Perempuan 50 tahun , datang ke poliklinik denga keluhan nyeri pada tangan kanan disertai rasa tebal
dan kesemutan pada sekitar ibu jari , sudah dirasakan +- 1 tahun yang bertambah hebat pada malam
hari. Pada pemeriksan tampak atropi otot – otot thenar . setelah dilakukan pemeriksaan dokter
mendiagnosanya denga carpal tunel syndrom
a. N. Radialis
b. N. Ulnaris
c. N. Axillaris
d. N. Medianus
e. N. Muskulokutaneus
a. Os scapoideum
b. Os lunatum
c. Os hamatom
d. Os pisiformis
e. Os trapezium
d. M. Lumbricales
e. M . palmares longus
b. M. Opponens policilis
e. M . palmares longus
Skenario no. 5 – 9
Seorang perempuan 56 tahun, datang ke poliklinik dengan keluahan bengkak pada lutut kana dialami +-
1 bulan, nyeri terutama bila berjalan , kaku pda pagi hari. Berat badan 65 kg tinggi 162 cm . riwayat
trauma tidak ada
a. Meniscus
b. Bursa mucosa
c. Lig. Cruisatum
d. Lig. Patellae
e. Lig. Popliteum
c. Art. Condyloidea
e. Art ginglymus
a. Femur,fibula, patella
b. Femur,tibia, fibula
c. Tibia, fibula
d. Patella,tibia, fibula
e. Femur , tibia
8. Klasifiaksi tulang yang membentuk pesendia berdaasarkan morfologinya pada kasus diatas ,
termsuk
a. Os longum
b. Os. Brevis
c. Os. Pneumaticum
d. Os sesamoidea
e. Os irregularis
9. Flexi persendian pada kasus diatas dilakukan oelh otot dibawah ini
a. M. Rectus femoris
b. M. Bicpes femoris
c. M. vastus medialis
d. M. Vastus latelaralis
e. M. Vastus intermedia
Skenario 10 -15
a. Metafisis
b. Diafisis
c. Epifisis
d. Epifisial line
e. Celah sendi
11. Pada spondilitis TBC yang paling cepat merusak discus intervertebralis adalah
a. Tipe sentral
b. Tipe anterior
c. Tipe marginal
d. Tipe sklerotik
e. Tipr ostelitik
12. Cold abses pada spondilitis TBC lebih jelas terlihat pada foto plos konvensional didaerah
a. Lumbal
b. Thoracal
c. Pelvis
d. Cranius
e. Coxae
b. Fraktur monteggla
c. Fraktur gallezzi
d. Fraktur hangman’s
e. Fraktur jeffrons
a. Fraktur hangman’s
b. Fraktur jefferson
c. Fraktur colles
d. Fraktur smith
a. Scurvy
b. Reumathoid artrithis
c. Osteoartritihs
d. Rickets
e. Gout
a. Osteosit sedikit
a. Mesenchymal sel
b. Monosit
c. Sel lemak
d. Mast sel
e. Fibroblas
a. Lakuna howship
b. Acidofil
c. Mononucleus
b. Mempunyai perikondrium
d. Matriks acidofil
Skenario 21 -25
Rahmat asalah seorang perenang 100 meter . setelah lomba usai , pemijatan oleh tim media regunya
sangat selektif untuk menghilangkan nyeri otot maupun kelelahan
b. Pembntukan ATP
24. Ketika otot kekuarangan suplai darah, maka otot memaksa melakukan metabolisme anaerob yang
hasilnya berupa
a. Asam piruvat
b. ATP
c. Asam laktat
d. Asetil Co A
e. Oksigen
a. Sistem glikoliis
c. Siklus krebs
d. Fosforilisasi oskidatif
a. Hexokinase
b. Kreatinikinse
c. Frukto kinase
d. Phospatilidikinase
e. Adenylkinase
a. Suatu neurotransmitter
a. Riketsia
b. Osteoporosis
c. Osteogenesis imperfecta
d. Khondrodisplasia
e. Syndroma pfeifer
a. Osteoblas
b. Osteoclas
c. Osteporosi
d. Osteopheni
e. Osteoartritis
a. Kalmodium
b. Troponin
c. Sarcomer
d. Aktin
e. Myosin
32. Tes farmakologik apa yang bisa dilakukan untuk menegakkan diagnosis horner’s sundrome
a. Cocaine drop tes (predrin,dilatation lag tes)
b. Warteneberg tes
c. Laseques tes
d. Weber tes
a. Skrining
