Latihan Mikro
Latihan Mikro
1. Diketahui:
---------------------------------------------------------------------------------------------
P Qd Qs
---------------------------------------------------------------------------------------------
20 200 250
15 250 200
---------------------------------------------------------------------------------------------
Ditanyakan :
a. Tentukan fungsi permintaan dan penawarannya
b. Berapa kuantitas yang diminta (Qd) pada saat harganya (P) = 40?
c. Berapa kuantitas yang ditawarkan (Qs) pada saat harganya (P) = 10 ?
d. Tentukan harga dan kuantitas keseimbangannya, kemudian Gambarkan kurvanya !
e. Tunjukkan dengan disertai contoh perbedaan dari pergerakan sepanjang kuva permintaan
dengan pergeseran kurva permintaan !
f. Tunjukkan dengan disertai contoh perbedaan dari pergerakan sepanjang kurva penawaran
dengan pergeseran kurvapenawaran !
2. Bila persamaan fungsi permintaan dan fungsi penawaran masing-masing adalah Qd = 140 – 20P
dan Qs = -40 + 20P dan kedua fungsi tersebut merupakan fungsi permintaan dan penawaran
terhadap X, maka:
a. Carilah tingkat harga dan kuantitas keseimbangan dan gambarkan grafiknya !
b. Apabila diketahui harga sebesar Rp. 6,- apakah terjadi excess supply ataukah excess
demand ?
c. Berapakah besarnya excess tersebut ? Apa dampak dari terjadinya excess tersebut terhadap
harga ?
d. Dari gambar no 6a tersebut, bagaimana pengaruhnya terhadap keseimbangan pasar, jika
terjhadi kenikan harga input ?
3. Seorang pedagang daging menaikkan harga dari Rp. 3000/kg menjadi Rp.4000/kg. Akibat kenaikan
harga tersebut penjualan daging mengalami penurunan dari 20 kg menjadi 10 kg. Bagaimanakah
sifat permintaan terhadadap daging tersebut? (Buktikan dengan dua cara: a. Dengan menghitung
koefisien elastisitasnya, dan b. Dengan menggunakan hubungan antara sifat elastisitas dengan TR);
Kemudian berikan interpretasi untuk koefisien elastisitas yang anda peroleh !
4. Diketahui : fungsi penawaran ; Sx = - 4000 + 2000 Px dan fungsi permintaan; Dx = 8000 – 1000
Px. Cobalah anda cari kuantitas dan harga keseimbangannya
Pajak yang dibebankan atas penjualan suatu barang menyebabkan harga jual barang
akan naik, karena produsen akan berusaha mengalihkan beban pajak sebagian kepada
konsumen sehingga akan mempengaruhi keseimbangan pasar.
Pembebanan pajak tetap sebesar t pada setiap unit barang yang akan dijual, menyebabkan
kurva penawaran bergeser ke atas sejajar.
Contoh :
Fungsi permintaan suatu barang P = 15 – Q
Fungsi penawaran suatu barang P = 3 + 0,5 Q
Kepada barang tsb dikenakan pajak tetap sebesar Rp. 3 per unit
Tentukan titik keseimbangan (Harga dan jumlah barang) sebelum dan sesudah dibebani pajak ?
Jawab :
Titik Keseimbangan Sebelum pajak Supply = Demand
15 – Q = 3 + 0,5Q
15 – 3 = Q + 0,5Q
3
12 = Q
2
12.2 24
Q= = =8
3 3
P = 15 – Q = 15 – 8 = 7
Jadi keseimbangan sebelum ditetapkannya pajak, terjadi pada tingkat harga Rp. 7,00 dan
jumlah permintaan barang 8 unit
Secara teknis cara menghitungnya sama dengan pajak, hanya berlawanan tanda
KESEIMBANGAN PASAR SETELAH PAJAK & SUBSIDI
Pajak yang dikenakan atas penjualan selalu menambah harga barang yang ditawarkan, sehingga hanya mempengaruhi
fungsi penawaran, sedang fungsi permintaannya tetap.
Contoh:
1) Fungsi permintaan ditunjukkan dengan P = 50 – 2Q, dan fungsi penawaran ditunjukkan dengan P = -30
+ 2 Q. Terhadap barang tersebut dikenakan pajak sebesar Rp 10,00 per unit. Tentukan Titik
keseimbangan pasar setelah pajak.
Jawab:
Penawaran sesudah pajak: P = -30 + 2 Q + 10
P = -20 + 2 Q
Sedangkan persamaan permintaan tetap.
Keseimbangan pasar setelah pajak --------- Pd = Ps
50 – 2Q = -20 + 2 Q
-4 Q = -70
Q = 17,5
Jika Q = 17,5 maka P = 50 – 2 (17,5) ------- P = 15
Jadi keseimbangan setelah pajak adalah P = 15 dan Q = 17,5 atau (17,5 ; 15)
Jawab:
Nah sebelum menjawab kearah sana sekalian kita lengkapkan saja pertanyaannya
menjadi
1. Keseimbangan pasar sebelum pajak
2. Keseimbangan pasar setelah pajak
3. Pajak yang diterima pemerintah
4. Pajak yang diterima Konsumen
5. Pajak yang diterima produsen
1. Kalau yg pertama q kira setiap siswa pasti bisa ya, hanya mencari keseimbangan
pasar
syarat Pd = Ps
Disubtitusikan:
P = 2,42 + 1 = 3,42
Jadi Keseimbangan pasar sebelum pajak E (2,42;3,42)
Syaratnya Pd = Ps'
Disubtitusikan ke Ps'
P = 2,17 + 4 = 6,17
okey itu dulu ya, semoga bermanfaat untuk adik2...kalau ada salah hitungan mohon maaf
... jangan takut bermimpi menjadi orang besar, yg penting bermanfaat untuk orang lain,
good luck ya.
