Djamil
Padang Tahun 2016-2017)?
a. Status epileptikus itu emergensi yang no.2 tersering di dunia, dibagian neurologi
b. Terlihat dari data awal, pasien SE meningkat, dari tahun 2016 ke 2017
c. Dampaknya ke pasien itu berbahaya, karena dapat menyebabkan SUDEP, sudden death
d. Penelitian belum dilakukan sebelumnya di RSUP Dr. M. Djamil
2. Kenapa memilih penelitian deskriptif, bukan analitik?
Deskriptif artinya : tidak mencari hubungan antar variable
Analitik artinya : mencari hubungan antara variable
Saya memilih deskriptif karena saya ingin mengetahui gambaran dari pasien status epileptikus.
Karena pasien SE ini jarang mendapat sorotan, padahal kasus SE tergolong sering, dan outcome
SE sebagian besar tidak bagus, berujung kematian. Oleh karena itu, diharapakan penelitian ini
dapat menjadi pengetahuan & data tambahan untuk kejadian status epileptikus ke depannya.
3. Kenapa memilih topik status epileptikus, bukan epilepsi?
Judul saya sebelumnya yaitu analitik, tentang epilepsi, hubungan usia dan jenis kelamin dengan
bentuk bangkitan/ tipe epilepsi yang terjadi. Namun, setelah saya lihat data awal, baik di RSUP
dr. M. Djamil maupun di RSSN bukittinggi, data tidak memungkinkan. Karena dokter
mendiagnosis epilepsi tidak spesifik, yakni tidak menuliskan bentuk bangkitan kejangnya yang
jenis apa. Sedangkan di penelitian tersebut saya ingin menggolongkan hubungan usia dengan
benjtuk bangkitannya. Karena dokter hanya mendiagnosis epilepsi saja, jadi penelitian tidak
dapat dilanjutkan, karena gabakal ada hasilnya.
Penelitian saya termasuk penelitian kohort : subjek penelitian dimulai dari identifikasi dia
penderita SE atau bukan. Trus termasuk retrospektif, karena mengambil data yang sudah ada,
yaitu dari rekam medis.
Berdasarkan statistic : penelitian saya adalah deskriptif,.
Berdasarkan intervensi : penelitian saya adalah observasional.
Morbiditas merupakan derajat sakit, cedera atau gangguan pada suatu populasi.
Morbiditas juga merupakan suatu penyimpangan dari status sehat dan sejahtera atau
keberadaan suatu kondisi sakit. Morbiditas juga mengacu pada angka kesakitan, yaitu
jumlah orang yang sakit dibandingkan dengan populasi tertentu yang sering kali
merupakan kelompok yang sehat atau kelompok yang beresiko.
Di dalam Epidemiologi, ukuran utama morbiditas adalah angka insidensi & prevalensi
dan berbagai ukuran turunan dari kedua indikator tersebut. Setiap kejadian penyakit,
kondisi gangguan atau kesakitan dapat diukur dengan angka insidensi dan angka
prevalensi.