b. Promosi kesehatan
c. Deteksis dini
d. Rehabilitasi
e. Pembatasa kecacatan
35. Penggunaan helm pada pengendara sepeda motor adalah upaya pencegahan menurut leavell & clak
pada tingkat
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
36. Seorang pria 65 tahun dengan radnag persendian menahun diserati riwayat ganguan lambung obat
pilihan terbaik untuk pasien ini adalah
a. Asam mefanamat
b. Aspirin
c. Crimatidine
d. Celecoxib (cox-2)
e. Diclofenac
37. Seorang wanita karier 30 tahun sering mendapat serangan nyeri kepala maka obat pilihan pertama
adalah
a. NSAID
b. Kodin
c. Diazepam
d. Sumatriptan
e. Asetominofen
38. Serang anak usia 8 tahun diberi dosis tinggi asetominofen karena demam yang tinggi, efek samping
terburuk yang mungkin terjadi adala
b. Gastritis
d. Serangan asma
e. Kejang – kejang
39. Seorang wantia dengan kadar asam urat yang tinggi dalam darah , obat pilihannya adlah
a. NSAID
b. Celecoxib
c. Parasetamol
d. Allopurinol
e. Kortikosteroid
a. Morfin
b. Piroxicam
c. Methadon
d. Kortikosteroid
e. Calchine
Skenario 41 -44
Laki –laki , 45 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan bengkak pada persendiaan kaki. Pemeriksaan
kadar asam urat dalam darah diperoleh 9.0 g/dl. Pasien ini memiliki BB 75 kg dan TB 160 cm . tekanan
darah 140.90 mmHg.
41. Pasien ini mengalami peningkatan asam uarat dalam darah disebabkan oelh karen a
a. 50 : 35 : 15
b. 60 : 10 : 30
c. 75 : 10 ; 15
d. 55 : 30 : 15
e. 55 : 20 : 25
44. Makanan yang prlu dihindari untuk saat ini adalah
a. Kacang – kacangan
b. Jamur
c. Ikan darden
d. Bayam
e. Roti
Skenario 45 – 47
Perempuan 50 tahun , masuk poliklinik dengan keluhan nyeri , bengkaka , kemerahan pada sendi
tangan. Hal in paling sering dirasakan pada pagi hari. Saat ini pasien megeluh nafsumakan menurun
46. Kebutuhhan protein pada pasien dapat mingkat . untuk mengetahui kebuthan protein dengan tepat
digunakan metode
a. Balans protein
b. Balans cairan
c. Balans nitrogen
d. Balans purin
e. Balans pirimidin
47. Saat ini preparat lemak dapat digunakan sebagai anti inflamsai yaitu jenis lemak
a. Omeg a-5
b. Omega -4
c. Omega – 9
d. Omega – 3
e. Omega – 6
Perempuan , 65 tahun masuk poliklinik dengan nyeri pada punggung jika berjalan . pasien memiliki
riwayat patah tulang sejak 5 tahun yang lalau. Pasien merasa nafsu makan menurhun . riwata kebiasaan
makan pasien sewaktu juga jarang mekana sayran dan susu . saat ini pasien lebihh sering dikamar
48. Pasien ini dapt megalami osteoporosis disebakan faktor resiko asupan makanan yaitu rendah
asuapan
a. Ca dan Na
b. Ca dan protein
c. Ca dan vitain A
d. Ca dan vit E
e. Ca dan zinc
49. Faktor nutrisi yang dapat menyebabkan terjadinya osteoporosi pada pasien ini adalah
a. gangguan absorbsi Ca
50. Sebaiknya asupan kalsium dipenuhi seusia kebuthannya sejak remaja yaitu
a. 800 mg / hari
b. 1200 mg / hari
c. 1000 mg / hari
d. 1100 mg / hari
e. 1300 mg / hari
Skenario soal 51 – 53
Seorang wanita berumur 15 tahun fatang ke ploklinik dengan keluhan bercak kemerahan menteap di
pipi yang terjadi setelah berenang di pantai dua hari yang lalau. Sebelumnya pasien merasakan andanya
kekakuan sendi di kedua tungkai ( dan tangan ) setiap pagi . ada riwayat penyakirt artritis dalam