Subsidi merupakan bantuan yang diberikan pemerintah kepada produsen dan konsumen,
sehingga subsidi selalu megurangi harga barang yang ditawarkan atau hanya
mempengaruhi fungsi penawaran, sedang fungsi permintaannya tetap.
Contoh:
Fungsi permintaan ditunjukkan dengan P = 50 – 2Q, dan fungsi penawaran
ditunjukkan dengan P = -30 + 2 Q. Terhadap barang tersebut Pemeintah memberi subsidi
Rp 10,00 per unit. Tentukan Titik keseimbangan pasar setelah subsidi
Jawab:
Penawaran tanpa subsidi : P = -30 + 2 Q
Penawaran dengan subsidi: P = -30 + 2 Q – 10
P = -40 + 2 Q
Karena persamaan permintaannya tetap, maka keseimbangan setelah subsidi adalah
50 – 2Q = -40 + 2 Q
-4 Q = -90
Q = 22,5
Jika Q = 22,5 maka P = 50 – 2 (22,5) = 5
Jadi keseimbangan setelah subsidi adalah: P = 5 dan Q = 22,5 atau (22½, 5
RUMUS KESEIMBANGAN PASAR EKONOMI
Diposkan oleh Unknown di 02.14.00
BAB III
Keseimbangan Pasar
Pasar suatu macam dikatakan berada dalam keseimbangan ( equilibrium ) apabila jumlah barang
yang diminta dipasar tersebut sama dengan jumlah barang ang ditawarkan. Secara matematis dan
secara grafis ditunjukkan oleh persamaan Qd = Qs . Yakni pada perpotongan kurva permintaan
dengan kurva penawaran. Pada keadaan seimbang akan tercipta harga keseimbangan ( equilibrium
price ) dan jumlah keseimbangan ( equilibrium quantity ).
Keterangan :
Qd : jumlah permintaan
Qs : jumlah penawaran
E : titik keseimbangan
Pe : harga keseimbangan
Qe : jumlah keseimbangan
Contoh :
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan P = 15 – Q. Sedangkan fungsi
penawarannya ditunjukkan oleh persamaan P = 3 + 0,5 Q. Berapa harga keseimbangan dan jumlah
keseimbangan yang tercipta di pasar?
Permintaan : P = 25 – Q → Q = 15 – P
Penawaran : P = 3 + 0,5 Q → Q = -6 + 2 P
Persamaan diatas menunjukkan keseimbangan pasar Qd = Qs .
15 – P = -6 + 2 P
21 = 3 P
P=7
Q = 15 – P
= 15 – 7
Jawab :
Sebelum pajak Pe = 7 dan Qe = 8 ( contoh diatas ). Sesudah pajak, harga jual yang ditawarkan oleh
produsen menjadi lebih tinggi. Persamaan penawaran berubah dan kurva bergeser ke atas.
Penawaran sebelum pajak : P = 3 + 0,5 Q
Penawaran sesudah pajak : P = 3 + 0,5 Q + 3
P = 6 + 0,5 Q → Q = -12 + 2 P
Pengenaan pajak sebesar t atas setiap, unit barang yang dijual menyebabkan kurva penawaran
bergeser ke atas, dengan penggal yang lebih besar (lebih tinggi) pada sumbu harga. Jika sebelum
pajak persamaan penawarannya.p = a + bQ maka sesudah pajak ia akan menjadi P = a + bQ + t =
(a+t)+ bQ dengan kurva penawaran yang lebih tinggi, ceteris paribus, titik keseimbangan pun akan
bergeser menjadi. lebih tinggi.
Contoh:
Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan olch persamaam P = 15 - Q sedangkan
penawarannya P = 3 + 0,5Q Terhadap barang tersebut dikenakan pajak sebesar 3 per unit. Berapa
harga keseimbangan dan jumalah keseimbangan sebelum pajak, dan berapa pula harga
keseimbangan dan jumlah keseimbangan sebelum pajak?
Sebelum pajak,Qe = 7 dab Pe = 8, Sesudah pajak, harga jual yang ditawarkan oleh produsen
menjadi lebih tinggi, persamaan penawarannya berubah dan kurvanya bergeser ke atas.
Seperti tampil dilayar maka hasil hitung dari program ghapmatica adalah untuk nilai x = 8 dan y =
7 atau nilai Q = 8 dan P = 7. Artinya keseimbangan pasar diperoleh pada jumlah 8 dengan harga 7
pada taraf sebelum pajak.
Perpotongan antara y = 15 – x dan y = 6 +0,5x
Seperti tampil dilayar maka hasil hitung dari program ghapmatica adalah untuk nilai x = 6 dan y =
9 atau nilai Q = 6 dan P = 9. Artinya keseimbangan pasar setelah dikenakan pajak diperoleh pada
jumlah 6dengan harga 9. Dengan kata lain kurva penawaran akan bergerak ke atas karena ada
pengaruh pajak yang menyebabkan terjadinya penurunan jumlah Q dan terjadi peningkatan pada
harga atau P