Anda di halaman 1dari 2

BAB X

PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

10.1. Pedoman Transisi

Dalam melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan pada


tahun-tahun sebelumnya, maka program pembangunan pada tahun 2016
merupakan masa transisi yang diarahkan untuk setiap SKPD dalam
menjaga kesinambungan pembangunan dan hasil-hasil pembangunan dan
tetap mengacu kepada program-program kabupaten yang telah ditetapkan
dalam dokumen RPJMD ini.

10.2. Kaidah Pelaksanaan

Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih yang telah dijabarkan
dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Majene tahun 2016-2021 ini merupakan perencanaan
pembangunan daerah selama 5 (lima) tahun mendatang sampai
berakhirnya masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih.

Dokumen RPJMD Tahun 2016 - 2021 ini juga telah melahirkan/


menetapkan kaidah-kaidah pelaksanaan yang bermakna aturan atau
patokan sebagai berikut :

a. Bupati Kabupaten Majene mempublikasikan RPJMD Tahun 2016-2021


kepada seluruh pemangku kepentingan serta para pihak yang
berpotensi membantu terwujudnya visi dan misi pembangunan jangka
menengah;

b. Bupati Kabupaten Majene mempunyai kewajiban untuk mengarahkan,


mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan RPJMD Kabupaten Majene
dengan memanfaatkan segala potensi , sumber daya daerah yang ada
serta para pihak yang memiliki kapasitas untuk membantu tercapainya
visi dan misi pembangunan jangka menengah daerah;

c. Sekretaris Daerah Kabupaten Majene berkewajiban untuk melakukan


pemantauan terkait pelaksanaan RPJMD Kabupaten Majene tahun
2016-2021 agar seluruh program-program pembangunan daerah dapat
terlaksana dengan baik;

X-1
d. Pemerintah Kabupaten Majene menyusun Rencana Kerja Pembangunan
Daerah (RKPD) setiap tahun berdasarkan visi, misi, tujuan, sasaran dan
arah kebijakan dalam RPJMD sebagai dokumen operasional dalam
pembangunan daerah setiap tahun dan menjadi pedoman dalam
penyusunan APBD kabupaten Majene;
e. Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Kabupaten Majene berkewajiban
untuk melakukan koordinasi dan pengawasan terhadap penjabaran
RPJMD Kabupaten Majene Tahun 2016-2021 ke dalam Rencana Kerja
Pembangunan Daerah (RKPD), Rencana Strategis (Renstra-SKPD) dan
Rencana Kerja (Renja- SKPD);
f. Setiap SKPD di Lingkup Pemerintah Kabupaten Majene berkewajiban
menyusun Rencana Strategis (Renstra-SKPD) yang merupakan
penjabaran dari RPJMD Kabupaten Majene tahun 2016-2021. Setiap
SKPD wajib memperhatikan konsistensi antara RPJMD dengan Renstra-
SKPD dan Renja SKPD; selain itu pada setiap akhir tahun seluruh SKPD
wajib melakukan evaluasi terhadap semua program dan kegiatan yang
dilaksanakan baik terhadap pencapaian sasaran program/kegiatan
maupun terhadap kesesuaian dengan rencana alokasi anggaran yang
terdapat dalam APBD serta kesesuaian terhadap regulasi yang terkait;
g. Penjabaran lebih lanjut RPJMD Kabupaten Majene Tahun 2016 – 2021
untuk setiap tahunnya disusun melalui RKPD Kabupaten Majene yang
dalam penyelenggaraannya dilaksanakan oleh Badan Perencanaan
Daerah (Bapeda); Dalam hal pelaksanaan RPJPD dan RPJMD terjadi
perubahan capaian sasaran tahunan disebabkan karena perkembangan
keadaan dalam tahun berjalan tetapi tidak mengubah target pencapaian
sasaran akhir pembangunan jangka panjang dan menengah, penetapan
perubahan RPJPD dan RPJMD ditetapkan dengan Peraturan Kepala
Daerah;
h. Evaluasi atas pelaksanaan RPJMD Kabupaten Majene Tahun 2016-2021
dilakukan pada tahun ketiga dan pada akhir masa jabatan Bupati
terhadap intikator kinerja misi, sedangkan evaluasi tahunan dilakukan
terhadap outcome program – program prioritas;
i. Terhadap SOTK baru yang dibentuk setelah RPJMD ditetapkan, dapat
diusulkan program/kegiatan baru di luar yang ada dalam dokumen
RPJMD;
j. Revisi RPJMD Kabupaten Majene Tahun 2016-2021 ini hanya dapat
dilakukan apabila terjadi perubahan yang mendasar dan atau
merugikan serta tidak relevan lagi dengan kepentingan nasional.

X-2

Anda mungkin juga menyukai