keluarga
51. Hasil tes laboratoriumm yang manakah yang paling spesifik yang dapat ditemukan melalui tes
darah rutin pada kasus diatas
a. Anemia hemolitik
b. Eritrosit meningkat
c. Trombosit
d. Lekosit
52. Parmeter imunologi apakah yang paling spesifik untuk kasus diatas ???
a. Reumatoid factor
b. Ig E
e. CRP
53. Seorang perempuan berumur 50 tahun datang ke plokilinikk kareanna keluhan bengkak, nyeri,
kemerahan dan kaku pada sendi lutut simetris , terutama pada pagi hari . pada pemeriksaan fisi
ditemukan noodul pada proximal interphalank (PIP). Kombinasiui tes imunologi manakah yang paling
tepat untuk kasus diatas.
54. Sitokin petand inflamasi pda penderita reumatoid artritis dapat diperiksa mengunakan sampel ,
kecuali
a. Serum
b. Cairan sinovial
c. Urin
d. A dan B benar
e. Darah lengkap
55. Pernyataan manakah di bawah ini yang sesuai dengan sel LE ???
a. Merupakan salah satu parameter imunologi yang dapat diketahui melalui tes darah rutin
56. Hasil laboratorium yang paling mungkin dijumpai pada analisi cairan sendi penderita gout artritis
adalah
d. A dan b benar
e. A dan c benar
57. Petnada pembentukan tulang yang hanya terdapat pada tulang yaitu
d. Osteokalsin
58. Petanda laboratorium yang termasuk dalam kriteria ARA untuk menegakkan diagnosis RA adalah
a. Anemia hemolitik
b. RF positif
c. ANA Positif
d. Asto positif
e. Le positif
59. Hasil tes elektroforesis protein yang dapat dijumpai pada penderita artritis reumatoid
60. Sampel pasien yang dapat diperikas untuk membantu menegakkan diagnosis reumatoid artritis
a. Urin
b. Serum
c. Cairan sinovial
d. A dan b bena r
e. B dan c benar
Untuk soal 61 – 65
Seorang wanita usia 16 yahun datang ke poliklinikk dengan keluhan nyeri sendi tangan kiri dan sehari
kemudian nyeri di seluruh sendi tangann kanan. Nyeri jugas dirasakan hampir di seluruh persendian.
Kekakuan dirassakan kurang lebih 40 menit pada pagi hari. Pasien telah mengkomsumsi obat penghilang
nyeri tetapi tidak ada perbaikan
a. Osteoartritis
b. Artritis psoriatis
c. Artritis gout
d. Reumatoid artrithis
e. Bursitis
62. Pemerikassan serologi yang paling tepat dibutuhkan pada pasien ini adalah
a. Complement
b. Anti ds dana
c. RF
d. LED
e. CRP
63. Obat yang dimaksudkan bridging therapy pada pasien ini adalah
a. Metotrexat
e. Chloroquin
64. Jika pasien di berikan DMARDs , obat DMARDs yang paling terakhir di berhentikan adalah
a. Chloroquin
b. Sulfazalasine
c. Metotrexat
d. Garam emas
e. Cyclophispamid
65. Untuk mengotrol keberhasilan pada pasien ini dengan menggunakan kriteria
a. ARA
b. DAS 28
c. SLEDAI
d. ACR 1987
e. EULAR
Skenario soal 66 – 68
Seorang wanita usia 56 yahun dengan berat badan 65 kg dan TB 160 cm. Saat ini mengeluh nyeri dikedu
lutut. Nyeri dirasakan terutama setelah beraktifitas. Riwayat trauma sebelumnya ( – ). Pada
pemeriksaan pada lutut kiri dan nyeri tekan serta krepitasi
a. Anyklosinng spondlitis
b. Osteoartritis
c. RA
d. Artritis psoriasis
e. Artritis goat
a. CRP
b. Faktor reumatoid
c. Foto genu
d. C3 dan C4
e. Darah rutin
