Anda di halaman 1dari 6

Nama : Maria Galang Rambu Anditata Atulolon

NIM : 1506040005

Fakultas/Jurusan : Sains dan Teknik / Matematika

DPA : Mekzianis Ndii, S.si Sc,PhD

1. Belajar Mengajar di Sekolah Dasar Katolik Hanono

Pendidikan merupakan proses memanusiakan manusia untuk menjadi lebih manusiawi .


untuk itu masalah dalam dunia pendidikan perlu diselesaikandemi terwujudnya apa yang dicita-
citakan dan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan . pendidikan jug merupakan usaha
dasar dan terancana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pemeblajaran agar peserta
didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan , pengendalian diri , kepribadian , kecerdasan, aklak mulia serta keterampilan yang
diperluka n dirinya , masyarakat, bangsa dan negara.

Sesuai dengan jurusan yang saya peroleh maka saya mengajar mata pelajaran Matematika
di Sekolah Dasar Katolik Hanono Proses belajar mengajar di SDK Hanono yang saya lakukan
melalui beberapa tahap. Tahap pertama adalah observasi , dalam hal ini dimulai dengan
pendekatan dengan pihak SDK Hanono dan melaporkan diri kepada bapak kepala sekolah dan
guru kelas , sekaligus menanyakan informasi mengenai kegiatan belajar mengajar di SDK
Hanono yang sudah sering dilakukan para guru.

Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar disekolah ini saya menemui beberapa
hambatan yakni anak-anak yang terlalu aktif dalam segala hal, menyebabkan tidak adanya
konsentrasi yang cukup untuk menerima materi. Terdapat banyak anak yang sudah duduk di
kelas 6 saja belum bisa menghafal perkalian sederhana perkalian 1-10. Hal ini dikarenakan
minimnya media pembelajaran yang mendukung anak-anak betah berada di Sekolah dan di
dalam kelas. Hal positif dari kkegiatan ini ialah baik Kepala sekolah , guru-guru dan anak-anak
sangat menyambut baik adanya kehadiran kami di Sekolah dan anak-anak dikelas yang saya
mengajar sangat antusias. Saran saya kedepannya agar Pihak Sekolah terutama Guru melakukan
pengadaan Media pembelajaran seperti poster-poster terutama perkalian dan pembagian

DOKUMENTASI

2.Demo Sains

Matematika merupakan salah satu cabang ilmu eksak yang sangat penting peranannya
dalam kehidupan. Hampir di semua bidang kehidupan, kita akan berjumpa dengan matematika
dan aplikasinya. Ironisnya, matematika dianggap sebagai momok yang menakutkan oleh
sebagian orang dan menjadi salah satu pelajaran yang dihindari dalam bangku pendidikan. Oleh
karena itu, saya ingin mengubah cara pandang yang ada dengan memberikan cara cepat dan
praktis melakukan perhitungan matematika, sehingga para siswa tidak menganggap matematika
itu susah tetapi sebaliknya mudah dan menyenangkan. Disamping itu juga faktor lain yang
menyebabkan siswa/i SD tidak menyukai mata pelajaran matematika karena dipengaruhi oleh
cara mengajar guru yang terkesan kaku dan monoton sehingga membuat para siswa/i menjadi
bosan dan tidak menyukai matematika.

Demo sains merupakan salah satu cara sederhana yang biasanya dilakuan untuk
menyajikan sesuatu materi menjadi lebih mudah untuk dipahami.Dalam kegiatan ini,saya
melakukan demo sains Perkalian dengan metode garis dan metode kotak. Metode perkalian garis
dan perkalian kotak sendiri merupakan suatu metode belajar perkalian yang lebih menarik dan
efektif,sehingga siswa/siswi tidak perlu merasa bingung dalam mengoperasikan perkalian baik
dari yang sederhana sampai pada perkalian yang kompleks sekalipun.

Proses-proses yang dilakukan pada kegiatan tersebut diawali dengan Doa,perkenalan


diri,selanjutnya menjelaskan materi demo sains dengan metode perkalian baris dan perkalian
kotak dan yang terakhir menyimpulkan visualisasi dan menguji tingkat pemahaman siswa/i
dengan cara memberikan tes.Adapun hambatan yang mahasiswa temukan yaitu tingkat
pemahaman perkalian dari anak-anak yang masih kurang.

