑄2 = 80,5 + ( )𝑥 5
14

7
𝑄2 = 80,5 + ( ) 𝑥 5
14

𝑄2 = 80,5 + (0,5)𝑥 5

𝑄2 = 80,5 + 2,5

𝑄2 = 83

 Kuartil atas (Q3)


Q3 = 3/4 x 70 = 52,5
𝟑. 𝟕𝟎
− 𝟒𝟐
𝑸𝟑 = 𝟖𝟓, 𝟓 + ( 𝟒 )𝒙 𝟓
𝟏𝟒

𝟓𝟐, 𝟓 − 𝟒𝟐
𝑸𝟑 = 𝟖𝟓, 𝟓 + ( )𝒙𝟓
𝟏𝟒

𝟏𝟎, 𝟓
𝑸𝟑 = 𝟖𝟓, 𝟓 + ( )𝒙 𝟓
𝟏𝟒

𝑸𝟑 = 𝟖𝟓, 𝟓 + (𝟎, 𝟕𝟓)𝒙 𝟓

𝑸𝟑 = 𝟖𝟓, 𝟓 + 𝟑, 𝟕𝟓

𝑸𝟑 = 𝟖𝟗, 𝟐𝟓

b. Desil
𝒊.𝒏
−𝒇𝒌𝒔
𝑫𝒊 = 𝑻𝒃 + (𝟏𝟎 )𝒙 𝒑
𝒇𝒊

Keterangan :
Di = Desil ke...
Tb = Tepi bawah
fks = Frekuensi kumulatif sebelum kelas desil
fi = Frekuensi kelas desil
p = Interval kelas
n = banyaknya data
Misal desil ke- 4 (𝑫𝟒)
D4 = 4/10 x 70 = 28
4.70
−9
𝐷4 = 75,5 + ( 10 )𝑥 5
19
9
𝐷4 = 75,5 + (28−
19 )𝑥 5
19
𝐷4 = 75,5 + (19 )𝑥 5
𝐷4 = 75,5 + (1)𝑥 5
𝐷4 = 75,5 + 5
𝐷4 = 80,5

c. Persentil
𝒊.𝒏
−𝒇𝒌𝒔
𝑷𝒊 = 𝑻𝒃 + (𝟏𝟎𝟎 )𝒙 𝒑
𝒇𝒊

Keterangan :
Pi = Persentil ke...
Tb = Tepi bawah
fks = Frekuensi kumulatif sebelum kelas desil
fi = Frekuensi kelas desil
p = Interval kelas
n = banyaknya data

Misal persentil ke- 50 ( 𝑷𝟓𝟎)


P50 = 50/100 x 70 = 35
50.70
− 28
𝑃50 = 80,5 + ( 100 )𝑥 5
14

35 − 28
𝑃50 = 80,5 + ( )𝑥 5
14

7
𝑃50 = 80,5 + ( )𝑥 5
14

𝑃50 = 80,5 + (0,5)𝑥 5

𝑃50 = 80,5 + 2,5


𝑃50 = 83

Anda mungkin juga menyukai