68. Pengobatan farmakologis yangdiberikan untuk menghambat progresivitas penyakit pada kasus
diatas
a. NSAID
b. Parasetamol
c. Glucokorticoid
d. Asam hyaluronat
e. Morfin
a. Schoeber tes
b. Finiklesten test
c. Patrick tes
d. Drop arm sign
e. Tinnel tes
70. Seorang wanita 27 tahun mengeluh bengkkak pada sendi jari tangaan pergelangan tangan kanan
dan kiri lebih dari 2 bulan , sendi terasa nyeri dan kaku pada saat bangun tidur dan berkuranf setelah
lebih dari 1 jam berkatifitas. Pada pasien ini antibodi yang paling berkaitan dengan diiagnosis adalah
a. Antinuclear antibodiy
b. Antimitocondrial antibody
c. Anti RO
e. Anti CCP
Skenario soal 71 – 76
Pasien 35 tahun masuk ke rumah sakit dengan keluhan nyeri dan luka terbuak sekitar 6 cm , kotor
dengan tulang menonjol keluar akibat kecelakaan lalulintas. Dari foto radiologi ditemuakan fraktu 1/3
tengah femur.
a. Debridgment
e. Pemasangan gips
73. Komplikasi yang paling mmungkin bila keadaan diatas tidak diterapi dengan tepat adalah
a. Mallunion
b. Nonunion
c. Osteomyelitis
d. Paralysis
e. Osteoartritis
74. Setelah 2 taun pasca terapi dengan bik pada pasien kasus diatas dan hasil x – ray menunjukkan
radiologic healing, berarti pasien telah melalui fase proses penyembuhan tulang
c. Fase inflmasi
d. Fase hematom
e. Fase ossifikasi
75. Bila pada kasus tersebut diatas tidak ditemukan luka terbuka , makaj penanganan yang tepat untuk
pasien tersebut adalah
a. Debridement
c. external fixasi
e. casting
76. bila pada pasien tsb pada pemerikasaan lebih lanjut ditemukan nyeri bahu kiri sehingga pasien
tidak mau menggerakkan bahunya dan tampak posisi sendi bahu abduksi dan ekstensi tidak bisa
digerakkan , dengan bentuk peermukaan deltoid yang hilang , kemungkinan yang terjadi pada sendi tsb
adalah
a. fraktur terbuka
b. sublukasi
d. rupture tendon
e. dislokasi
skenario 77 – 82
wanita 65 tahun masuk ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada sendi lutut kanan dan kiri yang dialamai
kurang lebih 3 tahun yang lalu , dimana nyerinya makin lama makin bertambah berat terutama bila
melakukan aktifitas yang bertumpu pada lutut
a. osteoporosis
b. osteoartritis sekunder
c. reumatoid artritis
d. gout artritis
e. osteoartritis
a. laboratorium
c. MRI
d. X- ray
e. Ultrasonografi
a. HLA B27
b. RF
c. Anemia
80. Yang paling mungkin faktor resiko munculnya penyakit tsb pada pasien diatas adalah
a. Usia
b. Trauma
c. Kelemahan otot
d. Kekurangan gizi
e. Penyakit infeksi
c. Cortical cyst
d. Subchondral sclerosis
e. Muscle atrophy
d. Eksis osteofit
e. Closed reduction
Skenario 83 – 85
Wanita usia 28 tahun mengeluh lemah kedua tungkai sejak +- 1,5 tahun yang lalu. Pada awalnya
kelemahan dirasakan pada kaki dan tangan kiri disertai rasa tebal sampai dilutu . pasien berjalan dengan
kakai diseret . pasien juga mengeluhkan penglihatan mulai terganggu seperti ada kabut dan silau bila
terkena sinar , dan beberapa bulan kemudian pandangan pasien menjadi dobel bila melihat jauh ,
keluhan in dirasakan semakin memberat. Kelemahan kedua tungkai makin memberat . kelemahan
kedua tungkai makin bertambah dan selama 1 tahu pasien hanya dapat duduk di tempat tidur dan
menggunakan kursi roda bahkan sejak 6 bulan sebelum masuk RS paseien sudah tidaj dapat duduk lagi
karena lemah. Sejak 2 bulan sebelum amsuk RS pasien mulai bicara tida jelas dan mengeluh sulit
menean dan sering tersedak , disekitar mulut pasien juga dirasakn tebal, BAB dab BAK pasien sering
ngompol . demaam ( – ) , kejag (-), batuk ( + ) , penuruna BB ( – )
c. Multiplr sklerosis
d. Miastania gravis
e. Tumor intrakranial
a. AutoimUn
b. Infeksi
c. Vaskuler
d. Idiopatik
e. Tumor
a. Anti edema
b. Neuroprotektor
c. Antibiotik
d. Antiviral
e. Immunosupresan
Skenario 86 – 87
Seorang proa usia 40 tahunn dengan keluhan tidak bisa BAK dan lemah pada kedua tungkai yang terjadi
secara tiba-tiba , disertai kehilangan penglihatyan pada kedua mata. Riwayat trauma tidak ada . riwayat
demam 1 minggu sebelumnya . dari pemeriksaan ditemukan paraparesis flaksid , sensibilitas terganggu
setinggi Th 10 dan retensi uri. Daro pemerikasaan penunjangMRI pada otak dan vertebra thoracal
tampak demielinasi yang luas
c. SLE
d. Sjogren syndrome
e. Neuromielitis optik ( NMO
a. Manitol 20 %
b. Neuroprotektor
c. Antibiotik
d. Anti viral
e. Metilprednisolon
88. Mosaic pattern pada tulang lamelar merupakan tanda patognomonik pada penyakit
a. Osteopetrosis
b. Osteoporosis
c. Osteomalacia
d. Osteogenesis imperfecta
e. Osteitis deformanas
89. Ganguan keseimbangan mineral terutama vit D pada anak dpadt menyebabkan penyakit
a. Ricketsia
b. Osteomalacia
c. Osteoporosis
d. Hyperparathyroidism
e. Renal osteodystrofi
90. Kuman yang paling sering menyebabkan osteomyelitis pada anak adalah
a. Staphylococcus aureus
b. E. Coli
c. Pseudomonas
d. Streptoccocus
e. Chlamidia trachomatis
91. Osteomalasia pada orang dewasa disebabkan karena ganguan metabolisme
a. Vit A
b. Vit B
c. Vit D
d. Phospat
e. Calsium
92. Adanya kelainan oto yang disebabkan gangguan pada sel oto itu snediri
a. Denervasi atrofi
b. Myophati
c. Demyelination
d. Axonal degeneration
e. Segmental necrosis
d. Mitochondrial myopathy
e. Congenital myophaty
a. Osteoartritis
b. Gout
c. TBC tulang
d. RA
e. Osteomyelitis
95. Faktor – faktor dibawah ini punya peran di dalam banyaknya insiden jatuh pada pasien rehabilitasi
a. Tidak ada gangguan keseimbangan
Skenario 96 – 100
Seorang laki- laki 39 tahun dengan keluhn nyeri pada bokong yag menjalar ke bagian posterolateral
paha, tungkai bawah dan tumit . hal ini dirasakan sejak 5 hari yang lalu setelah penderita mengangkat
barang berat di kantor .. nyeri ini bertambah berat bila penderita duduk dan berkurang bila penderita
berdiri atau berjalan . pada pemerikasaan fisik ditemukan penurunan sensoris pada sisi lateral tungkai
bawah dan kaki serta 3 jari lateral kaki kanan . refleks acchilles juga menurun
e. Semua benar
a. Phonophoresis
b. Lonthoporesis
d. Traksi
e. Semua benar
a. Infeksi
b. Tumor / keganasan
c. Kehamilan
d. Osteoporosis
e. Semua benar
a. Neck callict
b. Back exercise
d. A dan B benar
e. B dan C benar
a. Iontrophoresis
b. Phonparesis
c. SENS
d. Interpretasi