Setelah dilakukan pembelajaran selama 15 menit, klien mampu memahami cemas dan cara
mengurangi cemas.
1) Pengertian Kecemasan
2) Tingkat Kecemasan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
1. Media : leaflet
Mengkomunikasikan pokok
bahasan.
Mengkomunikasikan tujuan
Kegiatan Inti Menyimak, bertanya, 13 menit
mengikuti contoh yang
Menjelaskan materi secara
dipraktekan dan memberi
sistematis
jawaban pertanyaan
Memberi kesempatan
bertanya
Mendemonstrasikan teknik
relaksasi
Memberikan reinforsment
Memberikan jawaban
secara tepat
VII. DENAH PENYULUHAN
P
Tn. H Ny. D
Nn. R Nn. W
Keterangan :
P : Perawat
Tn. G : Suami Ny. N
Ny. N : Pasien
Nn. T : Anak Ny. N
Nn. R : Anak Ny. N
MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian kecemasan
Gejala motorik, meliputi: gemetar, muka tegang, nyeri otot, nyeri dada, letih,
pegal, sakit kepala, sakit leher.
Khawatir
Rasa khawatir yang berlebihan terutama mengenai hal-hal yang belum terjadi
seperti mau mendapat musibah.
Kewaspadaan berlebihan.
3. Tingkat Kecemasan
Cemas Ringan
Cemas Sedang
Pada tingkat ini lahan persepsi terhadap masalah menurun. Individu lebih
berfokus pada hal-hal penting saat itu dan mengesampingkan hal lain. Respons
cemas sedang seperti sering napas pendek, nadi dan tekanan darah meningkat,
mulut kering, anoreksia, gelisah, lapang pandang menyempit, rangsangan luar
tidak mampu diterima, bicara banyak dan lebih cepat, susah tidur, dan
perasaan tidak enak.
Cemas Berat
Pada cemas berat lahan persepsi sangat sempit. Seseorang cenderung hanya
memikirkan hal yang kecil saja dan mengabaikan hal yang penting. Seseorang
tidak mampu berpikir berat lagi dan membutuhkan lebih banyak pengarahan /
tuntunan.
Respon kecemasan berat seperti napas pendek, nadi dan tekanan darah
meningkat, berkeringat dan sakit kepala, penglihatan kabur, ketegangan,
lapang persepsi sangat sempit, tidak mampu menyelesaikan masalah,
verbalisasi cepat, dan perasaan ancaman meningkat.
Masalah biaya
Kurang informasi
Ancaman akan penyakit yang lebih parah
Masalah pengobatan
o Klien dapat terbawa ke tempat yang paling aman yang diinginkan oleh suara
hatinya.
o Saat terbangun dari proses imagery, klien akan merasa damai, dan akan
mempunyai persepsi yang baru terhadap sesuatu yang membebani, atau
lebih siap menghadapinya.