DOKUMENTASI

3.Bimbingan Belajar Pada Anak-Anak di Desa Dirma


Dalam proses pendidikan untuk lebih berkembang dan berhasil maka perlu adanya suatu
strategi, metode maupun model dalam memaknai atau menjalankan proses pendidikan .
program ini bertujuan untuk membantu siswa-siswi sekolah dasar agar untuk lebih aktif dikelas
dalam mengikuti semua pelajaran . Sasaran dari program ini adalah siswa-siswi di Desa
Dirma ,
Program ini diadakan selama 3 (tiga) jam dirumah anak-anak dan juga di Kantor Desa
dengan alasan anak-anak lebih senang belajar kelompok daripada secara pribadi . Kegiatan yang
saya jalankan disambut baik oleh para orangtua sehingga mereka mengijinkan anaknya untuk
mengikuti bimbingan belajar.

Dalam proses belajar mengajar di luar sekolah ini banyak siswa SD di Desa Dirma yang
datang dengan niat untuk belajar matematika .Dari siwa kelas 1 2 3 4 5 dan 6 datang dan
mengikuti bimbingan belajar.Membantu siswa- siswi SD Katolik Hanono yang berada di Desa
Dirma kurang/tidak mengerti akan materi yang diberikan guru di sekolah. Mereka dapat lebih
mendalami materi dari guru yang tidak dimengerti dengan cara bertanya lebih dalam tentang
materi tersebut tanpa harus merasa takut atau malu. Selain itu, melalui bimbingan belajar
kepada siswa – siswi SD yang berada di Desa Dirma juga dapat melatih dan membantu
mengarahkan pikiran/ membuka wawasan mereka sehingga secara perlahan- lahan mereka
dapat berpikir secara cepat dan aktif.Adapun tujuan lain dari kegiatan tersebut yaitu untuk
memberikan pengetahuan dan pemahaman tambahan bagi siswa/i yang bertempat tinggal di
Desa Dirma berupa pelajaran yang sudah dipelajari di sekolah.

Proses-proses yang dilakukan dalam bimbingan belajar yang pertama diawali dengan
doa kemudian menyampaikan materi dan membuat latihan-latihan soal serta memberikan tugas
dan yang terakhir membantu menyelesaikan tugas-tugas sekolah (terumata mata pelajaran
matematika) bagi mereka yang memiliki tugas.

Hambatan yang dialami selama melakukan kegiatan tersebut yaitu:Rendahnya


pengetahuan siswa-siswi sehingga mereka sulit untuk memahami materi yang disampaikan dan
juga masih kurangnya kesadaran siswa/siswi untuk mau mengikuti kegiatan bimbingan belajar.
Anak –anak sekolah yang mengikuti bimbingan belajar masih banyak yang tingkat pengetahuan
dalam menyimak dan memahami pelajaran yang sudah diberikan masih sangat rendah, Sehingga
suatu tanggung jawab bagi mahasiswa untuk membantu anak-anak agar lebih mudah dalam
mengerti akan pelajaran yang sudah diberikan. Kegiatan bimbingan belajar ini juga dapat
membantu siswa dalam memberikan arahan untuk mengerjakan tugas yang diberikan guru-guru
di sekolah apabila para siswa belum memahami betul tentang tugas yang diberikan tersebut.

Tujuan dari pelaksanaan Bimbingan Belajar yaitu:

Membantu siswa- siswi SDK Hanono yang kurang/tidak mengerti akan materi yang diberikan
guru di sekolah. Mereka dapat lebih mendalami materi dari guru yang tidak dimengerti dengan
cara bertanya lebih dalam tentang materi tersebut tanpa harus merasa takut atau malu. Selain itu,
melalui bimbingan belajar kepada siswa – siswi SD juga dapat melatih dan membantu
mengarahkan pikiran/ membuka wawasan mereka sehingga secara perlahan- lahan mereka dapat
berpikir secara cepat dan aktif.Adapun tujuan lain dari kegiatan tersebut yaitu untuk memberikan
pengetahuan dan pemahaman tambahan bagi berupa pelajaran yang sudah dipelajari di sekolah.

Proses-proses yang dilakukan dalam bimbingan belajar yang pertama diawali dengan doa
kemudian menyampaikan materi dan membuat latihan-latihan soal serta memberikan tugas dan
yang terakhir membantu menyelesaikan tugas-tugas sekolah (terumata mata pelajaran
matematika) bagi mereka yang memiliki tugas.Saran dalam kegiatan agar para orangtua lebih
memperhatikan dan mengontrol proses belajar anak-anak saat dirumah

DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai