Anda di halaman 1dari 29

PRAKIRAAN DAMPAK

PADA BIOTA PERAIRAN


Dampak Pada Biota Perairan

Dampak
Dampak Langsung Tidak
Langsung

Penangkapan Media Hidup


dengan terganggu
menggunakan
Bom atau Racun

Biota Perairan
Prakiraan Dampak pd
Biota Perairan

 Memprakirakan perubahan yang terjadi pada biota


perairan akibat suatu kegiatan yang direncanakan
Hasil prakiraan adalah :

1. Terjadi perubahan negatif (-) pada biota perairan

2. Terjadi perubahan positif (+) pada biota perairan

3. Tidak terjadi perubahan sikinifikan pada biota perairan


(Tidak terjadi dampak pada biota perairan).
Dampak
I. Prakiraan Penting Atau
Dampak Tidak Penting

Tujuan Prakiraan Dampak pada Biota Perairan:


1. Bagaimana Bentuk Perubahan Terhadap Kondisi
Biota Perairan (+ atau -)
2. Parameter apa yang mengalami perubahan
- Apakah Populasi Biota Perairan Berubah?
- Apakah Keragaman Jenisnya Berubah?
- Adakah Biota Air yang Hilang?
- Adakah Biota Air dilindungi yang terancam?
3.Berapa besar perubahan parameter tersebut
TAHAPAN PRAKIRAAN DAMPAK
• Lakukan Deskripsi Kegiatan
• Tentukan Kondisi Lingkungan Rona Awal (T0)
• Prakirakan Kondisi Lingkungan Sebelum Proyek
berlangsung
• Prakiraan Kondisi Lingkungan saat Proyek
Berlangsung
• Didapatkan Dampak yang Diprakirakan
Y

Y2

Y0 Y = Mutu Lingkungan
P(+)
Y1 T = Waktu
N(-)
Y3

t-0 t-1 t-2 T


Komponen Biota Perairan Yg
digunakan Untuk Prakiraan
Dampak pada Biota Perairan

1. Plankton
2. Benthos
3. Nekton
Parameter Yang Digunakan pd Prakiraan
Dampak Pada Biota Perairan

 Populasi biota air : Berapa besar perubahan


populasi/produksi biota pd suatu ekosistem perairan

 Keragaman jenis biota air : Berapa besar


perubahan nilai indeks keanekaragaman jenis biota
perairan pd suatu ekosistem perairan

 Biota dilindungi/Endemik : Adakah Biota


dilindungi atau Endemik yang akan terkena dampak
HASIL PRAKIRAAN DAMPAK

 Kegiatan menimbulkan dampak (-) penting

 Kegiatan menimbulkan dampak (+) penting

 Kegiatan tidak menimbulkan dampak


PRAKIRAAN DAMPAK PADA BIOTA PERAIRAN
(2 Tahapan)

1. Prakiraan Besaran Dampak pada biota perairan

- Ditentukan secara kuantitatif (model Matematis)


- Ditentukan secara kualitaif

2. Penilaian sifat penting dampak biota perairan


- Mengunakan 6 kriteria dampak penting
I. Prakiraan Besaran Dampak

Pembobotan Skala Kualitas lingkungan dengan Menggunakan


Persamaan sederhana:
BD = SKLp – SKLSKB
Dimana:
BD = Besaran Dampak
SKLp = Skala kualitas lingkungan hidup saat
kegiatan berlangsung

SKL SKB = Skala kualitas lingkungan hidup sebelum kegiatan


berlangsung
Contoh: Model Matematis Prakiraan Dampak pada
Perubahan Populasi Plankton

 Pt = P0 . e– gt
Dimana:

 Pt = Kelimpahan plankton (individu/L) pada waktu t


(proyek berjalan)

 P0= Kelimpahan plankton (individu/L) pada waktu


t1 (sebelum kegiatan berlangsung)

 gt = Laju fotosintesis fitoplankton (%) pada waktu t


(proyek berjalan)
Contoh : Kegiatan Pematangan Lahan

- Populasi Plankton pada Rona Awal : 3.000 ind/ltr


- Kekeruhan air : Rona Awal 5 NTU
- Prakiraan Kekeruhan : 300 NTU

- Prakiraan penurunan populasi plankton: ………. ?

Peningkatan 1 NTU = fotosintesa menurun 1 %


Persamaan : Pt = P0.egt
g = - 3,0
Pt = 187 ind/ltr (Data ini diberi skor = 2 : buruk)
Skala Kualitas Lingkungan (SKL) dibedakan atas 5 (lima)
skala, yaitu:

1. Skala 1 = sangat buruk ;


2. Skala 2 = buruk;
3. Skala 3 = sedang;
4. Skala 4 = baik; dan
5. Skala 5 = sangat baik.
Contoh: Penentuan SKL Berdasarkan
Populasi Plankton
No. Populasi (Ind/L) Kriteria Skor
1 > 250.000 Sangat buruk 1
2 10.000 - < 250.000 Sangat Baik 5
3 1.000 - < 10.000 Baik 4
4 500 - < 10.000 Sedang 3
5 100 - <500 Buruk 2
6 < 100 Sangat Buruk 1
Angka prakiraan besaran dampak yang diperoleh
berkisar antara 1- 5, dengan kriteria besaran dampak
sebagai berikut:

No. Selisih Kualitas Besaran Dampak


Lingkungan

1 0 Tidak ada dampak


2 - 1/+1 Dampak Kecil
3 -2/+2 Dampak sedang
4 -3/+3 Dampak Besar

5 -4/+4 Dampak Sangat Besar


Contoh Perhitungan Besaran
Damapak
 P1 = 3.000 ind/L : skornya = 4 (baik)
 Pt = 187 : skornya = 2 (Buruk)

Besaran dampak = 2 - 4 = -2 (Dampak (-) sedang)

Sifat Penting Dampak


II. Prakiraan Sifat Penting Dampak
(7 Kriteria)
Tujuh Kriteria Sifat Penting Dampak

1. Jumlah manusia terkena dampak


2. Luas wilayah persebaran dampak
3. Lama dan intensitas berlangsungnya dampak
4. Banyaknya komponen lingkungan lain yang
terkena dampak
5. Sifat kumulatif dampak
6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak
7. Perkembangan teknologi
1. Jumlah manusia terkena dampak:
- Kriteria P: apabila ada manusia terkena
dampak (>50 % populasi masyarakat
yg terkena dampak).
- Kriteria TP: apabila < 50 % populasi
masyarakat terkena dampak
2. Luas wilayah persebaran dampak:
- Kriteria P: apabila luas dampak > 0,25 kali luas
wilayah studi,

- Kriteria TP: apabila luas dampak < 0,25 kali


luas wilayah studi.
3. Intensitas dan Lama berlangsungnya dampak
- Kriteria P: apabila intensitas sama atau lebih
besar daripada ambang batas baku
mutu, dan atau dampak berlangsung
tidak hanya sesaat.
- Kriteria TP: apabila intensitasnya rendah (di
bawah ambang batas baku mutu
dan dampaknya hanya sesaat
4. Banyaknya komponen lingkungan yang terkena
dampak:

- Kriteria P: apabila ada komponen lain yg terkena


dampak.
- Kriteria TP: apabila tidak ada komponen lain yang
terkena dampak.
5. Sifat kumulatif dampak

- Kriteria P : apabila dampak akan terakumulasi.

- Kriteria TP : apabila dampak tidak akan


- terakumulasi.
6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak

- Kriteria P: apabila dampak tidak berbalik.

- Kriteria TP: apabila dampak berbalik.


Keenam kriteria tersebut di atas masing-masing
diberi bobot nilai satu (1), sehingga nilai totalnya
= enam (6).
Contoh:
Penentuan sifat Penting Dampak

No. Sifat Dampak Nilai


1 Jumlah manusia terkena dampak 1
2 Luas wilayah persebaran dampak 0
3 Lama dan intensitas berlangsungnya dampak 1
4 Banyaknya komponen lingkungan yang terkena 1
dampak
5 Sifat kumulatif dampak 1

6 Berbalik atau tidak berbaliknya dampak 0


Total: 4
TABEL 5.1.
TINGKAT KEPENTINGAN DAMPAK

No. NILAI PERSENTASE KELAS TINGKAT KEPENTINGAN


P (%) DAMPAK
1 0-20 1 Sangat Rendah

2 19-40 2 Rendah

3 39-60 3 Sedang

4 59-80 4 Tinggi

5 81-100 5 Sangat Tinggi


Contoh:
perhitungan Di atas

 Total Bobot Dampak = 4 (66,66 %)

 Kesimpulannya : Dampak negatif dengan sifat


dampak negatif tinggi
SAMPAI DISINI

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai